Anita Dewi PS,S.KM, M.

Sc
Definisi
Ilmu dan tentang distribusi dan determinan
frekuensi penyakit pada manusia
Tujuan/ keterkaitan dengan K3
Identifikasi bahaya baru
Pengendalian bahaya yang sudah dikenal
Penyusunan standar higiene
Evaluasi pelayanan kesehatan

Data epidemiologi :
Angka kematian
Rekam angka absenteisme
Rekam medik dokter, keluarga
Data morbiditas dan mortalitas
Rekam medik yang berhubungan dengan
lingkungan
STUDI
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi
deskriptif
Studi
Analitik
Populasi Individu Observasional Eksperimental
Studi
ekologis
Case
Report

Case
Series
Cross
Sectio
nal
Case
control
Cohort RCT
Sumber :Bhisma Murti,2003 GMU Press
terpajan
tidak terpajan
terpajan
tidak terpajan
KASUS
(Penyakit)
KONTROL
(Tanpa penyakit)
sakit
tidak sakit
sakit
tidak sakit
TERPAJAN
TIDAK TERPAJAN
POPULASI

Masa laten pemajanan lebih lama
dibandingkan dengan masa penelitian
Kualitas data efek tidak baik
Kualitas data pajanan tidak baik
Pemajanan multiple
Continuous analysis, interpretation and
feedback of systematically collected data,
generally using methods distinguished by
their practicality, uniformity, and rapidity
rather than by accuracy and completeness.
Dengan observasi trend tentang tempat,
waktu dan orang maka antisipasi terhadap
perubahan dan upaya pengendalian dapat
dilakukan secara tepat.
Mengukur besaran dari problim kesehatan
atau pemaparan;
Mengidentifikasikan kelompok resiko
tinggi;
Memantau kecendrungan waktu atau
geografik
Mengidentifikasikan faktor penyebab atau
faktor resiko;
Mengetahui adanya PAK secara dini.

Penyedia data atau informasi epidemiologi
sebagai dasar penelitian kesehatan kerja dan
manajemen kesehatan kerja untuk
pengambilan keputusan dalam perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi
programkesehatan kerja serta peningkatan
kewaspadaan terhadap terjadinya PAK, PAHK,
dan KAK
Baseline data sebagai pembanding yad;
Design program Promosi Kesehatan:
TB, DM,
Overweight, Cholestrol;
Hepatitis;
Cardiovascular.
Effektivitas program OH



Environmental Monitoring
Biomonitoring
Medical Surveillance:
Medical check up;
On site clinic (daily medical);
Out/in patient;
Medical absenteeism.

Pre-employment
(Baseline medical)
Seluruh employee;
Job related:
- audiometry;
- spirometry;
- liver function;
- Kidney function;
- Faeces culture;
- Vision test;
Pre-placement,
Periodic,
Termination.


Summary dari
berbagai parameter;
Beberapa informasi
tentang:
- smoking;
- medical history;
- work history;
Database tentang:
- Audio;
- Spiro.
Summary:
Monthly;
Annually;
ICD 10
Insidensi dan
prevalensi;
Disease
determinants:
- sex;
- department;
- age, dll.
Sumber data: Pemantauan Sendiri atau
Group Insurance
Jumlah dan frekwensi;
Alasan medik perawatan:
Hospital discharge data
Distribusi/determinants:
Usia;
Marital status;
Dept.
Geographical, dll.
Frekwensi;
Distribusi menurut:
Department;
Bulan;
Hari;
Usia;
Marital status;
Lamanya absen, dll.
Provider
Tujuan: mempermudah analysis dan
interpretasi;
Trend:
Bar diagram;
line diagram;
Distribution/proportion: pie graph;
Relationship: correlation, e.g scatter diagram,
etc.
Confidentiality;
Accessibility;
Legibility;
Integrity
- Daily medical;
- Med. Check up;
- In-out patient;
Retention time 30 years after termination


Tetapkan Tujuan dan Sasaran
Dapatkan Support Manajemen
Bentuk Tim Surveilans (multi displin)
Lakukan HRA
Case definitions;
Reporting guidelines;
Pilih dan Latih pelapor;
Protokol untuk kasus prioritas;
Analysis dan interpretasi data
Umpan balik
Evaluasi sistem.
Mata
THT
Sirkulasi
Pernafasan
Hati
Kulit
MSDs
Urogenital
Kecelakaan, keracunan,
dll.

Kepmenkes
1075/Menkes/SK/VII/
2003;
Berdasarkan ICD 10:
Infeksi Usus dan Bakteri
Mikosis
Protozoa dan Parasit;
Neoplasma;
Non ganas alam darah
Mental dan perilku
Sistim saraf

HRA, major hazards
Solvents
Noise
Heat
Dust
Physical injuries
Define sentinel events
Define protocol: recording & reporting
Train reporters;
Implement and evaluate system.
\
Untuk pengembangan program kesehatan
kerja di Indonesia yang efektif dan efisien,
diperlukan data dan informasi yangakurat,
tepat waktu dalam sistem informasi
kesehatan kerja (SIMKK) yang terintegrasi dan
lengkap untuk mendukung proses
perencanaan di bidang kesehatan kerja serta
menentukan langkah-langkah kebijakan
selanjutnya.