Perjanjian Sewa Menyewa (Jogja)

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

PERJANJIAN SEWA MENYEWA

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Pihak Pertama
Nama : Muryadi
No. SIM : 720814520810
Alamat : Pondok Kulon RT/RW 05/25, Kalitirto Berbah, Sleman
Telepon : 0813 284 38887

Pihak Kedua
Nama : Yunnie Jahja
No. KTP : 09.5203.460679.5504
Alamat : Jl. Griya Lestari Blok I No.1
Telepon : 021-650301188

Pihak Pertama dengan ini telah menyewakan (mengontrakkan) kepada Pihak Kedua sebuah
rumah di Pondok Ulon RT/RW 05/25, Kalitirto Berbah, Sleman. Selanjutnya Pihak Pertama dan
Pihak Kedua telah menyepakati/menyetujui bahwa perjanjian sewa-menyewa ini dilangsungkan
dan diterima dengan ketentua sebagai berikut :
Pasal - 1
Perjanjian sewa menyewa ini berlangsung dan diterima untuk jangka waktu 1 (satu) tahun
lamanya, terhitung dari tanggal 01 Juni 2012 sehingga dengan demikian akan berakhir pada
tanggal 31 mei 2013. Jika diantara kedua belah pihak terdapat suatu persetujuan maka perjanjian
sewa menyewa ini dapat diperpanjang lagi untuk waktu dan dengan memakai syarat-syarat dan
perjanjian yang akan ditetapakn kemudian.
Pasal 2
Uang sewa untuk seluruh masa atau selama 1 (satu) tahun sebesar Rp. 3.750.000,- (# Tiga Juta
Tujuh ratus Lima Puluh Ribu Rupiah #) pembayarannya dibayar lunas oleh Pihak Kedua kepada
Pihak Pertama pada tanggal dan untuk tanda terima yang sah (kwitansi). Harga sewa diluar
pemakain listrik dan air.
Pasal 3
Pihak pertama menjamin Pihak Kedua, bahwa pihak kedua dapat menggunakan hak-haknya
sebagai penyewa atas apa yang dikontrak/disewa tersebut, tanpa mendapat gangguan dan/ atau
gugatan dari pihak lain yang mengaku mempunyai hak terlebih dahulu atau turut mempunyai
hak atas apa yang dikontrak tersebut. Oleh karena itu Pihak Kedua dibebaskan oleh pihak
pertama mengenai hal-hal tersebut hingga berakhirnya Perjanjian sewa menyewa ini.
Pasal 4
Pihak Kedua wajib memelihara apa yang dikontrak/disewanya tersebut dengan sebaik-baiknya,
dan Pihak Pertama dibebaskan dari tanggung jawab atau gugatan atas perbuatan Pihak Kedua,
abik mengenai hutang piutang, hal-hal yang melanggar hukum, atau hal-hal lain yang merupakan
tanggung jawab sepenuhnya pihak kedua.
Pasal 5
Selama masa sewa tersebut berlangsung Pihak Kedua tidak diperbolehkan untuk
memindahtangankan unit sewa ini kepada Pihak Ketiga kecuali dengan seijin pihak Pertama.
Pasal 6
Semua kewajiban-kewajiban terhadap apa yang dikontrak tersebut antara lain listrik, telepon dan
air merupakan tanggung jawab dan dipikul sepenuhnya oleh Pihak Kedua. Bila terjadi hal-hal
diluar kuasa Pihak Kedua (Force Majeur) maka hal-hal tersebut tidak akan menjadi tanggung
jawab Pihak Kedua.
Pasal 7
Bilamana Pihak Kedua meninggalkan atau tidak berkeinginanuntuk menempati rumah yang
dikontrak tersebut sebelum berkahir Perjanjian Sewa Menyewa ini maka Pihak Kedua tidak
berhak meminta uang sisa Sewa dari pihak pertama.

Pasal 8
Tigga bulan sebelum berakhur Perjanjian Sewa Menyewa ini, maka masing-masing pihak wajib
untuk memberitahukannya apakah perjanjian sewa-menyewa ini diakhiri atau diperpanjang lagi,
bilamana Pihak Pertama & Pihak Kedua untuk memperpanjangnya maka untuk perpanjangan
tersebut harus dari Perjanjian Sewa-Menyewa yang baru denga harga yang layak atau sesuai
pada saat itu.
Pasal 9
Jika perjanjian sewa menyewa ini telah berakhir dan tidak diperpanjang lagi, maka selambat-
lambatnya Pihak Kedua harus menyerahkan bangunan yang di kontrak tersebut dalam keadaan
kosong dan terpelihara dengan baik kepada Pihak Pertama, memperbaiki semua kerusakan. Dan
dicat kembali, serta menyelesaikan semua kewajiban-kewajiban atas bangunan tersebut antara
lain listrik, rekening air, dan rekening telepon. Alam hal pihak kedua lalai menyerahkan kios
tersebut pada waktu sebagaimana tersebut diatas, maka untuk tiap-tiap hari keterlambatan
menyerahkan bangunan tersebut kepada pihak pertama, pihak kedua dikenakan denda sebesar
Rp. 200.000, (#Dua Ratus Ribu Rupiah#) untuk tiap-tiap hari keterlambatan dan denda wajib
dibayar dengan seketika sekaligus lunas oleh pihak kedua kepada pihak pertama.
Pasal 10
Tanpa mengurangi ketentuan ganti rugi/denda sebagaimana tersebut dalam pasal 8 diatas maka
pihak kedua sekarang ini juga untuk nanti pada waktunya, apabila Perjanjian Sewa-Menyewa ini
berakhir dan ternyata Pihak kedua belum/tidak mengosongkan atau menyerahkan bangunan yang
dikontrak tersebut, dalam keadaan kosong kepada pihak pertama selambat-lambatnya 1 (satu)
minggu setelah Perjanjian sewa menyewa tersebut berakhir, Pihak kedua dengan ini member
kuasa kepada pihka pertama untuk :
a. Mengeluarkan pihak kedua atau pihak lain yang menempati bangunan tersebut yang di
kontraknya
b. Mengeluarkan semua perabot dan barang-barang milik pihak kedua atau milik pihak lain
yang terdapat pada rumah tersebut
c. Apabila perlu dengan bantuan pihka/aparat yang berwajib/berwenang untuk
melaksanakan ketentuan sebagaimana tercantum dalam sub a dan sub b diatas.
Semua itu atas resiko serta biaya yang harus dipikul oleh pihak kedua. Bahwa kuasa yang
tersebut dalam akte ini merupakan bagian yang penting dan tidak terpisahkan dari akte ini
karenanya kuasa manapun tidak dapat dicabut diakhiri oleh sebab-sebab yang tercantum dalam
pasal 1813 kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
Pasal 11
Perjanjian Sewa Menyewa tidak berakhir dengan meninggalnya salah atau pihak,
sebelumberakhirnya Perjanjian Sewa Menyewa ini sebagaimana tercantum dalam pasal 1
tersebut diatas, dalam hal mana mereka mendapatkan hak dari masing-masing pihak wajib
tunduk pada keadaan dan ketentuan yang termasuk dalam perjanjian ini.
Pasal 12
Tentang Perjanjian Sewa Menyewa ini dengan segala akibat dan pelaksanaannya kedua belah
pihak memilih tempat tinggal yang letak dan seumumnya di kantor Panitera Pengadilan Negri.


Yogyakarta, 15 Juni 2014
Pihak Pertama Pihak Kedua


(Muryadi) (Yunnie Jahja)

Anda mungkin juga menyukai