Anda di halaman 1dari 3

Baku Air Minum

Air untuk keperluan minum tidap sama persis dengan pengertian air secara
kimiawi, karena air minum merupakan air (kimiawi) yang mengandung unsur-unsur
tertentu (termasuk mineral) yang diperlukan tubuh. Bahan-bahan mineral tersebut
antara lain kalsium, magnesium, natrium, besi dan lainlain. Namun jumlah mineral yang
terlarut dalam air minum tidak boleh melebihi ambang batas yang diperlukan tubuh atau
biasa disebut Baku Air Minum. apabila mineral-mineral tersebut jumlahnya sangat tinggi
dan melebihi nilai ambang batas, dapat menggangu proses dan mekanisme dalam
tubuh.
elaksanaan kegiatan penyediaan air baku harus mengacu kepada dasar hukum
yang berlaku. !ndang-undang No. " #ahun $%%& #entang 'umber (aya Air, yang
didalamnya juga mengatur beberapa hal mengenai penyediaan air baku. (alam asal
)& !! No. " #ahun $%%&, dinyatakan bahwa pengembangan sumber daya air pada
wilayah sungai ditujukan untuk peningkatan keman*aatan *ungsi sumber daya air guna
memenuhi kebutuhan air baku untuk rumah tangga, pertanian, industri, pariwisata,
pertahanan, pertambangan, ketenagaan, perhubungan, dan untuk berbagai keperluan
lainnya. air baku juga dijelaskan dalam pasal &% !! No. " #ahun $%%&, bahwa
pemenuhan kebutuhan air baku untuk air minum rumah tangga dilakukan dengan
pengembangan sistem penyediaan air minum. 'ebagai tindak lanjut pasal &% !! No. "
#ahun $%%&, telah berlaku eraturan emerintah No. +, #ahun $%%- tentang 'istem
enyediaan Air Minum ('AM). (alam eraturan emerintah tersebut, yang dimaksud
dengan air baku adalah air yang dapat berasal dari sumber air permukaan, cekungan
air tanah dan.atau air hujan yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai air baku untuk
air minum. (alam asal -, eraturan emerintah No +, #ahun $%%- tersebut,
dinyatakan bahwa sistem penyediaan air minum ('AM) dapat dilakukan melalui
sistem jaringan perpipaan dan.atau bukan jaringan perpipaan.
/ualitas air bisanya ditunjukkan oleh kandungan berbagai komponen lain dalam
air. Bahan-bahan yang sering ada dalam air dan jumlah yang diperbolehkan sangat
tergantung dari jenis air yang akan digunakan. Berdasarkan peman*aatan dan
hubungan dengan kriteria mutu air di 0ndonesia dikenal - golongan peman*aatan air
yaitu golongan A, B, 1, ( dan 2.
+. 3olongan A4 air yang dapat digunakan sebagai sumber air minum secara langung
tanpa pengolahan terlebih dahulu.
$. 3olongan B4 air baku yang baik untuk air minum dan rumah tangga dan dapat
diman*aatkan untuk keperluan lainnya tetapi tidak sesuai dengan golongan A.
). 3olongan 14 air yang baik untuk keperluan perikanan dan peternakan dan dapat
diman*aatkan untuk keperluan lainnya tetapi tidak sesuai untuk keperluan tersebut
pada golongan A dan B.
&. 3olongan (4 air yang baik untuk keperluan pertanian dan dapat diman*aatkan untuk
perkantoran, industri, listrik tenaga air, lalu lintas air dan keperluan lainnya, tetapi
tidak sesuai untuk keperluan tersebut pada golongan A, B dan 1.
-. 3olongan 24 air yang tidak sesuai untuk keperluan tersebut pada golongan A, B, 1
dan (.
567 memberikan rekomendasi kualitas air minum dengan memberikan /riteria
/ualitas Air 3olongan B. 'ecara umum proses pengolahan air terdiri tiga proses dasar
yaitu proses kimia, *isika dan biologi berupa roses ertukaran 0on (0on 28change),
roses Adsorbsi, dan 9iltrasi (penyaringan).
/ualitas air minum di 0ndonesia diatur berdasarkan peraturan emerintah yaitu
2:M2N/2' :0 N7M7: ;%".M2N/2'.'/.<00.$%%$, arameter kualitas air minum
meliputi parameter *isik, kimia dan biologi serta diatur berdasarkan eraturan Menteri
/esehatan Nomor &+,.M2N./2'.2:.0=.+;;% #entang 'yarat-syarat (an
engawasan /ualitas Air. (alam peraturan Menteri /esehatan tersebut telah dijelaskan
bahwa Air adalah air minum, air bersih, air kolam renang, dan air pemandian umum. Air
minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung
diminum. /ualitas Air harus memenuhi syarat kesehatan yang meliputi persyaratan
mikrobiologi, 9isika, kimia, dan radioakti*.
(i 0ndonesia telah banyak dibangun instalasi pengolah air minum dengan tujuan
dasar adalah untuk membuat produk yang memenuhi standard dan dengan harga yang
terjangkau oleh konsumen (Montgomery, +;>-). Menurut 6udson (+;>+) pengolahan
air memiliki tiga tujuan yaitu untuk meningkatkan estetika dari air agar dapat diterima
oleh konsumen, untuk menghilangkan senyawa toksik dan berbahaya dan untuk
menghilangkan atau menon-akti*kan organisme yang menyebabkan penyakit yang ada
di dalam air.
0nstalasi pengolahan air minum (5#) ?ippo 1ikarang memproduksi air minum
untuk kegiatan industri, domestik dan *asilitas umum. Berdasarkan catatan operasional
dan keterangan dari pihak pengelola instalasi terdapat beberapa permasalahan pada
air hasil olahan yaitu permasalahan warna dan bau pada musim kemarau. /onsentrasi
partikel terlarut pada air baku dan air olahan meningkat pada musim kemarau. ada
musim kemarau umumnya kondisi air sungai kering dan debit air sungai menurun
sehingga terjadi peningkatan konsentrasi pencemar yang terlarut di dalam air sungai.

Anda mungkin juga menyukai