Anda di halaman 1dari 13

4/20/2012

1
Modul - 6
DIAGRAM ELEKTRIK INDUSTRI
Diagram Listrik Diagram Listrik
Ladder Diagram
Garis Tipis dan Garis Tebal
Sirkit Daya danSirkit Kontrol
PenamaanKomponen(Huruf danAngka)
PenomeranKabel
Garis terputus-putus : Fungsi mekanik
Grounded Circuit
Diagram Pengkawatan (Wiring Diagrams)
Electric chain hoist wiring diagram
Conduit layout diagram
Diagram Koneksi (Connections Diagrams)
Diagram Rangkaian Perencanaan
Diagram Garis dan Blok (Single-Line and Block Diagrams)
Diagram Garis
Diagram Blok
Magnetic Motor Control Circuit
4/20/2012
2
LADDER DIAGRAM LADDER DIAGRAM
Ladder diagram adalah sebuah representasi g p
skematis dari sirkit elektrik
Terdapat 2 buah jalur listrik yang terhubung ke
sumber listrik & bermacamsirkit (alat listrik)
terhubung diantaranya.
Tujuan Ladder diagram adalah untuk
menyederhanakan pembacaan suatu sirkit elektrik
LADDER DIAGRAM LADDER DIAGRAM--cont cont
Ladder diagram bukan merupakan representasi
fisik .
Komponenelektrik dan konduktor disusun
berdasarkanfungsinya dalamsirkit &
digambarkansecara skematis.
4/20/2012
3
LADDER DIAGRAM LADDER DIAGRAM
1. Garis Tipis dan Garis Tebal
2 Sirkit Daya dan Sirkit Kontrol 2. Sirkit Daya dan Sirkit Kontrol
3. Penamaan Komponen (Huruf dan
Angka)
4. Penomeran Kabel
5. Garis putus-putus : Fungsi mekanik
6 G d d Ci it 6. Grounded Circuit
1. 1. Garis Garis Tipis Tipis & & Garis Garis Tebal Tebal
Dalamsuatudigramelektrik, terdapat garis tebal & garis tipis.
Garis tebal menunjukkankonduktor yang membawa listrik bertegangantinggi.
Garis tipis menunjukkansirkit pengendali, ex: saklar (switch), timers & relays.
Konduktor yg melewati rangkaian& tidak melakukankontak ditandai dg persilangan
tanpa titik.
Konduktor yg melewati rangkaian& melakukankontak ditandai dg persilangandg titik
tebal.
4/20/2012
4
2. 2. Sirkit Sirkit Daya Daya & & Sirkit Sirkit Kontrol Kontrol
Sirkit elektrik dipisahkan menjadi 2bagian:sirkit
daya (powercircuit)dan sirkit pengendali (control
circuit) circuit).
Tujuan pemisahan adalah untuk memungkinkan
proses pengendalian mesin tanpa menggunakan
peralatan yangberarus tinggi,kecuali kontaktor
(penghubung)dan kabel.
Peralatan seperti kontaktor,motordan beban lain
yg berarus besar dapat dikendalikan dg
menggunakan sistem kendali yg hanya menggunakan sistem kendali yg hanya
memerlukan tegangan dan arus kecil.
Sirkit daya menyediakan daya untuk motor,
sedangkan sirkit pengendali menyediakan daya
untuk sistem kendali.
3. 3. Penamaan Penamaan komponen komponen: : Huruf Huruf dan dan
Angka Angka
Untuk memudahkandalam
mengenal dan mengidentifikasi
komponen-komponenelektrik komponen-komponenelektrik
yang ada dalamrangkaian,
diberikanpenomoran/ penamaan
pada komponen-komponen
elektrik.
Beban(load) adalah peralatan
elektrik dalamjalur (ladder
diagram) yg menggunakanenergi
listrik dari L1 ke L2, ex: control
relays solenoida &pilot lights relays, solenoida & pilot lights.
Dalamsatu anak tangga minimum
harus ada satu beban. J ika tidak
ada bebansama sekali maka di
anak tangga tersebut akan timbul
hubunganpendek (short circuit)
antara L1 dan L2
4/20/2012
5
3. 3. Penamaan Penamaan komponen komponen: : Huruf Huruf dan dan
Angka Angka--cont cont
Dalamsatu anak tangga hanya
terdapat satu beban.
J ika diinginkan lebih dari satu J ika diinginkan lebih dari satu
beban dalamsatu anak
tangga, maka beban tersebut
harus dihubungkan secara
pararel. Hal ini adalah untuk
menjamin bahwa semua
beban mendapatkan suplai
tegangan yang sama.
Beban-beban dalamsirkit
dioperasikan oleh peralatan
pengendali seperti switches,
pushbuttons, limit switches,
pressure switches, dsb
3. 3. Penamaan Penamaan komponen komponen: : Huruf Huruf dan dan
Angka Angka--cont cont
Setiap beban harus
dihubungkansalah satu g
kakinya dengan L2
Peralatan kendali
terhubung antara L1 dan
beban
Semua peralatan kendali
STOP atau OFF tambahan
harus dihubungkanseri g
Semua peralatan kendali
START atau ON harus
dihubungkansecara
pararel.
4/20/2012
6
4. 4. Penomoron Penomoron Kabel Kabel: : Angka Angka
Untuk memudahkan dalammengidentifikasi letak dari
peralatan elektrik dalamLadder diagram, maka
dipergunakan angka untuk penomoran lokasi kabel dan
lokasi skema, tiap garis atau anak tangga diberikan
angka mulai dari atas ke bawah.
5. 5. Garis Garis terputus terputus--putus putus: : Fungsi Fungsi
Mekanik Mekanik
Garis terputus-putus hanya menunjukkan fungsi mekanik, bukan
konduktor elektrik.
Pada gambar terlihat bahwa garis terputus vertikal pada forward dan
reverse pushbotton menandakan bahwa status kondisi NormallyClosed reverse pushbotton menandakan bahwa status kondisi Normally Closed
dan Normally Open terhubung secara mekanik. Oleh karena itu,
penekanan terhadap salah satu tombol akan menghubungkan satu set
kontak, dan mematikan lainnya.
Sedangkan garis terputus yang menghubungkan kumparan F dan R
menandakan bahwa keduanya salingmengunci satu dengan lainnya
secara mekanik, oleh karenanya kumparan F dan R tidak dapat
melakukankontak satu dengan lainnya secara simultankarena adanya
proses penguncian mekanik antara satu dengan lainnya.
4/20/2012
7
6. Grounded Circuit 6. Grounded Circuit
J ika sirkit pengendali
mendapatkan daya dari sirkit
dasar (grounded circuit), maka
sirkit ini harus dihubungkan ke
b i hi b lik d i bumi, sehingga arus balik dari
ground dari sirkit pengendali
tidak menghidupkan motor atau
membuat tombol STOP atau
kendali menjadi tidak berfungsi.
Pada gambar terlihat ketika
sirkit bekerja, maka bagian sirkit
yang berada di sebelah kiri dari
kumparan M merupakan sirkit
yang tidak di-grounded, atau
di b t j d i i ktif disebut juga dengan sisi aktif
(hot leg). Oleh karena itu, setiap
hubungan pendek ke ground
pada sisi ini akan memutuskan
sikring dari kendali
transformator
6. Grounded Circuit 6. Grounded Circuit -- cont cont
J ika sirkit tersebut di-grounded
di L1, hubungan singkat ke
tanah (ground) di setiap bagian tanah (ground) di setiap bagian
pada sirkit akan mengaktifkan
peralatan output.
Ini sangat berbahaya dimana
hubungan singkat ke tanah
tidak akan memutuskan sikring,
namun akan mengaktifkan
sirkit, menghidupkan motor
secara tiba-tiba, dan menekan
tombol stop tidak akan
mematikan aliran dari mematikan aliran dari
kumparan M, dan akibatnya
peralatan akan rusak dan
kemungkinan akan terjadi
kecelakaan.
Peralatan output harus
dikoneksikan ke tanah pada sisi
grounded pada sirkit
4/20/2012
8
DIAGRAM PENGKAWATAN DIAGRAM PENGKAWATAN
(WIRING DIAGRAMS) (WIRING DIAGRAMS)
Wiring diagram menunjukkan koneksi aktual g dag a e u ju a o e s a tua
dan lokasi fisik sebenarnya dari semua
komponen dalamsatu sirkit. Kumparan,
sambungan, motor dan sejenisnya
diperlihatkan sesuai dengan posisi nyatanya
yang akan dijumpai pada saat instalasi.
Diagram ini sangat berguna untuk
menyambung peralatan-peralatan, dan juga
akan melacak kesalahan-kesalahan.
Diagram pengkawatan bisa dijumpai pada
penutup dari suatu peralatan elektrik misalnya penutup dari suatu peralatan elektrik, misalnya
pada penutup dari penghidup motor magnetik.
Untuk sirkit yang kecil, akan lebih
menguntungkan untuk menggunakan diagram
fisikseperti ini dibandingkan dengan diagram
skematis. Akan lebih mudah untuk
mengidentifikasi lokasi terminal dan kabel dari
diagram fisik.
Electric Chain Hoist Wiring Electric Chain Hoist Wiring
Diagram Diagram
4/20/2012
9
Conduit Layout Diagram Conduit Layout Diagram
(Diagram (Diagram penampang penampang saluran saluran))
Conduit layout diagram menunjukkantempat mulai dan berhentinya
aliranelektrik dan menunjukkansecara jelas jalur yang dilalui oleh
masing-masingaliran dari satu titik ke titik lainnya. Bersamaandengan
diagram ini juga disertakaninformasi mengenai salurandan kabel, baik
jumlah, ukuran, fungsi, layanan dan jumlah kabel dalamsaluran.
Connections Diagram (Diagram Connections Diagram (Diagram
koneksi koneksi))
Connections diagram
menunjukkan koneksi fisik dan
pengkabelanyang termasuk pengkabelanyang termasuk
dalamkonstruksi peralatan
elektrik.
Pada gambar terlihat
kombinasi rangkaian magnetic
line starter dengan kendali
transformer.
Dari sketsa ini dapat dilihat Dari sketsa ini, dapat dilihat
bahwa gambar diagram
hampir menyerupai bentuk
aslinya, terutama pada
terminal untuk koneksi keluar.
4/20/2012
10
Diagram Diagram Rangkaian Rangkaian
Perencanaan Perencanaan
Diagram rangkaian
perencanaandigunakanuntuk
membantudalam
menginstalasi dan melacak menginstalasi dan melacak
kabel dalaminstalasi kabel
yang kompleks.
Diagram ini jarang
menunjukkandetail dari papan
panel dan peralatan
pengkabelan.
Diagram ini biasanya hanya
menunjukkanpengkabelan
dari papanterminal, papan
panel dan peralatanlainnya.
Gambar disampingmerupakan
penyederhanaandari gambar
di atas.
Diagram Diagram Garis Garis
Diagram garis (single-line
diagram) merupakan bentuk
paling sederhana p g
dibandingkan diagram-
diagram sebelumnya, dimana
dalamdiagram ini hanya
diperlihatkan peralatan-
peralatan yang pentig saja
tanpa memperlihatkan fungsi-
funsi pembantu yang ada.
Diagram ini banyak digunakan
l h b t l t oleh pembuat peralatan
pengendali motor sebagai
langkah untuk mempelajari
instalasi pengendali motor.
Diagram ini juga sering
digunakan untuk menunjukkan
saklar utama ,dan
perancangan peralatan saklar.
4/20/2012
11
Contoh Contoh lain lain dari dari Single Single--Line Line
Diagram Diagram
Diagram Blok Diagram Blok
Diagram Blok (Block Diagram) menunjukkan sebagian besar dari bagian satu
sistemelektronik ataupun elektrik yang kompleks yang disajikan dalam bentuk
blok.
Dalamdiagram ini komponen individu dankabel tidak diperlihatkan, dimana
masing-masing blok mewakili sirkit elektrik yang memiliki fungsi tertentu.
4/20/2012
12
Magnetic Motor Control Circuit Magnetic Motor Control Circuit
Rangkaianpengendali motor magnetik ini
terbagi menjadi 2 tipe dasar, yaitu tipe 2 kabel
dan tipe 3 kabel.
Tipe 2 kabel menggunakan perangkat utama
tipe maintained-contact untuk menghasilkan
L V lt R l (LVR) Low Voltage Release (LVR).
Gambar disamping menunjukkan contoh dari
tipe 2 kabel
Selama rangkaian ini tertutup, maka daya
dapat disalurkan ke dala kumparan dari
pengendali. J ika motor berhenti karena ada
interupsi daya (berhentinya catu daya), maka
peralatan pengendali 2 kabel tidak akan
membuka. Karena rangkaian ini tidak
membuka, maka motor dapat dihidupkan
langsungbegitu daya diberikan kembali
Rangkaianpengendali 2 kabel ini
dipergunakan pada aplikasi seperti kipas
pengisap, pompa, dimana sifat menghidupkan
kembali secara otomatis diperlukan, dan tidak
ada kemungkinan untuk mencelakakan
operator pada saat peralatan hidup kembali
setelah kehilangandaya.
Magnetic Motor Control Circuit Magnetic Motor Control Circuit - -
cont cont
Pada Tipe 3 kabel digunakanperalatanutama
momentary-contact dan holding circuit contact
untuk menghasilkanLow Voltage Protection
(LVP).
Ini berarti pengendali akanmati jika tiba-tiba
kehilangandaya.
Contoh: saklar start-stop & saklar tekanpada
gambar. Rangkaianpengontrol akantertutupjika
tombol stop dan holding contact berada pada
starter. J ika daya diputuskan, maka penghidup
(starter) akanlepas, holding contacts akan
terbuka dan memutus rangkaianpengontrol
sampai tombol start ditekankembali untuk
menghidupkanmotor kembali.
Rangkaianini mencegahmotor untuk hidup
kembali secara otomatis setelah terjadi kembali secara otomatis setelah terjadi
pemutusandaya listrik.
Tipe ini digunakanjika dirasakanpenghidupan
kembali dapat menyebabkankecelakaan.
4/20/2012
13
PENUTUP PENUTUP
Ladder Diagram
Garis Tipis dan Garis Tebal
Sirkit Daya danSirkit Kontrol
PenamaanKomponen(Huruf danAngka)
PenomeranKabel
Garis terputus-putus : Fungsi mekanik
Grounded Circuit
Diagram Pengkawatan (Wiring Diagrams)
Electric chian hoist wiring diagram
Conduit layout diagram
Diagram Koneksi (Connections Diagrams)
Diagram Rangkaian Perencanaan
Diagram Garis dan Blok (Single-Line and Block Diagrams)
Diagram Garis
Diagram Blok
Magnetic Motor Control Circuit

Anda mungkin juga menyukai