Program Kesehatan Lingkungan pada masyarakat adalah bagian dari program
pembangunan kesehatan nasional. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan derajat
kesehatan dan kemandirian masyarakat dalam pemeliharaan kesehatan dengan titik berat pada upaya peningkatan kualitas hidup dan pencegahan penyakit disamping pengobatan dan pemulihan. Indikator yang akan dicapai adalah meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat, meningkatnya industri dan tempat-tempat umum yang sehat, menurunnya angka penyakit demam berdarah dan penyakit akibat kurang sehatnya lingkungan di sekitar masyarakat. Demam Berdarah Dengue masih merupakan masalah kesehatan di Indonesia karena masih banyak daerah yang endemik. Daerah endemik DBD pada umumnya merupakan sumber penyebaran penyakit ke wilayah lain (Widoyono, 2005). World Health Organization (WHO) memperkirakan sebanyak 2,5 sampai 3 milyar penduduk dunia beresiko terinfeksi virus dengue dan setiap tahunnya terdapat 50-100 juta penduduk dunia terinfeksi virus dengue, 500 ribu diantaranya membutuhkan perawatan intensif di fasislitas pelayanan kesehatan. Setiap tahun dilaporkan sebanyak 21.000 anak meninggal karena DBD atau setiap 20 menit terdapat 1 orang anak yang meninggal (Depkes RI, 2008 dalam Manalu, 2009) Berdasarkan data yang dihimpun Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Tahun 2012, kasus demam berdarah sepanjang tahun 2011 tercatat sejumlah 49.868 kasus, menurun cukup jauh jika dibandingkan dengan tahun 2010 dimana terdapat 148.560 kasus (Direktorat Jendral P2& PL, 2012). Di Sumatera Selatan, Tahun 2010, jumlah penderita demam berdarah sebanyak 1.143 orang, lalu sepanjang Januari hingga pertengahan Desember 2011, tercatat ada 1.721 kasus demam berdarah dengan angka kematian 19 jiwa (Setyawan, 2012). Sedangkan di Kota Palembang kasus DBD Tahun 2009 berjumlah 965 orang, dan pada Tahun 2010 sebanyak 675 orang, lalu mulai dari bulan Januari hingga Agustus 2011 tercatat 343 kasus DBD (Dinkes Kota Palembang, 2011). Di Puskesmas Boom Baru sendiri pada tahun 2010 tercatat 11 kasus lalu tahun 2011 terjadi sebanyak 16 kasus DBD, ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya (Data Puskesmas Boom Baru Palembang, 2012).