Dia menghabiskan hampir setahun gajinya untuk membeli masjid
tersebut. Masjid itu boleh jadi merupakan satu-satunya bangunan ibadah umat Muslim di Kota Sevilla. Saban pekan, inilah tempat yang dituju komunitas Muslim kota yang terletak di sebelah selatan Spanyol itu untuk menunaikan ibadah shalat Jumat. Bila masjid ini menjadi tumpuan utama tempat ibadah komunitas Muslim Sevilla, tampaknya tidaklah berlebihan. Lantaran, sejatinya, masjid ini adalah sebuah bangunan yang mereka kontrak dan disulap menjadi sebuah masjid. Maka, ketika kontrak dan iin tersebut habis dan pemilik bangunan berniat menjual propertinya, tidak berlebihan pula bila komunitas Muslim Sevilla !emas. Mereka kha"atir tidak akan mempunyai tempat lagi untuk beribadah. Dan, datanglah bintang sepak bola asal Mali, #rederi! Kanoute, meredam ke!emasan itu. $upanya, Kanoute sempat mendengar masalah ini dan memutuskan membeli bangunan tersebut. %anpa ragu, pemain klub Spanyol, Sevilla #&, itu merogoh ko!eknya sebesar '().*+) euro atau setara dengan ,)) ribu dolar -S .sekitar $p +,/ miliar0 untuk menyelamatkan masjid di Sevilla itu agar tidak ditutup. %entu saja, itu bukan uang yang sedikit. Kanoute menghabiskan hampir setahun gajinya untuk membeli masjid tersebut. %ak ayal lagi, kemurahan hati Kanoute itu men!engangkan banyak pihak sekaligus sangat melegakan bagi komunitas Muslim tak hanya di Sevilla, tetapi juga seluruh Spanyol. Seperti dikatakan De"an Komunitas Muslim Spanyol, jika tidak karena uluran tangan pemain berusia /) tahun itu dapat dipastikan mereka akan kehilangan masjid dan kesulitan melakukan ibadah shalat Jumat. 1Jamaah di 2on!e de Leon ini sangat beragam. Jika tidak ada Kanoute, maka kami tidak lagi mempunyai masjid, khususnya untuk shalat Jumat yang merupakan hari libur bagi Muslim,1 kata juru bi!ara De"an Komunitas Muslim seperti dikutip harian !etak setempat, Diario de Sevilla. Kanoute sendiri memilih bungkam atas pembelian itu. Sebaliknya, kalangan dekatnya mengatakan, langkah itu dilakukan karena ia tidak ingin melihat saudara Muslimnya yang sebagian besar migran dari -3rika 4tara dan -3rika Barat tak lagi memiliki sebuah masjid di sebuah kota 5ropa. Sementara pernyataan yang dikeluarkan klubnya hanya mengatakan bangunan itu memang telah dita"arkan, terletak di "ilayah yang strategis, dan pembelian itu merupakan sebuah bentuk investasi yang normal. 2ihak Balai Kota Sevilla mengon3irmasikan bangunan itu kini telah terda3tar dengan nama Kanoute. Magnet Muslim Bagi jagat sepak bola, Kanoute yang masuk dalam nominasi 6)), -3ri!an #ootballer o3 the 7ear -"ard memang menjadi daya tarik tersendiri. Selain dikenal dengan gol-golnya yang indah, Kanoute menjadi magnet karena identitas Muslimnya. Bersama dengan bintang lapangan hijau seiman, mereka me"arnai ketatnya jad"al kompetisi La Liga sekaligus menjadi sumber berita yang tak pernah kering. Seolah tradisi setiap kali menjelang $amadhan, harian !etak Spanyol selama beberapa hari menjadikan $amadhan dan pernak-perniknya sebagai sajian utama mereka. Dalam kehebohan media seperti ini, Kanoute serta bintang Muslim lainnya seperti 7aya %oure, 5ri! -bidal, Mahamadou Diarra, dan Lilian %huram kerap menjadi bahan untuk tebak-tebakan. Media dan penggemar mereka akan sibuk menebak apakah mereka akan berpuasa atau tidak. Bisa dimaklumi karena mereka semua dikenal sebagai Muslim yang taat. -bidal, misalnya, kerap dipotret dengan tas latihannya yang salah satu penghuni tetapnya adalah -l8uran. Sementara Kanoute kerap bershalat di ruang ganti pemain. 2emain yang tahun lalu hijrah ke Sevilla dari klub 2ran!is Lyon pada 6))' dan sukses memba"a pulang piala 45#- tahun lalu itu juga sempat menimbulkan kehebohan ketika menolak mengenakan kaos Sevilla yang memuat gambar sebuah situs judi online sebagai salah satu sponsornya. -lasannya, judi diharamkan oleh 9slam. Keteguhan sikap Kanoute akhirnya membuat Sevilla memberikan satu kaos khusus tanpa !orat-!oret di atasnya. Mengenai puasa, Kanoute termasuk pemain yang menolak anggapan bah"a puasa akan menurunkan penampilannya. 1Siapa pun yang mengerti dan memahami 9slam memahami bah"a puasa justru menambah kekuatan dan tidak memperlemah, 1 tegasnya. Dia pun telah membuktikan kebenaran pendapatnya. 2ada musim kompetisi tahun lalu, misalnya, ia mampu menjebloskan 6) gol ke ga"ang la"an. :arian !etak -B& menuliskan, produktivitasnya ini meyakinkan pemilik klub untuk tidak menekannya agar jangan berpuasa ketika pertandingan digelar. 9tulah Kanoute. Di tengah kilatan blit yang memburu, mendapat hujan pujaan, sukses di lapangan hijau, Kanoute tetap dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan memiliki ji"a sosial yang tinggi. Di kampung halamannya, ia mempunyai yayasan yang menyantuni anak yatim. Kini, sebuah masjid pun berdiri dengan torehan namanya. $epublika, Minggu, (+ Desember 6)), berbagai sumber;lan