Anda di halaman 1dari 5

Shivering Fever

STEP 1
1. Peripheral blood smear test
Hitung jenis darah yang di lakukan di lab untuk mendiagnosis suatu penyakit
yang dikhas dari kelainan darah

STEP 2
1. Kenapa pasien mengalami demam seminggu disertai menggigil dan di sertai
penurunan suhu ?
2. Mengapa pada pemeriksaan fisik di temukan palpebra konjungtiva dan sklera ikteri
dan splenomegali ?
3. Apa hubungan gigitan nyamuk dengan keluhan pasien dan nyamuk apakah itu ?
4. Apa hubungan pasien dengan dia dulu pernah tinggal di papua dengan keluhan ?
5. Bagaimana pemeriksaan lab dan interpretasinya ?
6. DD ?
Definisi
Etiologi
Patofisiologi
Klasifikasi
Gejala dan tanda
Komplikasi
Terapi
Pencegahan
Pemeriksaan penunjang
Prognosis
Step 3
7. Kenapa pasien mengalami demam seminggu disertai menggigil dan di sertai
penurunan suhu ?
Infeksi eritrosit oleh plasmodium plasmodium mengeluarkan antigen
GP1 merangsang makrofag merangsang priogen iL-1, iL6, TNF
hipotalamus pengeluaran asam arakidonat
sintesis PGI 2 nyeri .
Sintesis PGE 2 set point meningkat
menyebabkan vasokontriksi pembuluh darah menggigil
menyebabkan demam vasodilatasi pembuluh darah berkeringat
Peningkatan set point butuh panas yang lebih di dapatkan dari menggigil
dan di dapatkan dari kontraksi otot dan relaksasi otot dan menimbulkan
penurunan suhu dengan cara berkeringat
Peningkatan panas disesuaikan dari siklus daur plasmodium yang
menyebabkan sampai terjadinya infeksi di sel-sel terutama di sel hepatosit
dan akan berkembang biak di eritrosit
Siklus di host
Nyamuk menggigit saliva yang mengandung sporozoit (skizon dan
hipnozoit in aktif) hipozoit akan berbuah menjadi skizon pirozoit di
dalam hati kita beredar di pembuluh darah dalam bentuk stropozoit dan
berkembang2 dan menghasilkan makrogametosit dan mikrogametosit .
Siklus di nyamuk
Nyamuk mengigit manusia mengalami siklus seksual zigot berubah
jadi ookinet ookista sporozoit yang nantinya akan menginfeksi
manusia
8. Mengapa pada pemeriksaan fisik di temukan palpebra konjungtiva dan sklera ikteri
dan splenomegali ?
Splenomegali :
Lien sebagai RES berfungsi sebagai fagositosis kuman. Eritrosit terinfeksi
plasmodium dan di fagosit oleh RES dan penambahan sel radang yang membuat
besarnya lien . dan kerjanya overload
Palbebra konjungtiva :
Anemis karena adanya infeksi di sel darah merah dan di tambah lagi kerusakan
lien dan menghambat eritroiesis karena kerja lien eritrosit lonjong dan mudah
pecah Hb menurun . pengaruh2 sitokin mempengaruhi mempentukan eritrosit
yang
Anemi plasmodium falcifarum : menginfeksi semua sel darah merah infeksi akut
dan kronis
Anemi plasmodium vivax : menginfeksi seldarah merah yang masih mudah.
Anemia Plasmodium malariae : menginnfeksi sel darah merah yang sudah tua
Skela ikterik
Karena adanya penurunan kerja hepar yang di akibatkan lisisnya sel hepatosit yang
di tembus oleh plasmodium untuk menerima energi untuk
9. Apa hubungan gigitan nyamuk dengan keluhan pasien dan nyamuk apakah itu ?
Faktor infection dose : Tidak setiap gigitan nyamuk menimbulkan gejala klinis.
Nyamuk anopheles tidak membawa cukup plasmodium yang dan harus
membutuhkan infeksion dose yang banyak gejala klinis.
Faktor dari imunitas : imun rendah fase inaktif berkembang jadi aktif lebih cepat.
Nyamuk anopheles betina yang hanya menyalurkan plasmodium .
Berbagai jenis nyamuk manifesnya berbeda-beda.
10. Apa hubungan pasien dengan dia dulu pernah tinggal di papua dengan keluhan ?
Hubungannya dengan epidemologi
Papua daerah endemik. Banyak nyamuk anopheles plasmodiumnya banyak
jadi wabah.
Endimik : papua , ntb, ntt, kalimantan selatan, sulawesi tenggara, maluku.
11. Bagaimana pemeriksaan lab dan interpretasinya ?
Darah rutin u/ mengetahui jumlah parasit ada berapa jumlahnya. Menggunakan
darah tipis.
Kalo di periksa sekali negative harus 3x lagi di periksa soalnya belum bisa di
pastikan dengan 1x pemeriksaan saja
Pemeriksaan mikroskopis :
- Pemeriksaan darah tipis :
- Semiklualitatif : Menghitung parasit dengan lapang pandang besar. Pembesaran
10-100x lensa objective
- : tidak ditemukan parasit dalam 100 lapang pandang
+ : 1 10 parasit dalam 100 lapang pandang besar
++ : 11-100 parasit dalam 100 lapang pandang besar
+++ : 1-10 parasit dalam 1 lapang pandang besar
++++ : 11-100 parasit dalam 1 lapang pandang besar
- Kualitatif : menghitung jumlah parasit per 200 leukosit dengan SDr tebal.
Perhitungan per 1000 eritrosit SDr tipis.

12. DD ?
MALARIA
Definisi
Penyakit yang disebabkan oleh plasmodiumnya nyamuk anopheles.
Etiologi
Plasmodium ada 4 :
p. Falcifarum : menyebabkan malaria tropika
p. Vivax
p.malariae
p.ovale
Patofisiologi
Nomer sebelumnya
Klasifikasi
Ringan : tanpa komplikasi
Berat : dengan komplikasi
Gejala dan tanda
Komplikasi
Ringan : trias malaria ( dingin menggigil, berkeringat, demam )
Berat : tias malaria + Kehilangan kesadaran, syok, black water fever
Malaria serebral
ada gangguan di tubulus ginjal,
malaria biliosa ( gangguan hati )
hypoglikemi
black water fever karena hemolisis intravaskuler, hemoglobinuria, gagal ginjal
malaria algit : syok
kecenderungan perdarahan( di gusi, subkutan dan epiktasis)
edema paru
kelainan gastrointestinal
hyponatremi dan gangguan metabolik ( asidosis , hypokalsemi )
Terapi
Golongan 4 aminokuinolin
(korokuin)
Kontra indikasi : epilepsi dan psoriasis
Amodiakuin
Efeksamping : mual, muntah, diare dan gatal-gatal
Gologan obat antifolat
Spesifik pada enzim parasit. Dihindrofolat reduktase dan dihidroteroat
sintetase.
Kontradiksi : profilaksis
Golongan 4 kuinolin metanol
(kina)
Obat malaria yang falcifarum tanpa komplikasi diberikan + tentrasiklin
Antibiotik
Doksisiklin, tetrasiklin(lambat) di komninasikan dengan kina,
Atofakuonproguanil
Obat kombinasi untuk mengeliminasi plasmodium .
Kemoprafilaksis
Kontra indikasi : gagal ginjla
Efeksamping : nyeri perut, anoreksia,batuk
Pencegahan
ABCD
Aware : dengan resiko dan gejala malaria
Bite : menghindari gigitan nyamuk
Chemoprophilaksis : sebelum dan sesudah ke daerah endemis
Diagnosis : demam selama perjalanan
Pemeriksaan penunjang
Darah rutin
Prognosis

DB
Definisi
Etiologi
Patofisiologi
Klasifikasi
Gejala dan tanda
Komplikasi
Terapi
Pencegahan
Pemeriksaan penunjang
Prognosis

DEMAM TYPOID
Definisi
Etiologi
Patofisiologi
Klasifikasi
Gejala dan tanda
Komplikasi
Terapi
Pencegahan
Pemeriksaan penunjang
Prognosis
Tipe-tipe demam
Step 4

Step 7
1. Kenapa pasien mengalami demam seminggu disertai menggigil dan di sertai
penurunan suhu ?
Siklus nyamuk di dirinya dan di host.
2. Tipe-tipe demam
3. Mengapa pada pemeriksaan fisik di temukan palpebra konjungtiva dan sklera ikteri
dan splenomegali ?
Splenomegali :
Palbebra konjungtiva :
Skela ikterik
4. Apa hubungan gigitan nyamuk dengan keluhan pasien dan nyamuk apakah itu ?
5. Apa hubungan pasien dengan dia dulu pernah tinggal di papua dengan keluhan ?
Hubungannya dengan epidemologi
6. Bagaimana pemeriksaan lab dan interpretasinya ?
7. DD ?
Definisi
Etiologi
Patofisiologi
Klasifikasi
Gejala dan tanda
Komplikasi
Terapi
Pencegahan
Pemeriksaan penunjang
Prognosis

Anda mungkin juga menyukai