BAB I

PENDAHULAN
A. Latar Belakang
Di dunia sekitar 10 % proses persalinan melalui operasi sectio caesarea,
sedangkan di Indonesia setiap tahunya antara 21-11,8 % ibu bersalin melalui
operasi sectio caesarea, di Banten 3,5- 3,8 % melalui sectio casarea.
http!""immahhamtaro#$ordpress#%om 2010&#
'ngka (ematian Ibu '(I& dan 'ngka (ematian Bayi '(B&, merupakan
beberapa indikator status kesehatan masyarakat# De$asa ini '(I dan '(B di
Indonesia masih tinggi dibandingkan dengan negara ')*'+ lainnya# ,enurut
data )ur-ei Demogra.i (esehatan Indonesia )D(I& 200/, '(I 228 per 100#000
kelahiran hidup, '(B 30 per 1#000 kelahiran hidup#
1enduduk Indonesia pada tahun 200/ adalah 225#202#000 3i$a,maka terdapat
0#28/#148 bayi lahir hidup# Dengan '(I 228"100#000 (5 berarti ada 4#//0 ibu
meninggal per tahun atau 1 ibu meninggal tiap 3am oleh sebab yang berkaitan
dengan kehamilan, persalinan dan ni.as# $ordpress#%om&
,asalah yang timbul di Indonesia adalah kasus Sectio cesaria. Sectio
caesarea adalah suatu tindakan untuk melahirkan bayi dengan berat diatas 500
gram melalui sayatan pada dinding uterus yang masih utuh inta%t&# Di dunia
terdapat sekitar 10% proses persalinan melalui se%tio %aesarea dan dibandingkan
1
1
dengan negara-negara ')*'+ lainnya indonesia merupakan angka tertinggi
kematian ibu dan kematian bayi, sedangkan untuk di 6umah )akit 7mum Daerah
Dr#'d3idarmo 6angkasbitung hal ini harus men3adi perhatian serius bagi kita
semua se%ara umum dan penderita pada kasusnya, dalam kurun $aktu 8anuari -
Desember 2012 terdata sebanyak 20/8 kasus#
Tabel. 1
Perbandingan Persalinan Normal dengan sectio caesarea di RSUD Dr. Adjidarmo
Ta!n "#1"
No. kas!s $!mla Prosentasi
1. )e%tio %aesarea 1/58 80,20%
". 1ersalinan normal 280 13,08%
%. 9akum 00 1,42%
$!mla 20/8 100%
Sumber : Medrec RSUD Dr. Adjidarmo Rangkasbitung lebak, 2012
:abel diatas menun3ukkan bah$a ibu yang bersalin dengan persalinan
normal sebanyak 280 3i$a 13,08%& dengan operasi section caesarea 1/58 3i$a
80,20%& dan dengan -akum 00 3i$a 1,42%& di 6)7D Dr# 'd3idarmo
6angkasbitung tahun 2012#
Dalam keadaan normal, selaput ketuban pe%ah dalam proses persalinan namun sering
di3umpai pula selaput ketuban pe%ah sebelum proses persalinan# )elaput ketuban
ber.ungsi menghasilkan air ketuban dan melindungi 3anin terhadap in.eksi# Dalam
keadaan normal 8 ; 4 % perempuan hamil aterm akan mengalami (etuban 1e%ah
Dini#
(e3adian (1D berkisar 5-10% dari semua kelahiran, dan (1D preterm ter3adi 1% dari semua
kehamilan# /0% kasus (1D ter3adi pada kehamilan %ukup bulan# (1D merupakan penyebab
kelahiran prematur sebanyak 30%#http!""nephmetamor.osa#blogspot#%om&
2
)edangkan di 6umah )akit 7mum Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak# 5al ini harus
men3adi perhatian serius bagi kita semua se%ara umum dan penderita pada kasusnya, dalam
kurun $aktu 8anuari-8uni 2012#
Tabel. "
$enis indikasi terban&ak !nt!k tindakan sectio caesarea di R!ang '( RSUD Dr.
Adjidarmo )eriode B!lan $an!ari*$!ni "#1"
No. (as!s $!mla Prosentase
1# (1D 113 20,40%
2# (ala II lama 21 13,0/%
3# 6i$ayat )= 21 13,0/%
0# 1artus <ama 58 12,80%
5# 1*B 52 11,08%
2# 1resentasi Bokong 32 /,45%
/# >agal Induksi 25 5,52%
8# 5'1 14 0,14%
4# <etak sungsang 10 3,04%
10# Bayi Besar 10 3,04%
8umlah 053 100%
Sumber : Ruang V RSUD Dr. Adjidarmo Rangkasbitung !ebak,2012
:abel diatas menun3ukkan bah$a klien dengan ketuban pe%ah dini
(1D& 113 3i$a 20,40%& yang datang ke 6)7D Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung
pada bulan 8anuari sampai dengan 8uni 2013#
(etuban pe%ah dini menempati urutan ke-1 dari 10 penyakit terbanyak
yang di derita di 6)7D Dr# 'd3idarmo <ebak 6angkasbitung# ?leh karena itu
untuk menurunkan angka kesakitan tersebut, di perlukan upaya promoti.,
pre-enti., kurati. dan rehabilitati. dengan %ara memberikan pendidikan kesehatan
kepada masyarakat khususnya pada ibu hamil di 1osyandu untuk selalu
memeriksakan kehamilannya agar mereka mengetahui tentang kehamilan dan
3
persalinan selain itu 3uga para ibu hamil diharapkan untuk melakukan 7)>
minimal 3 kali selama kehamilan#
Data dari Re"roducti#e $ealt% !ibrar& menyatakan terdapat 180 sampai
200 3uta kehamilan setiap tahun# Dari angka tersebut ter3adi 585#000 kematian
maternal akibat komplikasi kehamilan dan persalinan# )ebab kematian tersebut
adalah perdarahan 20,8%, in.eksi dan sepsis 10,4%, hipertensi dan
preeklampsi"eklampsi 12,4%, persalinan ma%et distosia& 2,4%, abortus 12,4%,
dan sebab langsung yang lain /,4%#1# http!""moduldanskill#blogspot#%om&
Berdasarkan uraian di atas, penulis sebagai %alon pera$at yang
mempunyai peran dan .ungsi di antaranya adalah sebagai pemberi pelayanan yang
komprehensi. pada masyarakat, merasa tertarik untuk menerapkan asuhan
kepera$atan pada ibu yang mengalami sectio caesarea dengan indikasi ketuban
pe%ah dini di 6uang 8eruk 6)7D Dr# 'd3idarmo <ebak, dan penulis
menuangkannya dalam bentuk karya tulis ilmiah @')75'+ (*1*6'A':'+
1'D' +B#C+C 11'0 D*+>'+ 1?): S'()*+ (A'SAR'A 5'6I (*-2
)',1'I D*+>'+ 5'6I (*-2 ':') I+DI(')I =*15'<?1*<9I(
DI)16?1?6:I?+D(*:7B'+ 1*='5 DI+I DI 67'+> 8*67( 6)7D Dr#
'D8ID'6,? 6'+>(')BI:7+> <*B'(C#
0
B. T!j!an Pen!lisan
1. T!j!an Um!m
,emperoleh pengalaman se%ara nyata dalam memberikan 'suhan
(epera$atan pada pasien dengan @'suhan (epera$atan pada (lien 1ost
sectio caesarea atas indikasi =ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah
DiniC serta mampu melakukan 'suhan (epera$atan se%ara langsung meliputi
aspek Biologis, 1sikologis, )osial dan )piritual, dengan pendekatan proses
kepera$atan#
". T!j!an (!s!s
1enulis mampu menerapkan 'suhan (epera$atan pada +y# @+C 11'0
dengan 1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas indikasi
=ephalopel-ik DisproportionDketuban pe%ah dini di ruang 8eruk 6)7D Dr#
'd3idarmo 6angkasbitung <ebak, yang meliputi !
a# ,ampu melaksanakan pengka3ian pada +y# @+C 11'0 dengan 1ost sectio
caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas indikasi =ephalopel-ik
DisproportionD(etuban 1e%ah Dini di ruang 8eruk 6)7D Dr# 'd3idarmo
6angkasbitung <ebak#
b# ,ampu merumuskan Diagnosa (epera$atan pada +y# @+C 11'0 dengan
1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas indikasi
5
=ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini di ruang 8eruk 6)7D
Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
%# ,ampu menyusun ren%ana kepera$atan pada +y# @+C 11'0 dengan 1ost
sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas indikasi
=ephalopel-ik Disproportion D (etuban 1e%ah Dini di ruang 8eruk 6)7D
Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
d# ,ampu melaksanakan tindakan kepera$atan yang diberikan pada +y# @+C
11'0 dengan 1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas
indikasi =ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini di ruang 8eruk
6)7D Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
e# ,ampu menge-aluasi 'suhan (epera$atan yang diberikan kepada +y#
@+C 11'0 dengan 1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2
atas indikasi =ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini di ruang
8eruk 6)7D Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
.# ,ampu melaksanakan Dokumentasi 'suhan (epera$atan pada +y# @+C
11'0 dengan 1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai dengan hari ke-2 atas
indikasi =ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini di ruang 8eruk
6)7D Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
+. Batasan ,asala
6uang lingkup yang dibahas pada masalah ini men%akup 'suhan
(epera$atan pada +y# @+C 11'0 dengan 1ost sectio caesarea hari ke-2 sampai
2
dengan hari ke-2 atas indikasi =ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini
di ruang 8eruk 6)7D Dr# 'd3idarmo 6angkasbitung <ebak#
D. ,etodologi
1. -akt! dan Tem)at
(arya :ulis Ilmiah ini dibuat di ruang 8eruk 6umah )akit Dr#
'd3idarmo 6angkasbitung dari :anggal 2 8uli sampai dengan 3 8uli 2013 dan
dilan3utkan pera$atan di rumah tanggal 0 8uli 2013 sampai dengan 2 8uli
2013#
". $enis Pen!lisan
1enulisan (arya :ulis Ilmiah ini menggunakan metode penulisan
'suhan (epera$atan ,aternitas pada (lien 1ost sectio caesarea atas indikasi
=ephalopel-ik DisproportionD(etuban 1e%ah Dini dan meman.aatkan
<iteratur-literatur yang terdapat di perpustakaan, dan media elektronik lainnya
seperti internet#
%. S!mber dan $enis Data
Data-data yang digunakan dalam pembuatan (arya :ulis Ilmiah ini
adalah sebagai berikut !
a# Data 1rimer
/
Didapatkan dengan %ara $a$an%ara dan pengamatan langsung terhadap
klien dengan menggunakan metode pengka3ian, pemeriksaan .isik, yang
dilakukan dengan %ara inspeksi, auskultasi, palpasi dan perkusi#1roses
pengumpulan data dilakukan se%ara langsung pada klien dan keluarga#
b# Data )ekunder
Didapatkan dari %atatan medis dan %atatan pera$atan di ruangan#
%# Data :ersier
Bang didapatkan dari <iteratur-literatur yang ada di perpustakaan dan
media internet#
E. Sistematika Pen!lisan
B'B I yang terdiri dari 1endahuluan, <atar Belakang, :u3uan 1embuatan
<aporan, Batasan ,asalah, ,etodologi, )umber dan 8enis Data, B'B II terdiri
dari tin3auan :eoritis ,edis meliputi De.inisi, 'natomi Dan Eisiologi,
1ato.isiologi, :anda Dan >e3ala, (omplikasi, :est Diagnostik, dan :in3auan
:eori 'suhan (epera$atan ,eliputi 1engka3ian, Diagnosa, 6en%ana
(epera$atan, 1elaksanaan dan e-aluasi# B'B III terdiri dari :in3auan (asus dan
1embahasan, B'B I9 terdiri dari (esimpulan dan )aran bagian terakhir
ter%antum Da.tar 1ustaka dan <ampiran#
8