0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
22 tayangan1 halaman
1. Hughes, Phill, Ed Ferret. Introduction to Health and Safety at Work, 5th edition. Oxford and Massachusets: Elsevier, 2011.
2. Kurniawidjaja, L. M. (2010). Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja Jakarta: UI Press
3. Ramli, Soehatman. (2010). Pedoman Praktis Manajemen Risiko Dalam Perspektif K3 OHS Risk Management. Jakarta: Dian Rakyat
4. Musoffan, Wildan. Analisa Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam Upaya Identifikasi Potensi Bahaya. Jakarta: Universitas Gunadarma, 2007.
5. Sakinah, Rifah. Penilaian Resiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Di Industri Informal (Konveksi). http://k3kesmasauinalauddin.com/2012/04/k3-rifah-sakinah.html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00.
6. Putri, DRO. Penerapan K3 pada Industri Konveksi. http://k3tium.wordpress.com/2012/11/14/makalah-observasi-k3-di-konveksi-busana/html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 20.00.
7. Ibrahim Jati Kusuma. Pelaksanaan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Karyawan Pt. Bitratex Industries Semarang. http://eprints.undip.ac.id/26498/2/Jurnal.pdf, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00
8. Leaflet dari Asosiasi Hiperkes & Keselamatan Kerja Indonesia, dalam PROGRAM PELATIHAN & SERTIFIKASI HIGIENIS INDUSTRI MUDA (HIMU). Jakarta. 2010.
1. Hughes, Phill, Ed Ferret. Introduction to Health and Safety at Work, 5th edition. Oxford and Massachusets: Elsevier, 2011.
2. Kurniawidjaja, L. M. (2010). Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja Jakarta: UI Press
3. Ramli, Soehatman. (2010). Pedoman Praktis Manajemen Risiko Dalam Perspektif K3 OHS Risk Management. Jakarta: Dian Rakyat
4. Musoffan, Wildan. Analisa Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam Upaya Identifikasi Potensi Bahaya. Jakarta: Universitas Gunadarma, 2007.
5. Sakinah, Rifah. Penilaian Resiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Di Industri Informal (Konveksi). http://k3kesmasauinalauddin.com/2012/04/k3-rifah-sakinah.html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00.
6. Putri, DRO. Penerapan K3 pada Industri Konveksi. http://k3tium.wordpress.com/2012/11/14/makalah-observasi-k3-di-konveksi-busana/html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 20.00.
7. Ibrahim Jati Kusuma. Pelaksanaan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Karyawan Pt. Bitratex Industries Semarang. http://eprints.undip.ac.id/26498/2/Jurnal.pdf, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00
8. Leaflet dari Asosiasi Hiperkes & Keselamatan Kerja Indonesia, dalam PROGRAM PELATIHAN & SERTIFIKASI HIGIENIS INDUSTRI MUDA (HIMU). Jakarta. 2010.
1. Hughes, Phill, Ed Ferret. Introduction to Health and Safety at Work, 5th edition. Oxford and Massachusets: Elsevier, 2011.
2. Kurniawidjaja, L. M. (2010). Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja Jakarta: UI Press
3. Ramli, Soehatman. (2010). Pedoman Praktis Manajemen Risiko Dalam Perspektif K3 OHS Risk Management. Jakarta: Dian Rakyat
4. Musoffan, Wildan. Analisa Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam Upaya Identifikasi Potensi Bahaya. Jakarta: Universitas Gunadarma, 2007.
5. Sakinah, Rifah. Penilaian Resiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Di Industri Informal (Konveksi). http://k3kesmasauinalauddin.com/2012/04/k3-rifah-sakinah.html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00.
6. Putri, DRO. Penerapan K3 pada Industri Konveksi. http://k3tium.wordpress.com/2012/11/14/makalah-observasi-k3-di-konveksi-busana/html, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 20.00.
7. Ibrahim Jati Kusuma. Pelaksanaan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Karyawan Pt. Bitratex Industries Semarang. http://eprints.undip.ac.id/26498/2/Jurnal.pdf, diakses pada 16 Juni 2014 pukul 18.00
8. Leaflet dari Asosiasi Hiperkes & Keselamatan Kerja Indonesia, dalam PROGRAM PELATIHAN & SERTIFIKASI HIGIENIS INDUSTRI MUDA (HIMU). Jakarta. 2010.
Cv Khairani tugas ikm yang di dalamnya....................aaaaaaaaaaaaaaaa menyangkut penyelidikan keselamatan petugas rekam medik.nvjfkkdkdkmdmkmnvnvnnvjgkfkfkkdmfn nfjfjff jdjffrnd sllwmsnjss jfnfnjgjjgf fjgbjfejehndmskks djfjhbgjjbbf fjjfjfkrmnbsbsdhjdmff fjgjgkititkeoellemeejwkw fkgjgjjfkfmfjfkifkr jfjfjjfjfjf iwkwkwlwlwi Hazard tubuh pekerja (somatic hazard), merupakan hazard yang berasal dari dalam tubuh pekerja yaitu kapasitas kerja dan status kesehatan pekerja. Contohnya seorang pekerja yang buta warna bila mengerjakan alat elektronik yang penuh dengan kabel listrik yang warna-warni, hazard somatiknya dapat membahayakan dirinya maupun orang lain orang lain dikelilingnya bila ia salah menyambung warna kabel tertentu karena tindakan ini berpotensi menimbulkan kebakaran atau ledakan. Definisi kesehatan kerja mengacu pada Komisi Gabungan ILO/WHO dalam kesehatan kerja pada tahun 1950 yang disempurnakan pada tahun 1995 adalah upaya mempertahankan dan meningkatkan derajat kesehatan fi