ASUHAN KEPERAWATAN

JIWA DENGAN
PENYALAHGUNAAN
NAPZA





BY : MEI KURNIAWATI
ZARENI
APA ITU NAPZA?
Napza adalah singkatan dari:
Narkotika
Alkohol
Psikotropika dan
Zat adiktif
LANJUTAN.
Gangguan penggunaan napza adalah suatu penyimpangan
perilaku yang disebabkan oleh penggunaan zat adiktif yang
bekerja pada susunan saraf pusat yang mempengaruhi
tingkah laku, memori alam perasaan, proses pikir anak dan
remaja sehingga mengganggu fungsi social dan
pendidikannya
LANJUTAN..
Penyalahgunaan zat adiktif adalah suatu pola penggunaan
yang bersifat patologis, yang menyebabkan remaja mengalami
sakit yang cukup berat dan berbagai macam kesulitan, tetapi
tidak mampu menghentikannya. Ketergantungan zat adiktif
adalah suatu kondisi cukup berat ditandai dengan adanya
ketergantungn fisik yaitu toleransi dan sindroma putus zat.


RENTANG RESPON GANGGUAN PENGGUNAAN ZAT
ADIKTIF
1. Penggunaan zat adiktif secara
eksperimental/adaptif
2. Penggunaan zat adiktif secara rekreasional /adaptif
3. Penggunaan zat adiktif secara situasional
/tengah2
4. Penyalahgunaan zat adiktif / maladaptif
5. Ketergantungan zat adiktif / maladaptif




FAKTOR PENDUKUNG TERJADINYA GANGGUAN
PENGGUNAAN ZAT ADIKTIF.
Faktor biologis
Keluarga
Metabolik
Infeksi pada
otak



Faktor Psikologis
Tipe kepribadian
Harga diri rendah
Disfungsi keluarga
Cara pemecahan masalah individu yang
menyimpang
Individu yan memiliki perasaan tidak aman
Individu yang merasa gangguan intitas diri
Rasa bermusuhan dengan orang tua.
Next.. Sosial Kultural

Masyarakat yang ambivalensi tentang penggunaan
dan penyalahgunaan zatadiktif: ganja, alkohol
Norma kebudayaan: penggunaan alcohol untuk
acara adat.
Lingkungan tempat tinggal: diskotik, mall
Kontrol masyarakat kurang terhadap pengguna
NAPZA.
Pendidikan agama yang kurang.
Remaja dengan perilaku penyimpangan seksual
dini
Orang/ remaja yang terkait dengan tindakan
kriminal


STRESSOR PENCETUS GANGGUAN
PENGGUNAAN ZAT ADIKTIF
1. Faktor presipitasi:
Pernyataan untuk mandiri dan dan membutuhkan teman sebaya sebagai
pengakuan
Sebagai prinsip kesenangan, menghindari sakit/stress
Kehilangan seseorang atau sesuatu yang berarti
Diasingkan oleh lingkungan: rumah, teman-teman
Kompleksitas dari kehidupan modern
2. Faktor kontribusi:
Keluarga yang tidak utuh : orang tua meninggal, orang tua cerai, dll
Kesibukan orang tua
Hubungan interpersonal dalam keluarga tidak baik

TANDA DAN GEJALA PENGGUNA ZAT ADIKTIF.

Pengguna zat sedatif hipnotik:
Kehilangan kontrol diri.
Jalan tidak stabil, koordinasi motorik kurang
Bicara cadel, bertele-tele
Acuh kurang perhatian.
Sangat gembira, berdiam, (depresi), dan kadang bersikap
bermusuhan
Mengantuk.
Agresif, bingung, gelisah, prilaku ilusi, halusinasi.
Dalam keadaan yang over dosis, kesadaran menurun, koma dan
dapat menimbulkan kematian.
Meningkatkan rasa percaya diri


PENGGUNA GANJA

Sangat gembira
Mondar-mandir
Prilaku dengan control diri kurang/hilang.
Gerakan tidak terkoordinasi.
Mengantuk.
Tampak lebih bodoh.
Perilaku dalam keadaan waham.
Prilaku nampak kecemasan.

PENGGUNA ALCOHOL

Sikap bermusuhan
Kadang bersikap murung, berdiam diri (depresi)
Kontrol diri menurun
Suara keras, bicara cadel,dan kacau
Agresif.
Tidak kenal waktu.
Kurang partisipasi di lingkungan social.
Daya pertimbangan menurun
Koordinasi motorik terganggu, akibatnya sering cidera.
Gelisah, bingung dan cemas.
Dalam keadaan over dosis, kesadaran menurun bahkan sampai koma.

PENGGUNA OPIOIDA
Terkantuk-kantuk
Bicara cadel
Koordinasi motorik terganggu
Acuh terhadap lingkungan, kurang perhatian
Perilaku manipulatif, untuk mendapatkan zat
adiktif
Kontrol diri kurang
Banyak menguap
Gelisah
Berteriak kesakitan.

PENGGUNA KOKAIN
Tidur tidak teratur.
Kelelahan.
Gerakan motorik melambat.
Murung.
Tindakan bunuh diri.
Agresif.
Halusinasi dan waham.
Cemas, mudah tersinggung.
Membesar besarkan masalah
Acuh terhadap lingkungan.
Dalam keadaan over dosis: kejang, delirium, dan paranoid

MEKANISME KOPING

Komunikasi efektif dan keterampilan asertif.
System pendukung social yang kuat.
Alternative kegiatan yang menyenangkan.
Kemampuan menurunkan stress.
Motivasi untuk mengubah prilaku.

MASALAH KESEHATAN YANG BIASA MUNCUL
Depresi sistem pernafasan
Depresi pusat pengatur kesadaran
Gangguan keseimbangan cairan elektrolik akibat dellerium
tremens.
Kecemasan yang berat sampai panik.
Potensial menciderai diri
Prilaku agresif
Depresi pusat pengatur komunikasi verbal
Gangguan kognitif, daya ingat, daya nilai, proses pikiran
(waham)

PENGKAJIAN
1. fisik
2. emosional
3. sosial
4. intelektual.
5. spiritual
6. keluarga
POHON MASALAH


INTERVENSI
Tindakan keperawatan secara umum
Rencana pendidikan jiwa untuk mencegah penggunaan
NAPZA.
Tindakan keperawatan pada penyalahgunaan dan
ketergantungan obat.
Secara berkesenambungan menjaga keamanan dan
kenyamanan fisik klien secara optimal.
Meningkatkan pengembangan alternatif metode pemecah
masalah dalam kondisi stress atau komflik.
Mempersiapkan klien pulang kerumah.
Prinsip biopsikososiospiritual (Stuart Sundeen).
Secara biologis:
memberikan asuhan yang aman
memilihara martabat klien.
dan mempertahan kan kondisi bebas zat adiktif.
Secara psikologis:
mengevaluasi pengalamn yang lalu.
Identifikasi aspek positif untuk mengatasi kegagalan.
Secara social:
Memberikan konseling kepada keluarga
Terapi kelompok untuk pecandu.
Spiritual:
Pendekatan agama dan keimanan klien


LAANJUTAN
Prinsip community therapeutic(Budi Anna Keliat):
Slogan yang berisi norma dan niali positif.
Pertemuan pagi untuk membahas kilien.
Talking to: yaitu memperingatkan dengan cara yang ramah.
Learning experience: yaitu pemberian tugas yang bersifat
membangun untuk mengubah perilaku negatif.
Pertemuan kelompok dan pertemuan umum.

LANJUTAN
Prinsip prestasi(Yosep)
Prayer yaitu dengan ceramah agama dan diskusi keagamaan.
Reconcilitiation of family yaitu diskusi dengan keluarga.
Environment condusif yaitu menghindari orang dan tempat yang adiksi.
Say not yaitu tidak akan pernah mencoba zat adiktif.
Time management yaitu membuat jadwal kegiatan harian secara bertahap sesuai
dengan kebutuhan klien.
Actifity of dinamyc yaitu membuat target prestasi harian untuk mengatasi bosan dan
selingan istirahat saat bersktivitas.
Subject of future yaitu membuat perencanaan tahunan untuk menjadi sukses.
Information of imfact drug abuse yaitu menunjukkan angka-angka statistic korban
NAPZA.