Alam semesta atau jagad raya kata ini digunakan untuk menjelaskan seluruh ruang waktu kontinu di mana kita berada, dengan energi dan materi yang dimilikinya pada pertengahan pertama abad ke-20. Usaha untuk memahami pegertian alam semesta dalam lingkup ini pada skala terbesar yang memungkinkan, ada pada kosmologi, ilmu pengetahuan yang berkembang dari fisika dan astronomi. Pada pertengahan terakhir abad ke-20, perkembangan kosmologi berdasarkan pengamatan, juga disebut fisika kosmologi, mengarahkan pada pembagian kata alam semesta ini, antara kosmologi pengamatan dan kosmologi teoritis; yang biasanya! para ahli menyatakan tidak ada harapan untuk mengamati keseluruhan dari ruang waktu kontinu, kemudian harapan ini dimun"ulkan, men"oba untuk menemukan spekulasi paling beralasan untuk model keseluruhan dari ruang waktu, men"oba mengatasi kesulitan dalam mengimajinasikan batasan empiris untuk spekulasi tersebut dan risiko pengabaian menuju metafisika. a. Pengertian Alam #emesta Alam semesta atau jagad raya dapat diartikan sebagai suatu ruangan yang maha besar, di mana di dalamnya terjadi segala peristiwa alam yang dapat diungkapkan manusia maupun yang belum dapat diungkapkan manusia. b. $eori $erbentuknya Alam #emesta Alam semesta terbentuk kira-kira ribuan juta tahun yang lalu bersamaan dengan adanya letusan-letusan besar. Ada beberapa teori yang menyatakan tentang terbentuknya alam semesta, antara lain sebagai berikut. Teori Dentuman atau Teori Ledakan $eori %entuman menyatakan bahwa ada suatu massa yang sangat besar yang terdapat di jagad raya dan mempunyai berat jenis yang sangat besar, karena adanya reaksi inti, massa tersebut akhirnya meledak dengan hebatnya. &assa yang meledak kemudian berserakan dan mengembang dengan sangat "epat serta menjauhi pusat ledakan atau inti ledakan. #etelah berjuta-juta tahun massa yang berserakan membentuk kelompok- kelompok dengan berat jenis yang relatif lebih ke"il dari massa semula. 'elompok-kelompok tersebut akhirnya menjadi galaksi yang bergerak menjauhi titik intinya. $eori ini didukung oleh adanya kenyataan bahwa galaksi-galaksi tersebut selalu bergerak menjauhi intinya. Teori Big Bang $eori (ig (ang dikembangkan oleh )eorge *emarie. &enurut teori ini pada mulanya alam semesta berupa sebuah prime+al atom yang berisi materi dalam keadaan yang sangat padat. #uatu ketika atom ini meledak dan seluruh materinya terlempar ke ruang alam semesta. $imbul dua gaya saling bertentangan yang satu disebut gaya gra+itasi dan yang lainnya dinamakan gaya kosmis. %ari kedua gaya tersebut gaya kosmis lebih dominan sehingga alam semesta masih akan ekspansi terus-menerus. Teori Creatio Continua (Teori Keadaan Tetap) $eori ,reatio ,ontinua dikemukakan oleh -red .oyle, (endi, dan )old. $eori ini menyatakan bahwa saat di"iptakan alam semesta ini tidak ada. Alam semesta ini selamanya ada dan akan tetap ada atau dengan kata lain alam semesta tidak pernah bermula dan tidak akan berakhir. Pada setiap saat ada partikel yang dilahirkan dan ada yang lenyap. Partikel- partikel tersebut kemudian mengembun menjadi kabut-kabut spiral dengan bintang-bintang dan jasad-jasad alam semesta. Partikel yang dilahirkan lebih besar dari yang lenyap, sehinggamengakibatkan jumlah materi makin bertambah dan mengakibatkan pemuaian alam semesta. Pengembangan ini akan men"apai titik batas kritis pada /0 milyar tahun lagi. %alam waktu /0 milyar tahun, akan dihasilkan kabut-kabut baru. &enurut teori ini 001 materi alam semesta adalah hidrogen dan hidrogenin, kemudian akan terbentuk helium dan 2at-2at lainnya. Teori Ekspansi dan Kontraksi $eori ini berdasarkan adanya suatu siklus dari alam semesta yaitu massa ekspansi dan massa kontraksi. %iduga siklus ini berlangsung dalam jangka waktu 30.000 juta tahun. Pada masa ekspansi terbentuklah galaksi- galaksi serta bintang-bintangnya. 4kspansi tersebut didukung oleh adanya tenaga-tenaga yang bersumber dari reaksi inti hidrogen yang pada akhirnya akan membentuk berbagai unsur lain yang kompleks. Pada masa kontraksi terjadi galaksi dan bintang-bintang yang terbentuk meredup sehingga unsur-unsur yang terbentuk menyusut dengan menimbulkan tenaga berupa panas yang sangat tinggi. $eori ekspansi dan kontraksi menguatkan asumsi bahwa partikel-partikel yang ada pada saat ini berasal dari partikel-partikel yang ada pada 2aman dahulu. c. $erjadinya Alam #emesta &enurut Al5uran %alam salah satu teori mengenai ter"iptanya alam semesta teori big bang!, disebutkan bahwa alam semesta ter"ipta dari sebuah ledakan kosmis sekitar /0-20 miliar tahun yang lalu yang mengakibatkan adanya ekspansi pengembangan! alam semesta. #ebelum terjadinya ledakan kosmis tersebut, seluruh ruang materi dan energi terkumpul dalam sebuah titik. &ungkin banyak di antara kita yang telah memba"a tentang teori tersebut. #ekarang, mungkin ada di antara kita yang ingin tahu bagaimana Al-6uran menjelaskan tentang terbentuknya alam semesta ini. %alam 6uran surat Al- Anbiya surat ke-2/! ayat 30 disebutkan7
30. dan Apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian 'ami pisahkan antara keduanya. dan dari air 'ami jadikan segala sesuatu yang hidup. &aka &engapakah mereka tiada juga beriman8 *alu dalam 6uran surat -ussilat surat ke-9/! ayat // Allah berfirman7
//. kemudian %ia menuju kepada pen"iptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu %ia berkata kepadanya dan kepada bumi7 :%atanglah kamu keduanya menurut perintah-'u dengan suka hati atau terpaksa:. keduanya menjawab7 :'ami datang dengan suka hati:. (eberapa hal yang mungkin mengejutkan bagi para pemba"a Al-6uran di abad ini adalah fakta tentang ayat-ayat dalam Al-6uran yang menyebutkan tentang tiga kelompok benda yang di"iptakan;ya! yang ada di alam semesta yaitu benda- benda yang berada di langit, benda-benda yang berada di bumi dan benda-benda yang berada di antara keduanya. 'ita dapat menemukan tentang hal ini pada beberapa surat yaitu #urat $aa.a surat ke-20! ayat < 7
<. kepunyaan-;ya-lah semua yang ada di langit, semua yang di bumi, semua yang di antara keduanya dan semua yang di bawah tanah. *alu dalam surat Al--ur5an surat ke-2=! ayat =0 yang artinya7
=0. yang men"iptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, kemudian %ia bersemayam di atas Arsy>/?, %ialah! yang &aha pemurah, &aka $anyakanlah tentang Allah! kepada yang lebih mengetahui &uhammad! tentang %ia. >/? (ersemayam di atas @Arsy ialah satu sifat Allah yang wajib kita imani, sesuai dengan kebesaran Allah dsan kesu"ian-;ya. ;ah ternyata di Al-6uran<00an! udah ada tentang pen"iptaan alam semesta dalam < masa, tapi kenapa baru ketauan sekitar taun /020 lebih sama Am .ubble dan &as Albert. %ari surat-surat tersebut di atas terlihat bahwa se"ara umum proses ter"iptanya jagat raya ini berlangsung dalam < periode atau masa dimana tahapan dalam proses tersebut saling berkaitan. %isebutkan pula bahwa ter"iptanya jagat raya terjadi melalui proses pemisahan massa yang tadinya bersatu. #elain itu disebutkan pula tentang lebih dari satu langit dan bumi dan keberadaan "iptaan di antara langit dan bumi. %ari uraian di atas kita dapat menyimpulkan bahwa sebelum para ahli mengemukakan tentang teori big bang yang dimulai sejak tahun /020-an!, ayat- ayat Al-6uran telah se"ara jelas men"eritakan bagaimana alam semesta ini terbentuk. B. Sistem Tata Surya a. Matahari &atahari adalah sebuah bintang yang merupakan pusat penggerak anggota- anggotanya. Aleh karena gra+itasinya, semua planet beredar mengelilingi matahari.#egala kehidupan di bumi mendapat pengaruh dari matahari berupa energi pan"aran matahari yang terdiri atas berbagai gelombang elektromagnetik. &atahari berotasi sesuai dengan arah rotasi sebagian besar planet dan satelit. Botasi bagian e5uator matahari 39 hari, sedangkan disekitar kutub 2C hari. Perbedaan ini disebabkan matahari berbentuk gas. b. Planet Pada awalnya, terdapat sembilan planet yang tergabung dalam system tatasurya. 'esembilan planet tersebut adalah &erkurius, Denus, (umi, &ars, Eupiter, #aturnus, Uranus, ;eptunus, dan Pluto. ;amun, berdasarkankeputusan Uni Astronomi Fnternasional, pada 2= agustus 200< planet Pluto dinyatakan bukan lagi sebagai anggota tatasurya. Pengelompokan planet ada tiga ma"am. Bumi sebagai pembatas Planet Fnferior adalah planet yang terletak didalam orbit (umi dan &atahari, yaitu Planet &erkurius dan Denus. Palnet #uperior adalah planet yang terletak diluar orbit (umi dan &atahari, yaitu &ars, Eupiter, #aturnus, Uranus, ;eptunus, dan Pluto.