Di Inggris, Budaya Kantor dapat Membuat Karyawan Stress dan Depresi

Penelitian pada 1.000 manajer memberikan perintah yang sangat berat kepada karyawannya
untuk meningkatkan laba perusahaannya dan ini mempengaruhi kesehatan karyawan dan
rendahnya kepuasan kerja.
Jakarta, Aktual.co Di Inggris, memiliki budaya perusahaan yang sangat berbahaya, bekerja
sekitar 46 haridi tambah lembur yang belum dibayar setahun, menurut laporan terbaru, para
karyawan mengalami peningkatan stress dan depresi.

Penelitian pada 1.000 manajer memberikan perintah yang sangat berat kepada karyawannya
untuk meningkatkan laba perusahaannya dan ini mempengaruhi kesehatan karyawan dan
rendahnya kepuasan kerja.

The Chartered Institute of Management mengatakan studi menunjukkan sejumlah pengaruh
"negatif" dari gaya manajemen muncul selama beberapa tahun terakhir, termasuk peraturan
terlalu birokratis atau otoriter. Masalah ini disebabkan karena kurangnya pertumbuhan ekonomi,
produktivitas dan penurunan bisnis.

Selain mengalami penindasan oleh Manajer, karyawan juga mengalami bulying oleh rekan
kantor jika mengaami sedikit kesalahan.

Howard Hughes, dari SimplyHealth, membantu dengan sebuah penelitian, mendesak pengusaha
untuk mendorong staf mereka untuk merawat dan memperhatikan kesehatan karyawan.

Profesor Les Worrall, dari Coventry University, mengatakan hal tersebut sangat
mengkhawatirkan karena tindakan tersebut justru membuat tanda-tanda kondisi ekonomi
semakin baik. Kita berada dalam masa yang mengkhawatirkan jika tren ini terus berlanjut
dimasa depan" kata Les Worrall.

Apakah hal ini dialami oleh Anda di kantor ? segera diskusikan hal ini karena kasus ini akan
mengganggu kesehatan dan gangguan pada psikis Anda.