Anda di halaman 1dari 9

1.

PROSES PEMBUATAN RAGI TAPE



Bahan-bahan yang digunakan :
1. Tepung beras atau tepung malt 1 kg
2. Lengkuas (laos) ons
3. Bawang putih 2 siung
4. Ubi kayu 1 ons
5. Jeruk nipis 1 buah
6. Tebu kuning / gula pasir 1 ruas / 10 gram
7. Air bersih 1 liter
Alat-alat yang diperlukan
1. Panel bersih
2. Layah (cobek)
3. Tampah (nyiru)
4. Pisau
5. Kain saring
Persiapan yang diperlukan :
1. Menyiapkan semua bahan-bahan yang diperlukan.
2. Menyiapkan semua peralatan yang akan digunakan dan membersihkan semua alat yang kotor.
Cara Pembuatan :































Keterangan proses pembuatan :
1. Lengkuas, bawang putih, jeruk nipis, ubi kayu dan tebu kuning, dikupas dan dihilangkan
bagian-bagian yang tidak berguna. Untuk tebu kuning dapat diganti dengan gula pasir.
2. Bahan-bahan tersebut kemudian dihaluskan dengan cara digerus atau bisa diparut.
3. Kemudian dicampur dengan tepung beras atau tepung malt, tambahkan sedikit air hingga
menjadi adonan yang kental. Bila digunakan tepung beras pun masih perlu ditambah dengan ragi
pasar 2 butir/ kg tepung beras.
4. Adonan dibiarkan selama 3 hari pada suhu kamar dalam keadaan terbuka.
5. Setelah 3 hari buang semua kotoran-kotoran dan peras adonan tersebut agar airnya berkurang.
6. Buat bulatan-bulatan sebesar uang logam lima puluh rupiahan, kemudian jemur sampai kering.
7. Ragi sudah jadi.
Cara penyimpanan Ragi tape disimpan dalam kantong plastic dan toples.













2. ISOLASI RAGI TAPE
Alat dan Bahan
Alat yang digunakan antara lain: tabung reaksi beserta raknya, pipet volume, pipet tetes,
labu Erlenmeyer, cawan petri, gelas objek, gelas penutup, pipet mikro beserta tipnya, lampu
Bunsen, jarum ose, tissue gulung, botol sprayer, appendorf, korek api, penggaris, pinset, botol
tetes, alumunium foil, kertas doorslag, mikroskop, , laminar air flow, vorteks, autoklaf, shaker,
dan kompor gas.
Bahan yang digunakan antara lain: sampel yang berasal dari ragi tape, akuades, alcohol
70%, garam fisioligis (NaCl 0.85%), media nutrien agar (NA), media Soluble Starch Agar
(SSA), soluble starch substrate, larutan iodium, kristal iodin.
Isolasi Bakteri
Sampel ragi diambil 10 ml dan dimasukkan kedalam tabung reaksi berisi 90 ml garam
fisiologis sehingga pengenceran 10
-1
, kemudian dilakukan pengenceran 10
-2
dengan cara
mengambil 1 ml dari pengenceran 10
-1
dan dimasukkan kedaram tabung reaksi berisi 9 ml garam
fisiologis. Cara ini dilakukan berulang ulang sampai pengenceran 10
-8
. dari seri penegceran
tersebut diambil pengenceran 10
-5
sampai 10
-8
sebanyak 100 l lalu diinokulasikan secara pour
plate dalam cawan petri yang berisi medium NA dan diinkubasi secara terbalik pada (suhu sesuai
habitat) selama 48 jam.
Pemurnian Bakteri
Pemurnian bakteri dilakukan dengan mengambil isolat isolat dengan karakteristik berbeda
menggunakan jarum ose kemudian digoreskan untuk ditumbuhkan pada media NA pada (suhu
sesuai habitat) selama 48 jam. Pemurnian dilakukan secara berulang ulang sehingga didapatkan
koloni koloni yang terpisah. Isolat murni yang sudah didapatkan ditumbuhkan pada tabung yang
berisi medium NA yang akan digunakan sebagai stok.
Peremajaan dan Skrining
Isolat murni yang sudah didapatkan ditumbuhkan pada tabung yang berisi medium NA yang
akan digunakan sebagai stok. Kemudian inokulasikan isolat yang didapat dari pemurnian bakteri
pada medium Soluble Starch Agar (SSA), dan diinkubasi pada suhu habitat selama 48 jam.


3. ISOLASI TAPE SINGKONG
Alat dan Bahan
Alat yang digunakan antara lain:mikropipet dan tip, cawan petri, pipet ukur, mortar dan
pestle, tabung reaksi, timbangan analitik, lampu Bunsen, aluminium foil, pisau, tisu, korek,
laminar air flow, mikroskop, shaker, autoklaf dan jarum ose.
Bahan yang digunakan antara lain:sampel yang berasal dari tape singkong, NA (Nutrient
Agar),PDA (Potatoes Dextrose Agar), alkohol 70%, larutan 1 botol arlenmeyer, dan larutan
pengencer
Isolasi Bakteri
Sampel tape singkong ditimbang sebanyak 5 gram kemudian dihaluskan dengan
pestle.sampel yang telah halus dimasukkan kedalam larutan pada botol arlenmeyer,kemudian
digoyang goyang beberapa menit.Setelah itu dilakukan pengenceran dengan cara
mengambil cairan yang terdapat pada botol Erlenmeyer dengan mikropipet sebanyak 1
ml,kemudian diberi label 10
-1
. kemudian dilakukan pengenceran 10
-2
dengan cara mengambil
1 ml dari pengenceran 10
-1
dan dimasukkan kedaram tabung reaksi berisi 9 ml garam
fisiologis. Cara ini dilakukan berulang ulang sampai pengenceran 10
-8
. dari seri penegceran
tersebut diambil pengenceran 10
-5
sampai 10
-8
sebanyak 100 l lalu diinokulasikan secara
pour plate dalam cawan petri yang berisi medium NA dan diinkubasi secara terbalik pada
(suhu sesuai habitat) selama 48 jam.
Pemurnian Bakteri
Pemurnian bakteri dilakukan dengan mengambil isolat isolat dengan karakteristik
berbeda menggunakan jarum ose kemudian digoreskan untuk ditumbuhkan pada media NA
pada (suhu sesuai habitat) selama 48 jam. Pemurnian dilakukan secara berulang ulang
sehingga didapatkan koloni koloni yang terpisah. Isolat murni yang sudah didapatkan
ditumbuhkan pada tabung yang berisi medium NA yang akan digunakan sebagai stok.
Peremajaan dan Skrining
Isolat murni yang sudah didapatkan ditumbuhkan pada tabung yang berisi medium NA
yang akan digunakan sebagai stok. Kemudian inokulasikan isolat yang didapat dari
pemurnian bakteri pada medium Potatoes Dextrose Agar (PDA), dan diinkubasi pada suhu
habitat selama 48 jam.



4. PROSES FERMENTASI TAPE SINGKONG
BAHAN
1) Ubi kayu 5 kg
2) Ragi 5 lempeng
3) Air secukupnya
4) Ragi tapai 2 lempeng
ALAT
1) Pisau
2) Panci
3) Dandang
4) Daun talas atau plastik
5) Keranjang
6) Kain bersih untuk tutup tangan.
CARA PEMBUATAN
1) Kupas ubi kayu lalu potong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan
kemudian cuci;
2) Rendam selama 1~2 jam dalam air bersih lalu kukus;
3) Gerus ragi hingga halus kemudian taburkan hingga rata di atas ubi kayu;
4) Masukkan satu per satu ke dalam keranjang yang telas dilapisi dengan daun
talas atau plastik, kemudian tutup;
5) Peram selama 3 hari 3 malam.
































RINCIAN KEBUTUHAN BAHAN DAN ALAT
NO BAHAN DAN
ALAT
JUMLAH HARGA KETERANGAN
1 Tepung beras atau
tepung malt
1 Kg 15000 Beli
2 Lengkuas (laos) ons 5000 Beli
3 Bawang putih 2 siung 1000 Beli
4 Jeruk nipis 1 buah 2000 Beli
5 gula pasir 10 gram 10000/Kg Beli
6 Air bersih seecukupnya Pesan di lab
7 Ubi kayu 5 Kg 10000 Beli
8 Ragi NKL 1 bgks 55000 Beli
9 Ragi tapai 5 lempeng 3000 Beli
10 Panel bersih 1 buah Pesan di Lab
11 Layah (cobek) 1 buah Pesan di Lab
12 Tampah (nyiru) 1 buah Pesan di Lab
13 Pisau 3 buah Bawa
14 Kain saring 1 lembar 2500 Beli
15 Panci 1 buah Pesan di Lab
16 Dandang 1 buah Pesan di Lab
17 Daun talas atau
plastic
6 gulung 12000 Beli
18 Keranjang 3 buah 9000 Beli
19 Tape 1 box 25000 Beli
20 Media PDA 150 ml Pesan di lab
21 Pengencer aquades
secukupnya
Pesan di lab
22 tabung reaksi 6 Pesan di lab
23 cawan petri 6 Pesan di lab
24 Mortar dan pestle 1 Pesan di lab
25 Mikropipet dan Tip 1 Pesan di lab
26 Arlenmeyer 1 Pesan di lab
27 kapas secukupnya 2000 Beli
28 aluminium foil 1 rol 50000 Beli
TOTAL Rp 201.500

Anda mungkin juga menyukai