N
C
-
N
C
SD
2
=
2
15
223
15
4183
- =57.849
2. Hasil Penghitungan data tes awal kelompok 2
N=15 X= 226 X
2
=4368
SD
2
=
2
2
N
C
-
N
C
SD
2
=
2
15
226
15
4368
- =64.196
Menghitung Nilai Homogenitas :
F
dbvb : dbvk
=
2
2
kt
bs
SD
SD
F
14:14
=
196 . 64
849 . 57
=0.901
Kesimpulan :
Dengan db =14 lawan 14 angka F
tabel
5% =2,48. Sedangkan harga F
hitung
=0.901, ternyata lebih keci dari
harga F
tabel
. Dengan demikian hipotesis nol diterima, artinya data kedua kelompok tersebut homogen.
57
Lampiran 8.
Data Tes Akhir Kemampuan Passing Atas Bolavoli
No Nama
Repetisi Tes
Hasil I II
1 Abdul Ghoni Arindho 21 15 21
2 Aditya Oktaviana Purwadi 21 20 21
3 Antonio 31 25 31
4 Antonius Wiliargo 30 27 30
5 Faris Chamal 30 32 32
6 Hamzah Ratullah 20 24 24
7 Irsa Muhammad Syarii 4 5 5
8 Ketut Indra Prakusa 8 4 8
9 Kiki Neno Wariman 29 32 32
10 Malik Ashar 16 21 21
11 Muhammad Abdul Aziz 28 35 35
12 Muhammad Eksanudin 31 24 31
13 Panji Saputro 25 24 25
14 R. Tegar Kurnia Kharistanto 21 26 26
15 Rachmad Achmadi Prabowo 30 26 30
16 Rahmatullah Yusup Pangestu 5 5 5
17 Ridwan Handoko 22 20 22
18 Rochim Kolifah Aridho 11 20 20
19 Yanuar Adi Saputro 20 25 25
20 Yazid Lutfi Syaifullah 20 12 20
21 Aditya J odi Prabowo 20 29 29
22 Ajimas Surya Hidayat 20 14 20
23 Andika Elza Hambali 31 23 31
24 Andri Kurniawan 33 23 33
25 Ansori Lubis 25 29 29
26 Ardina Mulia Arianto 21 23 23
27 Deni Rabriyanto 20 15 20
28 Dwi Agung Susiloningrum 31 26 31
29 Ferry Anggriawan 20 14 20
30 Krismanto Pamungkas 23 20 23
31 Kukuh Laksana 9 5 9
32 Muhammad Zen 17 19 19
33 Nanda Dadesanto 33 25 33
34 Rivaldo Clerian 6 5 6
35 Roni Andreas Turnip 25 20 25
36 Towaf Ariza Saputro 26 20 26
37 Yoni A.S 11 10 11
38 Yosef Manulang 4 4 4
39 Yusuf Amin Hamidi 16 10 16
40 Zainudin Mubaroq 17 13 17
58
Lampiran 9.
Uji Reliabilitas Data Tes Akhir Kemampuan Passing Atas Bolavoli.
No Nama X Y X^2 Y^2 X^2Y^2 T T^2
1 Abdul Ghoni Arindho 21 15 441 225 666 36 1296
2 Aditya Oktaviana Purwadi 21 20 441 400 841 41 1681
3 Antonio 31 25 961 625 1586 56 3136
4 Antonius Wiliargo 30 27 900 729 1629 57 3249
5 Faris Chamal 30 32 900 1024 1924 62 3844
6 Hamzah Ratullah 20 24 400 576 976 44 1936
7 Irsa Muhammad Syarii 4 5 16 25 41 9 81
8 Ketut Indra Prakusa 8 4 64 16 80 12 144
9 Kiki Neno Wariman 29 32 841 1024 1865 61 3721
10 Malik Ashar 16 21 256 441 697 37 1369
11 Muhammad Abdul Aziz 28 35 784 1225 2009 63 3969
12 Muhammad Eksanudin 31 24 961 576 1537 55 3025
13 Panji Saputro 25 24 625 576 1201 49 2401
14 R. Tegar Kurnia Kharistanto 21 26 441 676 1117 47 2209
15 Rachmad Achmadi Prabowo 30 26 900 676 1576 56 3136
16 Rahmatullah Yusup Pangestu 5 5 25 25 50 10 100
17 Ridwan Handoko 22 20 484 400 884 42 1764
18 Rochim Kolifah Aridho 11 20 121 400 521 31 961
19 Yanuar Adi Saputro 20 25 400 625 1025 45 2025
20 Yazid Lutfi Syaifullah 20 12 400 144 544 32 1024
21 Aditya J odi Prabowo 20 29 400 841 1241 49 2401
22 Ajimas Surya Hidayat 20 14 400 196 596 34 1156
23 Andika Elza Hambali 31 23 961 529 1490 54 2916
24 Andri Kurniawan 33 23 1089 529 1618 56 3136
25 Ansori Lubis 25 29 625 841 1466 54 2916
26 Ardina Mulia Arianto 21 23 441 529 970 44 1936
27 Deni Rabriyanto 20 15 400 225 625 35 1225
28 Dwi Agung Susiloningrum 31 26 961 676 1637 57 3249
29 Ferry Anggriawan 20 14 400 196 596 34 1156
30 Krismanto Pamungkas 23 20 529 400 929 43 1849
31 Kukuh Laksana 9 5 81 25 106 14 196
32 Muhammad Zen 17 19 289 361 650 36 1296
33 Nanda Dadesanto 33 25 1089 625 1714 58 3364
34 Rivaldo Clerian 6 5 36 25 61 11 121
35 Roni Andreas Turnip 25 20 625 400 1025 45 2025
36 Towaf Ariza Saputro 26 20 676 400 1076 46 2116
37 Yoni A.S 11 10 121 100 221 21 441
38 Yosef Manulang 4 4 16 16 32 8 64
39 Yusuf Amin Hamidi 16 10 256 100 356 26 676
40 Zainudin Mubaroq 17 13 289 169 458 30 900
J umlah 831 769 20045 17591 37636 1600 74210
Mean 20.78 19.23 501.13 439.78 940.90 40.00 1855.25
SD 8.44 8.48 326.37 308.87 590.33 16.18 1173.00
Max 33 35
Min 4 4
59
Langkah 1
X = 1600
X
2
= 37636
Langkah 2.
SS
T
=
) 2 )( 40 (
) 1472 (
33224
.
) (
2 2
2
- =
C
- C
k n
= 5636.00
SS
A
=
) 2 )( 40 (
) 1472 (
2
65226
.
) (
2 2 2
- =
C
-
T
k n k
i
= 5105.00
SS
w
=
2
65226
33224
2
2
- =
T
- C
k
i
= 531,00
Langkah 3.
df
T
= (n)(k) 1 = (40)(2) 1 = 79
df
A
= n 1 = 40 1 = 39
df
w
= n(k 1) = 40 (2 1) = 40
Langkah 4.
MS
A
=
39
20 . 5528
=
A
A
df
SS
= 141.749
MS
W
=
40
611
=
W
W
df
SS
= 15.275
Langkah 5.
Tabel Anava uji reliabilitas interklas
Sumber Df SS MS
Diantara subyek
39 5105.00 130.897
Dalam subyek
40 531.00 13.275
Total
79 5636.00
R =
897 . 130
275 . 13 897 . 130 -
=
-
A
W A
MS
MS MS
= 0.8986
60
Lampiran 10.
Rekapitulasi Data Tes Awal, Tes Akhir dan Peningkatan Kemampuan Passing Atas Bolavoli Kelompok 1
dan Kelompok 2.
Kelompok 1
No Nama Pre Test Post Test Peningkatan
1 Abdul Ghoni Arindho 13 21 8
2 Aditya Oktaviana Purwadi 20 21 1
3 Antonio 30 31 1
4 Antonius Wiliargo 26 30 4
5 Faris Chamal 30 32 2
6 Hamzah Ratullah 23 24 1
7 Irsa Muhammad Syarii 4 5 1
8 Ketut Indra Prakusa 5 8 3
9 Kiki Neno Wariman 30 32 2
10 Malik Ashar 17 21 4
11 Muhammad Abdul Aziz 33 35 2
12 Muhammad Eksanudin 32 31 -1
13 Panji Saputro 21 25 4
14 R. Tegar Kurnia Kharistanto 24 26 2
15 Rachmad Achmadi Prabowo 26 30 4
16 Rahmatullah Yusup Pangestu 2 5 3
17 Ridwan Handoko 14 22 8
18 Rochim Kolifah Aridho 18 20 2
19 Yanuar Adi Saputro 24 25 1
20 Yazid Lutfi Syaifullah 20 20 0
J umlah 412 464 52
Mean 20.60 23.20 2.60
SD 9.24 8.75 2.30
Kelompok 2
No Nama Pre Test Post Test Peningkatan
1 Aditya J odi Prabowo 28 29 1
2 Ajimas Surya Hidayat 20 20 0
3 Andika Elza Hambali 30 31 1
4 Andri Kurniawan 33 33 0
5 Ansori Lubis 28 29 1
6 Ardina Mulia Arianto 21 23 2
7 Deni Rabriyanto 19 20 1
8 Dwi Agung Susiloningrum 30 31 1
9 Ferry Anggriawan 23 20 -3
10 Krismanto Pamungkas 23 23 0
11 Kukuh Laksana 8 9 1
12 Muhammad Zen 18 19 1
13 Nanda Dadesanto 33 33 0
14 Rivaldo Clerian 4 6 2
15 Roni Andreas Turnip 25 25 0
16 Towaf Ariza Saputro 25 26 1
17 Yoni A.S 11 11 0
18 Yosef Manulang 4 4 0
19 Yusuf Amin Hamidi 15 16 1
20 Zainudin Mubaroq 16 17 1
J umlah 414 425 11
Mean 20.70 21.25 0.55
SD 8.91 8.80 1.05
116
Lampiran 11.
Uji Perbedaan Data Tes Awal antara Kelompok 1 dan Kelompok 2.
Pasangan
subyek
K - 1 (X1) K - 2 (X2)
D
(X2 - X1)
d
(D - Md)
d
2
(D - Md)
2
1 2 33 33 0.00 -0.1 0.01
4 3 32 33 1.00 0.9 0.81
5 6 30 30 0.00 -0.1 0.01
8 7 30 30 0.00 -0.1 0.01
9 10 30 28 -2.00 -2.1 4.41
12 11 26 28 2.00 1.9 3.61
13 14 26 25 -1.00 -1.1 1.21
16 15 24 25 1.00 0.9 0.81
17 18 24 23 -1.00 -1.1 1.21
20 19 23 23 0.00 -0.1 0.01
21 22 21 21 0.00 -0.1 0.01
24 23 20 20 0.00 -0.1 0.01
25 26 20 19 -1.00 -1.1 1.21
28 27 18 18 0.00 -0.1 0.01
29 30 17 16 -1.00 -1.1 1.21
32 31 14 15 1.00 0.9 0.81
33 34 13 11 -2.00 -2.1 4.41
36 35 5 8 3.00 2.9 8.41
37 38 4 4 0.00 -0.1 0.01
40 39 2 4 2.00 1.9 3.61
Jumlah 412.00 414.00 2.00 0.00 31.80
Mean 20.60 20.70 0.10
SD 9.24 8.91
Penghitungan analisis t-test untuk mengetahui nilai perbedaan
Md =
20
00 . 2 | |
=
S
N
D
= 0.10
t =
) 1 (
2
-
N N
d
Md
t =
0.2893
10 . 0
= 0.346
Kesimpulan :
Dari hasil pengitungan uji t diketahui t
hitunmg
= 0,346. Dengan demikian
dapat dibandingkan dengan hasil t
tabel
dengan db = 20 dan taraf
signifikansi 5% maka t
tabel
= 1,72. Sehinggs dapat disimpulkan bahwa
117
t
hitung
< t
tabel 5%.
Dengan demikian hipotesis nol diterima, yang berarti
sebelum sampel diberi perlakuan tidak terdapat perbedaan kemampuan
passing atas bolavoli antara kelompok 1 dan kelompok 2.
Lampiran 12.
Uji Perbedaan Data Tes Awal dan Tes Akhir kelompok 1
No subyek
Tes Awal
(X1)
Tes Akhir
(X2)
D
(X2 - X1)
d
(D - Md)
d
2
(D - Md)
2
1 13 21 8 5.40 29.1600
2 20 21 1 -1.60 2.5600
3 30 31 1 -1.60 2.5600
4 26 30 4 1.40 1.9600
5 30 32 2 -0.60 0.3600
6 23 24 1 -1.60 2.5600
7 4 5 1 -1.60 2.5600
8 5 8 3 0.40 0.1600
9 30 32 2 -0.60 0.3600
10 17 21 4 1.40 1.9600
11 33 35 2 -0.60 0.3600
12 32 31 -1 -3.60 12.9600
13 21 25 4 1.40 1.9600
14 24 26 2 -0.60 0.3600
15 26 30 4 1.40 1.9600
16 2 5 3 0.40 0.1600
17 14 22 8 5.40 29.1600
18 18 20 2 -0.60 0.3600
19 24 25 1 -1.60 2.5600
20 20 20 0 -2.60 6.7600
J umlah 412.00 464.00 52.00 0.00 100.80
Mean 20.60 23.20 2.60
SD 9.24 8.75
Penghitungan analisis t-test untuk mengetahui nilai perbedaan
Md = 60 . 2
20
00 . 52 | |
= =
S
N
D
t =
) 1 (
2
-
N N
d
Md
t =
0.5148
60 . 2
= 5.048
118
Kesimpulan :
Dari hasil pengitungan uji t diketahui t
hitunmg
= 5.048. Dengan demikian
dapat dibandingkan pada hasil t
tabel
dengan db = 20 dan taraf signifikansi
5% maka t
tabel
= 1,72. Sehingga dapat disimpulkan bahwa t
hitung
> t
tabel 5%.
Dengan demikian hipotesis nol ditolak, yang artinya setelah sampel diberi
perlakuan terdapat perbedaan antara tes awal dan tes akhir passing atas
bolavoli pada kelompok 1.
Lampiran 13.
Uji Perbedaan Data Tes Awal dan Tes Akhir Kelompok 2
No subyek
Tes Awal
(X1)
Tes Akhir
(X2)
D
(X2 - X1)
d
(D - Md)
d
2
(D - Md)
2
1 28 30 2 0.50 0.2500
2 20 23 3 1.50 2.2500
3 30 31 1 -0.50 0.2500
4 33 33 0 -1.50 2.2500
5 28 30 2 0.50 0.2500
6 21 23 2 0.50 0.2500
7 19 20 1 -0.50 0.2500
8 30 31 1 -0.50 0.2500
9 23 25 2 0.50 0.2500
10 23 23 0 -1.50 2.2500
11 8 11 3 1.50 2.2500
12 18 19 1 -0.50 0.2500
13 33 34 1 -0.50 0.2500
14 4 6 2 0.50 0.2500
15 25 25 0 -1.50 2.2500
16 25 26 1 -0.50 0.2500
17 11 14 3 1.50 2.2500
18 4 7 3 1.50 2.2500
19 15 16 1 -0.50 0.2500
20 16 17 1 -0.50 0.2500
J umlah 414.00 444.00 30.00 0.00 19.00
Mean 20.70 22.20 1.50
SD 8.91 8.37
Penghitungan analisis t-test untuk mengetahui nilai perbedaan
Md = 50 . 1
20
30 | |
= =
S
N
D
119
t =
) 1 (
2
-
N N
d
Md
t =
0.2236
50 . 1
= 6.708
Kesimpulan :
Dari hasil pengitungan uji t diketahui t
hitunmg
= 6.708. Dengan demikian
dapat dibandingkan pada hasil t
tabel
dengan db = 20 dan taraf signifikansi
5% maka t
tabel
= 1,72. Sehingga dapat disimpulkan bahwa t
hitung
> t
tabel 5%.
Dengan demikian hipotesis nol ditolak, yang artinys setelah sampel diberi
perlakuan terdapat perbedaan antara tes awal dan tes akhir passing atas
bolavoli pada kelompok 2.
120
Lampiran 14.
Uji Perbedaan Data Tes Akhir antara Kelompok 1 dan Kelompok 2
Pasangan
subyek
K - 1
(X1)
K - 2
(X2)
D
(X2 - X1)
d
(D - Md)
d
2
(D - Md)
2
1 2 35 33 -2.00 -4.0 15.60
4 3 31 33 2.00 0.1 0.00
5 6 31 31 0.00 -2.0 3.80
8 7 32 31 -1.00 -3.0 8.70
9 10 32 29 -3.00 -5.0 24.50
12 11 30 29 -1.00 -3.0 8.70
13 14 30 25 -5.00 -7.0 48.30
16 15 26 26 0.00 -2.0 3.80
17 18 25 20 -5.00 -7.0 48.30
20 19 24 23 -1.00 -3.0 8.70
21 22 25 23 -2.00 -4.0 15.60
24 23 21 20 -1.00 -3.0 8.70
25 26 20 20 0.00 -2.0 3.80
28 27 20 19 -1.00 -3.0 8.70
29 30 21 17 -4.00 -6.0 35.40
32 31 22 16 -6.00 -8.0 63.20
33 34 21 11 -10.00 -12.0 142.80
36 35 8 9 1.00 -1.0 0.90
37 38 5 6 1.00 -1.0 0.90
40 39 5 4 -1.00 -3.0 8.70
Jumlah 464.00 425.00 -39.00 -78.00 459.15
Mean 23.20 21.25 -1.95
SD 8.75 8.80
Penghitungan analisis t-test untuk mengetahui nilai perbedaan
Md =
20
39 | |
=
S
N
D
= 1.95
t =
) 1 (
2
-
N N
d
Md
t =
1.0992
95 . 1
= 1.774
Kesimpulan :
Dari hasil pengitungan uji t diketahui t
hitunmg
= 1,774. Dengan demikian
dapat dibandingkan pada hasil t
tabel
dengan db = 20 dan taraf signifikansi
5% maka t
tabel
= 1,72. Sehingga dapat disimpulkan bahwa t
hitung
< t
tabel 5%.
121
Dengan demikian hipotesis nol diterima, yang berarti sebelum sampel
diberi perlakuan terdapat perbedaan antara tes passing atas bolavoli
antara kelompok 1 dan kelompok 2.
122
Lampiran 15.
Menghitung peningkatan kemampuan passing atas bolavoli dalam persen pada
kelompok 1 dan kelompok 2.
1. Hasil perhitungan pada kelompok 1.
Mean tes awal =20.60
Mean tes akhir =23.20
Mean different = 2.60
Persentase peningkatan = % 100
awal tes Mean
different Mean
= % 100
60 . 20
60 . 2
=12.62136 %
2. Hasil perhitungan pada kelompok 2.
Mean tes awal =20.70
Mean tes akhir =21.25
Mean different =0.55
Persentase peningkatan = % 100
awal tes Mean
different Mean
= % 100
70 . 20
55 . 0
=2.657005 %
Kesimpulan :
Dari penghitungan tersebut diketahui bahwa peningkatan kemampuan
passing atas pada kelompok 1 adalah sebesar 12.62136%. Sedangkan
peningkatan kemampuan passing atas pada kelompok 2 sebesar
2.657005%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ternyata kelompok 1
memiliki peningkatan kemampuan passing atas bolavoli yang lebih baik
daripada hasil persentase peningkatan pada kelompok 1.
123
Lampiran 16
Petunjuk Tes dan Pengukuran Kemampuan Passing Atas Bola Voli
Tes dan pengukuran kemampuan passing atas bola voli dengan tes
keterampilan passing atas bola voli selama 60 detik dari Depdiknas, (2003: 9-10).
a) Alat dan perlengkapan:
- Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri.
- Pita berukuran panjang 10 meter dan lebar 30 cm (tidak tembus pandang).
- Bola voli
- Stopwatch
- Lapangan dengan bentuk segi empat sma sisi dengan ukuran 4,5 m x 4,5
m.
- Bangku/box yang bisa diatur tinggi rendahnya agar petugas tes berdiri di
atasnya, pandangannya segaris (horisontal) dengan tinggi net.
- Blangko dan alat tulis
b) Petugas:
- Petugas I:
Berdiri bebas di dekat area peserta tes.
Menghitung waktu selama 60 detik
Memberi aba-aba
Mengamati kaki peserta jika keluar area
- Petugas II:
Berdiri di atas bangku/box
Menghitung passing atas yang benar
- Seorang pencatat
c) Pelaksanaan:
- Peserta tes berdiri di tengah area ukuran 4,5 m x 4,5 m.
- Untuk memulai tes, bola dilambungkan sendiri oleh peserta tes setelah
mendengar aba-aba ya.
124
- Setelah bola dilambungkan, peserta tes melakukan passing atas dengan
ketinggian minimum 2,30 untuk putra dan 2,15 m untuk putri.
- Bila peserta tes gagal melakukan passing atas dan bola keluar area, maka
peserta tes segera mengambil bola tersebut dan melanjutkan passing atas
kembali.
- Bila kedua kaki peserta tes berada di luar area, maka petugas tes I
memerintahkan agar peserta tes segera kembali ke area, dan bola yang
terpantul sewaktu kedua kaki berada di luar area tidak dihitung.
d) Pencatatan hasil:
- Pass atas yang dianggap benar dan dihitung adalah, bila bola mencapai
ketinggian 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri dan dilakukan dalam
area selama 60 detik.
Gambar 2. Tes Passing Atas Bola Voli
(Depdiknas, 2003: 8)
125
Lampiran 17
Program Pembelajaran Passing Atas Menggunakan Bola Tidak Standart dan Bola Standart
Minggu
ke
Materi Pelajaran Tujuan Pembelajaran
Formasi Pembelajaran
Alat yang Digunakan Waktu
Tes awal Untuk mengetahui kemampuan awal
passing atas sebelumdiberi perlakuan
- Lap. Bolavoli
- Bola
- Net
- Tali
- Stopwatch
- Blangko dan alat tulis
I - Guru menjelaskan teknik
dan gerakan passing atas
secara keselurhan &
mendemonstrasikan
- Belajar passing atas
dengan di umpan
- Agar siswa mengerti dan
memahami teknik gerakan passing
atas dengan baik dan benar
- Siswa dapat melakukan passing
atas dengan diumpan
X O X
Pengumpan siswa
Bola
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
II Belajar passing atas secara
sendiri berulang-ulang
- Siswa dapat melakukan passing
atas secara sendiri berulang
O O O
X X X
siswa siswa siswa
Bola
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
III Belajar passing atas
berpasangan secara berulang-
ulang
- Agar siswa dapat melakukan
passing atas secara berpasangan
dan meningkatkan kontiyuitas
gerakan
P O X
Bola
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
IV Belajar passing atas dengan
formasi segitia
- Siswa dapat malakukan passing
atas secara bergantian dan untuk
meningkatkan kerjasama
X
X X
Bola
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
126
V Belajar passing atas
berpasangan meleati tali atau
net
- Siswa dapat menyeberangkan bola
melewati net dengan passing atas
secara bergantian
X X
X X
X X
Bola
Lapangan
Net/tali
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
VI Belajar bermain bolavoli
dengan teknik passing atas
- Siswa dapat bermain bolavoli
dengan teknik khusus passing
bawah
Lapangan
Bola
Net
Pemanasan 15
Inti 60
Penenangan 5
Tes akhir Untuk mengetahui kemampuan passing
atas siswa setelah pembelajaran passing
menggunakan bola plastik dan bola
standart
- Lap. Bolavoli
- Bola
- Net
- Tali
- Stopwatch
- Blangko dan alat tulis
Keterangan:
P : Pengumpunpan
X : Siswa
O : Bola
: Arah bola
X x
X X
X X
127
Lampiran 18
Dokumentasi Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan Pemanasan
Pelaksanaan Pembelajaran Passing Atas Menggunakan Bola Tidak Standart
128
Pelaksanaan Pembelajaran Passing Atas Menggunakan Bola Standart
129
Pelaksanaan Tes Kemampuan Passing Atas
130
Lampiran 19
Petunjuk Tes dan Pengukuran Kemampuan Passing Atas Bola voli
Tes dan pengukuran kemampuan passing atas bola voli dengan tes keterampilan
passing atas bola voli selama 60 detik dari Depdiknas, (2003: 9-10).
d) Alat dan perlengkapan:
- Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri.
- Pita berukuran panjang 10 meter dan lebar 30 cm (tidak tembus pandang).
- Bola voli
- Stopwatch
- Lapangan dengan bentuk segi empat sma sisi dengan ukuran 4,5 m x 4,5 m.
- Bangku/box yang bisa diatur tinggi rendahnya agar petugas tes berdiri di
atasnya, pandangannya segaris (horisontal) dengan tinggi net.
- Blangko dan alat tulis
e) Petugas:
- Petugas I:
Berdiri bebas di dekat area peserta tes.
Menghitung waktu selama 60 detik
Memberi aba-aba
Mengamati kaki peserta jika keluar area
- Petugas II:
Berdiri di atas bangku/box
Menghitung passing atas yang benar
- Seorang pencatat
f) Pelaksanaan:
- Peserta tes berdiri di tengah area ukuran 4,5 m x 4,5 m.
- Untuk memulai tes, bola dilambungkan sendiri oleh peserta tes setelah
mendengar aba-aba ya.
- Setelah bola dilambungkan, peserta tes melakukan passing bawah dengan
ketinggian minimum 2,30 untuk putra dan 2,15 m untuk putri.
131
- Bila peserta tes gagal melakukan passing atas dan bola keluar area, maka peserta
tes segera mengambil bola tersebut dan melanjutkan passing bawah kembali.
- Bila kedua kaki peserta tes berada di luar area, maka petugas tes I
memerintahkan agar peserta tes segera kembali ke area, dan bola yang terpantul
sewaktu kedua kaki berada di luar area tidak dihitung.
d) Pencatatan hasil:
- Pass atas yang dianggap benar dan dihitung adalah, bila bola mencapai
ketinggian 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri dan dilakukan dalam area
selama 60 detik.
Gambar 2. Tes Passing Atas Bola voli
(Depdiknas, 2003: 8)