SISTEM PENGOLAHAN BAHAN BUJIH BESI PADA PD. BARATALA
TUNTUNG PANDANG 1. Sistem Pengolaan Baan Galian Pa!a PD. Ba"atala T#nt#ng Pan!ang PD. Baratala Tuntung Pandang sebagai salah satu perusahaan tambang bahan galian bijih besi yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ikut serta dalam pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan di kabupaten Tanah Laut. PD. Baratala Tuntung Pandang telah melakukan kegiatan berupa Penyusunan Laporan ksplorasi! Penyusunan Dokumen "elayakan Teknis dan konomis serta telah melakukan #tudi Lingkungan berupa Upaya Pengelolaan Lingkungan (U"L) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL). PD. Baratala Tuntung Pandang memiliki beberapa site penambangan yang kegiatan penambangannya diserahkan kepada $$ kontraktornya! diantaranya PT. #arana #inar %ajar. "abupaten Tanah Laut dengan &bukota "e'amatan Pelaihari dibatasi( #ebelah Barat dan #ebelah #elatan adalah Laut )awa! #ebelah Timur adalah "abupaten Tanah Bumbu dan #ebelah Utara adalah "abupaten Banjar. #e'ara letak geogra*is! "abupaten Tanah Laut terletak di antara ++,o-./$.// BT0 ++12$-/-+// BT dan -2-./--// L# 3 ,2++/-4// L#. Luas wilayah "abupaten Tanah Laut adalah -.5-+!-1 km$ (#". 6ubernur) atau hanya 7!8+9 dibandingkan dengan luas wilayah Pro:insi "alimantan #elatan. "egiatan pada PD. Baratala Tuntung Pandang meliputi pengolahan bahan galian industri berupa bijih besi sebagai bahan dasar untuk kemudian di olah menjadi berbagai ma'am barang3barang yang bernilai ekonomis tinggi. Pada PD Baratala Tuntung Pandang baru3baru ini membuka crushing plane baru yang tidak jauh dari 'rushing plane pertama. Crushing Plant pada stockpile Bijih besi PT. Baratala Tuntung Pandang! "e'amatan Pelaihari memiliki $ buah crushing plant yang mana pada plant terdiri dari beberapa unit! yaitu bak penampung (hopper)! mesin pengumpan (feeder)! mesin penghan'ur (jaw crusher dan impact crusher)! screening dan belt conveyor, dimana semua dari unit tersebut saling terhubung dan terintegrasi. @ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI +. Bak Penampung (Hopper) Hopper merupakan bagian terdepan dari unit operasi. "e tempat inilah bijih besi hasil tambang diangkut dengan dumptruck dan dituangkan oleh loader. Hopper adalah bak penampung bijih besi sebelum diteruskan ke dalam mesin penghan'ur. "omponen dan *ungsinya( a. %eeder adalah mesin pengumpan yang ber*ungsi untuk menghantarkan bijih besi ke dalam alat penghan'ur ('rusher) melaui belt 'on:eyor. #istem operasi *eeder dalam gerakannya saling berhubungan langsung dengan 'rusher dan 'on:eyor. Pada PD. Baratala Tuntung Pandang! *eeder yang digunakan berupa Plate %eeder yang dipasangkan pada hopper bagian bawah yang dalam operasinya bergerak maju mundur mengikuti pergerakan silinder! yang dikontrol oleh suatu sistem hidrolik. ;pabila *eeder bergerak ke depan maka bagian kosong di belakang plate akan segera terisi oleh bijih besi yang terdapat di dalam hopper dan pada saat *eeder kembali bergerak ke belakang! bijih besi akan jatuh ke bagian belt 'on:eyor akibat tekanan<beban bijih besi yang ada di atasnya. Dengan demikian sistem pengumpanannya tidak kontinyu. +. Belt Conveyor Ban berjalan atau belt 'on:eyor ber*ungsi sebagai penghantar untuk mendukung aliran dan distribusi bijih besi mulai dari keluaran 'rusher menuju proses atau tempat selanjutnya. #esuai dengan bidang operasinya! 'on:eyor yang dioperasikan di PD. Baratala Tuntung Pandang menghantar dan mendistribusi bijih besi mulai dari hopper sampai s'reen kemudian masuk ke 'rusher dan untuk selanjutnya hasil dari 'rusher disalurkan dengan 'on:eyor pada tempat penampungan bijih besi (stockpile). #elain itu terdapat beberapa 'on:eyor yang memiliki kegunaan sebagai berikut( = Conveyor3.+ mengalirkan material bijih besi dari jaw 'rusher menuju Washing machin. Material bijih akan dibersihkan dari pengotornya sehingga material pengotor larut dengan aliran air yang kemudian di buang ketempat penampungan. Bijih besi yang masuk kedalam @ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI washing ma'hin akan mengalami proses pemisahan antara material yang halus dengan material bongkah! material ke'il berukuran pasir kasar akan masuk kedalam mesin magneti' sparation kemudian di tamping di tempat penampungan +. = Conveyor3.$ mengalirkan bijih besi dari washing machin menuju screening. Pada screen terdapat dua deck screen, de'k & ( 4 mm )! de'k && ( $. mm ). Pada s'reen material akan mengalami proses pemisahan antara material yang berukuran dibawah > $. mm dan > 4 mm dan apabila material tetap tidak lolos maka akan di masukkan ke dalam impact crusher. = Conveyor3.- mengalirkan material yang tidak lolos pada s'reen & dengan ukuran s'reen $. mm menuju impact crusher! material yini akan mengalami penggerusan sehingga material yang di peroleh dapat lolos pada s'reen & dan &&. Pada #'reen juga terdapat magneti' separator di mana material atau bijih besi yang berukuran halus terpisahkan dengan material lain yang memiliki ukuran lebih besar pada s'reen ini menggunakan aliran air untuk memperoleh material bijih besi yang kemudian di tampungdi tempat penampungan ke $ dengan material bijih besi lebih halus. = Conveyor3., mengalirkan material hasil impa't 'rusher menuju s'reen. = Conveyor3.1 mengalirkan material yang telah lolos s'reen! baik s'reen & dan s'reen && = Conveyor3.5 dan 3.8 mengalirkan material ke disposal. Untuk lebih jelasnya dapat melihat skema dan bagan alir pengolahan bijih besi pada PD Baratala Tuntung Pandang. $. washing machin washing machin atau mesin pen'u'i material ber*ungsi untuk memisahkan material dari pengotornya berupa material tanah dll. Prinsip kerja alat ini yaitu seperti mesin 'u'i! material akan di putar di dalam mesin ini hingga material bersih dari pengotor. @ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI -. s'reen s'reen atau ayakan adalah suatu alat yang biasanya digerakan oleh motor listrik. Biasanya digunakan untuk memisahkan material berdasarkan ukurannya yaitu oversize dan undersize. Ukuran screen yang digunakan di PD Baratala Tuntung Pandang 43$. mm (eck & ? 4 mm dan eck && ? $. mm -. Mesin Penghan'ur (@rusher) @rusher ber*ungsi sebagai mesin penghan'ur bijih besi. )enis 'rusher yang digunakan di PD. Baratala Tuntung Pandang yaitu jaw crusher dan impact crusher. !aw crusher yang dipakai di PD. Baratala Tuntung Pandang adalah jaw 'rusher dengan model P3 ,..A5.. dengan lubang bukaan umpan sebesar ,.. A 5.. mm. )enis "mpact crusher yang digunakan di PD. Baratala Tuntung Pandang adalah tipe PL%3+$1. dengan dimensi +$1. A ..1 A +$. mm $. Meto!e Pengolaan Bi%i &esi Di:isi #tockpile PD. Baratala Tuntung Pandang memiliki $ unit crusher untuk melakukan tahapan pengolahan bijih besi yang meliputi( a. Bijih besi di angkut menggunakan ump $ruck dari daerah penambangan di pemalongan yang kemudian di taruh pada lokasi penumpukan (%&') setelah di lakukan penimbangan. Bijih besi dari %&' tadi kemudian diangkut dan dituangkan ke Hopper menggunakan alat e(cavator "obel'o #" $.. dengan ukuran material > 1. mm. b. Bijih besi yang berada pada Hopper kemudian diumpan keluar dari Hopper sedikit demi sedikit menuju ke jaw crusher dengan bantuan belt conveyor) '. #etelah dari jaw crusher material hasil keluaran berukuran > -mm dibawa oleh belt conveyor menuju ke washing machine untuk melakukan kegiatan pen'u'ian agar material bersih dari gangue mineral. d. "emudian material yang keluar dari washing machine akan menuju magnetic separation wet + untuk proses pemisahan dan yang berukuran lebih besar menuju vibrating screen untuk proses @ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI penyeragaman. Material yang mengandung *erum yang ukuran butirnya lebih halus akan tertinggal di magnetik separator. e. Dari vibrating screen nantinya akan ada material yang ukurannya masih oversize! disini material oversize akan di bawa lagi oleh belt conveyor menuju ke impact crusher untuk proses kominusi. *. Dari impact crusher material akan di kembalikan ke screen. Begitu proses tersebut seterusnya sampai di peroleh ukuran material yang di inginkan. Di screen ini dilengkapi juga dengan magnetik separator agar material yang ukuran butirnya lebih ke'il yang mengandung *erum akan masuk ke magnetik separator dan akan dijadikan sebagai produk. g. Material yang lolos dari s'reen tadi maka akan di jadikan produk. #istem pengolahan bahan galian pada pengamatan yang di lakukan dapat dilihat pada diagram alir berikut( @ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI
(ukuran pasir kasar) (ukuran pasir halus)
@ TEKNIK PENGOLAHAN BAHAN GALIAN INDUSTRI 6ambar ,.$ Pompa yang digunakan pada sump pit P;M; 6ambar 8 Diagram ;lir #istem Pengolahan Bijih Besi PD. Baratala Tuntung Pandang 'aterial *'P+, - &B H&P.% C%*#H.% W+#H",/ '+CH", "'P+C$ C%*#H.% 0"B%+$",/ #C%.., 'agnetik #parator Penampungan bijih besi berukuran 12)3 mm 0"B%+$",/ #C%.., 'agnetik #parator Penampungan bijih besi berukuran 12)3mm B.4$ C&,0.5&% #tock Pile material 1 6 mm #tock Pile material 1 6mm &B-*mpan dimasukkan menggunakan e(cavator 'aterial di hancurkan 'aterial dicuci untuk memisahkan material bijih dengan material tanah yang tidak berharga 'aterial akan terpisah antara oversize dengan undersize 'aterial akan dihancur lagi hingga ukuran yang ditentukan lolos screen 6 mm Belt bercabang menuju stock pile dengan material kurang lebih sama 1 6 mm