Anda di halaman 1dari 20

NOTE:

To change the
image on this
slide, select
the picture and
delete it. Then
click the
Pictures icon in
the placeholder
to insert your
own image.
Muhammad Yasir Amri
Anggun Novita Yessi Ratnasari
Elina Farihatul Aini
PROBLEM
Bagaimana membuat
program simulasi gambar
4.24 (rappaport) : model
kanal lintasan jamak ??
Simulator fading Rayleigh
Sebuah sinyal dapat diterapkan untuk
simulator fading Rayleigh untuk
menentukan kinerja di berbagai kondisi
saluran.
Kondisi selektif fading datar dan frekuensi
dapat disimulasikan, tergantung pada gain
dan pengaturan waktu tunda (delay).
Simulator fading Rayleigh
Pola distribusi rayleigh digunakan pada kondisi
multipath dengan tidak ada jalur langsung
antara transmitter dan receiver, dengan kata
lain antar pengirim dan penerima tidak LOS
(Line Of Sight).
Distribusi rayleigh memiliki fungsi padat peluang
(probability density function)
Fading Rayleigh
Distribusi Rayleigh banyak
digunakan utnuk menjelaskan
perubahan dari selubung sinyal
fading yang diterima.
pada gambar disamping
menjelaskan : sebuah selubung
sinyal yang terdistribusi
Rayleigh sebagai fungsi waktu.
PEMODELAN FADING RAYLEIGH
Pemodelan Fading
Rayleigh dilakukan
dengan menggunakan
metode simulasi Smith
(Rappaport, 1996).
Pemodelan simulasi
Smith dapat dilihat
pada gambar
disamping
Langkah langkah simulasi
Gambar di bawah ini
menggambarkan jalur
tercermin langsung dan
utama antara pemancar
radio stasioner dan
penerima bergerak.
Bentuk yang diarsir
merupakan reflektor
seperti bangunan.
PERSAMAAN KANAL JAMAK
Dimana
1
merepresentasikan delay relatif terhadap
jalur ke-1 dan adalah kompleks yang diasumsikan
konstan. Dengan model transmisi ini, kanal respon
impuls dapat direpresentasikan sebagai:

Blok Diagram
ANALISIS MATLAB
RUMUS HUB. SNR vs BER
rumus yang menunjukan hubungan antara SNR
(perbandingan sinyal asli dengan noise) dengan BER
untuk pengaruh Rayleigh fading sebagai berikut:
ANALISIS MATLAB BER vs KANAL AWGN
FILE ASLI
% kurva teoritis untuk menentukan jumlah
bit dengan minimal 10 error
figure(1);
SNR=(0:2:10);
i = 1:length(SNR);
BER(i)= 0; t = (0:0.1:10);
Pe = 0.5*erfc(sqrt( 10.^(t./10))); %BER
teoritis
semilogy(t,Pe,'blue'); %Plot data
secara logaritmik
grid on;
title('BER vs SNR(AWGN)');
xlabel('SNR(dB)');
ylabel('BitErrorRate(BER)');
Analisis Grafik
Dari persamaan rumus SNR vs BER maka
hubungan antara BER dan SNR yang
dipengaruhi oleh AWGN dan Rayleigh
fading terlihat pada grafik pada gambar
Dari grafik tersebut dapat diperkirakan
BER yang muncul untuk SNR yang
diberikan pada soal (0.2.10).
Dari perkiraan BER tersebut dapat
ditentukan jumlah bit yang diperlukan
untuk simulasi AWGN pada MATLAB.
Untuk simulasi Rayleigh fading, jumlah bit
tidak hanya ditentukan dari perkiraan
BER, tetapi juga dari frekuensi doppler dan
bitrate yang digunakan.

Perbandingan kurva teoritis dan hasil simulasi kanal AWGN
Analisis Kurva
Perbandingan kurva teoritis dan
hasil simulasi kanal AWGN

Perbandingan hasil empiris VS teori

Anlisis KURVA
Hasil simulasi akan
mendekati nilai teoretis
ketika jumlah bit relatif
terhadap BER yang
digunakan semakin banyak.
Hasil simulasi juga akan
semakin dekat dengan teori
jika percobaan diulang
berkalikali dan hasilnya
dirata-ratakan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai