Anda di halaman 1dari 24

WIE - PPAK (smt 1 ) 1

STRESS KERJA
WIE - PPAK (smt 1 ) 2
Pendahuluan
Pelayanan kesehatan dan
keselamatan kerja makin meningkat :
Bahaya potensial kimia turun, risiko kecelakaan
kerja turun
bahaya potensial psikis naik terutama di kota
besar dan negara maju/modern

WIE - PPAK (smt 1 ) 3
Jepang
Survey deteksi stress kerja pada status kesehatan
pekerja wanita dan pria :
Physical fatique due to usual work = 70-74%
Mental fatique to usual work = 73 75%
stressor kerja terbanyak :
hub. Antar pekerja , beban kerja kualitatif,
beban kerja kuantitatif
Survey Penderita Jantung Koroner
riw kerja dg lama waktu kerja lebih 60 jam per minggu
WIE - PPAK (smt 1 ) 4
Indonesia
Prayitno , 1993: 52 staf perus. Minyak lepas pantai
stressor berat = 40,38%
jantung koroner = 4,5%
RSCM : gangg. Mental emosional 17,7%
Pilot & co pilot penerb.sipil (IS Widyahening):
gangg. Mental emosional 39.4%
Pramugari Penerbangan (K Darmadi):
gangg. Haid 53%, beban kerja kuantitatif tinggi

WIE - PPAK (smt 1 ) 5
Indonesia..
Ayu DN, 2001 : di perusahaan bongkar muat :
Gangguan mental emosional 49,2%
psikotisme (48,38%), somatisasi (46,24%),
stress kerja di pekerja administrasi > pekerja
lapangan
stressor pengembangan karir
Muis.M, 2003 : di pemadam kebakaran JakTim :
psikopatologi 29,7%.
Stressor tanggung jawab hub. dg psikopatologi

WIE - PPAK (smt 1 ) 6
Indonesia ..
Murni T, 2002 : Perawat RS 33,3% insomnia manifest
Azizah MH, 2004 : gangguan mental emosional 47,2% di
pekerja offshore sensitifitas interpersonal, obsesi
kompulsi, fobia
stressor kerja dominan : perkembangan karir ;
bising stress kerja
Chrisna J, 2005 : di pabrik sepatu
stresor kerja dominan : beban kualitatif
stresor kerja berhub dg abortus spontan & stres
kerja
Sofrina.I , 2005 : pabrik semen
prevalensi stres kerja 73,25%(shift), 52,5%(nonshift)
konflik peran stresor dominan
WIE - PPAK (smt 1 ) 7
Istilah-istilah dalam
STRESS KERJA
1. Stressor = pembangkit stress
2. Stress =
sindrom yang meliputi respon non spesifik
dari organisme terhadap rangsangan dari
lingkungan
Respon fisiologik, psikologik dan perilaku
individu yang mencari adaptasi atau
penyesuaian diri dari tekanan internal dan
eksternal
WIE - PPAK (smt 1 ) 8
Proses Stress dalam tubuh
Hans Selye :
1. Alarm reaction (fase 1)
seluruh sistim siaga waktu cepat
kulit, keringat dingin, jant. Debar-debar, darah mengalir cepat
2. Resistancy reaction (fase 2)
* tubuh mengerahkan daya tahan utk
melawan faktor penyebab stres
* Terbatas kemampuan tubuh
* bila terus-terus dan berat ke fase 3

WIE - PPAK (smt 1 ) 9
Proses Stress dalam tubuh .
3. Exhaustion reaction (fase 3)
* terjadi kelelahan
* daya tahan tubuh turun, energi
adaptasi habis,
mulai timbul gangg. Fisik


WIE - PPAK (smt 1 ) 10
Konsep Proses stres
Gatchel, Baum and Krantz, 1989
STRESOR PENILAIAN
COPING
MECHANISM
ADAPTASI
SEHAT
MALADAPTASI
GANGGUAN
MENTAL /
FISIK
WIE - PPAK (smt 1 ) 11
REAKSI TUBUH THD STRES
1. REAKSI PSIKOLOGIK
- keluhan subyektif ringan s/d gejala
psikiatrik nyata
- ringan : mudah tersinggung, konsentrasi menurun, cemas,
tegang, apatis s/d depresi
- Berat : depresi, ansietas, gangguan psikosomatik

WIE - PPAK (smt 1 ) 12
Reaksi tubuh terhadap Stress .
2. REAKSI PERILAKU
- bentuk reaksi tubuh thd stres
- sering: banyak merokok, minum alkohol
menarik diri dari lingkungan, selera makan
turun, gangg.pola tidur, gangg. Perilaku
seksual, minum obat penenang, agresif, anti
sosial
- enggan bekerja, ganti-ganti pekerjaan,
burnout (lesu kerja)
WIE - PPAK (smt 1 ) 13
Reaksi tubuh terhadap Stress .
3. REAKSI FISIOLOGIK
- sistim otonom katekolamin
- sist kardiovaskuler : vasoaktif (jant berdebar,
tidak teratur, TD naik)
- sist. TGI : HCl lamb naik
- sist Haid : hipoestrogen
WIE - PPAK (smt 1 ) 14
MODEL STRESS KERJA

Sumber Stress Karakteristik Simptom Penyakit
Intrinsic to job
Role in organization
Career development
Relationship at work
Organization structure
and elimate
The individual
level anxiety
Level neurotic
Tolerance of ambiguity
Type A behavioral
Home
Interface sources of stress
Coronary Heart Diseases
MENTAL ILLNESS
Prolonged strikes
Frequent & Severe Ac
Chronically poor Perform
Diastolic increase
Cholesterol level
Heart rate
Smoking increase
Depressive mood
Escaping drink
Job disstatisfaction
Reduced aspiration
High absentism
High labor turnover
Industrial relation difficult
Poor quality control
WIE - PPAK (smt 1 ) 15
DIAGNOSIS DINI
Kenali tanda-tanda stress
1. Emosional Warning sign : cemas, gangg. Tidur, marah,
susah konsentrasi, sedih,
mood sering tidak baik
2. Physical Warning Sign: postur tbh berubah, keringat dingin,
kelelahan kronik, psikosomatik
3. Behavior Warning Sign : reaksi berlebihan, alkoholism, menarik diri,
ganti-ganti pekerjaan, merasa lesu

Lakukan pemeriksaan:
- anamnesis : riw perkem. Kepribadian, pendidikan, penyakit dlm keluarga,
riw. pekerjaan, riw. Penyakit
- Pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan psikiatrik :
* penampilan umum : kesadaran, perilaku, pembicaraan, sikap
* keadaan afektif : perasaan dasar, ekspresi afektif, empati
* fungsi kognitif : daya ingat, daya konsentrasi, orientasi,
kemampuan tolong sendiri
* gangguan persepsi
* proses pikir
* daya nilai sosial
* tanggapan ttg diri dan kehidupan


WIE - PPAK (smt 1 ) 16
Cara Cepat deteksi dini
Dapat menggunakan Survey Diagnostik Stres
Buku : Stress at work (Ivancevich dan Matterson,
1980)
dikembangkan Balitbang Dep Kes RI
stressor kerja :
ketaksaan peran,
konflik peran,
beban kerja kuantitatif,
beban kerja kualitatif,
pengembangan karir,
tanggung jawab
WIE - PPAK (smt 1 ) 17
Cara Cepat deteksi dini
Survey Diagnostik Stres
30 soal , self asessment
stressor kerja :
ketaksaan peran = no 1+ 7+13+19+25
konflik peran = no 2 +8+14+20+26
beban kerja kuantitatif = no 3+9+15+21+27
beban kerja kualitatif= no 4+10+16+22+28
pengembangan karir = no 5+11+17+23+29
tanggung jawab= no 6+12+18+24+30

Pembagian stres : ringan, sedang, berat (dari total skor)
WIE - PPAK (smt 1 ) 18
Cara ukur Gangg Mental Emosional
Menggunakan SCL 90 validasi psikiatri
Mengukur keadaan gangguan saja, belum
sampai patologis
Ada 90 kalimat keluhan / masalah
Jawaban diisi pada lembar jawaban
Ada 10 jenis kecenderungan gangguan
mental emosional
Hasil jawaban di total semuanya

WIE - PPAK (smt 1 ) 19
Program manajemen Stres
di tempat kerja
Menghilangkan stresor kerja:
*work design yang baik
*manajemen waktu dan organisasi
*Assertiveness training (peningkatan kemampuan
dan ketrampilan kerja)
Pengendalian kognitif
* psikoterapi dan konseling
* berpikir positif
* membantu kegiatan yg berhub dg religius
Kegiatan relaksasi
Kegiatan sosial

WIE - PPAK (smt 1 ) 20
Bagaimana cara mengurangi Stres
Terima semua keadaan yang tak dapat
terkontrol
Belajarlah untuk relaks
Latihan mengontrol emosi
Makan teratur dengan menu seimbang
Tidur dan istirahat yg cukup
Jangan merokok, minum pil atau
minum alkohol utk mengurangi stres
WIE - PPAK (smt 1 ) 21
Bagaimana cara utk relaks
Relaxation exercise
Mind relaxation
Deep Breathing Relaxation
WIE - PPAK (smt 1 ) 22
RETURN TO WORK
Komunikasi Interpersonal perlu dilakukan
Ada 3 hal yang perlu dilakukan :
1. Psikoterapi dan konsultasi psikologi harus
dilakukan utk mengatasi masalah
2. Tanyakan ke manajemen apa dapat dibuat
kebijakan ttg beban kerja utk pekerja ini
3. Program refreshing pekerjaan dan tempat kerja
Pensiun muda/dipercepat perlu dipikirkan utk
Penyakit jiwa yang permanen perhatikan
aturan perburuhan dan UU ketenagakerjaan
WIE - PPAK (smt 1 ) 23
KESIMPULAN
Harus disadari 15-30% pekerja pernah
mengalami masalah kesehatan jiwa (dari
keluhan ringan sampai ada penyakit)
Usahakan utk dapat mengenali tanda-tanda
stres kerja secara dini
Lakukan penanganan stres kerja secara awal
Apabila perlu, maka kasus harus dirujuk
Pikirkanlah RETURN TO WORK utk pekerja
setelah ada gangguan tsb (pilih yang terbaik
utk pekerja dan perusahaan)



WIE - PPAK (smt 1 ) 24
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai