Disusun Oleh : Nama : Ihsan Muchsin NIM : 10/296952/FA/08473 Kelas/Angkatan : B/2010 Fakultas : Farmasi
MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2012
Identitas pewawancara Nama : Ihsan Muchsin NIM : 10/296952/FA/08473 Fakultas : Farmasi
Identitas Narasumber Nama : Sisca Marya Susanti Pekerjaan : Mahasiswi No. HP : 085788966992
Foto dari narasumber
Jalannya proses wawancara
Ihsan : Permisi mbak boleh minta waktunya sebentar? Sisca : Oh boleh mas, ada apa ya? Ihsan : Mbak sudah pernah buat KTP kan? Sisca : Sudah lah, kan aku sudah 17 tahun mas. Ihsan : Kalau begitu, bisa tolong ceritakan bagaimana proses-proses pembuatan KTP mbak? Sisca : Mudah kok mas, tinggal ke kelurahan saja, kemudian bilang mau buat KTP. Ihsan : Begitu saja kah mbak? Ada syarat-syarat nya tidak? Adakah berkas yang harus dilengkapi lebih dahulu? Sisca : Kalau syaratnya jelas sih mas. Harus sudah berusia 17 tahun atau sudah kawin. Warganegara Indonesia. Trus kalau berkas-berkas yang harus dibawa adalah Kartu keluarga, kemudian surat keterangan dari RT/RW bahwa kamu adalah warga di RT/RW tersebut. Jangan lupa surat keterangan nya dikasih stempel dan tanda tangan yang sah. Ihsan : Tadi katanya tinggal ke kelurahan saja mbak, tapi itu butuh surat pengantar dari RT/RW. Berarti harus ke ketua RT/RW dulu kan. Bisa dijelaskan lagi secara mendetail mbak. Sisca : Iya juga ya. Haha. Oke aku jelasin lagi deh secara lebih mendetail. Pertama-tama kamu harus sudah punya Kartu Keluarga dahulu. Kalau belum punya bikin dulu Kartu Keluarga. Kemudian Kamu minta surat keterangan dari RT/RW yang menyatakan bahwa kamu adalah benar warga di daerah itu. Selanjutnya kamu bawa surat keterangan itu dengan Kartu Keluarga dan foto 4x6/3x4 biasanya 2 lembar ke kelurahan. Di situ, kamu bilang ke petugas kelurahannya kamu mau buat KTP. Nanti akan dijelaskan sama petugas kelurahannya, kemudian nanti kamu ditawari mau diuruskan ke kecamatan atau mengurus sendiri. Kalau mau ngurus sendiri, nanti kamu bawa berkas-berkas awal yang kamu punya dan berkas-berkas dari kelurahan ke kantor kecamatan. Kalau aku kemarin, diuruskan oleh kelurahan yang untuk ke kecamatan, soalnya aku tidak mau ribet harus ke kecamatan lagi. Ihsan : Nah, kalau begini kan jelas mbak. Ada biayanya gak mbak? Sisca : Ada yang bilang gratis. Tapi aku kemarin kena biaya 10.000 mas. Ihsan : Trus, boleh tahu tidak mbak, tujuan mbak membuat KTP itu untuk apa? Sisca : Buat bukti bahwa kita adalah penduduk Indonesia. Selain itu kalau punya KTP kita bias buat berkas-berkas lain seperti SIM, Paspor dan lain-lain. Ihsan : Oke mbak, makasih atas waktunya. Sisca : Ya.
Intisari informasi yang diperoleh dari narasumber : 1. Syarat-syarat untuk dapat membuat KTP adalah Berusia 17 tahun atau sudah kawin Warganegara Indonesia 2. Berkas-berkas yang diperlukan untuk membuat KTP Surat keterangan dari RT/RW Kartu Keluarga 3. Urutan proses pembuatan KTP Membuat Kartu Keluarga (jika belum memiliki) Membuat surat keterangan di RT/RW Pengurusan di Kantor Kelurahan Pengurusan di Kantor Kecamatan 4. Biaya pembuatan KTP adalah gratis, tapi narasumber terkena biaya sepuluh ribu rupiah 5. Keuntungan memiliki KTP Memiliki hak-hak penuh sebagai warganegara Indonesia KTP merupakan syarat untuk pembuatan SIM dan Paspor