Anda di halaman 1dari 11

KARSINOMA BULI-BULI

Karsinoma Buli-Buli atau juga bisa disebut karsinoma vesika urinaria (kandung kemi!
meru"akan keganasan kedua setela karsinoma "rostat# $umor ini dua kali lebi ban%ak
mengenai laki-laki dari"ada &anita# $erda"at kasus %ang mela"orkan' "erna mengelukan
ken(ing %ang ber&arna mera dan ber(am"ur dara#
Buli-buli
Kandung kemi adala sebua organ tubu %ang men%eru"ai sebua )kantung* dalam "elvis
%ang men%im"an urin %ang di"roduksi ginjal# Urin dialirkan ke kandung kemi melalui
saluran %ang dikenal sebagai ureter# Kandung kemi dibagi menjadi bebera"a la"isan' %aitu +
, -"itelium' bagian transisional dari e"itel %ang menjadi asal datangn%a sel kanker#
, Lamina "ro"ria' la"isan %ang terletak di ba&a e"itelium#
, Otot detrusor' la"isan otot %ang tebal dan dalam terdiri dari la"isan-la"isan otot alus %ang
tebal %ang membentuk la"isan dinding otot kantung kemi#
, .aringan "erivesikal lembut' la"isan terluar %ang terdiri dari lemak' jaringan-jaringan' dan
"embulu dara#
Buli-buli sendiri terdiri dari / la"is otot detrusor %ang saling beran%aman# 0i bagian dalam
adala otot longitudinal' di tenga otot sirkuler' dan %ang terluar otot# longitudinal# Mukosa
buli-buli terdiri atas sel-sel transisional %ang sama se"erti "ada mukosa-mukosa "ada "elvis
renalis' ureter' dan uretra "osterior# 1ada dasar buli-buli kedua muara ureter dan meatus
uretra internum membentuk suatu segitiga %ang disebut trigonum buli-buli#
Se(ara anatomik' buli-buli terdiri atas / "ermukaan' %aitu "ermukaan su"erior %ang
berbatasan dengan rongga "eritoneum' dua "ermukaan in2eriolateral' dan "ermukaan
"osterior# 1ermukaan su"erior meru"akan lokus minoris (daera terlema! dinding buli-buli
Buli-buli ber2ungsi menam"ung urine dari ureter dan kemudian mengeluarkann%a melalui
uretra dalam mekanisme miksi (berkemi!# 0alam menam"ung urine' buli-buli mem"un%ai
ka"asitas maksimal' %ang volumen%a untuk orang de&asa kurang lebi /33-453 ml#
Sedangkan ka"asitas buli "ada anak menurut Ko22 adala+ (Umur 6 7! 8 /3 ml#
1ada saat kosong' buli-buli terletak di belakang sim2isis "ubis dan "ada saat "enu berada di
atas sim2isis seingga da"at di"al"asi dan di"erkusi# Buli-buli %ang terisi "enu memberikan
rangsangan "ada sara2 a2eren dan men%ebabkan aktivasi "usat miksi di medula s"inalis
segmen sakral S7-4# 9al ini akan men%ebabkan kontraksi otot detrusor' terbukan%a leer
buli-buli' dan relaksasi s2ingter uretra seingga terjadila "roses miksi#
Perjalanan Penyakit
Karsinoma buli meru"akan 7: dari seluru keganasan' dan meru"akan keganasan kedua
terban%ak "ada sistem urogenitalia setela karsinoma "rostat# $umor ini dua kali lebi sering
men%erang "ria dari"ada &anita# 0i daera industri kejadian tumor ini meningkat tajam#
Karsinoma buli-buli %ang masi dini meru"akan tumor su"er2isial# $umor ini lama kelamaan
da"at mengadakan in2iltrasi ke lamina "ro"ria' otot' dan lemak "erivesika %ang kemudian
men%ebar langsung ke jaringan sekitarn%a#
0i sam"ing itu tumor da"at men%ebar se(ara lim2ogen mau"un ematogen# 1en%ebaran
lim2ogen menuju kelenjar lim2e' "erivesika' obturator' iliaka eksterna' dan iliaka komunis#
1en%ebaran ematogen "aling sering ke e"ar' "aru-"aru dan tulang#
Etiologi dan faktor resiko
1en%ebab-"en%ebab tumor buli semakin ban%ak dan rumit' dan bebera"a substansi-substansi
dalam industri kimia di%akini bersi2at karsinogenik (9ue"er' ;<47!# Sala satun%a adala
si2at karsinogenisitas dari =-na"t%lamine %ang tela ditemukan# Substansi ini di%akini
terba&a dalam urine dan men%ebabkan asal tumor dalam kaitann%a dengan kontak dengan
"ermukaan mukosa vesika dalam &aktu lama# Substansi kimia lainn%a %ang di&as"adai
bersi2at karsinogenik adala ben>idine#
Keganasan buli-buli tejadi karena induksi baan karsinogen %ang ban%ak terda"at di sekitar
kita# Bebera"a 2aktor resiko %ang mem"ermuda seseorang menderita karsinoma buli-buli
adala+
;# 1ekerjaan
1ekerja "abrik kimia' terutama "abrik (at' laboratorium' "abrik korek a"i' tekstil' "abrik kulit'
dan "ekerja salon? "en(ukur rambut sering ter"a"ar ole baan karsinogen beru"a sen%a&a
amin aromatik (7- na2tilamin' ben>idine' dan 4-aminobi2amil!#
7# 1erokok
Resiko untuk menda"at karsinoma buli-buli "ada "erokok 7-@ kali lebi besar dibanding
dengan bukan "erokok# Rokok mengandung baan karsinogen amin aromatik dan nitrosamin#
/# In2eksi saluran kemi
$ela diketaui ba&a kuman-kuman -# Aoli dan 1roteus s"" mengasilkan nitrosamin %ang
meru"akan >at karsinogen#
4# Ko"i' "emanis buatan' dan obat-obatan
Kebiasaan mengkonsumsi ko"i' "emanis buatan %ang mengandung sakarin dan siklamat'
serta "emakaian obat-obatan siklo2os2amid %ang diberikan intravesika' 2enasetin' o"ium' dan
obat antituberkulosa IN9 dalam jangka &aktu lama da"at meningkatkan resiko timbuln%a
karsinoma buli-buli#
Bentuk tumor
$umor buli terda"at dalam bentuk "a"iler' tumor non invasi2 (in situ!' noduler (in2iltrati2!
atau (am"uran antara bentuk "a"iler dan in2iltrati2#
Jenis histopatologi
Sebagian besar (<3:! tumor buli-buli adala karsinoma sel transisional# $umor ini bersi2at
multi2okal %aitu da"at terjadi di saluran kemi %ang e"iteln%a terdiri atas sel transisional
%aitu di "ielum' ureter' atau uretra "osterior# Sedangkan jenis %ang lainn%a adala karsinoma
sel sBuamosa (;3:! dan adenokarsinoma (7:!#
A# Karsinoma sel transisional
Sebagian besar dari seluru tumor buli adala karsinoma sel transisional# $umor ini biasan%a
berbentuk "a"iler' lesi ekso2itik' sesile atau ul(erasi# Aarsinoma in situ berbentuk datar (non
"a"iler ana"lastik!' sel-sel membesar dan nukleus tam"ak jelas# 0a"at terjadi dekat atau jau
dari lesi okso2itik' da"at juga 2okal atau di2use# Karsinoma urotelial datar adala tumor %ang
sangat agresi2 dan bertumbu lebi (e"at dari tumor "a"ilari#
B# Karsinoma non sel transisional
, Adenokarsinoma
$erda"at / kelom"ok adenokarsinoma "ada buli-buli' di antaran%a adala+
;# 1rimer terda"at di buli-buli
Biasan%a terda"at di dasar dan di 2undus buli-buli# 1ada bebera"a aksus sistitis glandularis
kronis dan ekstro2ia vesika "ada "erjalanan lebi lanjut da"at mengalami degenerasi menjadi
adenokarsinoma buli-buli#
7# Urakus "ersisten
Adala sisa duktus urakus %ang mengalami degenerasi maligna menjadi adenokarsinoma#
/# $umor sekunder %ang berasal dari 2okus metastasis dari organ lain' diantaran%a adala
"rostat' rektum' ovarium' lambung' mamma' dan endometrium#
, Karsinoma sel skuamosa
Karsinoma sel skuamosa terjadi karena rangsangan kronis "ada buli-buli seingga sel
e"iteln%a mengalami meta"lasia beruba menjadi ganas# Rangsangan kronis itu da"at terjadi
karena in2eksi saluran kemi kronis' batu buli-buli' kateter meneta" %ang di"asang dalam
jangka &aktu lama' in2estasi (a(ing s(istosomiasis "ada buli-buli' dan "emakaian obat
siklo2os2amid se(ara intravesika#
, Karsinoma %ang tidak berdi2erensiasi
Meru"akan ti"e tumor %ang jarang (kurang dari 7 : dari seluru ti"e tumor buli!# $umor ini
tidak memiliki karakteristik tertentu %ang membedakann%a dari tumor lain' dan kata
undifferentiated merujuk ke"ada si2at alamia sel-sel tersebut %ang bersi2at ana"lastik# 0alam
karsinoma %ang tidak terdi2erensiasi' sel-seln%a belum matang seingga di2erensiasi ke ara
"ola %ang jelas se"erti "a"ilari' e"idermoid atau adenokarsinoma tidak terjadi#
, Karsinoma (am"uran
$erda"at 4-@ : dari seluru ti"e tumor# Meru"akan kombinasi antara bentuk transisional'
glandular' skuamosa' dan tidak berdi2erensiasi# Cang tersering adala (am"uran bentuk
transisional dan skuamosa#
A# Karsinoma e"itelian dan non e"itelial
Karsinoma e"iteliai di buli ditemukan dengan adenoma villi' tumor karsinoid'
karsinosarkoma' dan melanoma# Karsinoma non e"itelial ditemukan bersama dengan
2eokromositoma' lim2oma' koriokarsinoma' dan tumor mesenkim
Stadium / Derajat invasi tumor
1enentuan derajat invasi tumor berdasarkan sistem $NM dan stadium menurut Marsall#
TNM Marshall Uraian
Tis 0 Karsinoma in situ
Ta 0 Tumor papilari invasif
T1 A Invasi submukosa
T2 B1 Invasi otot superfisial
T3a B2 Invasi otot profunda
T3b C Invasi jaringan lemak
prevesika
T4 1 Invasi ke organ sekitar
!1"3 1 #etastasis ke limfonudi
regional
#1 2 #etastasis $ematogen
1embagian Drade berdasarkan derajat di2erensiasi sel tumor +
;# $umor berbentuk "a"iler' masi berdi2erensiasi baik' ukuran relati2 ke(il dengan dasar
%ang sem"it# $umor an%a men%ebar di jaringan di ba&a lamina "ro"ria' tidak ke dalam
dinding otot kantung kemi atau lebi# $idak ada kelenjar lim2e %ang terlibat# 0a"at
diatasi dengan (ara transuretral' namun suda radio-resistant#
7# $umor berbentuk "a"iler' dengan di2erensiasi %ang kurang baik' (enderung menginvasi
lamina "ro"ria atau otot detrusor# Ukuran tumor lebi besar dari Drade ;' dan berubungan
lebi luas dengan dinding vesika# Sering da"at diatasi dengan reseksi transuretral# Kurang
beres"on dengan radio tera"i#
/# $umor (enderung berbentuk noduler dan invasi2' men%ebar sam"ai ke dalam mus(ularis
"ro"ria' %ang melibatkan jaringan-jaringan lunak di sekitar kantung kemi' "rostat' uterus'
atau vagina# Masi belum ada organ lim2e %ang ter"engaru ingga taa" ini# $ransuretral
dan sistektomi tidak terlalu ber"engaru' namun masi sensiti2 terada"
radio tera"i#
4# $umor tela men%erang "elvis atau dinding abdominal' atau tela men%erang ingga
jaringan lim2e# $ransuretral dan sistektomi tidak terlalu ber"engaru' namun masi sensiti2
terada" radio tera"i#
1embagian Stage berdasarkan derajat invasi tumor +
, Stage 3 + menunjukkan tumor "a"ilar' namun belum menginvasi
lamina "ro"ria
, Stage A + tumor suda menginvasi lamina "ro"ria' namun belum
menembus otot dinding vesika#
, Stage B; + neo"lasma suda men%ebar su"er2i(ial sam"ai setenga
dari otot detrusor#
, Stage B7 + tumor ditemukan jau di dalam la"isan otot#
, Stage A + tumor men%ebar sam"ai la"isan lemak "erivesikal atau
ke "eritoneum#
, Stage 0 + tumor suda bermetastasis#
Palpasi bimanual
1al"asi bimanual dikerjakan dengan narkose umum "ada saat sebelum dan sesuda reseksi
tumor $UR buli-buli# .ari telunjuk kanan melakukan (olok dubur atau (olok vagina'
sedangkan tangan kiri melakukan "al"asi buli di daera su"rasim2isis untuk mem"erkirakan
luas in2iltrasi tumor#
Gejala klinis
Dejala "ada kanker buli-buli tidakla s"esi2ik# Ban%ak "en%akit-"en%akit lain' %ang termasuk
kondisi in2lamasi' melibatkan ginjal dan kandung kemi' menunjukkan gejala %ang sama#
Dejala "ertama %ang "aling umum adala adan%a dara dalam urin (ematuria!# 9ematuria
da"at terliat dengan mata telanjang' atau"un berada dalam level mikrosko"ik# Dejala se"erti
adan%a iritasi "ada urinasi juga da"at diubungkan dengan kanker kantung kemi' se"erti
rasa sakit dan terbakar ketika urinasi' rasa tidak tuntas ketika selesai urinasi' sering urinasi
dalam jangka &aktu %ang "endek# Iritabilitas vesikal dengan atau tan"a sakit biasan%a
menandakan adan%a in2iltrasi' &alau"un tidak dalam semua kasus#
Eas"adai bila "asien datang dengan mengelu ematuria %ang bersi2at+
;# $an"a disertai rasa n%eri ("ainless!#
7# Kambuan (intermitten!#
/# $erjadi "ada seluru "roses miksi (ematuria total!#
Seringkali karsinoma buli-buli tan"a disertai gejala disuri' teta"i "ada karsinoma in situ atau
karsinoma %ang suda mengadakan in2iltrasi luas tidak jarang menunjukkan gejala iritasi
bulu-buli#
9ematuria da"at menimbulkan retensi bekuan dara seingga "asien datang meminta
"ertolongan karena tidak da"at miksi# Keluan akibat "en%akit %angtela lanjut beru"a gejala
obstruksi saluran kemi bagian atas atau edematungkai# -dema tungkai ini disebabkan karena
adan%a "enekanan aliran lim2e ole massa tumor atau ole kelenjar lim2e %ang membesar di
daera "elvis#terda"at n%eri "inggang jika tumor men%umbat saluran kemi seingga
terjadi idrone2rosis#
Diagnosis
Ealau"un ematuria dan iritabilitas vesikal meru"akan gejala %ang "aling sering dan
menonjol dalam tumor e"itelial' kedua gejala tersebut juga seringkali terjadi sebagai bentuk
dari kondisi-kondisi lain %ang melibatkan organ urogenital lain# 0alam tubu orang de&asa'
terutama %ang berumur di atas 43 taun' arus di&as"adai se(ara serius akan kemungkinan
adan%a kanker kandung kemi' terutama bila dalam urin tidak ditemukan adan%a basil
tuberkulus#
1ada "emeriksaan 2isik terada" "enderita kanker buli biasan%a jarang ditemui adan%a
kelainan karena tumor tersebut meru"akan tumor e"itel transisional kandung kemi %ang
letakn%a su"er2isial dari buli-buli#$umor tersebut baru da"at diraba bila tumor tersebut suda
tumbu keluar dari dinding buli-buli# Mengingat "ada kanker ini muda terjadi metastasis ke
kelenjar lim2e regional' ati dan "aru-"aru#
Ada bebera"a alat diagnosa %ang da"at digunakan untuk melakukan diagnose terada"
kanker kantung kemi# Namun sebua diagnosa di2initi2 an%a da"atdilakukan setela
memeriksa jaringan kantung kemi %ang dilakukan ole seorang "atologis#
Bebera"a "emeriksaan tambaan "erlu dilakukan untuk membantu mendiagnosis kanker buli+
;# 1emeriksaan laboratorium
Kelainan %ang ditemukan biasan%a an%a ditemukan dalam dara dan urin# Dejala anemia
da"at dijum"ai bila ada "erdaraan dari tumor %ang suda lanjut# 0a"at juga ditemukan
gejala ganggunan 2ungsi ginjal beru"a "eningkatan kadar ureum dan kreatinin dalam dara
%ang terjadi bila tumor tersebut men%umbat kedua muara ureter# Selain "emeriksaan
laboratorium rutin' di"eriksa "ula+
, Sitologi urin' %aitu "emeriksaan sel-sel urotelium %ang terle"as
bersama urin#
, Antigen "ermukaan sel dan 2lo& (%tometri' %aitu mendeteksi
adan%a kelainan kromosom sel-sel urotelium#
7# 1emeriksaan Radiologi
1emeriksaan Foto 1olos Abdomen dan 1ielogra2i Intra Gena (1IG! digunakan sebagai
"emeriksaan baku "ada "enderita %ang diduga memiliki keganasan saluran kemi termasuk
juga keganasan buli-buli# 1ada "emeriksaan ini selain meliat adan%a 2illing de2ek "ada buli-
buli juga mendeteksi adan%a tumor sel transisional %ang berada di ureter atau "ielum' dan
da"at mengevaluasi ada tidakn%a gangguan "ada ginjal dan saluran kemi %ang disebabkan
ole tumor buli-buli tersebut# 0ida"atkann%a idroureter atau idrone2rosis meru"akan sala
satu tanda adan%a in2iltrasi tumor ke ureter atau muara ureter#
.ika "enderita alergi terada" >at %ang digunakan "ada "emeriksaan 1IG' maka da"at
dilakukan "emeriksaan USD# Foto toraks juga "erlu dilakukan untuk meliat bila ada
metastasis ke "aru-"aru#
/# Sistosko"i dan bio"si
Sistosko"i dilakukan ole urologis' mengevaluasi kantung kemi dengan "emeriksaan visual
langsung dengan menggunakan sebua alat kusus %aitu (%tos(o"e# Identi2ikasi dari sebua
tumor biasa dilakukan dengan (%tos(o"%# Ban%ak tumor %ang mun(ul dari bagian %ang lebi
tergantung dari kantung kemi' se"erti basal' trigonum' dan daera di sekitar ori2isium
vesika#
Namun mereka juga da"at mun(ul dimana saja# 1emeriksaan sistosko"i (tero"ong buli-buli!
dan bio"si mutlak dilakukan "ada "enderita dengan "ersangkaan tumor buli-buli' terutama
jika "enderita berumur 43-45 taun# 0engan "emeriksaan ini da"at diliat ada atau tidakn%a
tumor di buli-buli sekaligus da"at dilakukan bio"si untuk menentukan derajat in2iltrasi tumor
%ang menentukan tera"i selanjutn%a# Selain itu "emeriksaan ini da"at juga digunakan sebagai
tindakan "engobatan "ada tumor su"er2i(ial ("ermukaan!#
4# A$ s(an atau MRI
Berguna untuk menentukan ekstensi tumor ke organ sekitarn%a# A$ s(anning meru"akan 8-
ra% detail dari tubu' %ang menunjukkan "ersim"angan-"ersim"angan dari organ-organ %ang
mana tidak ditunjukkan ole sinar 8-ra% konvensional# MRI lebi sensiti2 dari A$ S(an' %ang
memberikan keuntungan da"at mendeteksi kelenjar lim2e %ang membesar didekat tumor %ang
menunjukkan ba&a kanker tela men%ebar ke kelenjar lim2e#

Diagnosis Banding
, $umor ginjal atau tumor ureter
, -ndometriosis
, Benign 1rostati( 9i"ertro2i
, Batu ginjal' ureter' buli
, $uber(ulosis traktus urinarius
, $umor (ervi8
omplikasi
0a"at terjadi in2eksi sekunder kandung kemi %ang "ara bila terda"at ulserasi tumor# 1ada
obstruksi ureter' jarang terjadi in2eksi ginjal# Bila tumor menginvasi leer buli' maka da"at
terjadi retensi urin# A%stitis' %ang mana sering kali berada dalam tingkat %ang arus
di&as"adai' meru"akan asil dari nekrosis dan ulserasi dari "ermukaan tumor# Ulserasi ini
terkadang da"at diliat dalam kasus tumor-tumor %ang tidak menembus' dari bebera"a
gangguan dengan aliran dara' teta"i mun(ul dalam /3 "ersen kasus dimana tumor
menembus# Kantung kemi %ang terkontraksi dengan ka"asitas %ang sangat ke(il da"at
mengikuti ulserasi dengan in2eksi dan in2iltrasi ekstensi2 dalam dinding kantung kemi#
Kembalin%a tumor dalam kantung kemi da"at menunjukkan ti"e lain dari kom"likasi# .ika
"ertumbuan tumor kembali terjadi di area %ang sama' kemungkinan al tersebut adala asil
dari "era&atan %ang kurang "ro2esional dan kurang la%ak "ada tumor asaln%a# Namun tumor'
%ang mun(ul di tem"at lain di dalam kandung kemi arus berasal dari asal %ang berbeda#
Kematian tidak jarang terjadi dikarenakan ole kom"likasi %ang timbul karena disebabkan
ole tumor itu sendiri atau "era&atan atas tumor tersebut# 9idrone"rosis dan urose"sis'
dengan gagal renal' to8emia' (a(e8ia' dan kelelaan 2isik dari
iritabilitas vesikal' sering kali menjadi suatu gambaran %ang arus di"eratikan#
9idrone2rosis da"at disebabkan ole oklusi ureter# Bila terjadi bilateral' terjadila uremia!
"erapi
$indakan %ang "ertama kali dilakukan "ada "asien karsinoma buli-buli adala reseksi buli-
buli transuretra atau $UR buli-buli# 1ada tindakan ini da"at ditentukan luas in2iltrasi tumor#
$era"i selanjutn%a tergantung "ada stadiumn%a' antara lain+
;# $idak "erlu tera"i lanjutan akan teta"i selalu menda"at "enga&asan %ang ketat atau &ait
and see#
7# Instilasi intravesika dengan obat-obat Mitosimin A' BAD' 5-Fluoro Ura(il' Siklo2os2amid'
0oksorubisin' atau dengan Inter2eron 0ilakukan dengan (ara memasukkan >at
kemotera"eutik ke dalam bulimelalui kateter# Aara ini mengurangi morbidatas "ada
"emberian se(ara sistemik# $era"i ini da"at sebagai "ro2ilaksis dan tera"i' mengurangi
terjadin%a rekurensi "ada "asien %ang suda dilakukan reseksi total dan tera"i "ada "asien
dengan tumor buli su"er2isial %ang mana transuretral reseksi tidak da"at dilakukan#
Hat ini diberikan tia" minggu selama @-I minggu' lalu dilakukan maintenan tera"i sebulan
atau dua bulan sekali# Ealau"un toksisitas lokal sering terjadi' toksisitas sistemik jarang
terjadi karena ada "embatasan absorbsi di lumen buli# 1ada "asien gross ematuri sebaikn%a
mengindari (ara ini karena da"at men%ebabkan kom"likasi sistemik berat# -2isiensi obat
da"at di(a"ai dengan membatasi intake (airan sebelum tera"i' "asien dianjurkan berbaring
dengan sisi berbeda' tidak berkemi ;-7 jam setela tera"i#
/# Sistektomi "arsial' radikal atau total
Sisteksomi "arsial dilakukan "ada tumor in2iltrati2' soliter %ang berlokasi di se"anjang
dinding "osterolateral atau "un(ak buli# 1ada sistektomi radikal dilakukan "engangkatan
seluru buli dan jaringan atau organ disekitarn%a# 1ada "ria' dilakukan "engangkatan buli'
jaringan lemak sekitarn%a' "rostat dan vesika seminalis# 1ada &anita dilakukan "engangkatan
buli' (eviks' uterus' vagina anterior atas' ovarium#
Sistektomi radikal adala "engangkatan buli-buli dan jaringan sekitarn%a ("ada "ria beru"a
sisto"rostatektomi! dan selanjutn%a aliran urin dari kateter dialirkan melalui bebera"a (ara
diversi urine' antara
lain+
a# Ureterosigmoidostomi
Caitu membuat anastomosis kedua ureter ke dalam sigmoid# Aara ini sekarang tidak ban%ak
di"akai lagi karena ban%ak menimbulkan "en%ulit#
b# Konduit usus
Caitu mengganti buli-buli dengan ileum sebagai "enam"ung urin' sedangkan untuk
mengeluarkan urin di"asang kateter meneta" melalui sebua stoma# Saat ini tidak ban%ak
dikerjakan lagi karena tidak "raktis#
(# 0iversi urin kontinen
Caitu mengganti buli-buli dengan segmen ileum dengan membuat stoma %ang kontinen
(da"at menaan urin "ada volume tertentu!# Urin kemudian dikeluarkan melalui stoma
dengan kateterisasi mandiri se(ara berkala# Aara diversi urin ini %ang terkenal adala (ara
Ko(k "ou( dan Indiana "ou(#
d# 0iversi urin Ortoto"i(
Adala membuat neobladder dari segmen usus %ang kemudian dilakukan anastomosis dengan
uretra# $eknik ini dirasa lebi 2isiologis untuk "asien' karena berkemi melalui uretra dan
tidak memakai stoma %ang di"asang di abdomen#
4# Radiasi eksterna
Radiasi eksterna diberikan selama 5-I minggu# Meru"akan alternative selain sistektomi
radikal "ada tumor il2iltrati2 %ang dalam# Rekurensi lokal sering terjadi#
5# $era"i ajuvan dengan kemotera"i sistemik antara lain regimen sis"latinum- Siklo2os2amid
dan Adriamisin
%tadium Tindakan
%uperfisial
&%tadium 0 ' A(
T)* Buli + ,ulgurasi
Instilasi intravesika
Invasif
&%tadium B"C"1(
T)* Buli
%istektomi+ radiasi
#etastasis
&%tadium 2(
Ajuvantivus kemoterapi
*adiasi paliatif
1ada "asienn tumor buli kadang ditemukan metastase regional atau metastase jau# 0an
sekitar /3-43: "asien denagn tumor invasi2 akan bermetastase jau meski"un suda
dilakukan sistektomi radikal dan radiotera"i#
1emberian single kemotera"i agent atau kombinasi menunjukkan res"on %ang baik "ada
"asien tumor buli metastase# Res"on meningkat "ada "emberian kombinasi+ metotre8ate'
vinblastin' (is"lastin' do8orubi(in' siklo2os2amid#
ontrol berkala
Semua "asien karsinome buli arus menda"atkan "emeriksaan se(ara berkala' dan se(ara
rutin dilakukan "emeriksaan klinis' sitologi urin serta sistosko"i#
.ad&al "emeriksaan berkala itu "ada+
;# $aun "ertama dilakukan setia" / bulan sekali#
7# $aun kedua setia" 4 bulan sekali#
/# $aun ketiga dan seterusn%a+ setia" @ bulan#
Prognosis
$umor su"er2isial %ang berdi2erensiasi baik da"at timbul kembali' atau mun(ul "a"iloma
baru# 0engan ke&as"adaan konstan' sistosko"i berkala di"erlukan minimal / taun# $umor
baru juga da"at dikontrol dengan (ara transuretral' ta"i bila mun(ul kembali' kemungkinan
akan menjadi lebi invasi2 dan ganas# Sistektomi dan radio tera"i arus di"ertimbangkan
kemudian#
Se(ara umum' "rognosis tumor buli bergantung "ada derajat invasi dan di2erensiasi# 1ada
tumor Drade ;'7' Stage 3' A' B; asil terbaik dida"atkan dengan reseksi transuretral#
Sistektomi da"at untuk mengatasi ;5-75: tumor Drade /'4' Stage B7' A dengan "ersentasi
kematian saat o"erasi sebesar 5-;5:# Radiotera"i "ada neo"lasma ganas da"at mengontrol
;5-73: neo"lasma selama 5 taun#
$umor "a"ilari %ang tidak menembus an%a berada "ada kantung kemi# Mereka memiliki
karakteristik untuk tidak bermetastasis ke(uali mereka mele&ati "roses "erubaan ganas'
menembus la"isan membran dasar dan menembus dinding kantung kemi# $umor jenis ini
da"at selalu dian(urkan dengan sem"urna dengan 2ulgurasi' radium atau"un elektroeksisi#
Bebera"a mungkin mengilang setela tera"i rontgen dalam atau "roses instilasi atas
"odo2ilin# Adala sangat "enting untuk memeriksa "asien dalam interval reguler# Seingga
adan%a tumor%ang kembali datang da"at dikenali lebi a&al dan da"at diobati sebagaimana
searusn%a# .ika "emeriksaan ini dilakukan dalam interval tia" enam ingga dela"an bulan
"ada a&aln%a' dan "erlaan-laan &aktu interval %ang dibutukan semakin "anjang' maka
"rognosisn%a da"at dikatakan sukses#
$umor kantung kemi %ang menembus jau lebi serius dan (e"at atau lambat akan
bermetastasi# Bebera"a "embelajaran oto"si menunjukkan ba&a kejadian metastasis dan
ekstensi ekstra vesikel se(ara langsung adala "ro"orsional dengan tingkat kedalaman sejau
a"a tumor tersebut tela menembus dinding kantung
kemi#
Metode a"a"un dari "era&atan %ang mana mam"u untuk se(ara sem"urna melen%a"kan
tumor utama %ang su"er2isial dan menembus akan da"at memberikan tingkat bertaan idu"
5 taun %ang baik# 0alam kasus dari "rosedur konservati2' bukti atas sebua e2isiensi sama
dengan %ang di(a"ai dari reseksi segmental atau sistektomi jelas akan tergantung ke"ada
segregasi "ra-o"erasi dari tumor %angsu"er2isial %ang mana terletak (uku" dalam#
$umor %ang tela men%ebar ke lebi dari setenga jalan mele&ati muskularis biasan%a tidak
lagi terlokasi ke kantung kemi# kemungkinan bertaan idu" 5 taun dari kasus-kasus
se"erti ini setela sistektomi sederana an%a ;3 "ersen# Ketika tumor menembus ingga
sangat dalam' mun(ul kemungkinan kematian %ang lebi tinggi setela kegagalan untuk
membuang semua tumor tersebut dengan sistektomi#
-lektrosisi transuretral dan elektrokoagulasi diketaui memberikan ken%amanan untuk
berbulan-bulan dan bakan bertaun-taun# $erkadang radiasi eksternal dengan kontrol dari
emorrage dan trans"lantasi uretral ke dalam kulit akan mengurangi iritabilitas vesikal#
Lebi jau lagi' "eme(aan dari arus urinase dalam kasus tertentu da"at diikuti ole
"enurunan dari masa total dari tumor#
Se(ara umum' "andangan-"andangan sebagian besar bergantung "ada a"aka tumor tersebut
terlokasi di kantung kemi saja atau tela men%ebar ke daera di luar n%a# $umor %ang
terlokalisasi biasan%a tela mengin2iltrasi kurang dari setenga jalan menembus muskularis#
Sebua "rognosis %ang bagus da"at diara"kan ter(a"ai an%a setela "emusnaan
men%eluru dari lokalisasi tumor sejenis dan kontrol atas kemungkinan datang kembalin%a
tumor %ang teridenti2ikasi le&at "emeriksaam sistosko"ik se(ara reguler se"anjang sisa idu"
"asien#
0AF$AR 1US$AKA
;# 1urnomo'BB# 0asar-0asar Urologi -disi Kedua# Sagung Seto# .akarta+ 733/#
7# Sjamsuidajat' R dan Eim de .ong# Buku Ajar Ilmu Beda# -DA# .akarta +7335#
/# &&&#s(ribd#(om

Anda mungkin juga menyukai