Anda di halaman 1dari 2

-1-

Periodic Maintenance - Drive Train dan Chassis (ATF) Teknisi Toyota / Frekwensi Pelatihan Servis
Maintenance-free ATF level Type Prosedur Pengisian ATF
Prosedur Pengisian ATF untuk transmisi otomatis tanpa oil filler tube dan oil
level gauge.
Tip Servis
Prosedur Pengisian ATF menggunakan SST (09843-18040)
Bila sejumlah besar ATF perlu diisikan (misalnya; setelah melepas dan memasang
oil pan atau torque converter), lakukan prosedur dari langkah 1. Bila hanya sedikit
jumlah ATF yang diperlukan (misalnya pembongkaran dan pemasangan pipa oil
cooler, perbaikan kebocoran oli) lakukan prosedur dari langkah 7.
(1) Angkat kendaraan, jaga levelnya.
(2) Lepaskan sumbat pengisi dan sumbat tumpahan/overflow.
(3) Isi ATF dari lubang pengisi hingga meluber dari lubang overflow.
Fluida yang digunakan adalah TOYOTA ATF WS.
(4) Pasang overflow plug.
(5) Ketentuan jumlah pengisian ATF tergantung dari prosedur dan pasang
refill plug.
(6) Rendahkan kendaraan.
Prosedur Kapasitas Liter
(US qts, Imp.qts)
1.7 (1.80, 1.50)
4.3 (4.54, 3.78)
5.4 (5.70, 4.75)
Pembongkaran dan Pemasangan
oil pan (termasuk penguras oli)
Pembongkaran dan Pemasangan
valve body transmisi
Penggantian torque
converter
EContoh: Transmisi Otomatis LS430, A761E
1 2 3 4
CG
5 6 7 8
9 10 11
OPB
DLC3
TC
12 13 14 15 16
(2/3)
(1/3)
(7) Gunakan SST (09843-18040) untuk men-short terminal konektor DLC3:
- Model tanpa suspensi udara: Terminal TC dan CG
- Model dengan suspensi udara: Terminal TC, OPB, dan CG
(8) Start mesin dan biarkan dalam idle.
- Switch A/C harus dimatikan.
- Pada model dengan sistem smart key, pastikan untuk memasukkan smart key
ke dalam switch mesin untuk menghidupkan mesin.
(9) Pindahkan shift lever secara perlahan, melalui setiap posisi dari posisi "P" ke "L",
dan pindahkan kembali ke posisi "P"
Pindahkan shift lever dari posisi "P" ke posisi mode S dan dengan pelan pilih setiap
gear S1 - S6. Kemudian pindahkan shift lever kembali ke posisi P. (Transmisi
Otomatis Multi-Mode)


(10) Pindahkan shift lever ke posisi "D" seterusnya geser kembali bolak-balik antara
"D" dan "N" selama sekurangnya 6 detik (pergeseran antara "D" dan "N" atau "N"
dan "D", harus kurang dari 1.5 detik). Ini akan mengaktifkan mode deteksi temperatur
oli.

Standar:
Lampu indikator posisi shift "D" (atau lampu peringatan temp. ATF ) menunjukkan
pemanasan 2 detik dan kembali off.

(11) Kembalikan shift level ke posisi "P" dan lepaskan hubungan terminal TC. Untuk
model dengan suspensi udara, jangan melepaskan hubungan SST dari terminal OPB
dan CG dari DLC3 hingga prosedur selesai.
(12) Hidupkan mesin pada putaran idle untuk menaikkan temperatur oli.
Temp ATF.
Lampu Indikator
Posisi Shift "D" (atau
Lampu Peringatan
TEMP A/T OIL
OFF (Padam)
ON (Menyala)
Berkedip
Kurang dari temperatur optimal
Temperatur Optimal
Lebih dari temperatur optimal
(3/3)
-2-
Periodic Maintenance - Drive Train dan Chassis (ATF) Teknisi Toyota / Frekwensi Pelatihan Servis
(13) Segera setelah lampu indikator posisi shift "D" menyala, angkat kendaraan.
Lampu indikator posisi shift "D" (atau lampu peringatan temp. ATF ) akan menunjuk-
kan temperatur ATF sesuai dengan tabel di sebelah kiri.
(14) Lepaskan overflow plug dan sesuaikan jumlah oli. Jika aliran ATF berlebihan,
lanjutkan ke langkah 17, dan bila aliran ATF tidak berlebihan, lanjutkan ke langkah 15.
(15) Lepaskan refill plug.
(16) Isi ATF dari refill plug hingga meluber ke luar dari lubang overflow.
(17) Pada saat aliran ATF lambat menetes, pasang overflow plug melalui gaket baru.
(18) Pasang refill plug (hanya jika refill plug sudah dilepas).
(19) Rendahkan kendaraan.
(20) Putar switch pengapian ke posisi OFF untuk mematikan mesin.
- Lepaskan hubungan terminal OPB dan CG dari DLC3 ketika bekerja dalam
kendaraan yang dilengkapi dengan suspensi udara.
Untuk detail tentang Prosedur pengisian ATF, lihat Pedoman Perbaikan Hilux
(seri GGN15, 25), Pedoman Perbaikan LEXUS LS430 (Pub. No. RM1049E3) dll.

Anda mungkin juga menyukai