Anda di halaman 1dari 4

SISTEM PENGAMAN TENAGA LISTRIK

GANGGUAN-GANGGUAN PADA SISTEM TENAGA LISTRIK


Sifat gangguan :
- sementara / temporer
- permanen
Asal gangguan :
- dari dalam
- dari luar sistem

Gangguan Arus Lebih
Ganguan beban lebih I > I nom
Gangguan hubung singkat
- satu phasa ketanah
- phasa phasa
- dua phasa ketanah
- tiga phasa/simetri

Gangguan Hubung Singkat Simetri dan Phasa-Phasa
- Gangguan hubung singkat tiga phasa
I hs = If 3ph = Vf/Z1 ( pu )
If 3ph = MVAf /V3 KV ( KA )
MVA fault = MVAb/Z1(pu)
- Gangguan hubung singkat phasa phasa
If 2ph = 0,866 If 3ph

Gangguan Jatuh Tegangan
Selisih tegangan pengiriman dengan tegangan penerimaan

Tergantung parameter saluran :
R , L , C dan G serta pada beban dan power faktor

Gangguan Petir
Bunga api listrik(electrical discharge) diudara, antara awan dengan awan atau awan dengan
bumi / tanah
- Merupakan gelombang berjalan
- Tegangan lebih ( over voltage )
Gelombang sambaran petir
- Sambaran langsung mengenai ril dan atau peralatan GI, tidak mungkin ditahan oleh isolasi
yang ada
- Sambaran induksi, awan menginduksikan muatan listrik yang polaritasnya berlawanan dan
menimbulkan muatan terikat pada peralatan serta terjadi pelepasan muatan dari awan,
merupakan gelombang berjalan yang besarnya tergantung keadaan pelepasan antara 100
s/d 200 KV
- Sambaran dekat, gelombang berjalan yang datang ke peralatan GI dari sambaran petir pada
saluran transmissi

Gangguan Surja Hubung
Penutupan saluran tak serempak pada pemutus tga phasa ( 2,76 pu )
Penutupan kembali saluran dengan cepat( 2,5 sampai 4,25 pu)
Pelepasan beban akibat gangguan (1,1 sampai 1,2 pu)
Penutupan saluran yang semula tidak masuk sistem jadi masuk sistem (1,5 pu)
Switching transformator yaitu terpotongnya arus pembangkitan pada transformator ( 2,75
pu )
Switching reaktor & kapasitor untuk pengaturan tegangan sistem ( 2,5 pu )
Jadi tegangan lebih akibat proses switching berkisar antara 1,1 pu sampai 4,25 pu



PENGERTIAN DAN FUNGSI RELE PENGAMAN
Rele Pengaman
Peralatan listrik yang dirancang untuk mulai pemisahan bagian sistem tenaga listrik atau untuk
mengoperasikan signal bila terjadi gangguan
Syarat-Syarat Rele Pengaman
Untuk menjamin keandalan, rele pengaman harus memenuhi persyaratan sbb :
Kecepatan Bereaksi
Saat mulai ada gangguan sampai pelepasan pemutus (CB), dimana kadang-kadang diperlukan
kelambatan waktu :
top = tp + tcb
top = waktu total
tp = waktu bereaksi dari unit rele
tcb = waktu pelepasan CB
Kecepatan pemutus arus gangguan dapat mengurangi kerusakan serta menjaga stabilitas
operasi mesin-mesin
Kepekaan Operasi ( Sensitivity )
Kemampuan rele pengaman untuk memberikan respon bila merasakan gangguan.
Ks = Ihsmin/Ipp
Ihs min = arus hubung singkat minimum
Ipp = arus pick-up pada sisi primer trafo arus
Selektif ( Selectivity )
Kemampuan rele pengaman untuk menentukan titik dimana gangguan muncul dan
memutuskan rangkaian dengan membuka CB terdekat.
Keandalan ( reliability )
Jumlah rele yang bekerja atau mengamankan terhadap jumlah gangguan yang terjadi.
Keandalan rele yang baik adalah 90-99 %
Ekonomis
Penggunaan rele selain memenuhi syarat diatas, juga harus disesuaikan dengan harga
peralatan yang diamankan.

Didalam Penerapan Rele Perlu diperhatikan Beberapa Kondisi Sistem Tenaga Listrik
Daya terbalik : arus dan tegangan gangguan berubah dengan berubahnya arah daya.
Sistem pentanahan netral : arus dan tegangan berubah dengan berubahnya sistem pentanahan.
Rangkaian ganda ( double circuit ) dan bercabang ditengah : pada saluran multi circuit sejajar
perlu diperhatikan impedansi urutan nolnya karena pengaruh pentanahan rangkaian lain yang
mempengaruhi perubahan arus urutan nol sehingga mempengaruhi kemampuan rele jarak
disamping arus gangguan mengalir kedaerah luar perlindungan dan berpengaruh pada rele
arah.

Pemilihan Macam Rele Pengaman yang dipergunakan
Tipe dan rating peralatan
Tingkat kepentingan peralatan
Lokasi atau letak peralatan dalam sistem tenaga
Kemungkinan terjadinya gangguan
Harga peralatan

Fungsi Rele Pengaman
Membunyikan alarm, menutup rangkaian trip dari pemutus rangkaian untuk membebaskan
peralatan dari gangguan yang terjadi.
Membebaskan bagian yang bekerja tidak normal
Membebaskan dengan segera bagian yang terganggu
Melokalisir akibat dari gangguan
Memberikan petunjuk atas lokasi serta macam dari gangguan
Penghematan 0,5 2 %

Anda mungkin juga menyukai