Anda di halaman 1dari 3

STANDAR PEKERJAAN LAPANGAN

Standar ini sangat berperan penting dalam suksesnya proses audit yang dijalankan
hingga didapatnya hasil temuan audit.
UNSUR-UNSUR STANDAR PEKERJAAN LAPANGAN
Standar Pertama
Pekerjaan harus direncanakan sebaik-baiknya dan jika digunakan asisten harus
disupervisi dengan semestinya.
Standar Kedua
Pemahaman memadai atas pengendalian intern harus diperoleh untuk
merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian yang akan
dilakukan.
Standar Ketiga
Bukti audit kompeten yang cukup harus diperoleh melalui inspeksi, pengamatan,
permintaan keterangan, dan konfirmasi sebagai dasar memadai untuk menyatakan
pendapat atas laporan keuangan yang diaudit.





TAHAP-TAHAP PELAKSANAAN PEKERJAAN LAPANGAN
Persiapan Penugasan Audit
Persiapan penugasan audit adalah proses awal yang dilaksanakan pada proses
audit. Dalam tahap ini dimulai dengan penunjukan tim yang akan terlibat dalam
suatu penugasan oleh Satuan Audit Internal.

Survey Audit Pendahuluan
Survey pendahuluan merupakan proses yang bertujuan untuk mendapatkan
pemahaman yang mendalam mengenai risiko dari suatu unit yang akan diperiksa.

Pelaksanaan Pengujian
Pada tahap pelaksanaan pengujian ini auditor perlu mencari bukti yang akan
menguatkan informasi yang diperoleh pada survey pendahuluan tersebut.

Penyelesaian Penugasan Audit
Dalam tahap ini auditor mematangkan berbagai temuan yang telah dirangkum
selama proses pekerjaan lapangan. Di sini auditor memperoleh keyakinan yang
memadai bahwa temuan yang dirangkumnya telah dijalankan sesuai prosedur,
obyektif dan independen.

Pelaporan hasil audit
Laporan hasil audit ini merupakan media untuk menyampaikan permasalahan
serta temuan berikut dengan rekomendasi yang terdapat dalam suatu unit kepada
manajemen unit tersebut.
Pemantauan tindak lanjut
Pemantauan tindak lanjut dilaksanakan berdasarkan kesepakatan yang telah
disetujui oleh auditee terkait dengan pelaksanaan rekomendasi yang telah
diberikan.

HAL YANG DIPERHATIKAN DALAM PELAKSANAAN PEKERJAAN LAPANGAN
Komunikasi antara auditor pendahulu dengan auditor pengganti
Tanggung jawab auditor untuk mendeteksi dan melaporkan kekeliruan dan
ketidakberesan

Anda mungkin juga menyukai