Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PLC

Nama : Nila prawitasari


Nim : 2010-11-291
Mata kuliah : PLC
Kelas : b



Sekolah Tinggi Teknik PLN
Jakarta , 2014

Aplikasi PLC Sebagai System Gerak Otomatis Pintu Garansi Mobil
Pada tugas kali ini saya akan membahas sebuah aplikasi PLC sebagai sistem gerak
otomatis pintu garansi mobil. definisi secara garis besarnya akan saya jelaskan melalaui
tabel di bawah ini.
Tabel Pengalamatan Input dan Output
Input
no komponen Alamat input Fungsi
1 Saklar power on 00000 Untuk menghidupkan atau mematikan
sistem
2 Saklar inframerah 00001 Untuk mendeteksi ada atau tidaknya
kendaraan didepan
3 Photo sensor 00002 Untuk mendeteksi kendaraan yang masuk
4 Limit switch up 00003 Untuk membuat pintu berhenti membuka
5 Limit switch dwon 00004 Untuk membuat pintu berhenti tertutup

output
No komponen Alamat input Fungsi
1
Motor up
01001 Untuk menggerakan pintu garasi
(membuka)
2 Motor down 01002 Untuk menggerakan pintu garasi (tertutup)
3 Alarm 01003 Untuk memperingatkan pada saat pintu
garasi membuka atau menutup

Diagram ladder :


Prinsip Kerja :

Bahwa sebelum sesuatu dimulai. Terlebih dahulu diaktifkan Output (power on) hal ini
ditandai dengan bekerjanya kontak X0 sehingga coil RO energized, sehingga semua kontak
RO menutup (karena RO merupakan kontak Normally Open). Pada saat infra merah
mendeteksi adanya mobil maka pada saat itu berarti kontak X1 bekerja (X1 merupakan
kontak Normally Open), kontak RO bekerja, dan X3 yang juga merupakan kotak Normally
Close mengakibatkan Y1 bekerja atau dengan kata lain motor membuka pintu garasi.
Karena coil Y1 energized maka kontak Y1 closed, sehingga Y2 bekerja yakni
bekerjanya alarm selama motor up bekerja membuka pintu garasi. Ketika pintu menyentuh
saklar up, maka kontak (X3 merupakan kontak normally close), sehingga motor akan
berhenti membuka pintu (ditandai dengan deenergized-nya coil Y1, karena rangkaian
terputus). Bersamaan dengan itu kontak Y1 open kembali dan berhenti berbunyi.
Ketika mobil masuk dan terdeteksi oleh photo sensor maka berdasarkan tabel. maka
kontak X2 bekerja sehingga rangkaian dalam urutan ketiga ini mengakibatkan
YO energized dalam arti bahwa motor down bekerja untuk menutup pintu garasi.
Bakerjanya coil YO mengakibatkan tertutupnya kontak YO sehingga kembali Y2 bekerja yakni
alarm kembali berbunyi sebagai tanda bahwa pintu garasi dalam proses menutup. Ketika
pintu menyentuh saklar down, maka X4 bekerja atau membuka dan memutus rangkaian
sehingga YO deenergized. Jadi motor berhenti menutup pintu garasi dan bersamaan dengan
itu maka alarm berhenti berbunyi dengan terbukanya kembali kontak YO.

Anda mungkin juga menyukai