Anda di halaman 1dari 24

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Filtrasi merupakan salah satu pemisahan padat cair yang harus diketahui oleh
seorang insinyur tentunya. Karena prinsip pemisahan dengan cara sedimentasi
akan sangat berguna tentunya dalam dunia kerja atau industri. Secara teori
mahasiswa sangat paham tentunya,namun apabila tidak diterapkan maka akan
lupa. Untuk itu,dengan diadakannya praktikum ini akan menambah pemahaman
mahasiswa memahami materi yang diberikan
Dalam praktikum yang dilakukan mahasiswa tentunya akan menghadapi berbagai
persoalan sehingga pemahaman akan bertambah seiring dengan pemberian
kesimpulan ataupun solusi yang didapat setelah pelaksanaan praktikum.
1.2 Rumusan masalah
1. Apa deinisi iltrasi!
". Faktor apasaja yang mempengaruhi iltrasi!
#. $erapa tahanan medium dan cakenya!
%. $agaimana kur&a yang dapat digambarkan berdasarkan hasil data yang
diperoleh!
1.3 Tujuan
1. 'emahami proses iltrasi
". 'engetahui actor actor yang mempengaruhi proses iltrasi
#. Dapat menghitung dan memahami tahanan cake dan mediumnya
1
%. Dapatmenggambarkan kur&a yang menggambarkan hubungan yang
ada dalam proses tersebut.
2
BAB II
TINAUAN PU!TA"A
I.1 Pengert#an $#ltras#
Filtrasi adalah operasi dimana campuran yang heterogen antara luida dan
partikel(partikel padatan dipisahkan oleh media ilter yang meloloskan luida
tetapi menahan partikel(partikel padatan.
)al yang paling utama dalam iltrasi adalah mengalirkan luida melalui media
berpori. Filtrasi dapat terjadi karena adanya gaya dorong, misalnya * gra&itasi,
tekanan dan gaya sentriugal. +ada beberapa proses media ilter membantu balok
berpori ,cake- untuk menahan partikel(partikel padatan di dalam suspensi
sehingga terbentuk lapisan berturut(turut pada balok sebagai iltrat yang melewati
balok dan media tersebut.
I.2 $akt%r & 'akt%r (ang mem)engaruh# $#ltras#
+roses iltrasi dapat berjalan dengan baik dan eisien apabila beberapa actor
berikut diperhatikan.
1. Debit iltrasi ,dimana debit yang terlalu besar akan menyebabkan tidak
berungsinya ilter secara eisien.-
". Konsentrasi ,konsentrasi sangat memepengaruhi eisiensi dari iltrasi.
Konsentrasi air yang sangat tinggi akan menyebabkan tersumbatnya
lubang pori dari media ata akan jadi clogging-
#. .emperature ,adanya perubahan suhu dari air yang akan di iltrasi,akan
menyebabkan massa jenis , &iscositas akan mengalami perubahan. Selain
itu juga akan memepengaruhi daya tarik menarik dianatara partikel halus,
sehingga terjaid perbedaan dalam ukuran besar partikel yang akan
disaring.
3
%. Kedalaman media,ukuran dan material,pemilihan media dan ukuran
merupakan keputusan penting dalam perencanaan bangunan ilter. .ebal
tipisnya media akan menentukan lamanya pengaliran dan daya saring.
'edia yang terlalu tebal biasanya mempunyai daya saring yang sangat
tinggi,tetapi membutuhkan waktu pengaliran yang lama-
/. .inggi muka air di atas media dan kehilangan tekanan ,keadaan tinggi
muka air di atas media berpengaruh terhadap besarnya debit atau laju
iltrasi dalam media. .ersedianya muka air yang cukup tinggi di atas
media akan meningkatkan daya tekan air untuk masuk ke dalam pori.
Dengan muka pori yang tinggi akan meningkatnkan laju iltrasi-.
Untuk semua proses iltrasi, umpan mengalir disebabkan adanya tenaga dorong
berupa beda tekanan, sebagai contoh adalah akibat gra&itasi atau tenaga putar.
Secara umum iltrasi dilakukan bila jumlah padatan dalam suspensi relati lebih
kecil dibandingkan 0at cairnya. 'enurut prinsip kerjanya iltrasi dapat dibedakan
atas beberapa cara, yaitu1
a. Pressure Filtration
Filtrasi yang dilakukan dengan menggunakan tekanan.
b. Gravity Filtration
Filtrasi yang cairannya mengalir karena gaya berat.
*. Vacum Filtration
Filtrasi dengan cairan yang mengalir karena prinsip hampa udara
,penghisapan-.
I.3 +a*am,+a*am $#lter
+ada umumnya ilter dapat digolongkan berdasarkan gaya dorong alami, seperti 1
a. $#lter -ra.#tas# /-ra.#t( $#lter0
( 'erupakan tipe yang paling tua dan sederhana.
4
( Filter ini tersusun atas tangki(tangki yang bagian bawahnya berlubang(
lubang dan diisi dengan pasir(pasir berpori dimana luida mengalir secara
laminer
( Filter ini dugunakan untuk proses luida dengan kuantitas yang besar dan
mengandung sedikit padatan. 2ontohnya 1 pada pemurnian air.
( .angki biasanya terbuat dari kayu, bata atau logam tetapi untuk
pengolahan air biasa digunakan beton.
)al yang harus diperhatikan dalam ilter gra&itasi, bongkahan(bongkahan
kasar ,batu atau kerikil- diletakkan bagian atas balok berpori ,cake- untuk
menahan materi(materi kecil yang ada di atasnya ,pasir, dll-. 'ateri yang
berbeda ukurannya harus diletakkan dengan membentuk lapisan(lapisan
sehingga dapat bercampur dan ukuran untuk setiap materi harusnya sama
untuk menyediakan pori(pori dan kemampuan yang maksimal.
b. $#lter Pelat 1an B#ngka#
Filter tekanan biasanya tersusun dari pelat(pelat dan bingkai(bingkai. +ada
ilter ini pelat(pelat dan bingkai(bingkai disusun secara bergantian dengan ilter
kain dengan arah berkebalikan pada tiap pelat. +emasangannya dilakukan
secara bersamaan sebagai kesatuan gaya mekanik ,oleh sekrup atau secara
hidrolik-. $erikut macam macam ilter late and rame 1
1. Open Delivery Filter press
Saluran untuk slurry dan wash ,pencuci- melalui satu saluran masuk dan
tiap plate untuk saluran cairannya.
2. Closed Delivery Filter Press
'emiliki beberapa saluran slurry dan wash water. Umpan slurry masuk
melalui lubang saluran masuk. Filter cloth terletak di setiap sisi frame.
.ekanan diberikan terhadap slurry agar melewati filter cloth untuk dapat
masuk ke dalam plate and frame filter kemudian keluar melalui lubang
plate sebagai iltrat. +adatan akan terakumulasi atau tertinggal dan
menempel pada cloth. Setelah beberapa lama maka ruang antara plate akan
tertumpuk oleh slurry dan lama kelamaan umpan akan berhenti mengalir.
5
3ika hal ini terjadi maka cloth harus segera dicuci. +encucian ini dilakukan
dengan menyalurkan air bersih ke dalam plate dan keluar melalui frame.
)al ini merupakan kebaikan dari proses iltrasi ,Closed delivery-.
3. R%tar( D#sk 2a*um $#lter
Rotary disk vacum filter ini digunakan operasi dalam skala besar serta proses
kontinu. 'edia ilter dapat berupa kain ,cloth-, kertas, media poros dan lain(
lain. +emiliham media ilter ini didasarkan atas kemampuan untuk memisahkan
padatan, memiliki kekuatan, inert terhadap bahan kimia dan juga dari segi
ekonominya. Dalam prinsip kerjanya, Slurry yang akan disaring menempati
suatu tempat ,basin-. Leaf dicelupkan ke slurry dan mengumpulkan cake(nya
pada premukaan leaf ,iltrat tidak-. Filtrat keluar melalui saluran keluar utama.
Cake dibawa sampai ke bagian atas. $eberapa jenis lainnya1
1. Horizontal rotary vacuum filter
2. Horizontal leaf filter
#. ertical leaf filter
3. Bat*h Lea' $#lter
Filter daun mirip dengan ilter pelat dan bingkai, di bagian dalamnya cake
disimpan pada setiap sisi daun dan iltrat mengalir keluar melalui saluran dari
saringan pembuangan air yang kasar pada daun di antara cake, daun(daun
tersebut dibenamkan ke dalam suspensi. 2ontoh 1 pembuatan 'g dari air laut.
a. 'oore
+enyaring 'oore adalah penyaring daun yang orsinil. Kumpulan daun
penyaring dicelupkan dalam tangki slurry, daun penyaring dihubungkan
dengan sistim produksi &akum.
b. Kelly
+enyaring ini berbentuk persegi panjang, ditempatkan dalam bejana silinder
hori0ontal. Kumpulan daun penyaring ini dikeluar masukkan ke bejana dengan
bantuan rel dan roda.
6
c. Sweetland
+enyaring ini berbentuk lingkaran dan sama besar. +enyaringan dilakukan
dalam bejana bertekanan.
d. 4iagara
+enyaring ini ditempatkan dalam tangki &ertikal dan hori0ontal.
%- +enyaring tabung , tu!ular 5 candle filter -
/- +enyaring 6 .eromol
a. "liver # Rotary drum $
!. %opfeed # &orco -
I.3 en#s Cake
$erdasarkan kompresibilitasnya cake ,slurry yang menempel pada cloth- dibagi
menjadi dua, yakni 1
1. Compressible cake
Cake akan mengalami perubahan struktur apabila mengalami tekanan sehingga
ruang kosong dalam cake semakin kecil akibatnya proses penahan semakin besar
dan proses iltrasi semakin sulit.
2. Incompressible cake
Cake yang tidak mengalami perubahan jika terjadi perubahan tekanan. +ada
kenyataanya kelompok ini hampir tidak ada. .etapi tekanan yang digunakan kecil
maka cake dapat dianggap incompressi!le cake. Untuk proses iltrasi umumnya
terjadi pada beda tekanan tetap. 3ika medium filter primer telah dilapisi cake dan
iltrat telah jenuh maka tekanan akan bertambah sampai maksimum. Diperlukan
waktu yang optimum untuk melakukan satu kali siklus.7aktu iltrasi optimum
7
adalah waktu iltrasi yang diperlukan agar jumlah &olume iltrat per satuan waktu
maksimum, dalam iltrasi yang disebut waktu siklus adalah waktu keseluruhan
yang diperlukan untuk melakukan proses iltrasi.
I.4 Pen*u*#an /Washing)
8ptimasi jumlah air pencuci yang digunakan ke dalam slurry ditambahkan 0at
warna yang mempunyai siat tidak berikatan secara permanen5kuat dengan
padatannya, sehingga mudah dihanyutkan oleh air pencuci. Kadar 0at warna
dalam air cucian yang keluar dari filter dianalisa untuk mengetahui seberapa jauh
operasi pencucian dilakukan. +encucian dihentikan jika kadar warna dalam air
cucian sudah mulai konstan. 3umlah air pencuci dicatat sebagai &olume optimum.
8
BAB III
+ET5D5L5-I PRA"TI"U+
III.1 Alat 1an Bahan
Dalam praktikum iltrasi ini kami menggunakan beberapa alat dan bahan yaitu 1
Alat 1
a. Alat iltrasi 'ed Filter 1 unit
b. +ompa air 1
c. 9elas ukur "
d. 4eraca manual 1
e. 4eraca digital 1
. Stopwatch 1
g. (icknometer 1
h. .ermometer 1
i. :mber #
j. Sendok pengaduk 1
k. +ipet tetes 1
$ahan 1
a. Serbuk 2a28
#
b. Air
9
III.2 +et%1%l%g#
Setelah semua alat dan bahan disiapkan, dilakukanlah langkah(langkah
proses iltrasi dengan skema proses berikut ini 1
10
.imbang serbuk 2a28#

hingga mencapai ;< dan /< gr dengan menggunakan
neraca manual. =alu larutkan kedua massa tersebut ke dalam / liter air untuk
setiap massanya. Aduk rata, hindari terjadinya pengendapan.
Ukur waktu pada stopwatch, untuk setiap kenaikan &olume "< ml. 2ata
perubahan waktu. Ulangi proses tersebut hingga mendapat % data yang
berbeda.
=akukan proses tersebut dengan massa 2a28#

/< gr. Ulangi proses tersebut
hingga mendapatkan % data yang berbeda. Setelah satu kali proses
pengambilan data, atau dua data untuk satu slurry, lakukan proses pengaliran
air jernih agar ilter bersih dan siap untuk menyaring 2a28#

kembali.
Dalam melakukan suatu praktikum, aktor metodologi memegang peranan
yang penting guna mendapatkan data yang obyekti, &alid, yang selanjutnya
digunakan untuk memecahkan permasalahan yang telah dirumuskan .
+raktikum iltrasi ini dilaksanakan pada Kamis, 1; April "<1% bertempat
di =aboratorium 8perasi .eknik Kimia, jurusan .eknik Kimia Fakultas .eknik
Uni&ersitas =ampung. Data yang akan diamatai dan dicatat adalah selang waktu
yang dibutuhkan untuk memperoleh 1%< ml iltrat tiap "< ml, densitas iltrat, dan
suhu iltrat yang didapatkan.
Sesuai dengan diagram alir praktikum, kita buat terlebih dahulu " jenis
larutan 2a28
#
dengan " konsentrasi yang berbeda, yakni /< gram 2a28
#
5/=iter
Air dan ;< gram 2a28
#
5/=iter Air. =angkah pertama yang harus kita lakukan
adalah membuat larutan 2a28
#
dengan konsentrasi /< gram 2a28
#
5/=iter Air
dan ;< gram 2a28
#
5/=iter Air dalam sebuah ember. Setelah larutan 2a28
#
tersebut tercampur menjadi satu ukur suhu larutannya dengan menggunakan
termometer, lalu ukur densitasnya dengan meggunakan picknometer yang lalu
kita timbang di neraca elektronik. Setelah itu kita harus memastikan tang iltrasi
11
Sambil mengaduk rata kedua slurry tersebut, siapkan alat iltrasi !ed filter
dan alirkan sejumlah air jernih hingga iltrat yang dihasilkan terlihat jernih
,tidak mengandung 2a28#

yang tertinggal di dalam ilter sebelumnya-.
Alirkan slurry 1< gr dengan memompanya menuju alat ilter !ed filter. $uka
keran pada alat, biarkan aliran iltrat keluar secara konstan. Setelah konstan,
siapkan gelas ukur atau ember untuk menampung.
Setelah semua data siap dan proses iltrasi selesai, bersihkan semua alat dan
kembalikan pada tempat semula. )itung . iltrat dan densitasnya.
tidak bertekanan dengan cara membuka keran buangan secara perlahan. =alu isi
tangki ilter dengan air untuk menguji tingkat kebocoran. Setelah semya tang
Filtrasi di periksa dengan benar, larutan 2a28
#
yang telah dibuat dialirkan ke !ed
filter dengan menggunakan pompa. .unggu sampai iltrat mengalir melalui keran
buangan, karena saat awal iltrat mengalir melalui keran buangan debitnya
masihbelum stabil. Kita tunggu selama beberapa saat sampai debit aliran iltrat
tersebut stabil, dan data siap dicatat. Ambil gelas ukur dan stopwatch, lalu catat
waktu yang diperlukan untuk mengisi gelas ukur dari keadaan kosong sampai
terisi 1%< ml iltrat, data yang dicatat adalah waktu per inter&al "< ml sampai 1%<
ml. =alu hitung densitas iltrat dengan menggunakan picknometer, lalu kita
timbang di timbangan elektronik untuk mengetahui densitas iltratnya.
2aranya dengan cara menuangkan iltrat yang ingin diketahui densitasnya ke
dalam piknometer sampai penuh, lalu tutup dan timbang pada timbangan
digital,tetapi sebelumnya kita harus sudah menimbang massa picknometer yang
masih dalam keadaan kosong . 'assa larutan atau iltrat adalah hasil dari massa
picknometer yang berisi larutan atau iltrat dikurangi dengan massa picknometer
yang masih kosong. >olume larutan dalam picknometer adalah /< ml, maka
densitas larutan atau iltrat yang kita ukur merupakan hasil dari massa larutan atau
iltrat dibagi dengan /< ml &olume larutan. +roses iltrasi dilakukan sebanyak %
kali, " kali untuk larutan 2a28
#
dengan konsentrasi /< gram 2a28
#
5/=iter Air
dan " kali untuk larutan 2a28
#
dengan konsentrasi ;< gram 2a28
#
5/=iter Air.
12
BAB I2
PE+BAHA!AN
Filtrasi merupakan sebuah metode yang digunakan dalam pemisahan 0at padat
dari cairan berdasarkan ukuran partikel yang berbeda(beda. Dalam praktikum
yang kami lakukan ukuran serbuk 2a28
#
tidak dapat ditentukan dengan mata
telanjang dan harus diperlukan alat tertentu untuk mengukurnya,namun inti dari
praktikum ini adalah penjernihan air, dimana kalsium karbonat diiltrasi
menggunakan sand filter sehingga didapat air yang jernih.
$erdasarkan dari hasil pengamatan yang kami dapat dari proses iltrasi
tersebut,maka diperoleh pernyataan bahwa semakin besar konsentrasi slurry maka
waktu yang dibutuhkan untuk proses iltrasi semakin lama dan semakin kecil
konsentrasi slurry maka waktu yang dibutuhkan untuk proses iltrasi semakin
singkat. )al ini dapat dilihat pada tabel,dimana slurry dengan konsentrasi /< gram
kalsium karbonat per / liter a?uades membutuhkan waktu rata(rata 1<,#@ detik,
sedangkan slurry dengan konsentrasi ;< gram kalsium karbonat per / liter
a?uades membutuhkan waktu rata(rata 1","A/ detik.
Kemudian, akta yang terkuak yakni semakin lama waktu yang diperlukan maka
semakin besar jumlah &olume iltrat yang didapat. Sebagaimana dapat kita lihat
pada kur&a berikut ini 1 Kur&a %.a
13
Kur&a %.b
Selanjutnya,secara teori hubungan dt5d& terhadap &olume slurry seharusnya
kur&anya menanjak tetapi berdasarkan hasil iltrasi yang kami peroleh pada slurry
dengan konsentrasi /< gram kalsium karbonat per / liter a?uades
menurun,menurut kami hasil ini terjadi karena larutan terlalu encer sehingga
dengan percobaan di laboratorium yang pengamatannya masih manual kesalahan
semacam ini lebih rentan terjadi. Sebagaiman kur&anya sebagai berikut 1
14
Kur&a %.c
Sedangan pada slurry dengan kandungan kalsium sebanyak ;< gram menanjak
kur&anya.
Untuk praktikum yang kami lakukan ini, tinggi !ednya <,"# meter. +ada
konsentrasi /< gram kalsium5/ liter a?uades tahanan mediumnya adalah
#A<#1;,</5m dan konsentrasi cake yang terakumulasinya adalah BB,A# . 1<
(%
gram
solid5 ml. sedangkan untuk slurry dengan konsentrasi ;< gram kalsium karbonat5/
liter a?uades tahanan mediumnya adalah 1%;AA%;,#B5m,dan konsentrasi cake
yang terakumulasinya adalah <,<1#B"1 gram solid5 ml.
15
BAB 2
"E!I+PULAN
Setelah melakukan praktikum iltrasi dan mengolah data yang didapat, berikut
beberapa kesimpulan yang dapat kami ambil 1
1. Semakin besar konsentrasi slurry yang diumpankan,maka waktu yang
diperlukan semakin lama.
2. .ahanan medium dari /< gram kalsium karbonat,;< gram kalsium
karbonat per / liter a?uades adalah dan
.
#. .ingkat &iscosity slurry juga dapat mempengaruhi hasil
iltrasi,sebagaimana hasil praktikum kami pada kur&a %.c
16
DA$TAR PU!TA"A
Anonim. Filtrasi. Diunduh pada Kamis, "A 3uni "<1%. Dapat diakses di
Chttp155www.google.co.id5url!
saDtErctDjE?DEesrcDsEsourceDwebEcdD#E&edD<2D:FFjA2EurlDhttp
G#AG"FG"Fachmadirani.iles.wordpress.com
G"F"<<;G"F11G"Filtrasi.docEeiDgt9sU(
0>Ft8BuA.2ko9g$AEusgDAFFj24Fu.lb<gU=k?edH(
@Irdm=w/m)"AgEsig"D80Uo?HJK#"7SA0.kFs#(
swEb&mDb&.AB@#;@@%,d.c": L
'untia Sari, Ii0ka. 'akalah 8perasi .eknik Kimia. Diposting pada " 3uni "<1#.
Dapat diakses di Chttp155domas<B.blogspot.com5"<1#5<"5makalah(operasi(
teknik(kimia(iltrasiM1.htmlL
17
=A'+JIA4
18
LA+PIRAN 1
PERHITUN-AN
1. +erhitungan untuk data konsentrasi slurry /< gram 2a28
#
5/ liter air
Data yang diukur
.ekanan ,+- D "< psia D 1,#@.1<
/
+a
.emperatur ,.- D "BN 2
Densitas slurry D 1,<<<B1
Densitas iltrat D <,BB;/%
'assa 2a28 D /< gram
>olume air D / =iter
19
>iskositas ,O- D <,@1@#/.1<
(#
+a.s
Diameter silinder D 1A,/ cm D <,1A/ m
.inggi silinder D "#cm D <,"#m
a.- +ersamaan graik dt5d& terhadap &olume1 y D (#.1<
;
H P %B@#@
b.- .ahanan medium ,Im-
((Q Keterangan
A D =uas permukaan silinder
2 D Jntersep
R+ D +ressure drop
O D >iskositas
dari data yang diperoleh 1
Jntersep diperoleh dari persamaan graik dt5d& terhadap &olume,
yaitu 2D %B@#@
A D "Sr
"
P "Srt
D ".#,1%. ,@,"/.1<
("
-
"
P ".#,1%.,@,"/.1<
("
-.,"#.1<
("
-
D <,<%"; P <,11B1A
D <,1A1@A m
"
R+ D "< psia D 1,#@.1<
/
+a
O D <,@1@#/.1<
(#
+a.s
20
D 1#A<#1;,</5m
c- Konsentrasi cake yang terakumulasi
DQ Keterangan 1
2s D konsentrasi cake
2H D konsentrasi bahan
D densitas iltrat
1 6 m2H D diasumsikan 1
'assa slurry D slurry . >olume slurry
D 1,<<<B1 gr5ml . /<<< ml
D /<<%,// gram
2H D
D
D <,<<BBB1 gram solid5gram slurry
2s D . 2H
D <,BB;1//gr5ml . <,<<BBB1
D BB,A# . 1<
(%
gram solid5 ml
21
". +erhitungan untuk data konsentrasi slurry ;< gram 2a28#5/ liter air
Data yang diukur
.ekanan ,+- D "< psia D 1,#@.1<
/
+a
.emperatur ,.- D "BN 2
Densitas slurry D 1,<<#""
Densitas iltrat D <,BB;/%
'assa 2a28 D ;< gram
>olume air D / =iter
>iskositas ,O- D <,@1@#/.1<
(#
+a.s
Diameter silinder D 1A,/ cm D <,1A/ m
.inggi silinder D "#cm D <,"#m
a- +ersamaan graik dt5d& terhadap &olume 1 y D ;.1<
;
H P /%1<<
b- .ahanan medium ,Im-
((Q Keterangan
A D =uas permukaan silinder
2 D Jntersep
R+ D +ressure drop
O D >iskositas
dari data yang diperoleh 1
Jntersep diperoleh dari persamaan graik dt5d& terhadap &olume,
yaitu 2D /%1<<
22
A D "Sr
"
P "Srt
D ".#,1%. ,@,"/.1<
("
-
"
P ".#,1%.,@,"/.1<
("
-.,"#.1<
("
-
D <,<%"; P <,11B1A
D <,1A1@A m
"
R+ D "< psia D 1,#@.1<
/
+a
O D <,@1@#/.1<
(#
+a.s
D 1%;AA%;,#B5m
c- Konsentrasi cake yang terakumulasi
DQ Keterangan 1
2s D konsentrasi cake
2H D konsentrasi bahan
D densitas iltrat
1 6 m2H D diasumsikan 1
'assa slurry D slurry . >olume slurry
D 1,<<#"" gr5ml . /<<< ml
D /<1A,1 gram
2H D
23
D
D <,<1#B// gram solid5gram slurry
2s D . 2H
D <,BB;1//gr5ml . <,<1#B//
D <,<1#B"1
24

Anda mungkin juga menyukai