Anda di halaman 1dari 12

Tobacco Smoke Exposure in public places and

workplaces after smoke-free policy


implementation: a longitudinal analysis of smoker
cohorts in Mexico and Uruguay

James F. Thrasher,1,2* Erika Nayeli Abad-Vivero,2 Ernesto M. Sebrie,3 Tonatiuh
Barrientos-Gutierrez,2,4 Marcelo Boado,5,6 Hua Hie Yong,7 Edna Arillo-Santillan2 and
Eduardo Bianco6
Presented by:
Putry Rizqiah
Supervisor:
dr. Rachmad Suhanda, M.Kes
Komponen:
Desain Penelitian
Hasil Appraisal Saran
Penelitian cohort Kurang sesuai, karena sampel
yang diteliti bukan hanya
sample yang diberi paparan
dari awal dilakukan penelitian,
namun sampel bertambah di
tahun 2010.
Komponen:
Tempat dan Waktu
Hasil Appraisal Saran
Pengumpulan data dilakukan di Meksiko (kota
Meksiko, Guadalajara, Monterrey, Puebla, Tijuana
dan Merida) dan Uruguay (Montevideo, Salto,
Maldonado, Durazno dan Rivera)
Pengumpulan data di Meksiko dilakukan mulai dari
November dan Desember 2008, 7 bulan sejak
diterapkan kebijakan bebas rokok di kota Meksiko
dan antara Januari dan Februari 2010
Pengumpulan data di Uruguay dimulai pada
September 2008, 30 bulan setelah implementasi
inisial dan antara September dan Desember 2010.
Sesuai
Komponen:
Tempat dan Waktu
Hasil Appraisal Saran
Populasi terdiri dari penduduk Meksiko
di kota Meksiko, Guadalajara,
Monterrey, Puebla, Tijuana dan Merida
serta populasi dari penduduk Uruguay
di kota Montevideo, Salto, Maldonado,
Durazno dan Rivera.
Sesuai
Komponen:
Populasi Penelitian
Hasil Appraisal Saran
Populasi terdiri dari penduduk Meksiko di kota
Meksiko, Guadalajara, Monterrey, Puebla, Tijuana
dan Merida serta populasi dari penduduk Uruguay
di kota Montevideo, Salto, Maldonado, Durazno dan
Rivera.
Sesuai
Komponen:
Sampel Penelitian
Hasil Appraisal Saran
Sampel penelitian yaitu berjumlah 6396 orang yang
terdiri dari 1379 (yang diambil di tahun 2008 di
Uruguay), 1411 (yang diambil di tahun 2010 di
Uruguay), 1760 (yang diambil di tahun 2008 di
Meksiko) dan 1840 (yang diambil di tahun 2010 di
Meksiko) yang dipilih secara acak dengan
mengunjungi
Total sampel
sebaiknya
sama pada
tahun 2008
dan 2010.
Komponen:
Variabel Independen
Hasil Appraisal Saran
Variabel independen adalah:
kebiasaan merokok
(skala ordinal)
sosiodermografi
(Jenis Kelamin, Umur, Pendidikan,
Pendapatan)
Sesuai
Komponen:
Variabel Dependen
Hasil Appraisal Saran
Variabel dependen adalah paparan
terhadap Secondhand-smoke (SHS) di
tempat umum (Tempat Kerja,
Restauran, Bar)
Sesuai
Komponen:
Uji Statistik
Hasil Appraisal Saran
Peneliti menggunakan
aplikasi Stata Version
dengan uji Chi-Square
dan Generalized
estimating equation
Sesuai karena variabel dependen penelitian ini adalah
skala nominal, sedangkan lebih dari 1 variabel
independen (berupa kebiasaan merokok, jarak umur,
pendidikan dan pendapatan) yaitu skala ordinal
sehingga dapat digunakan uji regresi logistik ganda dan
model loglinier yang sama dengan Generalized
estimating equation
Sedangkan 1 variabel independen pada penelitian ini
adalah skala nominal sehingga dapat digunakan uji chi-
square, uji pasti fisher, coefisien phi dan korelasi
kappa.
Komponen:
Variabel Independen
Hasil Appraisal Saran
Paparan asap rokok di tempat kerja pada bulan terakhir
hampir sama di kedua negara (Meksiko 20-25%, Uruguay 14-
29%). Pada kebanyakan kunjungan ke restoran, paparan asap
rokok lebih rendah di tempat dengan kebijakan bebas asap
rokok diimplementasikan (Uruguay 6-9%), kota Meksiko 5-7%)
dibandingkan dengan kota meksiko dengan kebijakan lemah
yang paparannya lebih tinggi namun semakin berkurang (32-
17%). Pada kebanyakan kunjungan ke Bar, paparan asap rokok
sangat umum terjadi (Uruguay 8-36%, kota Meksiko 23-31%),
walaupun dengan penegakan hukum yang ketat, namun
memiliki kebijakan yang lemah pada peraturan bebas asap
rokok tersebut (di kota-kota di Meksiko 74-86%). Di Uruguay,
laki-laki lebih sering terpapar asap rokok dibanding
perempuan di banyak tempat, begitu juga jika dibandingkan
antara perokok yang lebih muda dan lebih tua di Meksiko
Sesuai
Komponen:
Kesimpulan
Kebijakan bebas asap rokok yang
komprehensif lebih efektif dibandingkan
kebijakan yang lemah, meskipun pemenuhan
peraturan di Meksiko dan Uruguay tidak
setinggi yang diinginkan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai