Anda di halaman 1dari 13

Presentasi Kasus

G
5
P
4
A
0
hamil 37 minggu dengan plasenta previa totalis

Disusun oleh :
Nopi yanti
Di susun dalam rangka memenuhi salah satu persyaratan tugas
kepaniteraan di bagian kebidanan dan penyakit kandungan !"D
#ilegon
!$A$"! %&!$'$(
Tanggal Masuk : 07 januari 2010
Pukul : 12 : 30 WIB
Anamnesis
(Autoanamnesis an Alloanamnesis!
() (dentitas
"ama : "#$T
%mur : 3& tahun
Agama : Islam
Alamat : 'am(ung (e)ek ke*on alem +t 01,+- 03 ke)
jom*ang -etan
Pekerjaan : I*u rumah tangga
Pekerjaan suami : Tukang las(A.DP!
(() *eluhan
%tama : /s atang ke 0' engan (enarahan os mengaku
tai (agi kontrol kehamilan i +.%D )ilegon an
i iagnosis (la)enta (re1ia totalis
Tam*ahan : Mules2mules
((() i+ayat ,aid
Menar)he : 13 tahun
.iklus hai : 24 hari
5aman#a : 7 hari
6P6T : 30 a(ril 200&
TP : 07 8e*ruari 2010
(-) i+ayat Perka+inan
/s mengaku menikah 1 kali
-) i+ayat *ehamilan !ekarang
Pasien 9:P3A0 hamil ; 37 minggu Pasien atang engan keluhan (enarahan sejak (ukul
11:00$ Pasien mengaku se*elumn#a telah kontrol ke +.%D )ilegon engan iagnosis
(lasenta (re1ia totalis< os mengaku rutin melakukan A"= setia( *ulan i*ian ta(i tiak
(ernah %.9$
-() i+ayat *ehamilan . Persalinan $erdahulu

Anak Penolong %mur BB saat
lahir
>enis
kelamin
I Bian 12 tahun 3&00 gr 5aki 2 laki
II Bian & tahun 3000 gr 5aki ? laki
III Bian 7 tahun 3000 gr Perem(uan
IIII Bian 3 tahun 3000 gr 5aki ? laki

-(() i+ayat Penyakit $erdahulu
Pasien tiak memiliki ri-a#at (en#akit arah tinggi< ken)ing manis< asma< jantung$
-((() i+ayat Penyakit *eluarga
Di alam keluarga tiak memiliki ri-a#at (en#akit jantung< arah tinggi< ken)ing manis<
asma$
(/) i+ayat *ontrasepsi
Pasien mengaku (ernah menggunakan 'B suntik setia( 3 *ulan sekali
/) i+ayat (munisasi !elama ,amil
Pasien mengaku (ernah imunisasi tetanus (aa usia hamil 3: minggu
P'0'(*!AAN 1(!(*
2) !tatus Generalis
'eaaan umum : Baik
'esaaran : =om(os mentis
Tekanan arah : 130,40 mm6g
"ai : 44 @,menit
Perna8asan : 22 @,menit
.uhu : 37<2
0
=
Tinggi *aan : 1:7 )m
Berat *aan : 70 kg
Mata : tiak tera(at konjungti1a anemis an sklera ikterik
5eher : tiak tera*a (em*esaran kelenjar getah *ening
>antung : I)tus )oris tiak tera*a an tiak terlihat
Bun#i jantung I2II reguler< murmur an gallo( (2!
Paru : ." 1esikuler< rhonki (2!< -heeAing (2!
A*omen : Mem*un)it< striae gra1iarum (2!< he(ar an lien sulit
inilai
Bkstremitas : eema (reti*ial (2!< 1arises tiak aa
3) !tatus %bstetri
Abdomen
Ins(eksi : Mem*un)it< striae gra1iarum (2!<linea nigra
Pal(asi : su(el< TC% 32 )m< janin letak memanjang< (unggung kanan< ter*a-ah ke(ala<
(enurunan :,:< 6is (2!
Auskultasi : D>> 1:3 @,mnt reguler
Pemeriksaan dalam vagina 4
0ul1a,1agina : mukosa li)in
ins(ekulo : tam(ak aa (erarahan minimal ; 10 )) (erarahan *erasal ari alam<
D 1)m< (orsio te*al
Pemeriksaan Penun5ang
6aboratorium tgl 0785anuari83020
6B : 7<7gr ,l
6ematokrit : 23<3E
5eukosit : 7:&0, ul
Trom*osit : 242000,ul
Masa (erarahan : 2 menit
Masa (em*ekuan : 4 menit
Diagnosis
9:P3A0 hamil ; 37 minggu engan (lasenta (re1ia totalis
Diagnosis banding

Prognosis
Du*ia a *onam
*esimpulan
Berasarkan anamnesis (asien atang engan keluhan (enarahan sejak jam 11:00 Paa
(emeriksaan 8isik ia(atkan tana2tana 1ital *aik$ Paa (emeriksaan a*omen<
ia(atkan ins(eksi (erut men*un)it< (aa (al(asi (erut su(el< TC% 32 )m< janin letak
memanjang< (unggung kanan< ter*a-ah ke(ala< (enurunan :,:< 6is(2!< (aa auskultasi D>>
1:3 @,mnt reguler$ Paa 0T 0ul1a,1agina mukosa li)in<(aa (emeriksaan ins(ekulo i
a(at:(erarahan minimal ; 10 )) (erarahan *erasal ari alam<D 1 )m<(orsio te*al
Penatalaksanaan
- /(erasi seksio sesaria
- Inj$)e8tria@one2@1 am( I0
- Asam traneksamat 2@1 gr
- Tramaol su(( 3@1
%perasi tgl 07802820 pukul 27400
la(oran o(erasi:
1$ Pasein alam (osisi terlentang engan anatesi s(inal
2$ Di lakukan tinakan ase(tikan antise(tik (aa earah o(erasi an sekitarn#a$
3$ Daerah o(erasi i (ersem(it engan uk steril
3$ Insisi iakukan se)ara 8anenstel se(anjang ; 10 )m
:$ Insisi i(eralam se)ara tajam la(is emi la(is sehingga men)a(ai (eritoneum (arietal
i *uka tam(ak uterus kehamilan aterm$
7$ Pli)a 1esi)a uterina isa#at melintang kanung kemih isisihkan ke *a-ah$
7$ Insisi segmen *a-ah rahim i tem*us an i le*arkan se)ara tum(ul sela(ut ketu*an
i (e)ahkan an i a(at ke(ala (lasenta terletak i segmen *a-ah rahim an
menutu(i /%B< *a#i lahir (aa jam 17:3: jenis kelamin *a#i laki2laki an tiak i
temukan kelainan kongenital BB:3000 gr<ketu*an (utih jernih (lasenta iahirkan
se)ara manual$uterus i jahit (jelujur terkun)i untuk hentikan (erarahan!<ilakukan
(eritonealisasi (li)a 1esi)a uterina
4$ Dilakukan M/W se)ara (omero# engan )ara ilakukan (engikatan (aa keua tu*a
lalu ilakukan (engangkatan tu*a$
&$ 'a1um a*omen i *ersihkan ari arah an *ekuan$
10$ Dining a*omen ijahit la(is emi la(is
11$ /(erasi selesai$

Tera(i (ost o(erasi
1$ =e8tria@one inj 2@1
2$ As$ Traneksamat inj 2@1
3$ Tramaol su(( 3@1
6aporan 1ollo+ up
09 5anuari 3020
., asi (F!minimal 8latus (F! D=(F!
BAB(2!
/, 'eaaan umum : Baik
'esaaran : =om(os Mentis
Tekanan Darah : 110,40 mm6g
"ai : 43 @,menit
+es(irasi : 22 @,menit
.uhu : 37<7 G=
T8u : se(usat
Bising usus : (F!
'ontarsi uterus : (F! *aik
P(1 : (F! lokia ru*ra
Tera(i
1$ =e8tria@one 2@1
2$ Transamin 3@1
3$ Tramaol su(( 3@1
3$ Trans8usi arah 3 kol8< *aru masuk 1 kol8
0: 5anuari 3020
., asi (F!minimal 8latus (F! BAB (2!
Mo*ilisasi (F! makan2minum (F! *ertaha(
/, 'eaaan umum : Baik
'esaaran : =om(os Mentis
Tekanan Darah : 120,&0 mm6g
"ai : 41 @,menit
+es(irasi : 22 @,menit
.uhu : 37< G=
T8u : se(usat
'ontraksi uterus : (F! *aik
Bising usus : (F!
P(1 : (F! lokia ru*ra
Tera(i:
1$ =e8tria@one 2@1
2$ Transamin 3@1
3$ Tramaol su(( 3@1
3$ Trans8usi arah 3 kol8< *aru masuk 2 kol8
,asil lab post trans;usi darah ke 3
6B : 4<2gr ,l
6ematokrit : 27<&E
5eukosit : 11:30, ul
Trom*osit : 271000,ul
20 5anuari 3020
., asi (F! 8latus (F! BAB (2!
Mo*ilisasi (F! makan2minum (F! *ertaha(
/, 'eaaan umum : Baik
'esaaran : =om(os Mentis
Tekanan Darah : 130,40 mm6g
"ai : 43 @,menit
+es(irasi : 23 @,menit
.uhu : 37< G=
T8u : 1 jari *a-ah (usat
'ontraksi uterus : (F! *aik
Bising usus : (F!
P(1 : (F! minimal
Tera(i:
1$ Amo@i)ilin 3@1
2$ Asam me8enamat 3@1
3$ Molo)o B12 3@1
3$ Trans8usi arah ke 3
P6A!'N$A P'-(A
DBCI"I.I
a$ Plasenta #ang letakn#a a*normal< #aitu (aa segmen *a-ah
rahim< sehingga a(at menutu(i se*agian atau seluruh ostium
uteri internum (/%I! $
*$ Plasenta #ang aa i e(an jalan lahir$
((rae H i e(an< 1ias H jalan!< jai #ang i maksu aalah
(lasenta im(lantasin#a tiak normal sehingga menutu(i seluruh
atau se*agian jalan lahir (/stium %teri Internium!$
2004 Digitized by USU digital library 1
'5A.ICI'A.I
a$ Plasenta (re1ia totalis$ /ri8isium uteri interna ser1ik seluruhn#a tertutu(i oleh
(lasenta
*$ Plasenta (re1ia (arsialis$ .e*agian ori8isium uteri interna tertutu(i oleh (lasenta
)$ Plasenta (re1ia marginalis$ Te(i (lasenta terletak i *atas ori8isium uteri interna
$ Plasenta letak renah$ Plasenta tertanam i segmen *a-ah uterus seemikian
ru(a ta(i(lasenta se*enarn#a tiak men)a(ai oro8isium uteri interna teta(i sangat
ekat engann#a$
BTI/5/9I
Btiologi tentang menga(a (lasenta tum*uh (aa segmen *a-ah rahim tiak a(at
iterangkan engan jelas$ Caktor resiko terjain#a (lasenta (re1ia aalah multi
(aritas an (ertam*ahan usia i*u$ Persalinan se*elumn#a engan seksio sesar atau
a*ortus juga meningkatkan kemungkinan terjain#a (lasenta (re1ia$ .ingh kk
mela(orkan aan#a (lasenta (re1ia (aa 3<&E -anita hamil engan ri-a#at
(ersalinan engan seksio sesar (aa kehamilan se*elumn#a$
Aan#a gangguan (aa 1askularisasi esiua< aki*at ari aan#a atro(i an
in8lamasi< *er(eran (aa terjain#a (lasenta (re1ia$ William kk juga menemukan
*ah-a engan merokok resiko terjain#a (lasenta (re1ia meningkat ua kali li(at$
Teori #ang i*erikan ialah *ah-a hi(oksemia men#e*a*kan terjain#a kom(ensasi
ari (lasenta sehingga terjai hi(ertro(i$
.e)ara ultrasonogra8i a(at kita lihat letak ari (lasenta$ Paa usia kehamilan
mua sering ia(atkan aan#a (lasenta letak renah$ 6al ini ise*a*kan (aa
kehamilan mua segmen *a-ah rahim *elum ter*entuk$ Teta(i engan
meningkatn#a usia gestasi< (erlahan2lahan ia(atkan (eru*ahan letak (lasenta$
Peru*ahan (osisi ari (lasenta ini tam(akn#a ise*a*kan karena (em*esaran
segmen atas rahim an (em*entukan segmen *a-ah rahim$ Disarankan *agi -anita
hamil engan iagnosis (lasenta letak renah (aa saat kehamilan mua untuk
melakukan (emeriksaan ultrasonogra8i (aa usia kehamilan 32233 minggu untuk
melihat a(akah terjai (eru*ahan letak (lasenta atau tiak
TA"DA DA" 9B>A5A
Plasenta (re1ia iiagnosa engan (emeriksaan %.9 (aa a-al kehamilan
mengetahui -anita2-anita hamil #ang mengalami (lasenta letak renah$ Tiak
semua -anita hamil menginginkan (emeriksaan %.9 akan taeta(i *ian harus
mengatahui tana2tana inikasi kemungkinan terjain#a (lasenta (re1ia :
a$ Mal (resentasi janin : sering ia(atkann#a *ukan (resentasi ke(ala (aa
janin$ Plasenta menem(ati ruang i (el1is< an mungkin *ian menemukan aan#a
(resentasi *okong< karena ruang lainn#a untuk ke(ala janin *eraa i 8unus atau
(resentasi o*liI an (resentasi *ahu
*$ Bagian terenah janin tiak ter8iksasi : khususn#a (aa (lasenta (re1ia ti(e III
atau I0$
)$ .ulitn#a mengienti8ikasi *agian janin (aa (al(asi : (lasenta (re1ia anterior
(khususn#a ti(e I an II! terletak iantara janin an se(erti aa #ang mengganjal
(aa tangan *ian$
$ Den#ut nai i*u #ang keras i*a-ah um*ulikus : (lasenta (re1ia anterior sering
i eteksi engan aan#a suara en#ut nai i*u #an keras ari (lasenta #ang le*ih
muah iengar engan o(ler$ Den#ut jantung janin sulit untuk ieteksi 'arena
tertutu( oleh (lasenta< khususn#a (aa (resentasi ke(ala$
DIA9"/.I.
Paa setia( (erarahan ante(artum< (ertama kali harus )urigai *ah-a (en#e*a*
utaman#a aalah (lasenta (re1ia sam(ai tern#ata ugaan itu salah$
1$ Anamnesis
Perarahan jalan lahir (aa kehamilan setelah 22 minggu *erlangsung tan(a
n#eri< tan(a alas an terutama (aa multigra1ia$
2$ Pemeriksaan luar
Bagian ter*a-ah janin *iasan#a *elum masuk (intu atas (anggul< a(a*ila
(resentasi ke(ala< *iasan#a ke(ala masih tera(ung i (intu atas (anggul atau
mengolak kesam(ing< an sukar i orong ke alam (intu atas (anggul$ Tiak
jarang terjai keainan letak janin< se(erti letak lintang atau letak sungsang$
3$ Pemeriksaan ins(ekulo
Bertujuan untuk mengetahui a(akah (erarahan *erasal ari osteum uteri
eksternum atau ari kelainan ser1iksan 1agina< se(erti erosio (orsionis uteri<
karsinoma (orsionis uteri<(ol#(us ser1isis uteri< 1arises 1ul1a an trauma$
A(a*ila (erarahan *erasal ari ori8isium uteri eksternum< aan#a (lasenta
(re1ia harus i )urigai$
3$ Penentuan letak (lasenta tiak langsung
Da(at ilakukan engan raiogra8i<raioiasoto(i an ultrasonogra8i< nilai iag
nostikn#a )uku( tinggi<akan teta(i i*u an janin (aa (emeriksaan raiogra8i
an raioisoto(e masih i haa(kan (aa *aha#a raiasi #ang )uku( tinggi
(ula<sehingga )ara ini mulai i tinggakan$
Ultrasonografi (enentuan letak (lasenta engan )ara ini tern#ata sangat te(at<
tiak menim*ulkan *aha#a raiasi *agi i*u an janin<an tiak menim*ulkan
rasa n#eri$
:$ Penentuan letak (lasenta se)ara langsung
Dengan )ara langsung mera*a (lasenta melalui kanalis ser1ikalis(emeriksaann#a
harus alam keaaan sia( o(erasi karna (emeriksaan ini sangat *er*aha#a an
a(at menim*ulkan (erarahan *an#ak$(sar-ono (ra-iro harjo eisi ke tiga!
PB"A"9A"A"

Prinsi( asar (enangan $ setia( i*u engan (erarahan ante(artum harus segera
i kirim ke rumah sakit #ang memiliki 8asilitas trans8usi arah an o(erasi$
A(a*ila inilai (erarahan #ang telah *erlangsung an #ang akan *erlangsung
tiak mem*aha#akan *agi i*u an atau janin<serta umur kehamilann#a *elum )uku(
37 minggu<atau taksiran *erat janin *elum sam(ai 2:00 gram< an (ersalinan *elum
mulai< a(at i *enarkan untuk menuna (ersalinan sam(ai janin a(at hiu( i luar
kanungan le*ih *aik lagi$(enanganan (asi8 ini sangat *erman8aat untuk mengurangi
angka kematian neonetus #ang tinggi aki*at (rematuritas<asal jangan ilakukan
(emeriksaan alam
.e*alikn#a a(a*ila inilai (erarahan #ang telah *erlangsung an #ang akan
*erlangsung mem*aha#akan *agi i*u an atau janin<serta umur kehamilann#a telah
)uku( 37 minggu<atau taksiran *erat janin telah men)a(ai 2:00 gram< an (ersalinan
telah mulai< maka (enanganan (asi8 harus i tinggalkan<an i em(uh (enangan
akti8< alam hal ini (emeriksaan alam ilakukan i meja o(erasi an alam keaaan
sia( o(erasi$
0emilih #ara persalinan
=ara memilih (ersalinan #ang tr*aik terantung ari erajat (lasenta (re1ia<
(aritas<an *an#akn#a (erarahan
1$ Plasenta (re1ia totalis :meru(akan inikasi mutlak untuk ilakukan seksio
sesaria< tan(a menghiraukan 8a)tor ?8aktor lainn#a
2$ Plasenta (re1ia (arsialis (aa (rimigra1ia sangat )enerung untuk seksio
sesaria
3$ Perarahan *an#ak a(alagi *erulang meru(akan inikasi mutlak untuk seksio
sesaria karna (erarahan itu *iasan#a ise*a*kan oleh (lasenta (re1ia #ang le*ih
tinggi erajatn#a ari a(a a(a #ang i temukan ari (emeriksaan alam< atau
1askularisasi #ang he*at (aa ser1iks an segmen *a-ah uterus$
3$ Multigra1ia engan (la)enta letak renah < (lasenta (re1ia marginalis< atau
(lasenta (re1ia (arsialis engan (em*ukaan le*ih ari : )m a(at i tanggulangi
engan (eme)ahan sela(ut ketu*an< akan teta(i<a(a*ila tern#ata (eme)ahan
sela(ut ketu*an tiak mengurangi (erarahan #ang tim*ul kemuian< maka
seksio sesaria harus segera ilakukan$
:$ Paa kasus engan anemia *erat karna (erarahan atau in8eksi intra uterin< *aik
seksio sesaria mau(un (ersalinan (er1aginam sama2sama tiak mengamankan
i*u mau(un janinn#a$akan teta(i engan *antuan trans8use arah an ant *ioti)
se)uku(n#a< seksio sesaria masih le*ih aman ari (aa (ersalinan (er1aginam
untuk semua kasus (lsenta (re1ia totalis an ke*an#kan kasus (lasenta (re1ia
(arsialis$
7$ .eksio sesaria (aa multi gra1ia #ang mem(un#ai anak hiu( )uku( *an#ak
a(at i (ertim*angkan i lanjutkan engan histerektomi untuk menghinarkan
(erarahan (ost (artum #ang sangat mungkin akan terjai<atau sekurang2
kurangn#a i (ertim*angkan untuk i lanjutkan engan sterilisasi untuk
menghinarkan kehamilan *erikutn#a$
Persalinan pervaginam
Perarahan akan *erhenti jika aa (enekanan (aa (la)enta$(enekanan
terse*ut a(at ilakukan engan )ara2)ara *erikut:
1$ Amniotomi an akselerasi
%mumn#a ilakukan (aa (lsenta (re1ia lateralis atau marginalis engan
(em*ukaan le*ih ari 3 )m serta (resentasi ke(ala$engan meme)ah
ketu*an<(lasenta akan mengikuti segmen *a-ah rahim an i tekan oleh ke(ala
janin$ >ika kontraksi uterus *elum aa atau masih lemah< akselerasi engan
in8use oksitosin
2$ 0ersi Bra@ton hiks
Tujuan melakukan Bra@ton hi)ks ialah mengaakan tam(onae (lasenta engan
*okong(an kaki! janin$ 0ersi Bra@ton hi)ks tiak ilakukan (aa janin #ang
masih hiu(
3$ Traksi engan kunam -illet
'ulit ke(ala janin i je(it engan )unam -illet<kemuian *eri *e*an se)uku(n#a
sam(ai (erarahan *erhenti$tinakan ini kurang e8ekti8 untuk menekan (lasenta
an sering kali men#e*a*kan (erarahan (aa kulit ke(ala$tinakan ini
*iasan#ai kerjakan (aa janin #ang telah meninggal an (erarahan #ang tiak
akti8
DIA9"/.I. BA"DI"9
1$ .olusio (lasenta
2$ +u(ture uteri

P+/9"/.I.
Dengan (enanggulangan #ang *aik seharusn#a kematian i*u karna (lasenta (re1ia
renah sekali< atau tiak aa sama sekali
DACTA+ P%.TA'A
1$ Pra-iroharjo<sar-ono(2007!ilmu kebidanan.jakarta:#a#asan *ina (ustaka
sar-ono (ra-iraharjo
2$ =unningham<8 garr#$<8 gant<norman$<j$le1eno<kenneta$<gillstra( lll<larr#
)$<hauth<jhon )$<-enstorm<katherin D$(2007!obstetric william. >akarta:*uku
keokteran B9=
3$ Pra-iroharjo<sar-ono(2007!pelayanan keseatan maternal dan
neonatal.jakarta:#a#asan *ina (ustaka sar-ono (ra-iraharjo
3$ Tm hana8iah(2007!(lasenta (re1ia< 8rom htt(,,%.% igital li*rar#$)om
:$ 5usa(2010!(lasenta (re1ia<8rom htt(:,,---$lusa$-e*$i,(lasenta2
(re1ia,Ji@AA0)A313sD0

Anda mungkin juga menyukai