Penentuan Konstanta Kecepatan Reaksi

A. Tujuan
1. Memahami proses reaksi yang terjadi (reaksi antara H2O2
2. Meaukan titrasi dengan !aik dan !enar
". Menentukan konstanta kecepatan reaksi
#. $asar Teori
Pada suhu kamar cairan hidroge peroksida mengaami reaksi autoprotoitik.
Reaksi %
2H2O2 H"O2
&
& HO
2'
(k ( 1)** + 1,
'12
-
$ari harga terse!ut diatas dapat ditunjukan !ah.a H2O2 merupakan pearut yang
protonik) disamping se!agai oksidator kuat !aik daam suasana !asa ataupun asam.
Hydrogen peroksida daam suhu kamar juga akan terurai menjadi %
2H2O2 2H2O & O2 (H ( '2")/ kka-
$engan adanya kataisator (misanya 02) #r2) 1e- maka penguraian akan semakin
cepat) demikian pua jika suhunya dinaikkan.
Hydrogen peroksida mem!e!askan iodium yang !erasa dari kaium iodida yang teah
diasamkan dengan asam su2at. Kecepatan reaksi terse!ut sangat tergantung pada
konsentrasi peoksida) kaium iodida dan asam su2atnya. 3ika reaksi ini merupakan
reaksi irre4ersi!e (karena adanya natrium tiosu2at yang akan meru!ah yodium !e!sa
menjadi asam yodida kem!ai-) maka kecepatan reaksi yang terjadi !esarnya seperti
pada reaks pem!entukannya) sampai konsentrasi terakhir tidak !eru!ah.
Reaksi yang terjadi dapat diihat di!a.ah ini %
H2O2 & 2K5 & H26O7 K26O7 & 52 & 2H2O
262O"
2'
& 52 25' & 67O/
2'
Pada perco!aan ini) kecepatan reaksi hanya tergantung pada !erkurangnya konsentrasi
hydrogen iodida saja) sehingga reaksi mengikuti reaksi orde8 tingkat 1.
Pada arutan yang mempunyai keasaman yang tinggi atau konsentrasi iodida yang
tinggi) akan diperoeh kecepatan reaksi yang e!ih !esar. Kepekatan indicator kanji
terhadap iod sangat diperukan) dimana kanji dengan iod akan !ereaksi mem!entuk
senya.a kompek yang !er.arna !iru) karena adanya adsorpsi iod oeh kooid kanji.
#esarnya adsorpsi arutan kanji terhadap iod dipengaruhi oeh konsentrasi iodida yang
tersedia. $engan demikian tim!unya .arna !iru !ukan hanya ditentukan oeh
konsentrasi iod saja meainkan juga karena adanya iodida.
Oeh kotho2 dijeaskan) !ah.a semakin tinggi konsentrasi iodida) kepekaannya akan
naik dengan perahan) tetapi jika semakin rendah konsentrasi iodidanya maka
kepekaannya akan turun dengan cepat.
9ntuk menentukan kecepatan reaksi) peru ditentukan tere!ih dahuu konstanta
kecepatan reaksi yang dapat ditentukan dengan %
'd08dt ( k 0
n
'd080 ( k dt
n 0 ( ' k t
n (0t80o- ( ' k t
k ( '8t n (0t80o- atau k ( 58t n (0o80t-
dimana)
0o % konsentrasi a.a (mua'mua-
0t % konsentrasi seeah t detik
k % konstanta kecepatan reaksi
:oume tiosu2at yang digunakan untuk titrasi se!anyak ! pada saat t detik) merupakan
jumah peroksida yang !eraksi seama t detik. Konsentrasi seteah t detik !esarnya
adaah (a'!-. 3ika a adaah !anyaknya (4oume- tiosu2at yang dimasukkan pada saat to
atau t mua'mua) maka persmaannya menjadi %
k ( 58t n a8(a'!-
k t ( n a8(a'!-
$engan mem!uat kur4a t a.an n a8(a'!-) akan diperoeh harga k yang merupakan
koe2isien arah (gradient- dari garis urus.
Atau persamaan (- diu!ah menjadi %
k t ( n a ; n (a'!-
n (a'!- ( ' k t & n a
Kemudian di!uat kur4a antara n (a'!- a.an t) akan diperoeh konstanta kecepatan
reaksinya yaitu harga k se!agai koe2isien arah garis urus.

A. PERHITUNGAN
a. Penentuanekivalen H
2
O
2
denganTiosulfat
10 mL H
2
O
2
0,3 % => x = 31,20 mL KMnO
4
10 mL KMnO
4
=> y = 9,65 mL tiosulfat
1 mL KMnO
4
=> = = 0,965 mL tiosulfat
x mL KMnO
4
=> = = 30,108 mL tiosulfat
10 mL H
2
O
2
0,3 % => = = = 30,108 mL tiosulfat
10 mL H
2
O
2
3 % =>x.y= 31,20 9,65 = 301,08 mL tiosulfat
b. Penentuankecepatanreaksi
a

= 150,5! ml
b = 2 ml
t "#$ti%&
'a
2
(
2
O
3
" b ml&
a!b "ml& Ln K = . Ln
38 2 1!8,5! 1,0135 0,013!
,),,,"*"
)2,)6 ! 1!6,5! 1,02)3 0,0269
,),,,"<,
108,0! 6 1!!,5! 1,0!15 0,0!0)
,),,,"<<
1!3,83 8 1!2,5! 1,05!0 0,0526
,),,,"//
180,12 10 1!0,5! 1,0)12 0,0688
,),,,"=2
218,12 12 138,5! 1,0866 0,0831
,),,,"=1
25!,)2 1! 136,5! 1,1025 0,09)5
,),,,"="
29!,32 16 13!,5! 1,1189 0,1123
,),,,"=2
333,52 18 132,5! 1,1358 0,12)3
,),,,"=2
3)3,8) 20 130,5! 1,1532 0,1!25
,),,,"=1
,),,,"<*