Sumber : http://wedding.lintas.me/go/blog.my-weddingbelle.

com/persiapan-pernikahan-
penyebab-stres-menjelang-pernikahan/
Persiapan Pernikahan : Penyebab Stres Menjelang Pernikahan

Pernikahan
Meski sebenarnya pernikahan adalah hal membahagiakan, namun tantangan untuk memulai
kehidupan baru berdua juga akan menimbulkan tekanan tersendiri pada pasangan. Rasa kaget
dan syok menghadapi kehidupan yang baru seringkali membuat serangan stres pada pengantin
baru. Mereka tak siap menghadapi masa penyesuaian terhadap satu sama lain dalam waktu
singkat. Pernikahan bisa membuat orabng menjadi stres dengan tingkat 50.

Persiapan pernikahan kali ini anda akan diajak mendeteksi penyebab stres menjelang
pernikahan. Memang stres menjelang pernikahan bukanlah hal yang aneh, karena wajar setiap
calon pengantin pasti mengalami fase ini. Stres bisa muncul baik dari dalam diri sendiri ataupun
orang-orang sekitar.

Berikut ini beberapa daftar orang yang mungkin menjadi penyebab stres para calon pengantin :

Vendor Pernikahan
Berbagai vendor pernikahan, mulai dari make-up, dekorasi, sampai makanan, semua mampu
membuat Anda stres. Berbagai tawaran dan tuntutan dari para vendor ini dapat menambah beban
pikiran Anda dalam memutuskan mana yang harus dipilih. Untuk mengatasi masalah ini, buatlah
jadwal untuk bertemu dengan semua vendor namun tidak secara bersamaan. Misalnya, untuk
vendor pakaian dan make-up, buatlah janji pertemuan empat bulan sebelum hari H, lalu vendor
katering, dua bulan sebelum hari H.

Opini Keluarga dan Kerabat
Merencanakan pernikahan tentu membutuhkan berbagai masukan, terlebih dari seseorang yang
berpengalaman. Namun, terkadangan banyaknya masukan-masukan itu dapat memicu stres sang
calon pengantin sendiri. Dan cara untuk mencegah timbulnya stres dari adanya berbagai
masukan ini, Anda dan pasangan harus menentukan dan menguatkan niat mengenai tema apa
yang akan diambil untuk pesta pernikahan. Setelah menentukan tema, maka Anda bisa meminta
masukan, opini, saran dari yang lain.

Kisah Perceraian
Anda pasti akan mendengar berbagai kisah kehidupan pernikahan yang diceritakan baik oleh
teman ataupun saudara. Sisi baik dan sisi buruk, termasuk perceraian. Namun jangan termakan
cerita mereka karena setiap orang memiliki kisah dan jalan hidup masing-masing. Belum tentu
Anda akan mengalami kehidupan sama seperti teman atau saudara Anda. Oleh karena itu
jalanilah kehidupan Anda dengan cara Anda sendiri, dan berusahalah untuk tidak mengulangi
kesalahan yang sama seperti pasangan-pasangan yang bercerai.

Orangtua
Mendekati hari pernikahan, konflik memang sepertinya selalu bermunculan, baik itu dari
pasangan sampai orangtua. Tidak sedikit para calon pengantin yang bersitegang dengan
orangtuanya menjelang hari pernikahan. Satu hal yang perlu Anda ingat,orangtua juga sama
stresnya dengan Anda. Mereka membayangkan akan kehilangan putri/putra kecilnya,dan tidak
menjadi tanggungjawab mereka lagi. Dibutuhkan banyak kesabaran dan pengertian di masa ini,
untuk itu cobalah berbicara dari hati ke hati jika hubungan Anda dan orangtua mulai tegang.

Pasangan
Yuph, pasangan bisa membuat Anda stres menjelang pernikahan, dan begitupun dengan dengan
pasangan Anda. Memutuskan untuk berkomitmen, saling menjaga, saling menyayangi, dan
menjadi teman seumur hidup, tidak lupa memikirkan Apakah dia orang yang tepat untuk
saya?. Semua hal itu dapat menambah beban pikiran. Untuk mengatasi masalah itu, cobalah
membatasi pertemuan Anda dengannya menjelang pernikahan. Misalnya, seminggu sebelum hari
H tidak boleh bertemu, atau istilahnya dipingit. Hal ini dapat membuat Anda menyadari betapa
rindunya Anda dengan pasangan dan senyum bahagia saat kembali dipertemukan di hari
pernikahan.
































Sumber : http://rainboworganizer.multiply.com/journal/item/11

Mencegah stres di hari pernikahan

Hari pernikahan memang merupakan hari yang spesial. Tapi terkadang rasa stres dan
kewalahan dengan segala urusan yang berhubungan dengan pernikahan itu tidak bisa
dihindari. Nah, tips berikut dapat membantu anda mengurangi stres pada hari pernikahan
anda.

1. Cobalah memakan makanan yang sehat saat sarapan. Sarapan yang sehat dan bernutrisi
akan membuat anda memiliki awal yang baik untuk memulai hari pernikahan anda. Lanjutkan
dengan makanan yang ringan untuk selebihnya. Buah-buahan kering, salad, low-fat yogurt,
dan roti berserar tinggi adalah menu yang baik untuk anda santap seharian itu.
Jus buah yang tidak mengandung gula juga dapat membantu anda meredakan ketegangan
karena stres.

2. Pastikan anda selalu membawa beberapa botol air putih setiap waktu. Menghirup sedikit
air putih dengan sering selama seharian lebih baik daripada anda meminum sebotol air putih
dengan rakus selama 10 menit, kecuali jika anda ingin bolak-balik ke restroom. Air putih
penting untuk melancarkan pencernaan dan menyerap vitamin dan mineral. Kopi, teh, dan
soda hanya akan membuat tubuh anda kekurangan cairan.

3. Tertawa! Carilah segala sesuatu selama sehari itu yang dapat membuat anda tertawa.
Tertawa dipercaya dapat mengurangi hormon stres yang dapat menyempitkan pembuluh
darah dan menekan aktivitas kekebalan.

4. Jadilah orang yang sangat teratur. Semakin banyak yang anda habiskan untuk mengatur
segala sesuatu dengan semua orang menjelang hari pernikahan (misal catering, EO,
fotografer, dsb) semakin sedikit stres yang akan anda hadapi pada hari pernikahan anda.
Jangan sisakan pekerjaan, selesaikan sampai tuntas paling tidak seminggu sebelum hari
pernikahan anda.

5. Jika anda berencana berbulan madu setelah resepsi anda, jangan lupa untuk menyiapkan
barang bawaan anda (juga barang-barang penting lainnya seperti passport, tiket, dsb) sudah
tersiapkan dan ditaruh ditempat yang aman dan mudah dijangkau.

6. Beristirahatlah dengan sebaik-baiknya dimalam sebelum hari permikahan anda. Agar tidur
anda nyenyak lakukan hal berikut:
- Menonton TV di tempat tidur
- Minimalkan suara, lampu, dan suhu di ruangan anda
- Jangan minum minuman yang mengandung kafein 4 jam sebelum anda tidur
- Jangan makan, olah raga, atau minum minuman alkohol sebelum anda tidur.

7. Bagikan tugas ke sebanyak mungkin orang yang mau membantu anda. Semakin sedikit hal
yang anda lakukan, semakin sedikit stres yang akan menghadang anda.

8. Tetap miliki sudut pandang yang positif pada hari pernikahan anda. Walaupun hari
pernikahan itu penting, kebahagiaan anda dimasa akan datang tidak hanya ditentukan dari
satu hari itu saja.

9. Riset menunjukan bahwa musik memberikan dampak yang besar pada tubuh dan jiwa
anda. Musik dapat mengeluarkan pikiran positif yang dapat membantu anda mencegah stres
yang bisa merusak tubuh anda. Mintalah agar musik yang diputar pada hari pernikahan anda
adalah musik yang paling berkesan bagi anda.

10. Mengertilah bahwa anda tidak bisa mengontrol semuanya. Salah penyebutan nama,
pengisi acara datang terlambat, keadaan alam yang tidak bisa berkompromi, kendaraan
mogok, dan lain-lain, semua bisa terjadi. Maklumilah semua itu, cobalah menerima bahwa
anda tidak bisa mengontrol semuanya dengan sabar dan kerendahan hati.
1. Setiap perjanjian apapun yang Anda lakukan dengan para vendor, lakukanlah secara tertulis
sesuai standar kontrak. Mintalah untuk deskripsikan dengan jelas apa yang Anda inginkan dan
apa yang Anda tidak inginkan saat melakukan pemesanan. Jangan menunggu sampai pada
hari pernikahan Anda untuk melakukan perubahan yang besar.
2. Saat memesan catering, pilihlah catering yang profesional dan sesuai dengan jenis menu
makanan yang Anda inginkan. Pesanlah makanan dan minuman sesuai jumlah undangan Anda.
Berikanlah daftar makanan yang Anda pesan kepada seseorang dari pihak keluarga untuk
mengontrolnya pada hari pernikahan.
3. Menjelang hari pernikahan, bagi anda yang sudah di bantu oleh Wedding Organizer isi
waktu anda dengan kegiatan ringan yang dapat mengurangi tingkat stress pada tubuh dan fikiran.
Melakukan hobi olahraga renang, bulutangkis, atau spa dan totok wajah bisa menjadi alternativ
pilihan kegiatan yang baik.
4. Belajarlah untuk mendelegasikan setiap hal yang berhubungan dengan pernikahan Anda.
Mintalah seseorang dari pihak keluarga untuk mengatur pembayaran kepada para vendor. Dan
juga mintalah saudara-saudara Anda untuk mengkoordinir penerima tamu, mengkoordinir
angpao dan souvenir, melakukan double checking dengan pihak catering, atau tugas-tugas kecil
lainnya. Sebaiknya meminta bantuan Professional Wedding Organizer untuk mengatur setiap
hal dalam resepsi pernikahan Anda agar berjalan sesuai rencana.
5. Bagi Anda pengantin wanita bawalah selalu extra panty, clear nail polish, tissue basah, tissue,
cotton bud, obat-obatan, spot remover, band-aids, sewing kit, peniti, double tape, kayu putih /
minyak angin, minyak wangi / body spray, dan peralatan make up standar seperti bedak dan
blush on. Dan untuk pengantin pria, bawalah mouthwash, breath mints, shaver, dan cologne.
6. Taruhlah cincin yang palsu pada bantal cincin, sehingga terhindar dari kehilangan cincin
kawin Anda. Mintalah orang tua untuk menyimpan cincin kawin Anda. Dan berikan bantal
cincin kepada anak-anak yang bertugas membawa cincin 2 menit sebelum acara. Minimal titipak
pada salah satu Wedding Organizer anda.
7. Belajarlah untuk berjalan dan berputar saat menggunakan gaun pengantin Anda. Dan sebelum
hari pernikahan, pastikan sudah sesuai dengan ukuran tubuh Anda. Carilah jalan termudah saat
Anda berjalan. Cobalah untuk menyatu dengan gaun pengantin Anda agar Anda dapat merasa
nyaman saat Anda melakukan berbagai aktivitas. Saat makan, minum, make up atau re-touch
make up, selalu sediakan serbet agar gaun pengantin atau jas pengantin Anda dan pasangan Anda
tidak ternodai. Apabila Anda ingin minum, gunakan sedotan dan berhati-hatilah
8. Seminggu sebelum acara pernikahan, kontak setiap vendor-vendor Anda dan pastikan
semuanya berjalan sesuai rencana. Adakan technical meeting untuk memastikan para vendor
mengenai waktu dan lokasi sesuai rencana yang sudah dibuat. Pastikan juga mereka mengetahui
arah perjalanan ke setiap tempat yang Anda dan pasangan Anda akan kunjungi. Bawalah daftar
telepon para vendor Anda sehingga saat mereka tidak datang tepat waktu, Anda dapat
menghubungi mereka dengan segera. Pernikahan dengan bantuan Wedding Planner / Wedding
Organizer cukup dengan menghubungi Wedding Organizer yang sudah anda percayakan untuk
mengatur semua jalannya acara sesuai dengan yang anda sepakati sebelumnya.
9. Biasanya pada hari pernikahan para mempelai sering merasakan penyakit khawatir tiba-tiba
seperti sakit perut, mual-mual, pusing, dll. Makanlah terlebih dahulu sebelum resepsi
pernikahan tetapi jangan terlalu kenyang.















Sumber : http://forum.indowebster.com//showthread.php?t=20977

10 tips hilangkan stres di hari pernikahan

Hari pernikahan memang merupakan hari yang spesial. Tapi terkadang rasa stres dan kewalahan
dengan segala urusan yang berhubungan dengan pernikahan itu tidak bisa dihindari. Nah, tips
berikut dapat membantu anda mengurangi stres pada hari pernikahan anda.

1. Cobalah memakan makanan yang sehat saat sarapan. Sarapan yang sehat dan bernutrisi akan
membuat anda memiliki awal yang baik untuk memulai hari pernikahan anda. Lanjutkan dengan
makanan yang ringan untuk selebihnya. Buah-buahan kering, salad, low-fat yogurt, dan roti
berserar tinggi adalah menu yang baik untuk anda santap seharian itu.
Jus buah yang tidak mengandung gula juga dapat membantu anda meredakan ketegangan karena
stres.

2. Pastikan anda selalu membawa beberapa botol air putih setiap waktu. Menghirup sedikit air
putih dengan sering selama seharian lebih baik daripada anda meminum sebotol air putih dengan
rakus selama 10 menit, kecuali jika anda ingin bolak-balik ke restroom. Air putih penting untuk
melancarkan pencernaan dan menyerap vitamin dan mineral. Kopi, teh, dan soda hanya akan
membuat tubuh anda kekurangan cairan.

3. Tertawa! Carilah segala sesuatu selama sehari itu yang dapat membuat anda tertawa. Tertawa
dipercaya dapat mengurangi hormon stres yang dapat menyempitkan pembuluh darah dan
menekan aktivitas kekebalan.

4. Jadilah orang yang sangat teratur. Semakin banyak yang anda habiskan untuk mengatur segala
sesuatu dengan semua orang menjelang hari pernikahan (misal catering, EO, fotografer, dsb)
semakin sedikit stres yang akan anda hadapi pada hari pernikahan anda. Jangan sisakan
pekerjaan, selesaikan sampai tuntas paling tidak seminggu sebelum hari
pernikahan anda.

5. Jika anda berencana berbulan madu setelah resepsi anda, jangan lupa untuk menyiapkan
barang bawaan anda (juga barang-barang penting lainnya seperti passport, tiket, dsb) sudah
tersiapkan dan ditaruh ditempat yang aman dan mudah dijangkau.

6. Beristirahatlah dengan sebaik-baiknya dimalam sebelum hari permikahan anda. Agar tidur
anda nyenyak lakukan hal berikut:
- Menonton TV di tempat tidur
- Minimalkan suara, lampu, dan suhu di ruangan anda
- Jangan minum minuman yang mengandung kafein 4 jam sebelum anda tidur
- Jangan makan, olah raga, atau minum minuman alkohol sebelum anda tidur.

7. Bagikan tugas ke sebanyak mungkin orang yang mau membantu anda. Semakin sedikit hal
yang anda lakukan, semakin sedikit stres yang akan menghadang anda.

8. Tetap miliki sudut pandang yang positif pada hari pernikahan anda. Walaupun hari pernikahan
itu penting, kebahagiaan anda dimasa akan datang tidak hanya ditentukan dari satu hari itu saja.

9. Riset menunjukan bahwa musik memberikan dampak yang besar pada tubuh dan jiwa anda.
Musik dapat mengeluarkan pikiran positif yang dapat membantu anda mencegah stres yang bisa
merusak tubuh anda. Mintalah agar musik yang diputar pada hari pernikahan anda adalah musik
yang paling berkesan bagi anda.

10. Mengertilah bahwa anda tidak bisa mengontrol semuanya. Salah penyebutan nama, pengisi
acara datang terlambat, keadaan alam yang tidak bisa berkompromi, kendaraan mogok, dan lain-
lain, semua bisa terjadi. Maklumilah semua itu, cobalah menerima bahwa anda tidak bisa
mengontrol semuanya dengan sabar dan kerendahan hati.