OLEH:

PUTRI UTAMI
205.121.0045
Periodontitis adalah peradangan atau infeksi
pada jaringan penyangga gigi

Periodontitis umumnya disebabkan oleh plak.
Plak adalah lapisan tipis biofilm yang
mengandung bakteri, produk bakteri, dan
sisa makanan
perlekatan antara jaringan periodontal
dengan gigi mengalami kerusakan. Selain itu
tulang alveolar mengalami kerusakan.
Periodontitis dapat berkembang dari
gingivitis yang tidak dirawat. Infeksi akan
meluas dari gusi ke arah tulang di bawah gigi
sehingga menyebabkan kerusakan yang lebih
luas pada jaringan periodontal.


anatomi normal susunan gigi
Patofisiologi periodontitis
Kadang pasien tidak merasakan rasa sakit
ataupun gejala lainnya. Biasanya tanda-tanda
yang dapat diperhatikan adalah: Gusi
berdarah saat menyikat gigi, Gusi berwarna
merah, bengkak, dan lunak, permukaan licin
atau kasar seperti kulit jeruk, halitosis,
Terlihat adanya bagian gusi yang turun dan
menjauhi gigi, Terdapat nanah di antara gigi
dan gusi, Gigi goyang.

Anamnesa
Pemeriksaan fisik
Derajat kegoyangan gigi :
Derajat 0 : tidak ada kegoyangan
Derajat 1 : Gigi bergerak dalam arah horizontal tapi
belum melebihi dari 1 mm
Derajat 2 : Gigi bergerak dalam arah horizontal sampai 1
mm
Derajat 3 : Gigi bergerak dalam arah horizontal melebihi
dari 1 mm
Derajat 4 : Gigi bergerak dalam arah vertikal dan
horizontal klinis
Pengenalan cara-cara sehari-hari yang efektif
dalam menjaga oral hygiene seperti:
sikat gigi,
Kumur-kumur antiseptic (Oral Rinse),
Dental floss atau benang gigi,
Pembersih lidah
Scaling,
Kuretase,
Antibiotik,
Kumur-kumur antiseptic,
Analgetik-anti inflamasi
Prognosis kasus ini baik sampai dengan
sedang. Keberhasilan perawatan 75 90%,
tergantung pada kooperatif penderita,
keparahan penyakit dan latar beakang
sistemik