management
arief rahman
universitas muhammadyah makassar
PENGARUH CLASSROOM MANAGEMENT
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan belajar mengajar merupakan satu kegiatan yang berada dalam
pelaksanaan pendidikan. Bila kita perhatikan, sebenarnya proses belajar mengajar
itu adalah dua bentuk kegiatan yang slaing berkaitan, karena
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut penulis merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana classroom management yang baik itu?
2. Bagaimana prestasi belajar siswa itu?
3. Bagaimanah pengaruh classroom management terhadap prestasi belajar siswa?
BAB II
PEMBAHASAN
A. CLASSROOM MANAGEMNET
1. Pengertian Classroom Management
Pengelolaan kelas (classroom management) dalam konteks belajar mengajar
diartikan sebagai jenis kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk menciptakan dan
mempertahankan kondisi yang optimal untuk membelajarkan subyek didik. Berbagai
kegiatan yang dimaksudkan adalah pengelolaan yang secara sengajar diciptakan
agar proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan baik.
Classroom management adalah methods used to organize classroom activities,
instruction, physical structure and other features to make effective use of time, to
create a happy and productive learning environment, and to minimizw behavior
problems and other disruptions.
Berdasarkan pandangan filosofis terdapat lima pendekatan dari pengelolaan kelas:
a. Pendekatan otoriter
Suatu proses pengontrolan tingkah laku anak atau siswa.
b. Pendekatan permisif
Pendekatan yang merupakan lawan dari pendekatan otoriter.
c. Pendekatan perbaikan tingkah laku
Pendekatan ini memandang pengelolaan kelas sebagai proses perbaikan tingkah laku
siswa.
d. Pendekatan penciptaan iklim
Pengelolaan kelas adalah serangkaian kegiatan yang dilaksanakan guru untuk
mengembangkan hubungan interpersonal yang baik dan iklim sosio-emosional kelas
yang positif.
e. Pendekatan proses kelompok (groups process)
Seperangkat kegiatan guru untuk menumbuhkan dan mempertahankan organisasi
kelas yang efektif.
dan kelima pengertian pengelolaan kelas di atas tidak ada salah satu diantaranya
merupakan yang paling sempurna atau terbaik. Artinya setiap pengelolaan kelas dari
setiap pendekatan akan efektif apabila diterapkan sesuai dengan kondisi kelas yang
dihadapi. Dalam pengertian lain dijelaskan menciptakan dan memelihara kondisi
belajar yang optimal dan mengembalikannya bila terjadi gangguan dalam proses
belajar mengajar.
2. Tujuan Classroom Management
Adapun tujuan dari classroom management adalah:
a. Bagi siswa
- Mendorong siswa mengembangkan tanggung jawab individu terhadap tingkah
lakunya serta sadar untuk mengendalikan diri.
- Menimbulkan rasa berkewajiban melibatkan diri dalam tugas serta bertingkah laku
yang wajar sesuai dengan ragam aktifitas kelas.
b. Bagi guru
- Mengembangkan pemahaman dalam penyajian pelajaran dengan pembukaan yang
lancar dan kecepatan yang tepat.
- Memiliki strategi remedial yang lebih komprehensif yang dapat digunakan dalam
hubungannya dengan masalah tingkah laku anak didik yang muncul di dalam kelas.
3. Masalah-Masalah Dalam Classroom Management
Bervariasinya karakteristik-karakteristik yang dimiliki oleh para siswa,
mengakibatkan beberapa permasalahan dalam classroom management. Menurut
Made Pidarta, perilaku anak didi adalah:
a. Kurang kesatuan, misalnya dengan adanya kelompok-kelompok dan pertentangan
jenis kelamin.
b. Tidak ada standar perilaku dalam bekerja kelompok.
c. Reaksi negari terhadap anggota kelompok.
d. Tidak mampu menyesuaikan dengan lingkungan yang berubah.
4. Usaha-Usaha Mengatasi Masalah-Masalah Classroom Management
Dalam usaha mengatasi masalah-masalah classroom management terdapat tindakan
yang harus dilakukan yaitu tindakan pencegahan, yaitu dengan jalan menyediakan
kondisi fisik maupun kondisi sosio-emosional, sehingga terasa benar oleh murid rasa
kenyamanan dan keamanan untuk belajar.
Kondisi dan situasi belajar mengajar:
a. Kondisi fisik
- Leluasanya ruang untuk proses belajar mengajar.
- Tepatnya pengaturan tempat duduk.
- Cukupnya ventilasi dan pengaturan cahaya.
- Tepatnya pengaturan penyimpangan barang-barang.
b. Kondisi sosio-emosional
- Tipe kepemimpinan guru mempengaruhi classroom management.
- Sikap guru, guru diharapkan sabar dan memahami karakter murid-muridnya.
- Suara guru, guru harus memvariasikan tekanan suara agar tidak membosankan.
Kesimpulan
Sebagai seorang pendidik, kemampuan pengelolaan kelas sangat menentukan
keberhasilan pembelajaran peserta didik, karena tanpa kemampuan classroom
management yang efektif segala kemampuan guru akan memberikan negative
terhadap pembelajaran siswa.
Siswa yang efektif dan kreatif dalam setiap proses belajar mengajar akan
berpengaruh positif untuk classroom management yang dilakukan oleh guru.
Kondisi belajar yang optimal merupakan syarat mutlak bagi berlangsungnya kegiatan
belajar yang optimal untuk mencapai tujuan-tujuan instruksional yang telah
ditentukan.
DAFTAR PUSTAKA
GoolekiDewe.com
piss!