Dalam rangka mewujudkan perikanan tangkap yang berkelanjutan
(sustainable fisheries cupture) sesuai dengan ketentuan pelaksanaan perikanan yang bertanggung jawab (FAO Code of conduct for Responsible FisheriesCCRF) maka eksploitasi sumberdaya hayati laut harus dapat dilakukan secara bertanggung jawab (Responsible fisheries)! Data dari "OF#A ($he "tate of %orld Fisheries and A&uaculture) menyatakan bahwa ' ( dari perikanan dunia dalam status deplesi atau penurunan produksi secara terus menerus) *+ ( terlah dieksploitasi secara berlebihan dan melampaui batas optimim produksi) ', ( telah penuh eksploitasi) ,- ( pada tahap moderat yang artinya produksinya masih dapat ditingkatkan meskipun dalam jumlah yang kecil) - ( sumberdaya ikan masih dibawah tingkat eksploitasi optimumnya dan hanya * ( yang dalam proses pemulihan melalui program.program konser/asi! 0erdasarkan tersebut di atas) untuk menjaga kelestarian sumberdaya ikan perlu dikaji penggunaan alat.alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan dari segi pengoperasian alat penangkapan ikan) daerah penangkapan dan lain sebagainya sesuai dengan tata laksana untuk perikanan yang bertanggungjawab atau Code of Conduct for Responsible Fisheries (CCRF)! 1edepan) trend pengembangan teknologi penangkapan ikan ditekankan pada teknologi penangkapan ikan yang ramah lingkungan (en/ironmental friendly fishing tecnology) dengan harapan dapat memanfaatkan sumberdaya perikanan secara berkelanjutan! $eknologi penangkapan ikan ramah lingkungan adalah suatu alat tangkap yang tidak memberikan dampat negatif terhadap lingkungan) yaitu sejauh mana alat tangkap tersebut tidak merusak dasar perairan) tidak berdampak negatif terhadap biodi/ersity) target resources dan non target resources Di #ndonesia saat ini dikenal - (tiga) klasifikasi alat penangkapan ikan! yang pertama 2 menurut klasifikasi A! 3on 0randt) (*4+5)) 1edua 2 klasifikasi statistik internasional alat tangkap standar FAO) yang ketiga 2 klasifikasi standar alat tangkap berdasarkan statistik perikanan #ndonesia (Anonim) ,667)! 8akalah ini bertujuan untuk mengkaji keramahan alat tangkap menurut klasifikasi statistik internasional standar FAO! adapun alat analisis yang digunakan menurut FAO (*44') sesuai dengan standar Code of Conduct for Responsible Fisheries (CCRF) yaitu terdapat 4 (sembilan ) kriteria suatu alat tangkap dikatakan ramah terhadap lingkungan) antara lain 2 *!8empunyai selektifitas yang tinggi ,!$idak merusak habitat -!8enghasilkan ikan yang berkualitas tinggi 5!$idak membahayakan nelayan '!9roduksi tidak membahayakan konsumen +!0y.catch rendah 7!Dampak ke biodi/ersty rendah :!$idak membahayakan ikan.ikan yang dilindungi 4!Dapat diterima secara sosial KRITERIA ALAT TANGKAP IKAN YANG RAMAH LINGKUNGAN Di #ndonesia saat ini) telah banyak dikembangkan metode penangkapan yang tidak merusak lingkungan (Anonim! ,66+)! "elain karena tuntutan dan kecaman dunia internasional yang akan memboikot ekspor dari negara yang sistem penangkapan ikannya masih merusak lingkungan) pemerintah juga telah berupaya untuk melaksanakan tata cara perikanan yang bertanggung jawab! Food Agriculture Organi;ation (FAO) sebuah lembaga di bawah naungan 9erserikatan 0angsa 0angsa yang menangani masalah pangan dan pertanian dunia)) pada tahun *44' mengeluarkan suatu tata cara bagi kegiatan penangkapan ikan yang bertanggung jawab (Code of Conduct for Resposible Fisheries. CCRF)! Dalam CCRF ini) FAO menetapkan serangkaian kriteria bagi teknologi penangkapan ikan ramah lingkungan! "embilan kriteria tersebut adalah sebagai berikut2 *! Alat tangkap harus memiliki selekti/itas yang tinggi! Artinya) alat tangkap tersebut diupayakan hanya dapat menangkap ikanorganisme lain yang menjadi sasaran penangkapan saja! Ada dua macam selekti/itas yang menjadi sub kriteria) yaitu selekti/itas ukuran dan selekti/itas jenis! "ub kriteria ini terdiri dari (yang paling rendah hingga yang paling tinggi)2 . Alat menangkap lebih dari tiga spesies dengan ukuran yang berbeda jauh . Alat menangkap tiga spesies dengan ukuran yang berbeda jauh . Alat menangkap kurang dari tiga spesies dengan ukuran yang kurang lebih sama! . Alat menangkap satu spesies saja dengan ukuran yang kurang lebih sama! ,! Alat tangkap yang digunakan tidak merusak habitat) tempat tinggal dan berkembang biak ikan dan organisme lainnya! Ada pembobotan yang digunakan dalam kriteria ini yang ditetapkan berdasarkan luas dan tingkat kerusakan yang ditimbulkan alat penangkapan! 9embobotan tersebut adalah sebagai berikut (dari yang rendah hingga yang tinggi)2 . 8enyebabkan kerusakan habitat pada wilayah yang luas . 8enyebabkan kerusakan habitat pada wilayah yang sempit . 8enyebabkan sebagian habiat pada wilayah yang sempit . Aman bagi habitat (tidak merusak habitat) -! $idak membahayakan nelayan (penangkap ikan)! 1eselamatan manusia menjadi syarat penangkapan ikan) karena bagaimana pun) manusia merupakan bagian yang penting bagi keberlangsungan perikanan yang produktif! 9embobotan resiko diterapkan berdasarkan pada tingkat bahaya dan dampak yang mungkin dialami oleh nelayan) yaitu (dari rendah hingga tinggi)2 . Alat tangkap dan cara penggunaannya dapat berakibat kematian pada nelayan . Alat tangkap dan cara penggunaannya dapat berakibat cacat menetap (permanen) pada nelayan . Alat tangkap dan cara penggunaannya dapat berakibat gangguan kesehatan yang sifatnya sementara . Alat tangkap aman bagi nelayan 5! 8enghasilkan ikan yang bermutu baik! <umlah ikan yang banyak tidak berarti bila ikan.ikan tersebut dalam kondisi buruk! Dalam menentukan tingkat kualitas ikan digunakan kondisi hasil tangkapan secara morfologis (bentuknya)! 9embobotan (dari rendah hingga tinggi) adalah sebagai berikut2 . #kan mati dan busuk . #kan mati) segar) dan cacat fisik . #kan mati dan segar . #kan hidup '! 9roduk tidak membahayakan kesehatan konsumen! #kan yang ditangkap dengan peledakan bom pupuk kimia atau racun sianida kemungkinan tercemar oleh racun! 9embobotan kriteria ini ditetapkan berdasarkan tingkat bahaya yang mungkin dialami konsumen yang harus menjadi pertimbangan adalah (dari rendah hingga tinggi)2 . 0erpeluang besar menyebabkan kematian konsumen . 0erpeluang menyebabkan gangguan kesehatan konsumen . 0erpeluang sangat kecil bagi gangguan kesehatan konsumen . Aman bagi konsumen =asil tangkapan yang terbuang minimum! +! Alat tangkap yang tidak selektif (lihat butir *)) dapat menangkap ikanorganisme yang bukan sasaran penangkapan (non.target)! Dengan alat yang tidak selektif) hasil tangkapan yang terbuang akan meningkat) karena banyaknya jenis non.target yang turut tertangkap! =asil tangkapan non target) ada yang bisa dimanfaatkan dan ada yang tidak! 9embobotan kriteria ini ditetapkan berdasarkan pada hal berikut (dari rendah hingga tinggi)2 . =asil tangkapan sampingan (by.catch) terdiri dari beberapa jenis (spesies) yang tidak laku dijual di pasar . =asil tangkapan sampingan (by.catch) terdiri dari beberapa jenis dan ada yang laku dijual di pasar . =asil tangkapan sampingan (by.catch) kurang dari tiga jenis dan laku dijual di pasar . =asil tangkapan sampingan (by.catch) kurang dari tiga jenis dan berharga tinggi di pasar! 7! Alat tangkap yang digunakan harus memberikan dampak minimum terhadap keanekaan sumberdaya hayati (biodi/ersity)! 9embobotan kriteria ini ditetapkan berdasasrkan pada hal berikut (dari rendah hingga tinggi)2 . Alat tangkap dan operasinya menyebabkan kematian semua mahluk hidup dan merusak habitat! . Alat tangkap dan operasinya menyebabkan kematian beberapa spesies dan merusak habitat . Alat tangkap dan operasinya menyebabkan kematian beberapa spesies tetapi tidak merusak habitat . Aman bagi keanekaan sumberdaya hayati :! $idak menangkap jenis yang dilindungi undang.undang atau terancam punah! $ingkat bahaya alat tangkap terhadap spesies yang dilindungi undangundang ditetapkan berdasarkan kenyataan bahwa2 . #kan yang dilindungi sering tertangkap alat . #kan yang dilindungi beberapa kali tertangkap alat . #kan yang dilindungi !pernah! tertangkap . #kan yang dilindungi tidak pernah tertangkap 4! Diterima secara sosial! 9enerimaan masyarakat terhadap suatu alat tangkap) akan sangat tergantung pada kondisi sosial) ekonomi) dan budaya di suatu tempat! "uatu alat diterima secara sosial oleh masyarakat bila2 (*) biaya in/estasi murah) (,) menguntungkan secara ekonomi) (-) tidak bertentangan dengan budaya setempat) (5) tidak bertentangan dengan peraturan yang ada! 9embobotan 1riteria ditetapkan dengan menilai kenyataan di lapangan bahwa (dari yang rendah hingga yang tinggi)2 . Alat tangkap memenuhi satu dari empat butir persyaratan di atas . Alat tangkap memenuhi dua dari empat butir persyaratan di atas . Alat tangkap memenuhi tiga dari empat butir persyaratan di atas . Alat tangkap memenuhi semua persyaratan di atas 0ila ke sembilan kriteria ini dilaksanakan secara konsisten oleh semua pihak yang terlibat dalam kegiatan penangkapan ikan) maka dapat dikatakan ikan dan produk perikanan akan tersedia untuk dimanfaatkan secara berkelanjutan! =al yang penting untuk diingat bahwa generasi saat ini memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan ketersediaan sumberdaya ikan bagi generasi yang akan datang dengan pemanfaatan sumberdaya ikan yang berkesinambungan dan lestari! 9erilaku yang bertanggung jawab ini dapat memelihara) minimal mempertahankan stok sumberdaya yang ada kemudian akan memberikan sumbangan yang penting bagi ketahanan pangan (food security)) dan peluang pendapatan yang berkelanjutan! Beberapa Jenis.jenis Alat Tangkap Ikan Menrt Klasi!ikasi "A# *! "urrounding net (<aring >ingkar) <aring lingkar merupakan alat penangkapan ikan yang mempunyai prinsip penangkapan dengan cara melingkari gerombolan ikan sasaran tangkap menggunakan jaring yang dioperasikan dengan perahu atau kapal serta didukung sarana alat bantu penangkapan sesuai untuk mendukung efekti/itas dan efisiensi pengoperasiannya! Desian dan konstruksi jaring ingkar berkembang disesuaikan dengan target ikan tangkapan yang dikehendaki) sehingga terdapat bergagai bentuk dan ukuran jaring lingkar serta sarana apung maupun alat bantu penangkapan yang digunakan! Alat ini ditujukan sebagai penangkap ikan pelagis yang bergerombol di permukaan! 9ada umumnya) alat ini berbentuk empat persegi panjang dilengkapi yang dilewatkan melalui cincin yang diikatkan pada bagian bawah jaring (tali ris bawah! Dengan menarik tali kerucut bagian bawah ini) jaring dapat dikuncupkan (lihat gambar) dan jaring akan membentuk semacam ?mangkuk@ 8enurut #nternational "tandard "tatistical Classificarion on Fishing Aear (#""CFA) yang dikeluarkan oleh FAO (Bedelec and 9rado *446)) Aambar * 2 jaring lingkar (9ure "eine) ,! >ift net (<aring Angkat) <aring angkat dioperasikan dengan menurunkan dan mengangkatnya secara /ertikal! <aring ini biasanya dibuat dengan bahan jaring nion yang menyerupai kelambu) karena ukuran mata jaringnya yang kecil (sekitar 6)' cm)! <aring kelambu kemudian diikatkan pada bingkai bambu atau kayu yang berbentuk bujur sangkar! Dalam penggunaannya) jaring angkat sering menggunakan lampu atau umpan untuk mengundang ikan! 0iasanya dioperasikan dari perahu) rakit) bangunan tetap) atau langsung! Dari bentuk dan cara penggunaannya) jaring angkat dapat mencakup bagan perahu) bagan tancap (termasuk kelong)) dan serok <aring Angkat ("umber2 "ubani dan 0arus! *4:4) Aambar , 2 <aring angkat -! Falling gear (alat yang dijatuhkan) Alat yang dijatuhkan atau ditebarkan merupakan alat penangkapan ikan yang pengoperasiannya dilakukan dengan ditebarkan atau dijatuhkan untuk mengurung ikan dengan atau tanpa kapal! Desain dan konstruksi alat yang dijatuhkan atau ditebarkan disesuaikan dengan target ikan tangkapan yang dihendaki! 0erkaitan dengan hal ini maka terdapat berbagai bentuk dan ukuran serta sarana apung maupun alat bantu penangkapan ikan yang digunakan! 8enurut #nternational "tandard "tatistical Classificarion on Fishing Aear (#""CFA) yang dikeluarkan oleh FAO (Bedelec and 9rado *446)) Aambar - 2 alat tangkap yang dijatuhkan 5! Aill net) entangling nets (<aring #nsang Dan <aring 9untal) <aring insang (gill net) merupakan alat penangkapan ikan berbentuk empat persegi panjang yang ukuran mata jaringnya merata dan dilengkapi dengan pelampung) pemberat) tali ris atas dan tali ris bawah atau tanpa tali ris bawah! <aring insang digunakan untuk menangkap ikan dengan cara menghadang ruaya gerombolan ikan! #kan.ikan yang tertangkap pada jaring umumnya karena terjerat di bagian belakang penutup insang atau terpuntal oleh mata jaring! 0iasanya ikan yang tertangkap dalam jaring ini adalah jenis ikan yang migrasi /ertical maupun hori;ontalnya tidak terlalu aktif! Ada berbagai jenis jaring insang) yang terdiri dari satu lapis jaring) dua lapis) maupun tiga lapis jaring! <aring insang memiliki mata jaring yang sama ukurannya pada seluruh badan jaring! <aring ini kemudian dibentangkan untuk membentuk semacam dinding yang dapat menjerat! <aring insang dilengkapi dengan pelampung di bagian atas jaring dan pemberat pada bagian bawahnya! 8enurut #nternational "tandard "tatistical Classificarion on Fishing Aear (#""CFA) yang dikeluarkan oleh FAO (Bedelec and 9rado *446)) Aambar 5 2 Aill Bet :! $rap (perangkap) 9erangkap merupakan alat penangkapan ikan yang mempunyai prinsip penangkapan dengan cara memperangkap ikan dengan menggunakan jaring dan atau bahan lainnya yang dioperasikan dengan atau tanpa perahu atau kapal! Desain dan konstruksi perangkap disesuaikan dengan target ikan tangkapan yang dikehendaki) sehingga terdapat berbagai bentuk dan ukuran perangkap! 8enurut #nternational "tandard "tatistical Classificarion on Fishing Aear (#""CFA) yang dikeluarkan oleh FAO (Bedelec and 9rado *446)) Aambar ' 2 $rap (9erangkap) +! =ook and line (pancing) =ook and line (pancing) merupakan alat penangkapan ikan yang mempunyai prinsip penangkapan dengan memancing ikan target sehingga terkait dengan mata pancing yang dirangkai dengan tali menggunakan atau tanpa umpan! Desain dan konstruksi pancing disesuaikan dengan target ikan tangkapan yang dikehendaki) sehingga terdapat berbagai bentuk dan ukuran pancing serta sarana apung maupun alat bantu penangkapan ikan yang digunakan! 8enurut #nternational "tandard "tatistical Classificarion on Fishing Aear (#""CFA) yang dikeluarkan oleh FAO (Bedelec and 9rado *446)) kelompok alat tangkap hooks and lines ini terdiri dari2 . =andlines and pole.lines (hand operated) . =andlines and pole.lines (mechani;ed) . "et longlines . Drifting longlines . >onglines (not specified) . $rolling lines . =ook and lines (not specified) Aambar + 2 hook nad line (9ancing) DAF$AR 9C"$A1A Anonim! ,667! 1lasifikasi Alat 9enangkapan #kan #ndonesia! 0alai 0esar 9engembangan 9enangkapan #kan) Direktorat <enderal 9erikanan $angkap) Departemen 1elautan dan 9erikanan! <akarta! Anonim! ,66+! 9anduan <enis.<enis 9enangkapan #kan! Ramah >ingkungan! CORD8A9 ##! Direktorat <enderal 1elautan) 9esisir Dan 9ulau.9ulau 1ecil Departemen 1elautan Dan 9erikanan! <akarta! 0rant A 3ont)*4:5! Fish Catch 8ethods of the %orld) Fishing Bews 0ook >td Dngland 0askoro)"!0),66,! 8etode 9enangkapan #kan! Diktat 1uliah (tidak dipublikasikan) Fakultas 9erikanan dan ilmu 1elautan #90) 0ogor! Bedelec) C! and <! 9rado! *446! Definition and Clasification of Fishing Aears Categories! FAO F#"D=R#D" $DC=B#CA> 9A9DR ,,, Re/!*) FAO Fisheries #ndustries Di/ision) Rome! 4,p! Bomura)8 *4:'! Fishing $echni&ues *),)-) 1anagawa #nternational $raining Center ) <#CA) $okyo "ubani) % dan =!R! 0arus! *4:4! Alat 9enangkapan #kan dan Cdang di #ndoensia! <urnal 9enelitian 9erikanan >aut) 099>) 0999) Departemen 9ertanian) <akarta! TUGA$ KEL#MP#K UNDANG%UNDANG DAN PERATURAN KELAUTAN DAN PERIKANAN PENANGKAPAN IKAN YANG RAMAH LINGKUNGAN #LEH NAMA & JUM$URI'AL (L)*+ ,- ,,). M/ NUR$AM (L*)+ ,- ,)). M/ ABDILLAH YUNU$ (L)*+ ,- ,*0. 1ARDA $U$ANIATI (L)*+ ,- ,),. HARTINA H (L)++ ,) ,2). PR#GRAM $TUDI PEMAN"AATAN $UMBERDAYA PERIKANAN JURU$AN PERIKANAN "AKULTA$ ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN UNI3ER$ITA$ HA$ANUDDIN MAKA$$AR ),,4