Anda di halaman 1dari 4

Belajar Mengembangkan Ekonomi Mikro

dari Seorang Muhammad Yunus


Oleh : Gilang Widyawisaksana
Akhir-akhir ini di media sering diutarakan tentang kekhawatiran terjadi kembali
krisis ekonomi sebagaimana yang terjadi sekitar 1 dasawarsa yang lalu, bahkan
Menteri Ekonomi pun angkat biara! Meskipun memang hal tersebut dinilai
sangat berlebihan lantaran modal yang ada dinilai ukup kuat untuk menhadapi
krisis ekonomi!
"ila kita melihat dari sisi ekonomi makro negeri ini, maka banyak hal yang sangat
mengesankan, terlihat dari rupiah yang semakin menguat dan #arga $aham
Gabungan yang meningkat bahkan akhir-akhir ini sering teripta rekor-rekor
baru! #anya saja sangat disayangkan itu tidak terjadi di sektor ekonomi mikro
kita!
Mengapa% $eperti yang kita ketahui, ekonomi mikro berkaitan erat dengan
mengalirnya uang ke masyarakat banyak, atau dengan kata lain modal yang
seharusnya sampai ke pengusaha-pengusaha keil ukup lanar, kemudian
uang berputar, sehingga roda ekonomi masyarakat keil bisa berjalan dengan
lanar! &an kenyataannya itu tidak terjadi dengan baik saat ini di 'ndonesia!
(alu bagaimana kita bisa menggerakan sistem ekonomi mikro% "agaimana
aliran uang bisa mengenai sasaran yang tepat% 'nilah yang bisa kita pelajari dari
seorang Muhammad )unus
Belajar dari Muhammad Yunus
*Suatu hari cucu-cucu kita akan harus pergi ke
museum untuk melihat seperti apa itu kemiskinan+ -
dikutip di ,-he 'ndependent,, . May 1//0
'tulah kutipan kata-kata seorang Muhammad )unus,
yang menggambarkan semangat mengubah keadaan!
'tulah yang membuatnya menerima 1obel 2erdamaian
atas terobosan yang luar biasa dalam mengentaskan
kemiskinan dengan menerapkan kredit mikro, yaitu
pengembangan pinjaman skala keil untuk usahawan
miskin yang tidak mampu meminjam dari bank umum!
Muhammad )unus merupakan anak ketiga dari 13 bersaudara! $ayangnya, .
diantaranya meninggal dunia pada masa balita! "eliau menyelesaikan
pendidikan sarjana dan strata-4 di 5hittagong dan kemudian mendapatkan
6ullbright sholarship dan menerima gelar 2h!&! dari 7anderbilt 8ni9ersity,
1ash9ille, -ennessee! 2ada tahun 1/:4 menjadi pimpinan &epartment Ekonomi
di 5hittagong 8ni9ersity!
Untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater Gilang Widyawisaksana : 1:;<;:
$ebagai seorang ekonom yang memegang gelar 2h&, Muhammad )unus
merupakan seorang yang memberontak terhadap teori-teori ekonomi yang
dimilikinya! &alam hukum ekonomi, sebuah bank memberikan pinjaman jika
sang peminjam memiliki . 5 =5ollateral, 5harater, 5apital, 5apaity and
ondition> yang dipandang layak! 1amun, perlawanannya tersebut merupakan
jawaban atas ketidakberdayaan teori ekonomi yang diyakininya untuk menjawab
permasalahan kemiskinan yang terjadi di "angladesh!
&ia pun mulai menganalisis bersama sejumlah mahasiswanya, apa sebenarnya
yang menjadi dasar permasalahan masyarakat "angladesh yang pada saat itu di
tahun :;-an baru saja memperoleh kemerdekaannya! Awalnya ia mengira
bahwa dalam piramida masyarakat, petanilah kaum termiskin, tapi ketika ia
melihat lebih jauh, ia sadar bahwa buruh musiman yang para petani ini
pekerjakanlah yang merupakan bagian masyarakat paling miskin!
2ertanyaan yang selalu membuat )unus gundah adalah mengapa orang yang
bekerja 14 jam sehari, : hari seminggu tidak punya ukup makanan untuk
makan% Akhirnya, )unus memutuskan untuk belajar dengan orang miskin untuk
memahami masalah mereka! $elama 4 tahun dari tahun 1/:. hingga 1/:0,
)unus mengajak mahasiswanya berkeliling di desa ?obra! @egundahan )unus
semakin menjadi-jadi ketika masalah kemiskinan ukup mudah untuk dimengerti
namun tidak mudah untuk menemukan solusinya! Muhammad )unus
menemukan penerahan ketika pada salah satu aara berkeliling ke desa
bertemu dengan seorang wanita pembuat bangku dari bambu! 1amun, karena
tidak ada modal wanita tersebut meminjam kepada rentenir untuk membeli
bambu sebagai bahan baku! $etelah bangku tersebut jadi harus dijual kepada
rentenir dan dia hanya mendapatkan selisih keuntungan sekitar 4 sen!
Muhammad )unus pun menyadari bahwa bagi wanita ini, $uAiya "egum, untuk
bisa lepas dari ikatan rentenir itu, ia sebenarnya hanya membutuhkan 44 senB
?umlah uang yang sangat keil! Maka, &engan bantuan mahasiswanya,
Muhammad )unus menemukan 34 keluarga lainnya yang mengalami
permasalahan serupa! @aryanya diawali dengan memberikan kredit sejumlah
8$C4: kepada 34 orang miskin! 2injaman yang diberikan kurang dari 8$C 1 per
orang! 1amun dengan jumlah pinjaman yang keil dan tanpa agunan tersebut,
meningkatkan omset seorang pembuat bangku dari sekitar 3 sen perhari menjadi
8$ C 1,4. per hari!
2ada tahap awal ini, dana yang dipinjamkannya diambil dari uang pribadi
Muhammad )unus! &engan meminjamkan uang tersebut, beliau tidak
menganggap dirinya sebagai seorang bankir tetapi pembebas bagi 34 keluarga
miskin di "angladesh! Akhirnya, )unus menemukan sebuah re9olusi dalam
pemikirannya, kemiskinan terjadi bukan karena kemalasan tetapi karena
permasalahan struktural, ketiadaan modal! $istem ekonomi yang berlangsung
membuat kelompok masyarakat miskin tidak mampu menabung bahkan hanya 4
sen sehari! Akibatnya, orang miskin tidak dapat melakukan in9estasi bagi
Untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater Gilang Widyawisaksana : 1:;<;:
pertumbuhan usahanya!
Dentenir memberikan bunga sekitar 1;E bagi pinjaman yang diberikannya!
$ehinga, bagaimanapun juga orang miskin bekerja keras dirinya tak dapat keluar
dari garis kemiskinan! 2ria kelahiran 5hittagong, "angladesh pada 4< juni 1/3;
ini akhirnya mendirikan Grameen "ank sebagai sebuah alternatiA pemberdayaan
kelompok miskin di "angladesh pada tahun 1/:0! -idak kepada sembarang
orang )unus dan Grameen "ank menyalurkan kreditnya! $ebagai bagian dari
usaha pemberdayaan, )unus memberikan kredit kepada wanita dalam nilai yang
keil dan tidak menggunakan jaminan!
Memang, dalam meinjamkan uang, Muhammad )unus mengutaman wanita
terlebih dahulu! Mengapa% 'a menganalisis bahwa perempuan memiliki
komitmen lebih besar untuk mengatasi permasalahan keluarganya! 2erempuan-
perempuan ini meminjam uang lalu berusaha memakainya sebagai modal kerja
untuk menjaga agar asap dapur rumah mereka tetap mengepul, dan membiayai
sekolah anak-anak mereka! -idak seperti laki-laki yang lebih egois yang
memakai uang kebanyakan untuk kepentingan mereka pribadi!
$alah satu target utama dari kredit yang diberikan Grameen adalah mereka yang
tak memiliki tanah! @arena kelompok masyarakat dalam kategori tersebut sama
sekali tidak memiliki akses untuk mendapatkan kredit! #ingga saat ini, Grameen
"ank telah mampu melayani hampir .;E penduduk miskin di "angladesh! #inga
1F desember 4;;0, Grameen "ank menatat sebanyak 1!;:3!/F/ kelompok di
seluruh bangladesh telam mampu dilayaninya! -otal kredit yang diberikannya
menapai 8$ C .,<<:!.4 pada bulan no9ember dan dikembalikan hampir
/<!/:E! "ermodalkan keperayaan kepada kelompok rentan dalam hal ini
masyarakat miskin, Grameen "ank telah membantu "angladesh untuk keluar
dari lembah kemiskinan!
Muhammad )unus menolak strategi-strategi yang dikemukakan oleh "ank &unia
bahwa untuk bisa mengatasi kemiskinan masyarakat miskin harus dididik!
"aginya yang mereka butuhkan adalah kesempatan dimana mereka bisa
mengoptimalkan kemampuan yang sudah mereka miliki! orang miskin jangan
dilihat sebagai masyarakat malasdan tidak mau bekerja! Mereka hanya tidak
memperoleh kesempatan saja, yang bila diberikan akan membuat mereka
menghasilkan kinerja yang tak kalah produktiA!
Muhammad )unus dan "ank Grameennya merupakan ontoh nyata aktualisasi
9isi besar dalam tindak nyata!(antas apa yang kita kerjakan% "eberapa lembaga
di 'ndonesia sudah merintis usaha seperti pembangunan beberapa 8@M dan
koperasi! @ita bisa berpartisipasi di dalamnya sebagaimana mahasiswa )unus
yang akhirnya bekerja bersamanya membangun Grameen! Mengubah kata-kata
menjadi aksi, sekeil apapunB $ebagaimana kita melihat hal yang dilakukan
Muhammad )unus, kita tahu,tidak ada hal yang tidak mungkin di dunia!
Untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater Gilang Widyawisaksana : 1:;<;:
GGGGGGGGGGGGGG
1: Agustus 4;;:
&itulis saat Muhammad )unus akan datang ke 'ndonesia
Untuk Tuhan, Bangsa, dan Almamater Gilang Widyawisaksana : 1:;<;:

Anda mungkin juga menyukai