Method
2
t4a
3
Method dengan Parameter dan Return
4
t4b
4
t4c
4
t4d
5
Pass by Value
6
t4e
6
Local or Global
7
t4f
7
t4g
8
Method dalam Java
9
t4h
9
Tugas
10
1. Deret Prima
10
2. Kombinasi
10
3. Nilai
11
4. Jarak Dua Titik
12
5. Greatest Common Divisor
12
Salah satu metode penyelesaian masalah yang sering digunakan adalah memecah atau membagi
suatu masalah yang besar menjadi bagian-bagian masalah yang lebih kecil. Dalam bahasa Java kita
dapat menerapkan metode penyelesaian masalah ini dengan menggunakan method.
Kegunaan lain dari method pada saat membuat suatu program adalah kegunaan penggunaan ulangnya
ketika kita sering kali menggunakan bagian tertentu dari kode program kita secara berulang-ulang.
Bagian program tersebut dapat kita buat menjadi suatu method. Lebih jauh lagi, menggunakan method
dapat mengurangi kerumitan pada saat kita sedang membuat suatu program skala besar. Dengan
membungkus bagian-bagian program tertentu ke dalam suatu method, program yang kita buat menjadi
lebih modular. Misalnya, jika terjadi kesalahan pada bagian fungsi tertentu, kita hanya perlu melakukan
perubahan pada bagian method tersebut tanpa perlu melakukan perubahan pada bagian yang lain dari
program.
Keterangan :
• tipe_kembalian
Tipe Data dari nilai yang akan dikembalikan oleh method.
Semua tipe data yang ada bisa digunakan, seperti int, float, double, char, void (kosong).
• Nama_method
Aturan penamaan method sama dengan aturan penamaan variabel.
• argumen
Dengan argumen, kita dapat mengirimkan dan menerima data dari suatu method. Penulisan
argumen method mirip seperti pendeklarasian variabel.
• return
Jika method bukan bertipe void, maka perlu mengembalikan suatu nilai sesuai tipe kembaliannya.
Mari kita buat sebuah method sangat sederhana untuk mencetak pesan "Hello World".
Method yang kita pelajari ini serupa dengan function dan method yang terdapat pada Alice. Sebuah
method dapat mengembalikan atau tidak mengembalikan nilai. Berikut perbedaan antara keduanya.
t4b
t4c
Sekarang cobalah membuat sebuah method yang mengembalikan hasil kali dua buah parameternya.
t4d
Perhatikanlah kode program berikut ini dan jangan di kompile dan jalankan terlebih dahulu.
t4e
Menurut anda berapakah nilai yang dikeluarkan 3 perintah System.out.println diatas ? Setelah menebak
jalankan program anda dan lihatlah hasilnya. Mengapa begitu ?
Perhatikan bahwa nilai dari variabel nilai hanya di-copy ke variabel a di method tambah10, sehingga
pada saat awal, isi dari variabel a adalah 3. Karena hanya nilainya saja yang di-copy, maka perubahan
pada variabel a tidak mempengaruhi variabel nilai.
Bagaimana jika variabel memiliki nama yang sama ? Misalnya int a diganti menjadi int nilai. Apakah
yang terjadi ? Berpengaruhkah terhadap main ?
Pada beberapa method yang sudah kita buat sebelumnya, kita melakukan deklarasi variabel di dalam
mathod. Variabel yang dideklarasikan di dalam method hanya berfungsi di dalam method. Variable yang
dideklarasikan di dalam class dapat berfungsi di seluruh class. Cobalah kode program berikut.
t4f
Keyword static dan private akan anda pelajari di mata kuliah PBO. Tapi intinya pernyataan sebuah
deklarasi variable yang global terhadap class, yaitu integer a yang dapat diakses melalui method
MyNumber dan main. Cobalah baris kode program berikut ini.
Variable a tidak ada di method bNumber, dan variable b tidak ada di aNumber sehingga terjadi error.
Perbaikilah program di atas sehingga dapat di compile.
Selain dapat membuat method sendiri, terdapat method-method yang telah disediakan oleh Java.
Berikut contoh penggunaan method yang telah disediakan Java.
t4h
Fungsi Kegunaan
Math.cos(x) Menghitung nilai cosinus x (x dalam satuan radian)
Math.sin(x) Menghitung nilai sinus x (x dalam satuan radian)
Math.tan(x) Menghitung nilai tangen x (x dalam satuan radian)
Math.sqrt(x) Menghitung akar pangkat 2 dari x
Math.exp(x) Menghitung nilai ex
Math.log(x) Menghitung nilai logaritma x dalam basis e
Math.pow(x, y) Menghitung nilai pangkat y dari x
Nama file: t10NYYXXX.java (N: nomor soal, YY: angkatan, XXX: 3 digit terakhir NPM)
Lihat jam pengumpulan di E-Learning.
1. Deret Prima
Buatlah sebuah program yang akan menampilkan suatu deret bilangan prima dengan bantuan sebuah
method yang bernama IsPrime. Sebagai bantuan perhatikan prototype method IsPrime dibawah ini :
Contoh input :
5
Contoh output :
2 3 5 7 11
2. Kombinasi
Buatlah sebuah program yang akan menghitung kombinasi dengan bantuan sebuah method yang
bernama Faktorial. Berikut prototype method Faktorial.
Rumus kombinasi :
Contoh input :
72
Contoh output :
21
Spesifikasi input.
Input diawali dengan sebuah bilangan N dengan 1<= N <= 100, yang menyatakan banyaknya jumlah
mahasiswa yang harus diproses. Untuk setiap N input berikutnya memiliki format sebagai berikut :
dimulai dengan 3 buah bilangan yang menyatakan nilai tugas. dan diikuti 2 bilangan yang menyatakan
nilai UTS dan UAS (setiap bilangan ini lebih besar dari 1 dan lebih kecil dari 100, dan adalah bilangan
bulat).
Spesifikasi output.
Untuk setiap tes kasus, tampilkan nilai akhir mahasiswa tersebut, dengan rumus nilai akhir adalah :
30% ART
40% UAS
30% UTS
> 85 : A
> 70 : B
> 60 : C
> 55 : D
<= 55 : E
Contoh input :
2 //2 orang mahasiswa
50 //nilai tugas1 mahasiswa1
50 //nilai tugas2 mahasiswa1
50 //nilai tugas3 mahasiswa1
50 //nilai UTS mahasiswa1
50 //nilai UAS mahasiswa1
80 //nilai tugas1 mahasiswa2
80 //nilai tugas2 mahasiswa2
80 //nilai tugas3 mahasiswa2
40 //nilai UTS mahasiswa2
80 //nilai UAS mahasiswa2
Contoh output :
Mahasiswa 1 : 45 : E
Mahasiswa 2 : 60 : D
Teknik Informatika UNPAR . Praktikum AKS141 - Dasar-Dasar Pemrograman Ganjil 2009/2010
11
4. Jarak Dua Titik
Buatlah sebuah method untuk menghitung jarak dari dua buah titik.
Rumus jarak dari dua buah titik (x1, y1) dan (x2 ,y2) :
r2 = (x1 - x2)2 + (y1 - y2)2
dengan r adalah jarak antara kedua buah titik.
Spesifikasi input
Input diawali dengan sebuah bilangan N dengan 1<= N <= 100, yang menyatakan banyaknya jumlah
tes kasus yang harus diproses. Untuk setiap N baris berikutnya, pada setiap baris terdapat empat buah
bilangan bulat x1, y1, x2 dan y2 dengan -1000 <= x1, x2, y1, y2 <= 1000.
Spesifikasi output
Untuk setiap tes kasus, tampilkan jarak antara kedua buah titik dengan ketepatan 3 angka di belakang
koma.
Contoh input
3
1 0 -1 0
1 1 -1 -1
0011
Contoh output
2.000
2.828
1.414
Contoh 1 :
FPB 6 dan 14.
Faktor dari 6 : 1, 2, 3, 6
Teknik Informatika UNPAR . Praktikum AKS141 - Dasar-Dasar Pemrograman Ganjil 2009/2010
12
Faktor dari 14 : 1, 2, 7, 14
FPB dari 4 dan 12 adalah 2, karena 2 adalah angka terbesar yang menjadi faktor dari 6 dan 14.
Misal 2 :
Untuk bilangan 15 dan 45 :
faktor dari 15 : 1, 3, 5, 15
faktor dari 45 : 1, 3, 5, 9, 15, 45
FPB dari 15 dan 45 adalah 15, karena 15 adalah angka terbesar yang menjadi faktor dari 15 dan 45
Prototipe method :
int gcd (int x, int y);
Method menerima masukan dua buah bilangan x dan y, dan akan mengembalikan nilai gcd dari kedua
bilangan tersebut. Di dalam method anda boleh mengimplementasikan cara 1, cara 2 atau cara anda
sendiri.
Kemudian buatlah sebuah program lengkap yang menggunakan method GCD di atas untuk
menghitung GCD dari dua buah bilangan yang dimasukkan oleh user.
Spesifikasi input
Input terdiri dari beberapa tes kasus. Untuk setiap kasusterdapat sepasang bilangan integer positif a
dan b dengan 1 <= a,b <= 216-1. Masukan diakhiri jika a,b == -1.
Spesifikasi output
Untuk setiap tes kasus, tampilkan gcd dari kedua bilangan.