Anda di halaman 1dari 3

Tugas Diskusi kelompok

Pengembangan Kurikulum




Oleh :
Anggit Purnaning Diaz 10520244071
Fandi Faisal Fachri 10520244074


Program Studi Pendidikan Teknik Informatika
Fakultas Teknik
Universitas Negri Yogyakarta
2013

Tugas :
Membuat ringkasan dari modul yang menggambarkan keterkaitan atau benang merah antara teori
pendidikan, konsep kurikulum dan teori kurikulum terhadap kedudukannya dalam sistem
pendidikan.

Kedudukan kurikulum dalam pendidikan.
Pendidikan dalah interaksi antara pendidik dengan peserta didik dalam upaya membantu
peserta didik menguasai tujuan-tujuan pendidikan. Interaksi pendidikan berlangsung dalam
lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Interaksi dalam lingkungan keluarga, orang
tua sebagai pendidik tidak memiliki rencana yg jelas dan cenderung spontan dalam mendidik,
sehingga anak sebagai peserta didik mendapat perilaku dan perlakuan spontan dari pendidik.
Pendidikan tersebut tidak memiliki kurikulum formal maupun tertulis.
Pendidikan sekolah dalam lingkungan formal lebih bersifat formal. Guru sebagai pendidik
yang sudah dipersiapkan dalam lembaga pendidikan guru, telah mempelajari ilmu, keterampilan,
dan seni sebagai guru. Ia juga telah dibina untuk memiliki kepribadian sebagai pendidik, sehingga
guru mampu melaksanakan tugasnya sebagai pendidik dengan rencana dan persiapan yang
matang. Guru mengajar dengan tujuan yang jelas, bahan-bahan yang disusun secara rinci dan
sistematis, dengan cara dan alat-alat yang dipilih dan dirancang secara cermat.
Dalam lingkungan masyarakat, terjadi pendidikan formal dan informal, formal dalam
bentuk kursus dan semi-formal seperti ceramah, sarasehan, dan pergaulan kerja. Pelaku pendidik
bervariasi, dengan kurikulum formal dan tertulis sampai rencana pelajaran yang hanya dipikiran
pendidik. Interaksi pendidikan yang memiliki rancangan dan dilaksanakan secara formal
sebenarnya dapat dimasukkan ke dalam pendidikan formal. Oleh sebab itu, diperoleh istilah
pendidikan luar sekolah bagi interaksi yang berlangsung di masyarakat ini.
Setiap praktik pendidikan diarahkan pada pencapaian tujuan tertentu, seperti penguasaan
pengetahuan, pengembangan pribadi, kemampuan sosial, ataupun kemampuan kerja. Interaksi
pendidikan antara guru dan siswa berlangsung dengan pedoman pada kurikulum. Interaksi selalu
terjadi dalam lingkungan tertentu, mencakup antara lain lingkungan fisik, alam, sosial budaya,
ekonomi, politik dan religi.
Berikut ini point-point yg dimiliki kurikulum :
Kurikulum adalah prescribes (or at least anticipates) the result of introduction.
Memiliki kedudukan sentar dalam seluruh proses pendidikan.
Mengarahkan segala bentuk aktivitas pendidikan demi tercapainya tujuan pendidikan.
Suatu rencana pendidikan.
Memberikan pedoman dan pegangan tentang jenis, lingkup, dan urutan isi, serta
proses pendidikan.

Kurikulum dan Teori-teori Pendidikan
Suatu kurikulum disusun dengan mengacu pada satu atau beberapa teori kurikulum, dan
suatu teori kurikulum dijabarkan dari teori pendidikan tertentu. Dikemukakakn beberapa
teori pendidikan dan model-model kkonsep kurikulum dari masing-masing teori tersebut
untuk lebih memahami hubungan kurikulum dengan pendidikan. Ada empat teori
pendidikan yang banyak dibicarakan para ahli pendidikan dan dipandang berdasarkan
pelaksanaan pendidikan, yaitu :
A. Pendidikan Klasik
Atau clasical education merupakan konsep pendidikan tertua karena berdasarkan
asumsi bahwa seluruh warisan budaya, yaitu pengetahuan, ide-ide, atau nilai-nilai
yang telah ditemukan oleh para pemikir terdulu dengan mengambil disiplin-disiplin
ilmu yang telah tersusun secara logis dan sistematis. Pendidikan berfungsi
memelihara, mengawetkan, dan meneruskan semua warisan tersebut ke generasi
berikutnya. Teori pendidikan ini menekankan peranan isi pendidikan. Tugas guru dan
pengembang kurikulum asalah memilih dan menyajikan materi ilmu sesuai dengan
tingkat kemampuan peserta didik. Tugas lain guru adalah melatih ketrampilan dan
menanamkan nilai yang akan diterapkan dalam perilaku sehari hari. Sehingga guru
atau pendidik adalah ahli bidang ilmu dan juga contoh nyata dari pribadi ideal.
Ada dua model konsep pendidikan klasik, perenialisme dan esensialisme. Menurut
pandangan parenialisme, masyarakat bersifat statis. Dalam penyususnan kurikulum,
mata-mata pelajaran dipilih dan ditentukan oleh sekelompok orang ahli, disusun
secara sistematis-logis, dan diarahkan pada perkembangan kemampuan berpikir.
B. Pendidikan Pribadi
C. Pendidikan Interaksional
D. Teknologi Pendidikan

Anda mungkin juga menyukai