LINEARPROGRAMMING

(PROGRAMALINIER)
LINEARPROGRAMMING[1]
Definisi
Pengalokasian sumber-sumber yang
terbatas diantara beberapa aktivitas
yang bersaing, dengan cara yang
terbaik.
Model LP
Perh. tabel
LINEARPROGRAMMING[2]
LINEARPROGRAMMING[3]
Formulasi ModelMatematika
Fungsi tujuan
Pembatas fungsional (kendala atau constraint)
Maksimumkan atau minimumkan
Z = c
1
x
1
+ c
2
x
2
+ + c
n
x
n
a
11
x
1
+ a
12
x
2
+ + a
1n
x
n
b
1
a
21
x
1
+ a
22
x
2
+ + a
2n
x
n
b
2

a
m1
x
1
+ a
m2
x
2
+ + a
mn
x
n
b
m
LINEARPROGRAMMING[4]
Formulasi ModelMatematika
Pembatas nonnegatif
a
ij
, b
i
, c
j
= parameter model
x
j
= variabel keputusan
LINEARPROGRAMMING[5]
Asumsiasumsi
Proporsionalitas
Aditivitas
Divisibilitas
Deterministik
Teknik Penyelesaian LPmodel
Metode grafis
Terbatas (hanya untuk 2varibel)
Metode Simpleks
LINEARPROGRAMMING[6]
Case
LINEARPROGRAMMING[7]
Formulasi :
Maksimumkan Z=4x
1
+5x
2
S/t. x
1
+2x
2
10
6x
1
+6x
2
36
x
1
4
x
1,
x
2
0
LINEARPROGRAMMING[8]
Solusi dengan Metode Grafis
x2
x1
0 4 6
10
4
6
6x
1
+6x
2
=36
x
1
+2x
2
=10
x
1
=4
LINEARPROGRAMMING[9]
Untuk menentukan titik optimum:
gambarkan garis Zpada grafik
dengan koefisien arah 4/5.
tarik garis sejajar dengan garis Z
melalui titik terjauh.
titik terjauh adalah titik optimum.
Titik terjauh adalah titik perpotongan
grspers pembatas 1dan 2,dengan
koordinat (;)
LP[10]:Solusi Metode Simpleks
Syarat penggunaan :harus bentuk standar
Ciri bentuk standar
1. Seluruh pembatas haruslah berbentuk persamaan
(bertanda =)dengan ruas kanan yangnonnegatif.
2. Seluruh variabel merupakan variabel nonnegatif
3. Fungsi tujuannya dapat berupa maksimasi atau
minimasi.
Perhitungan Algoritma Simpleks
Langkah 0 :
Gunakanbentukstandar, tentukan
solusi fisibel basis awal dengancara
mengenolkansebanyak(n-m)
variabel (NBV).
n =banyaknyavariabel.
m =banyaknyapersamaanpembatas
fungsional.
LP[11]:Solusi Metode Simpleks
Langkah 1 :
Pilih sebuah entering variable
diantara variabel-variabel nonbasis
yang ada, yang apabila nilainya
dinaikkan menjadi lebih besar dari
nol, dapat memperbaiki nilai fungsi
tujuan.
- untuk maksimasi : pilih koefisien
negatif terbesar
- untuk minimasi : pilih koefisien
positif terbesar.
J ika tidak ada, STOP, solusi telah
optimum.
J ikaada, lanjut kelangkah2.
Langkah 2 :
Pilih sebuah leaving variable diantara
variabel-variabel basis yang ada,
yang harus menjadi NBV pada EV
menjadi BV.
Caranya : Tentukan ratio antara
koefisien kolom solusi dengan
koefisien kolom entering pada baris
yang sama. Abaikan penyebut negatif
atau nol, pilih ratio terkecil.
LP[12]:Solusi Metode Simpleks
Langkah 3 :
Tentukansolusi basis yang barudengancaramenjadikanEV
menjadi BV danmenjadikanLV menjadi NBV.
Cara perhitungan:
* TipeI (persamaanporosatau persamaanpivot) :
Koef. pers. poros(pivot) tabel baru=(koef. pers. pivot tabel lama)
/ (koef. pivot)
* TipeII (pers. lain, termasuk pers. Z) :
Koef. pers. tabel baru=(koef. pers. tabel lama) - (koef. kolom
entering) x (koef. pers. pivot tabel baru) .
Kembali kelangkah1.
LP[13]:Solusi Metode Simpleks
Bentuk Tabel Iterasi
BV Z x
1
x
2
.. S
1
S
2
.. RK
Z 1 0 0 0
S
1
1 0 0
S
2
0 1 0
.. 0 0 1
LP[13]:Solusi dengan MSExcel
Settingselsel
Gunakan formulasumproduct(),dll
Aktifkan Solveraddin
Settingpada solver:
Settargetcell/setobjective(sel tempat nilai Z):
To:maxormin(sesuai fungsi tujuan)
Bychangingvariablecells(sel tempat nilai varibel x)
:
Subjecttotheconstrains:
Makeunconstrainedvariablesnonnegative:jangan
dichecklist
Selectasolvingmethod:SimplexLP
Solve