Anda di halaman 1dari 4

Budi Pekerti berarti sikap dan prilaku yang baik.

Sifat-sifat yang baik akan


mendatangkan kebaikan dan sebaliknya hal yang buruk akan menghasilkan keburukan
pula. Oleh karena itu kita perlu menjunjung tinggi nilai budi pekerti yang luhur. Ajaran
budi pekerti menuntut kita agar selalu berbuat kebaikan, kebenaran, serta memupuk
keharmonisan gubungan manusia dengan tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia
dengan lingkungan, yang sering disebut dengan konsep tri hita karana. Salah satu bagian
dari konsep tri hita karana adalah hubungan manusia dengan manusia. Hal ini sangat
perlu dilakukan oleh umat manusia, karena manusia sebagai makhluk social yang
membutuhkan adanya hubungan dengan manusia lainnya, hal ini dilakukan bertujuan
untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Maka dari itu sangat perlu usaha manusia
untuk mewujudkan hubungan yang harmonis antar umat manusia.Salah satu caranya
yaitu mengembangkan sikap Toleransi.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian dari Toleransi dan kaitannya dengan toleransi antar umat
beragama.
2. Mengapa sikap toleransi sangat perlu dikembangkan dikehidupan sehari-hari.
3. Apakah hubungan toleransi dengan upaya mempererat hubungan manusia dengan
manusia.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui secara detail apa itu toleransi.
2. Untuk mengetahui pentingnya sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
3. Untuk kita ketahui apa peran toleransi dalam upaya
mempererat hubungan manusia dengan manusia.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Toleransi
Toleransi berasal dari kata Tolerare yang berasal dari bahasa latin yang berarti dengan
sabar membiarkan sesuatu. Jadi pengertian toleransi secara luas adalah suatu sikap atau perilaku
manusia yang tidak menyimpang dari aturan, dimana seseorang menghargai atau menghormati
setiap tindakan yang orang lain lakukan. Toleransi juga dapat dikatakan istilah dalam konteks
sosial budaya dan agama yang berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya deskriminasi
terhadap kelompok-kelompok yang berbeda atau tidak dapat diterima oleh mayoritas dalam suatu
masyarakat. Contohnya adalah toleransi beragama dimana penganut mayoritas dalam suatu
masyarakat mengizinkan keberadaan agama-agama lainnya. Istilah toleransi juga digunakan
dengan menggunakan definisi kelompok yang lebih luas , misalnya partai politik, orientasi
seksual, dan lain-lain. Hingga saat ini masih banyak kontroversi dan kritik mengenai prinsip-
prinsip toleransi baik dari kaum liberal maupun konservatif. Jadi toleransi antar umat beragama
berarti suatu sikap manusia sebagai umat yang beragama dan mempunyai keyakinan, untuk
menghormati dan menghargai manusia yang beragama lain.
Dalam masyarakat berdasarkan pancasila terutama sila pertama, bertaqwa kepada tuhan
menurut agama dan kepercayaan masing-masing adalah mutlak. Semua agama menghargai
manusia maka dari itu semua
umat beragama juga wajib saling menghargai. Dengan demikian antar umat beragama yang
berlainan akan terbina kerukunan hidup.
2.2 Sikap Toleransi Sangat Perlu Dikembangkan
Sikap toleransi sangat perlu dikembangkan karena :
a. Karena kita sebagai makhluk social, tidak bisa lepas dari bantuan rang
lain. Jadi sikap toleransi itu sangatlah perlu dilakukan , sebagai makhluk
social yang memerlukan bantuan terlebih dahulu maka kitalah yang
hendaknya terlebih dahulu mengembangkan sikap toleransi itu, sebelum
orang lain yang bertoleransi kepada kita . jadi jika kita memerlukan
bantuan orang lain, maka dengan tidak ragu lagi orang itu pasti akan
membantu kita, karena terlebih dahulu kita sudah membina hubungan
baik dengan mereka yaitu saling bertoleransi
b. Sikap toleransi akan menciptakan adanya kerukunan hidup. Jika dalam
suatu masyarakat masing - masing individu tidak yakin bahwa sikap
toleransi akan menciptakan adanya kerukunan, maka bisa dipastikan jika
dalam masyarakat tersebut tidak akan tercipta kerukunan. Sikap
toleransi dapat diartikan pula sebagai sikap saling menghargai, jika kita
sudah saling menghargai otomatis akan tercipta kehudupan yang
sejahtera.
2.3 Hubungan Toleransi Dalam Upaya Mempererat Hubungan Manusia Dengan Manusia
Disini terlihat jelas bahwa upaya untuk mempererat hubungan manusia dengan manusia tidak bisa
lepas dari usaha toleransi, karena seperti apa yang sudah kita ketahui bahwa sikap toleransi
sama pengertiannya dengan saling menghormati dan menghargai satu sama lain dan saling
gotong royong membantu masyarakat lainnya.
Kehidupan gotong royong dapat kita lihat baik dari lingkungan didesa maupun kota. Sebagai
contohnya : Jika ada anggota keluarga yang meninggal dunia, tanpa diundang tetangga -
tetangga pasti akan datang turut berbelasungkawa. Hal tersebut sudah menunjukkan bahwa
sudah terjalinnya sikap toleransi dalam bermasyarakat.
Adapun hidup saling membantu dan tolong menolong antar sesama umat manusia dengan penuh
tenggang rasa bersumber dari rasa kemanusiaan dan merupakan perbuatan yang luhur.
Maka dari itu dapat ditarik kesimplan bahwa toleransi sangat erat hubungannya dengan usaha
menpererat hubungan manusia dengan manusia, karena adanya toleransi dalam kehidupan
sehari-hari akan tercipta kehidupan yang harmonis, sejahtera an damai.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di bab II kami dapat menarik kesimpulan :
a. Bahwa pengertian toleransi adalah sikap tenggang rasa atau sikap lapang dada yang berarti
suka rukun dengan siapapun, dan tidak menyimpang dari aturan dimana seseorang harus
saling menghargai dan saling menghormati.
b. Toleransi sangat berpengaruh pada kehidupan sehari-hari untuk menjalin hubungan yang
harmonis, rukun dan sejahtera.
c. Toleransi mempunyai hubungan yang sangat erat dalam upaya mempererat hubungan
manusia dengan manusia .
3.2 Saran
Saran kami sebagai penulis adalah :
1. Perlunya sikap toleransi yang harus kita kembangkan dalam kehidupan beragama, maupun
bermasyarakat agar mencapai kehidupan harmonis, rukun dan sejahtera.
DAFTAR PUSTAKA
Salin, I Made dkk.2009. Pengembangan Materi Budi Pekerti. Denpasar : Dwi Jaya Mandiri.
Sri Suryati, Ni Luh dkk. 2008. Panduan Budi Pekerti. Denpasar : Dwi Jaya Mandiri.
Id.wikipedia.org/wiki/Toleransi.
Label: Ilmu

Anda mungkin juga menyukai