Anda di halaman 1dari 4

ANESTESI PADA KEHAMILAN DAN

OPERASI UNTUK PERSALINAN


( Dikutip dari : Dobson Michael.B, Anaesthesia at the District Hospital, World Health
Organization, England, !"" #
$ersiapan preoperati%e.
$re&edikasi
'nduksi
Maintanance.
$ost operati%e
(esusitasi pada ba)i baru lahir.

Anestesi u&u& untuk tindakan persalinan seksio sesaria, *orsep, atau ekstraksi %aku& :
Persiapan preoperative :
Identifikasi penderita.
+eruta&a diarahkan &engenai identitas penderita secara u&u&, seperti na&a,
u&ur, ri,a)at keha&ilan, peker-aan, dan lain.lain.
Peeriksaan fisik.
Mulai dari B sa&pai dengan B/ :
B : $ernapasan lebih tergantung pada toraks dari pada pergerakan dia*rag&a
oleh karena pe&besaran uterus.
B0 : +er-adi peningkatan %olu&e darah, curah -antung, tetapi tidak diikuti oleh
peningkatan )ang sesuai dari sel darah &erah sehingga he&oglobin
&enurun. Dapat ter-adi 1 supine h)potention s)ndro&e 1 oleh karena
ter-adi penekanan %ena ca%a in*erior dengan uterus pada posisi telentang
)ang dapat dicegah dengan &eletakkan bantal pada salah satu panggul.
B2 : Masalah kesadaran 3 neurologik.
B4 : Masalah bladder 3 traktus urinarius.
B5 : $engosongan la&bung terganggu.
B/ : Masalah tulang dan kerangka.
Infored !onsent.
Dilakukan setelah kita &en-elaskan kepada penderita perlun)a &elakukan
tindakan operasi pada keha&ilan ini, tindakan )ang akan kita lakukan dan
keadaan )ang akan diala&i ibu setelah ibu sadar dari operasi.

Preedikasi.
Berikan sirup antasid seperti 6atriu& sitrat 7,2 &ol3liter (88,4 g3liter# untuk
&enetralisir asa& la&bung. 9etakkan bantal diba,ah salah satu panggul untuk
&encegah penekanan %ena ca%a in*erior oleh uterus. :angan &enginduksi pasien
dala& posisi litoto&i. :ika pasien sudah dala& posisi litoto&i, &aka tungkai harus
direndahkan untuk &enghindari regurgitasi isi la&bung.
$asang in*us pada %ena besar dan lakukan pre.oksigenasi. 'n*us diberikan antara
lain untuk &engantisipasi kehilangan darah sela&a seksio sesaria ( kehilangan
darah rata.rata /77 ; 877 &l #.
Ind"ksi.
9akukan induksi anestasi seperti pada kasus ga,at darurat : setelah preoksigenasi,
tekanlah krikoid dan berilah thiopental atau keta&in )ang dosisn)a sudah dihitung
sebelu&n)a. 9akukan intubasi setelah pe&berian suksa&etoniu& dan berikan
'$$< dengan relaksan otot. $ada ,anita ha&il cukup bulan, kadang.kadang
intubasi cukup sulit.

Maintanan!e.
Eter atau Halotan. :angan &engugunakan eter atau halotan dengan konsentrasi
tinggi, karena akan &enurunkan tonus uterus dan akan &engakibatkan
perdarahan. Eter 4 ; 5 = cukup a&an dan &enberikan anestesi )ang cukup,
bahkan pada pasien )ang tidak diberi pre&edikasi. :ika digunakan nitrogen oksida
dan oksigen, kita dapat &e&berikan opiu& intra %ena -ika tali pusat sudah
dipotong.
Bersiap.siaplah untuk &e&berikan oksitosin atau ergo&etrin intra%ena -ika
diperlukan. +api -angan &e&berikan ergo&etrin pada pasien dengan preekla&sia.
$erdarahan seksio sesaria rata.rata /77 ; 877 &l, oleh karena itu )akinkan bah,a
kita sudah &e&berikan cairan pengganti )ang cukup. Bila perlu berikan trans*usi
darah.
Post operative.
>elain &en-aga ibu, kita -uga harus &elakukan resusitasi ba)i. Oleh karena itu
perlu disediakan peralatan untuk neonatus dan suplai oksigen )ang terpisah. :ika
ibu dan anak sa&a.sa&a dala& keadaan baha)a, &aka kita harus &e&ilih untuk
&en)ela&atkan ibun)a dahulu. >elalu usahakan untuk &endapatkan asisten )ang
terlatih untuk kasus.kasus seperti ini.
$ada akhir anestesi kita harus ingat bah,a la&bung ibu penuh. 9akukan ekstubasi
pada posisi &iring.
Keteran#an : Anestesi lain )ang dapat dilakukan untuk tindakan persalinan adalah :
Anestesi spinal letak rendah atau saddle block ( untuk persalinan
0
dengan *orsep rendah# atau dengan block )ang lebih tinggi, kira.
kira setinggi %ertebra torakal 7 ( untuk seksio sesaria dan %ersi interna#
Res"sitasi pada $a%i $ar" &a'ir.
Ahli anestesi -uga harus bertanggung -a,ab pada kesela&atan ba)i )ang baru lahir,
khususn)a setelah tindakan operasi persalinan. >ebelu& &elakukan anestesi pada ibu,
kita harus &e&persiapkan peralatan resusitasi bagi ba)i, antara lain :
$eralatan penghisap dan kateter.
9aringoskop.
$ipa endotrakea ukuran 0,5 dan 2,7 dan busi kecil.
Masker dan pipa pernapasan.
$eralatan resusitasi untuk anak.anak dengan cadangan oksigen.
?ateter %ena u&bilical.
@airan : $las&a ekspander, glukosa 7=.
Obat : natriu& bikarbonat, epineprin 7, &g3&l ( : 7.777 #.
Oksigen.
Peni&aian a(a& : Ban)ak ba)i &e&butuhkan resusitasi singkat setelah persalinan )ang
sulit. Ba)i tersebut harus di-aga tetap hangat dan lakukan
penghisapan secret dari &ulut dan hidung. >egera nilai den)ut
-antung, pernapasan dan ,arna sentral (lihat bibir#.
Menit pertaa : :ika den)ut -antung &e$i' dari )** ka&i+enit, tetapi respirasi buruk,
berikan oksigen 77= dan -ika perlu berikan pernapasan
bertekanan positi* dengan resusitator, &asker dan pipa -alan napas.
:ika den)ut -antung kurang dari /7 kali3 &enit, dan pernapasan buruk,
pasanglah intubasi dan lakukan %entilasi dengan oksigen. :ika
intubasi sulit ( han)a boleh dicoba dua kali #, gunakan sirkuit +
untuk %entilasi dengan &asker ,a-ah dan pipa pernapasan. :ika
ada keraguan lakukan resusitasi &ulut ke &ulut atau &ulut ke hidung.
:ika den)ut -antung k"ran# dari -* ka&i+enit, &aka harus dilakukan
&asase -antung.
Menit ke &ia : Biasan)a ba)i &e&berikan respon )ang baik terhadap resusitasi. :ika
den)ut -antung &asih kurang dari /7 kali3&enit dengan
pernapasan )ang adekuat, &aka ke&ungkinan disebabkan oleh :
'ntubasi )ang tidak benar.
+rau&a lahir )ang berat.
2
Hernia dia*rg&atika.
?ehilangan darah )ang ban)ak.
Hidrops *etalis.
$neu&otoraks.
9an-utkan resusitasi dan pasanglah kateter pada %ena u&bilikalis.
Berikan natriu& bikarbonat ( larutkan pada salin# 0
&&ol3kgBB, 7 &l glukosa 7= dan 7,0 &l3kgBB epineprin : 7.777.
Perasa&a'an k'"s"s :
. Aspirasi ekoni" : $ada kasus ringan dapat diterapi dengan penghisapan
cairan dari &ulut dan hidung. $asanglah sonde la&bung untuk &engosongkan
la&bung. :ika aspirasi -elas, lakukan intubasi dan hisaplah &ekoniu& keluar,
-angan lakukan %entilasi. $ada kasus berat di&ana terdapat gangguan pernapasan
dibutuhkan oksigen dan antibiotika.
0. Apnea : $en)ebab prenatal )ang dapat &engakibatkan apnea, &encakup in*eksi
intra uterin dan pe&berian narkotik pada ibu, sedangkan pen)ebab post natal dari
apnea &encakup obstuksi -alan napas atau penghisapan )ang berlebihan pada
*aring.
2. Ke'i&an#an dara' : Dapat ter-adi akibat seksio sesaria, plasenta pre%ia, letak
bokong atau trans*usi pada ba)i ke&bar. Ba)i ta&pak pucat dengan takikardi.
Berikan substitusi dengan plas&a atau darah golongan O rhesus negati* seba)ak
07 ; 27 &g3kgBB &elalui kateter %ena u&bilikalis dan ulangi bila perlu, sa&pai
den)ut nadi nor&al.
4. .a%i den#an #an##"an pert"$"'an akan &udah &engala&i hipoglike&ia,
hipokalse&ia, as*iksia dan hipoter&ia.


4

Anda mungkin juga menyukai