Anda di halaman 1dari 2

Soal nomor 1

Murabahah adalah jual-beli barang pada harga asal dengan tambahan keuntungan yang
sudah disepakati. Karakteristik murabahah adalah bahwa penjual harus memberi tahu pembeli
mengenai harga pembelian produk dan menyatakan jumlah keuntungan yang ditambahkan pada
biaya (cost) tersebut. Menurut mayoritas (jumhur) ahli-ahli hukum Islam, rukun yang membentuk
akad murabahah ada lima yaitu adanya penjual (bai), adanya pembeli (musytari), objek atau
barang (mabi) yang diperjualbelikan, harga (tsaman) nilai jual barang berdasarkan mata uang,
ijab kabul (sighat) atau ormula akad, suatu pernyataan kehendak oleh masing-masing pihak.
Menurut kami, system Murabahah yang terjadi dalam kondisi pihak bank bukan sebagai
pemiik barang yang ingin dibeli oleh pihak musytari tidak dibenarkan. !al ini karena, dalam
syarat jual beli, salah satunya menyebutkan bahwa keharusam adanya mabi (obyek barang).
Ketika pihak bai tidak memiliki barang, maka salah satu syarat nya tidak terlaksana dan
pembelian juga dianggap tidak sesuai syariah.
"alam Murabahah pihak bank adalah pihak yang menyediakan pembiayaan, bukan
sebagai penjual barang dalam artian barang bukanlah milik bank. #ebuah jual beli baru dikatakan
sah ketika barang tersebut adalah milik bank. #alah satu persyaratan maqassid syariah adalah
adanya resiko. "alam kondisi pihak bank bukan sebagai pemilik barang maka bank tidak
mempunya reiko atas barang tersebut, melainkan resiko adalah milik supplier barang. !al ini
tentu bertentangan karena tidak sesuai dengan ma$assid syariah.
%leh karena itu menurut kami wakalah dalam konndisi barang bukan milik bank adalah
tidak sah dilkukan.
Soal Nomor 4
Mudharabah, adalah praktik dimana sebuah bank menyediakan modal yang akan diusahakan
oleh pelanggan yang bertindak sebagai pekerja (entrepreneur). &ank akan menanggung resiko
kerugian yang mungkin diderita dan keuntungan yang diperoleh akan dibagi berdasarkan kesepakatan
bersama. #ementara itu dalam kontrak Musyarakah baik bank maupun pelanggan sama-sama
menyediakan modal yang kemudian akan diusahakan oleh pelanggan. "i sini, pelanggan bertindak
selaku pemodal sekaligus pekerja. Keuntungan maupun kerugian akan ditanggung oleh kedua belah
pihak berdasarkan perjanjian bersama
Perhitugan Bagi Hasil
'aba ( ).***.***
+asio &agi hasil ( ) , - (./0 , 1/0)
&agi hasil berdsarkan rasio keuntungan
2ak 3min (./0) , ./0 ).***.*** ( ./*.***
2ak &udi (1/0), 1/0 4 ).***.*** ( 1/*.***
Keunggulan Mudharabah dan Musyarakah,
). &agi pihak yang tidak mempunyai modal dapat memperoleh modal dari pihak pemodal
dengan perjanjian bagi hasil (nisbah)
.. #alah satu konsep dalam ekonomi yang diridhai 3llah #56
-. &agi pihak pemodal yang tidak mempunyai waktu dan keahlian dalam mengelola suatu
bidang usaha tetap dapat memperoleh keu ntungan dengan mengin7estasikan nya pada
pelaku bisnis

Anda mungkin juga menyukai