Anda di halaman 1dari 4

BAB III

PEMBAHASAN
3.1 Daftar permasalahan
Pasien didiagnosis saat masuk rumah sakit dengan hiperemesis gravidarum dengan hasil
pemeriksaan laboratorium: WBC 9,98 x 10
3
!", #$B 1%,30g&l, P"' 31(,)0 x
10
3
",*$+' 3,,,0 -", *$P' 38,.( -", Protein %. mgd" /011, 2etone 1.0 mgd"
/0(13 #iperemesis gravidarum adalah bentuk berat dari mual, muntah pada kehamilan
sehingga mempengaruhi keadaan umum pasien3
4dapun 5aktor risiko 6ang ada pada pasien ini terkait dengan diagnosis 6ang telah
ditegakkan adalah 5aktor genetik, gangguan vestibulo7ho7learis terkait sistem penghidu
pasien 6aitu tidak kuat terhadap bau8bau makanan tertentu3 #al8hal 6ang telah
di9abarkan tersebut merupakan 5aktor risiko 6ang dapat menimbulkan gangguan berupa
mual, dan muntah berlebihan pada periode kehamilan3
Pada saat berkun9ung ke tempat tinggal pasien, pasien dalam keadaan umum 6ang baik3
&apat berkomunikasi dan interaksi dengan kooperati53 2etika di:a:an7ara pasien
mengeluhkan keadaan pusing dan mual 6ang masih sedikit dirasakan terutama pada
pagi hari3 Pasien mengeluhkan rasa mual 6ang dialami pada pagi hari dipi7u oleh bau8
bau masakan, hal ini 9uga mengganggu selera makan terutama bila mengkonsumsi
daging3 Pasien men6ampaikan ter9adin6a penurunan berat badan seban6ak )kg dari
.%kg men9adi (.kg dalam dua bulan terakhir akibat sakit 6ang dialami3 Pasien
mengeluhkan sakit 6ang dialami mempengaruhi aktivitasn6a sehari8hari, sehingga
berdampak pada peker9aan dan akhirn6a memutuskan untuk tidak beker9a untuk
sementara sampai kondisin6a membaik3
3.2 Analisis kebutuhan pasien
a3 2ebutuhan 5isik8biomedis
2e7ukupan gi;i
<enurut pengakuan pasien, berdasarkan penghasilann6a dan suamin6a
perbulan 7ukup untuk menghidupi mereka dan 9uga memba6ar bia6a
kontrakan3 Pasien biasa makan 3 kali sehari dengan proporsi nasi 6ang
sedikit, sa6ur, tempe, tahu atau daging terkadang diselingi teh manis serta
kue kering3 $i;i pasien tergolong kurang3 Pasien mengatakan tidak
men6ukai makanan pedas dan bermin6ak se9ak dari dulu sampai saat
kehamilan berlangsung3 =amun pasien mengeluhkan setelah mengkonsumsi
makanan akan terasa mual, dan lalu dimuntahkan3
4kses pela6anan kesehatan
4kses pela6anan kesehatan pasien terbilang 7ukup mudah3 >arak tempat
tinggal pasien dengan puskesmas terdekat sekitar .km3 =amun karena
pasien beker9a ke rumah sakit, pasien lebih sering memeriksakan dirin6a ke
rumah sakit umum pusat sanglah tempat dia beker9a3 Pasien mengatakan
datang se7ara rutin seban6ak ?3 kali untuk memeriksakan kehamilan selama
ini ke dokter spesialis kandungan di @*-P *anglah dan bidan3
"ingkungan
8 @umah : @umah pasien adalah rumah kontrakan dengan luas sekitar 1,.
are3 "antai menggunakan keramik dengan dinding dan atap permanen3
2eadaan rumah pasien tergolong 7ukup bersih namun dengan ventilasi
kurang baik3 *umber mata air untuk keperluan rumah tangga berasal dari
sumur pompa ke7uali untuk air minum /dari air minum galonkemasan13
8 +rang tuakeluarga : Pasien tinggal bersama suamin6a dan 1 orang
anakn6a dan 1 orang teman suamin6a di suatu rumah kontrakan3 Pasien
dan suamin6a terpisah dari keluarga besar 6ang tinggal di =usa Penida3
8 2ebutuhan emosikasih sa6ang
Pasien dan suamin6a merupakan pasangan 6ang harmonis3 *uami pasien
selalu menemani pasien pada saat sakit selama 3 minggu terakhir3 Pasien
mengatakan kesempatan untuk bertemu keluarga besar agak 9arang,
ke7uali pada hari ra6a besar sepertihaln6a saat n6epi3
b3 2ebutuhan Bio8Psikososial
"ingkungan biologis
8 Pen6ebab : Pasien merupakan seorang :anita usia %8 tahun dan
memiliki ri:a6at hiperemesis gravidarum pada kehamilan sebelumn6a3
Pasien 9uga men6ampaikan bah:a ibun6a dulu mengalami hal 6ang sama
ketika sedang mengandung3 &apat dikatakan kondisi diatas berhubungan
dengan 5aktor risiko untuk ter9adin6a hiperemesis gravidarum3
8 $i;i : $i;i pasien tergolong kurang3 &engan penghasilann6a 6ang
7ukup, pasien dapat makan seban6ak 3 kali sehari dengan menu seimbang
diselingi dengan kue kering, namun setelah makan, makanan tersebut
dimuntahkan3 Pasien 9uga men6ampaikan penurunan berat seban6ak )kg
dari .% kg men9adi (. kg3
8 4kses pela6anan kesehatan primer tergolong dekat 6aitu han6a ber9arak
kurang lebih . km3 =amun karena pasien beeker9a di rumah sakit, pasien
sering memeriksakan dirin6a ke rumah sakit tempat dia beker9a3

Aaktor psikososial
Pasien sebelumn6a merupakan seorang pega:ai rumah sakit pada bidang
kebersihan3 Pasien sehari8harin6a beker9a dengan mobilitas 6ang tinggi, lebih
ban6ak beraktivitas di dalam ruangan3 *uami merupakan seorang pemasok
bahan makanan iga babi3 dengan penghasilan 6ang 7ukup untuk memenuhi
kebutuhan sehari8hari, dan pasien saat ini berobat di @* sanglah dengan
menggunakan 9aminan rumah sakit3
Berkat nasehat dan dukungan dari suami, pasien mau mengikuti program
pengobatan 6ang dian9urkan3 Pasien 9uga dikatakan tidak pernah merasa takut
untuk men9alani proses kehamilan dan persalinan maupun rendah diri akibat
pen6akitn6a3 &ukungan suami dirasakan begitu besar dengan harapan pasien
segera sembuh3
3.1 Saran
<elakukan komunikasi, dan memberikan in5ormasi serta edukasi 6ang tepat
kepada pasien dan keluargan6a tentang hiperemesis gravidarum agar pasien dan
suami mengerti tentang pentingn6a pengobatan3
'eratur untuk kontrol ke rumah sakitpoliklinik sesuai 9ad:al 6ang diberikan3
<emberikan pen9elasan kepada pasien untuk makan teratur dengan gi;i 6ang
seimbang, menghindari makanan pedas dan bermin6ak3
<emberikan pen9elasan kepada suami untuk mendukung dan memberikan
motivasi kepada pasien serta menga:asi asupan nutrisi pasien, mengingat
pen6akit 6ang diderita pasien membutuhkan perhatian 6ang lebih3
<engan9urkan pasien untuk menggunakan masker pada pagi hari, di saat di
sekitar lingkungan ter7ium bau masakan3
2BC pasien agar men9aga kebersihan lingkungan tempat tinggal sekitarn6a3
2BC terhadap pasien mengenai aktivitas 6ang dilakukan agar tidak terlalu berat
dan membebani tubuhn6a, tetapi pasien masih dapat melakukan aktivitas 6ang
digemarin6a namun masih dalam batas kemampuan pasien3
'erus memotivasi pasien agar dapat menghadapi proses kehamilan dan
persalinan di masa mendatang3
<en6arankan untuk memeriksakan kehamilan se7ara berkala, dan melakukan
pemeriksaan ultrasonogra5i selama kehamilan /antenatal care13

Anda mungkin juga menyukai