Anda di halaman 1dari 1

Sejarah Adobe After Effect

Adobe After Effects adalah sebuah software yang sangat profesional untuk
kebutuhan MotionGraphic Design. Dengan perpaduan dari bermacam macam
software Design yang telahada, After Effects menjadi salah satu software Design yang handal
. Standart Effects yangmencapai sekitar 50 macam lebih, yang sangat bisa untuk merubah dan
menganimasikanobyek. Disamping itu, membuat animasi dengan After Effects, juga bisa
dilakukan denganhanya mengetikkan beberapa kode script yang biasa
disebutExpression untuk menghasilpergerakan yang lebih dinamis. After Effects lebih
lengkap fasilitasnya bila kita bandingkan dengan softwareVideo Editing lain.Pada After
Effects, terdapat beberapa fasilitas yang dimiliki oleh beberapa software
lain.Misalnya; Di After Effects terdapat tooluntuk membuat Shape
( seperti yang terdapatpada Photoshop ). Pada After Effects terdapat Keyframe
seperti yang terdapat pada Flash (cara menganimasikannya juga hampir sama ). Terdapat juga
Expression yang hampir miripdengan Action Script pada Flash, dan masih banyak lagi yang
lain. After Effects dan beberapa sistem editing non-linear (NLEs) adalah layer-berorientasi,
yangberarti bahwa setiap individu objek media (klip video, klip audio, gambar diam, dll)
menempati jalur (track)-nya sendiri. Sebaliknya, NLEs lain menggunakan sistem di mana
individu dapatmenempati objek media jalur yang sama selama mereka tidak tumpang tindih
pada waktunya.Sistem Track-Berorientasi ini lebih cocok untuk mengedit dan dapat
menyimpan file proyek jauhlebih ringkas. After Effects terintegrasi dengan software-sofware
Adobe yang lain seperti Adobe Illustrator,Photoshop,Premiere Pro, Encore, Flash, dan
sofware 3D dari pihak ketiga seperti Cinema 4D.

Anda mungkin juga menyukai