Anda di halaman 1dari 9

Pra

Sejarah
Pada Zaman ini manusia masih sangat rendah per-
adabannya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
mereka masuk ke hutan untuk berburu dan meng-
hampiri sungai untuk mencari ikan. Belum mengenal
pertanian dan peternakan. Alat yang dipergunak-
an untuk berburu dan menebang kayu terdiri dari
ujung panah dan kapak batu yang sangat kasar
bentuknya.
Pada zaman ini, manusia menggunakan
batu-batu besar sebagai bangunan yang
berhubungan dengan kepercayaan dan
upacara pemakaman. Oleh karena itu
zaman ini yang disebut Zaman Batu Besar
atau megalithicum.
Ketika peradaban
mulai lebih maju,
mereka dapat
memadukan tembaga dengan timah, se-
hangga memperoleh logam keras yang
disebut perunggu. Karena lebih keras
daripada tembaga, perunggu dapat
dipergunakan utnuk memotong barang-
barang yang keras, sehingga alat batu
ditinggalkan.
Sejak tahun 1000 SM, manusia Eropa
menginjak zaman besi dibagi men-
jadi 2 bagian:
Zaman Hallstatt (1000 SM 500 SM)
Zaman La Tene (500 SM 0)
Pada zaman Hallstatt kebudayaan
mereka sudah meningkat sehingga
dapat menghasilkan penemuan baru
berupa alat bantu.
Menginjak zaman Neolithicum, kebudayaan
mereka sudah lebih maju seperti dibuktikan
oleh alat batu yang telah dipoles sehingga
mengkilap, sudah menetap, mulai bercocok
tanam dan membentuk kelompok menyerupai
dusun. Mulai mengangkat seseorang sebagai
seorang pemimpin dan melakukan sistem barter
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Masyarakatnya masih berburu
dan pengumpul makanan serta
hidupnya masih berpindah-pin-
dah, tetapi mereka mulai men-
genal perahu, alat ski, perkakas
batu untuk memotong, gerabah,
tombak tulang dan jala.
Prasejarah atau nirleka
(nir: tidak ada, leka: tu-
lisan) adalah istilah yang
digunakan untuk merujuk
kepada masa di mana
catatan sejarah yang
tertulis belum tersedia.
Zaman prasejarah dapat
dikatakan bermula pada
saat terbentuknya alam
semesta. Batas antara za-
man prasejarah dengan
zaman sejarah adalah
mulai adanya tulisan.
Zaman Batu Tua (Palaeolithicum)
Zaman Batu Tengah
(Mesolithicum)
Zaman Batu Muda (Neolithicum)
Zaman Batu Besar (Megalithikum)
Zaman Perunggu
(Bronze Age)
Zaman Besi (Iron Age)
Patung Venus.
Patung yang
melambangkan
kesuburan dan
dipakai sebagai
jimat.
Kapak batu
yang digunakan
sebagai alat
berburu
Tahap evolusi
kepala kampak
selama masa
perunggu.
Stonehenge pada
masa Megalithikum.
Lukisan purba
di gua Lascaux.
Lukisan ini dibuat
sebelum men-
jalani perburuan,
untuk menyedot
kekuatan bina-
tang.
Mesir Kuno
Mesir kuno yang dipelihara yang kaya
warisan budaya lengkap dengan perayaan
festival dan diiringi oleh musik dan tari.
Anubis adalah dewa Mesir kuno yang
terkait dengan hal membuat mumi
dan pengebumian ritual; di sini, dia
hadir ke mummy.
Sphinx adalah patung kepala
manusia berbadan singa yang
dijadikan sebagai penjaga
pyramid di Mesir.
Raja Tutankhamun memerintah
pada tahun 1333-1324 SM.
Peradaban Mesir Kuno didasari atas kontrol kes-
eimbangan yang baik antara sumber daya alam
dan manusia, ditandai terutama oleh
* irigasi teratur terhadap Lembah Nil;
* eksploitasi mineral dari lembah dan wilayah
gurun di sekitarnya;
* perkembangan awal sistem tulisan dan litera-
tur independen;
* organisasi proyek kolektif;
* perdagangan dengan wilayah Afrika timur
dan tengah serta Mediterania timur; serta
* aktivitas militer yang menunjukkan karakteris-
tik kuat hegemoni kerajaan dan dominasi wilayah
terhadap kebudayaan tetangga pada beberapa
periode berbeda.
Huruf yang diciptakan
Bangsa Mesir Kuno disebut
Hieroglyph.
Pyramid adalah
makam yang
dibuat untuk para
Raja atau Firaun
Mesir. Pyramid
terbesar terdapat
di komplek Pyra-
mid Giza.
Sistem pemerintahan
dipimpin oleh seorang
raja yang disebut
Firaun (pharao) dan
dipilih secara turun-
temurun.
Mereka mempunyai kepercayaan bahwa ma-
nusia memiliki roh dan setelah manusia mening-
gal, akan menjelma menjadi penghuni kerajaan
Osiris di alam akhirat. Menurut kepercayaan
bangsa Mesir, roh dapat disempurnakan
dalam alam akhirat. Jika jasad manusia tetap
dipelihara dengan baik seperti dibuatkan
patungnya, dilukiskan atau nama sang jenazah
tertera pada peti matinya.
Badan mayat direndam dalam air garam selama beberapa hari supaya
2. Meletakkan lukisan yang melambangkan sang jenazah dan
disertakan dalam kuburannya.
3. Menuliskan nama jenazah di atas kertas papyrus dan
diletakkan di dalam dan di luar peti dan ditempel di dinding
kuburan.
4. Merawat kuburan agar kuburan dapat terjaga dengan utuh.
Cara merawat jasad jen-
azah:
1. Dibalsem. Mayat dibedah,
dikeluarkan otak, dada dan
isi perutnya. Kemudian pada
bagian ini dibubuhi rempah-
rempah dan dimasukka
dalam geleta.
tidak rusak. Kemudian rongga perut dan rongga dada mayat
diisi dengan sebangsa damar dan dada dijahit. Selanjutnya
seluruh tubuh dibalut dengan kain putih, yang dikenal dengan
sebutan mumi (mummy).
Mesopotamia
Akkadians adalah
suku pertama yang
yang menyerang
Sumerian. Lempen-
gan tembaga ini
adalah gambar
salah satu pemerin-
tah Akkadians.
Ukiran singa bersayap dan
berkepala manusia ini dibuat pada
benteng kota yang melambangkan
kekuatan raja Assyrian.
Patung Dewa Gudea.
Ziggurat adalah
kuil untuk me-
nyembah pada
masa Mesopo-
tamia.
Patung Abu temple di Tell
Asmar (2700-2600 BC) ini
melambangkan dewa-
dewi.
The Ishtar Gate
Summerian
Akkadian
Assyrian
Neo Babylonia
Babylonia
Sumerians adalah bangsa pertama yang menempati lembah sungai Tigris-Euphrates
yang dianggap Mesopotamia (secara harfah bermaksud negeri di antara dua sungai).
Masing-masing kota - negara bagian mempunyainya ziggurat sendiri, yang berisi kantor
pemerintah serta kuil. Kuil terletak di panggung yang paling tinggi. Sejak Mesopotamia
tidak mempunyai rintangan geografs, Mesopotamia bersedia menerima serangan dari
peradaban yang sedang berkembang lainnya. Dengan begitu, sejarahnya adalah satu
yang ada serbuan terus-menerus. Dengan masing-masing pengasa berikut, pengaruh artis-
tik yang baru tercerna.
Daerah kuno di Mesopotamia, setengah barat laut daerah ini,
sampai kenaikan Babylonia pada abad ke18. Daerah lain di
sebelah selatan Mesopotamia adalah Bangsa Sumer. Banyak
peperangan di antara kedua daerah, tetapi kedua pihak juga
mesti membela sendiri melawan musuh dari tetangga.
Hammurabi memerintah Mesopotamia antara 1792 dan 1750
B.C.E. undang-undang adalah peraturan pertama yang ditulis
mengadakan menguasai hak-hak milik, transaksi keuangan,
dan hal rumah tangga.
Ketika Assyrians menaklukkan orang Babilonia di
ke-9 abad B.C.E., mereka mendirikan benteng un-
tuk melindungi kuil dan istana mereka dari serbuan
lebih lanjut. Di tembok batu besar terdapat ukiran
depiting dewata bersayap, yaitu emblematic
kekuasaan raja mereka.
Sejak orang Babylonia mempunyai
pemerintahan kedua, kerajaan yang
lebih baru dikenal sebagai Neo- orang
Babilonia. Keinginan untuk meminimalis
adanya penyerbu mendesak mereka
untuk membuat benteng mereka sendiri.
Pintu Ishtar memberi kesan baik pada
pengunjung sekaligus melindungi kota.
Pada masa Neo Babylo-
nia lahir ilmu astronomi,
matematika, seni dan
ilmu perdagangan
(bisnis).
Ciri khas bangunan pada masa ini
memiliki kesamaan terhadap bangu-
nan Mesir, yaitu mempunyai bangunan
penjaga
Kreta &
Mycenea
Fresco bergambar lumba -
lumba yang terdapat pada
dinding kerajaan Knossos.
Athens Bull Jumping
(Toreador Fresco)
lukisan dinding dari
kompleks istana,
Knossos, Kreta.
Topeng Kematian
Agamemnon.
Terbuat dari emas
dan dipakaikan
kepada mer-
eka yang sudah
meninggal sebagai
tradisi orang
Mycenea.
Guji bergambar gurita.
ini menunjukkan betapa
pentingnya laut terhadap
kehidupan masyarakat
Mycenea.
Pintu Utara Kerajaan Knossos
Snake Goddess
menggambarkan
sejumlah patung
kecil seorang
wanita yang
memegang seekor
ular di masing-
masing tangan
yang ditemukan
selama penggalian
tempat arkeologis
Minoan di Crete
yang berkencan
dari sekitar 1600
BCE.
Athens Bull Jumping
(Toreador Fresco)
lukisan dinding dari
kompleks istana,
Knossos, Kreta.
Fresco
Nelayan
Muda dan
Tangkapan-
nya.
Lokasi Crete yang strategis menyebab-
kan posisinya memiliki peranan pent-
ing pada bidang perdagangan, selain
masyarakatnya bercocok tanam dan
nelayan.
Hasil karya yang ditemukan banyak
berupa periuk-belanga (pottery). Ilus-
trasinya berbentuk spiral.
Pada kebudayaan Crete tidak banyak
ditemukan banyak kuil atau tempat
persembahan begitu pula patung dewa-
dewa. Istana lebih mendominasi pening-
galan bangunan dibandingkan kuil.
Bangsa Minoan memiliki istana sebagai salah satu
peninggalannya. Istana ini memiliki sebuah ruan-
gan tengah yang besar dan rentetan kamar untuk
menyimpan hasil bumi. Siapa pun yang menjadi
penjaga, ia harus mencatat barang - barang itu di
atas kepingan tanah liat.
Pada masa 1400 SM, kekuatan dari negara bagian
Mycenae berlokasi di dataran Yunan, yang semula
memiliki kekuatan yang seimbang lama kelamaan
kekuatan Myceneae melebihi kekuatan Crete di
berbagai bidang
Di kota Cnossus baik tata kehidupan
sehari-hari maupun hasil karya seni
mulai dipengaruhi Myceneae.
Yunani Kuno
Gaya tiang Corynthia
jarang dipakai di
dunia Yunani, tetapi
sering terlihat di kuil
Roma. puncaknya
sangat rumit dan
dihias dengan daun
acanthus.
Patung discobolos (pelempar
cakram) merupakan contoh
terbaik gerakan yang luwes
dari sebuah patung. Ini
adalah salah satu patung
klasik Yunani yang paling
terkenal dari zaman ini.
Kuil Parthenon melambangkan
asas yang mengangkat arsi-
tektur Yunani sampai kesem-
purnaan, keselarasan, bagian,
keanggunan, keanggunan.
Kore adalah
patung wanita
yang diciptakan
selama periode
Archaic (600-
480 B.C.E)
Kouros adalah patung
laki - laki sebagai pa-
sangan dari Kore yang
juga diciptakan selama
periode Archaic.
Gaya tiang Doria
agak kokoh dan
puncaknya polos.
Gaya ini dipakai
di Yunani daratan
danSelatan Itali
juga Sicily.
Gaya tiang Ionia
lebih tipis dan lebih
anggun. puncaknya
dihiasi dengan
bentuk yang seperti
gulungan (volute).
Gaya ini ditemukan
di Yunani timur.
Suku Yunani asli datang ke wilayah Yunani sekitar tahun 2000
SM. Suku yang paling penting datang sekitar tahun 1000
SM dan mereka inilah yang menciptakan kebudayaan yangs
sekarang dikenal sebagai kebudayaan Yunani.
Dari beberapa suku yang datang yang paling menonjol
adalah bangsa Doria yang tinggal di daratan dan bangsa
Ionia yang tinggal disekitar Yunani.
Setelah berkembang selama 75 tahun maka
hasil karya patungnya mulai memperlihatkan
perubahan dalam volume maupun sikap patung.
Walaupun masih kaku tapi sudah memperlihat-
kan otot dan bentuk badan seperti sekarang
dan bersifat naturalisme.
Dalam bidang seni dibuktikan dari peningga-
lan benda kermaik yang diberi hiasan. Pada
mulanya hiasan-hiasan ini bermotif persegi/ling-
karan. Kemudian berkembang menjadi bentuk
manusia dan binatang. Tetapi sifat kaku dari
hiasan tersebut masih terasa karena itu hiasan
tersebut dikenal dengan gaya geometris.
Bangsa Yunani menganut kepercayaan banyak dewa dengan
satu dewa agung yaitu dewa Zeus. Untuk memuja dewanya,
bangsa Yunani membangun kuil yang megah.
Bangsa Yunani menganut kepercayaan banyak dewa dengan
satu dewa agung yaitu dewa Zeus. Untuk memuja dewanya,
bangsa Yunani membangun kuil yang megah.
Perkembangan kebudayaan yunani melalui beberapa tahapan:
Tahap Archais: Tahap permulaan
Tahap Classic: Tahap puncak
Tahap Hellenis: Tahap penghalusan
Romawi
Kuno
Kaisar Augustus,
kaisar pertama
sekaligus pendiri
Kekaisaran Romawi.
Julius Caesar,
pencetus Kekaisa-
ran Romawi
Aqueduct mem-
bentangi lembah
sungai Gard dekat
Nimes, Perancis.
Dibangun sekitar
2000 tahun yang
lalu. Aqueduct
ini membawa air
kepada Nimes dari
sumber air hampir
50km jauhnya.
Colosseum, merupakan
arena pertarungan
manusia dengan
binatang
Primavera
Cikal Bakal bangsa Romawi yang terkenal ini sesungguh-
nya mengadaptasi 2 budaya dari 2 bangsa yaitu bangsa
Etrusca dan bangsa Yunani
Romawi mengimport tiap-tiap awal budaya periode
Archais, Classic dan Hellenis. Produksi karya mereka dari
masa Republik hingga akhir kekaisaran masih tergantung
dengan seniman Yunani.
Roma memiliki toleransi yang tinggi pada bangsa pen-
datang dan kebudayaan yang dibawanya. Sehingga
tidak saja Yunani yang mempengaruhi hasil karya Romawi
namun juga datang dari daerah lain seperti Mesir, Etrus-
can dan Near East.
seni bangunan Romawi telah
menjadi salah satu karya
yang sangat mencerminkan
situasi kemasyarakatan
dan individu dari bangsa
Romawi, walaupun elemen
hiasnya diambil dari Eter-
usca dan Yunani.
Dari peninggalan
sastra, puisi dan flosof
atau catatan jurnal
hingga catatan bangu-
nan monumental yang
terbentang dari Inggris
hingga Persia dan dari
Spanyol hingga Ruma-
nia tertulis rapih.
Pada abad 7 dan 6 SM mencapai masa kejayaannya.
Bangsa Etrusca menandingi Yunani. Mereka mendominasi
bagian barat Mediterania, memproteksi wilayah perda-
gangan dan saling bersaing dengan Yunani dan Funisia
(Phoenicians) dan wilayahnya diperluas hingga Selatan
Naples dan bukit Po di Utara.
Tapi kelemahan dari pemerintahan Etrusca yang hampir
sama terjadi dengan Yunani adalah seluruh bangsanya
berdiri sendiri-tidak bersatu. Sehingga lambat laun kota-
kota di Etrusca kehilangan kemerdekaan sekitar abad 5
dan 4 SM.
Seni Nasrani
St. John on Patmos
Bosch, Hieronymus
Notredam Cathedral
Virgin and Child
by Giovanni Pisano Biara
Lisbon,
Portu-
gal.
Pintu Gerbang Emas
Gereja Vithus.
Paint Glass Gereja
St. Vithus.
Madonna from
the Annunciation,
Simone Martini,
Gothic Art adalah gaya seni yang dihasilkan di Eropa
Utara dari setengah umur sampai memulai Renaisans.
Biasanya berakar di ketaatan agama, khususnya diketa-
hui untuk bentuk lengkung khas gerejanya, kaca bergam-
barnya, dan naskah dihiasi gambar-gambar cemerlang.
Pada abad ke-14, dibandingkan Renaisans, Gothic Art
berkembang menjadi gaya yang lebih sekuler dikenal
sebagai International Gothic. Seorang di antara seniman
luar biasa periode ini adalah Simone Martini. Walaupun
digantikan oleh seni Renaisans, ada Gothic Revival pada
abad ke18 dan ke-19, sebagian besar mengambil pen-
garuh dari nostalgia dan romanticism.
Kekaisaran Byzantin dimulai sejak ibukota dari kekaisaran Roma dip-
indah dari kota Roma ke Constantinopel tahun 324. Masa keemasan
terjadi pada masa pemerintahan kaisar Justinian 526-547. Yustinianus
sangat memperhatikan kemajuan perkembangan kesenian. Constanti-
nopel tidak saja menjadi ibukota kerajaan juga menjadi pusat kesenian
pada masa itu.
Romanesque adalah suatu gaya seni yang muncul
di seluruh Eropa di saat bersamaan terlepas dari
kekuasaan yang ada di daerah atau di negara
tersebut. Faktor yang mendorong perkembangan
ini adalah:
GOTHICK
Byzantium
Romanesque
Kuatnya rasa keagamaan pada abad 11.
Kerajaan yang dikuasai Islam telah bebas.
Perniagaan berkembang lagi dan muncul kelas baru yaitu
kelas menengah yang terdiri dari pengerajin dan pedagang.
Renaissance
Patung David, oleh Donatello,
menggambarkan David muda
yang berdiri telanjang (patung
perunggu berskala besar pertama
di renaisans) dan memegang ped-
ang Goliath, di atas tubuh raksasa
yang mati.
The Last Supper (Penjamuan Terakhir), karya
Leonardo da Vinci ini dibuat di belakang tem-
bok aula makan di biara Dominika Sta Maria
delle Grazie di Itali. Sebab lukisan dipasang
ke luar jalan adalah karena Leonardo mencoba
memperpanjang kamar, agar menyerupai
Yesus dan apostlenya yang sedang berada di
aula makan. Lukisan ini menjadi karya terkenal
seketika.
Lukisan The Birth of Venus
karya Botticelli
Piet karya Michellan-
gelo oleh Michelan-
gelo adalah seni pahat
marmer di Basilika
St Peter di Roma. Ini
adalah karya perta-
manya yang dibuat
menggunakan bahan
marmer. Patung ini
ditugaskan oleh Car-
dinal Perancis Jean De
Billheres, ymerupakan
seorang wakil Roma.
Dianggap menjadi karya
Leonardo da Vinci yang
paling misterius dan sukar,
Mona Lisa adalah lukisan di
atas kayu menggunakan cat
minyak dari masa Renaisans
Itali, ia merupakan icon
kebudayaan barat.
Era Renaisans muncul di
Itali dan lambat laun
menyebar ke Belanda,
Jerman, Spanyol, Peran-
cis, dan bagian Eropa
lain. Era yang meng-
hasilkan beberapa icon
peradaban, termasuk
Mona Lisa Leonardo da
Vinci, penjamuan terakhir,
Michelangelo, Pieta, dan
David.
Ditandai sebagai salah
satu momen yang paling
luar biasa dalam sejarah,
ledakan daya cipta meng-
hasilkan revolusi artistik
yang paling berpengaruh
yang pernah terjadi.
Periode ini menghasil-
kan jumlah besar artis
terkemuka, di antara
mereka Donato Bra-
mante, Donatello, Sandro
Botticelli, Raphael, Titian,
dan Tintoretto, meng-
hasilkan karya - karya
dengan jumlah luar biasa
yang mendorong manusia
ke puncak yang baru.
Daftar Pustaka
http://www.sp.binusmaya.binus.ac.id
Buku Berilustrasi
Inadyuta Laksmi 1100028031 12PBU
http://www.wikipedia.com
http://www.ancientgreece.com
http://www.historyforkids.org
http://www.uwm.edu
http://renaissanceandart.blogspot.com
http://simoni1.blogspot.com
http://www.artcyclopedia.com
http://www.artlex.com
http://www.1adventure.com
http://www.dot-domesday.me.uk
http://www.answers.com
http://faculty.evansville.edu
http://www.google.com
http://www.yahoo.com
Sejarah Seni
Rupa Barat

Anda mungkin juga menyukai