1.

JURUSAN TEKNIK SIPIL

KOMPETENSI/KEAHLIAN/KEILMUAN: JURUSAN TEKNIK SIPIL
TEMA: TEKNOLOGI INOVATIF DAN INDUSTRI KREATIF
Isu-Isu Strategis Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik Riset Diperlukan
1. Sistem
Jaringan Jalan
Provinsi dan
Kabupaten
2. Penataan
Sistem
Transportasi
Darat, Laut dan
Udara
3. Menanggulangi
Angka
Kecelakaan
Lalulintas
4. Perlu adanya
Evaluasi dan
Penataan Sistem
Jaringan Jalan;
5. Mengatasi
Kemacetan di
Perkotaan
6. Menata Kembali
Sistem Transportasi
Darat, Laut dan
Udara serta Fasilitas
Pendukungnya;
7. Evaluasi Pelaksanaan
Pekerjaan Jalan Raya;
8. Membuat Model
Jaringan Jalan
Provinsi;
9. Membuat Model
Jaringan Jalan
Kota/Kabupaten;
10. Pengurangan
Tingkat
Kemacetan Jalan
11. Penataan Sistem
Transport Darat,
Laut dan Udara;
12. Pengurangan
Angka Kecelakaan
Lalu Lintas;
13. Pengurangan
Angka Kecelakaan
dgn Meniadakan
Blooding
Asphalt;
14. Analisis Model Jaringan
Jalan Provinsi;
15. Evaluasi Model
Jaringan Jalan
Kota/Kabupaten;
16. Metode Analisis
Simpang Tak Bersinyal
Lokasi X;
17. Alternatif Mengatasi
Kemacetan Akibat
Parkiran Bebas pada
Lokasi X;
18. Mengatasi Kemacetan
dengan Solusi
Perluasan Lebar Jalan
di lokasi X;
19. Pemodelan Sistem
Transportasi Laut;
20. Analisis Perluasan
Areal Bongkar-Muat
Pelabuhn X;
21. Analisis Penataan Areal
Terminal X;
22. Penanggulangan Angka
KLL Akibat Pengaruh
Superelevasi Ruas
Jalan X;
23. Effek Blooding
Asphalt pada Ruas
jalan X;









Isu-Isu Strategis Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik Riset
Diperlukan
1. Perlu Penataan
Sistem
Jaringan Irigasi
Yang telah ada
2. Penataan
Sistem
Jaringan Air
Bersih
3. Penataan Sistem
Jaringan Irigasi Yang
Telah Ada;
4. Penataan dan
Pengaturan Sistem
Jaringan dan Instalasi
Air Bersih dan Air
Kotor
5. Menata Kembali
Sistem Jaringan
Irigasi;
6. Dapat membuat
suatu alternatif
perancangan
Instalasi Air Bersih
dan Air Kotor Kota
X;
7. Tinjauan Sistem
Pembagian Air Irigasi
pada Daerah Irigasi
lokasi X;
8. Perancangan Bangunan
Irigasi D.I. lokasi X;
9. Alternatif Perancangan
Instalasi Air Bersih dan
Air Kotor pada Kota X;

TEMA: MATERIAL MAJU BARU DAN TERBARUKAN
Isu-Isu Strategis Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik Riset Diperlukan
4. Pemanfaatan
Material
Bangunan,
Material Alam dan
Material
Pengganti;
5. Material Ringan
Bangunan (Light
Material of
Building)
1. Meminimalisier
Penggunaan PC
dengan Material
Lain;
2. Pemanfaatan Serat
Inti/Isi Sagu;
3. Batang Kelapa
Pengganti Besi
Beton;
4. Pemanfaatan Batang
Sagu Pengganti Besi
Beton;
5. Pemanfaatan Nibung
sebagai Pengganti
Besi Beton;
6. Dinding Tahan
Gempa dengan
Bambu Belahan;
7. Material Ringan
untuk pada Dinding,
Partisi dan Plafond
8. Dapat
menggunakan
Bahan Tambahan
Effesiensi PC;
9. Memanfaatkan
Serat Inti/Isi Sagu;
10. Memanfaatkan
Batang Kelapa
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
11. Memanfaatkan
Batang Sagu
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
12. Memanfaatkan
Batang Nibung
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
15. Bahan Tambahan
Effisiensi Portland
Cement;
16. Pemanfaatan Serat
Inti/Isi Sagu;
17. Pemanfaatan Batang
Kelapa sebagai
alternatif pengganti
Besi Beton;
18. Pemanfaatan Batang
Sagu sebagai alternatif
pengganti Besi Beton;
19. Pemanfaatan Batang
Nibung sebagai
alternatif pengganti
Besi Beton;
20. Perancangan Model
Dinding Tahan Gempa
dengan Bambu
Belahan;
21. Material Dinding
Bangunan 13. Dapat merancang
Model Dinding
Tahan Gempa
dengan Bambu
Belahan;
14. Menemukan
material ringan
terbaru.
Ringan;
22. Material Ringan Partisi
dan Plafond

Isu-Isu Strategis Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik Riset Diperlukan
6. Evaluasi Kinerja
Struktur;
7. Mendapatkan
Beton Mutu
Tinggi;
8. Pemanfaatan
Limbah Industri
Konstruksi
1. Perlu adanya
Pemeriksaan Kinerja
dan Keandalan
Struktur Bangunan
Gedung;
2. Memanfaatkan
Material Batu dan
Pasir di Maluku;
3. Pemanfaatan Nibung
sebagai Pengganti
Besi Beton;
4. Dinding Tahan
Gempa dengan
Bambu Belahan;
5. Material Ringan
untuk Partisi
Bangunan
6. Dapat mengetahui
Kinerja Struktur
Utama Gedung;
7. Mengetahui
Keandalan Struktur
Utama Gedung;
8. Memanfaatkan
Batang Kelapa
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
9. Memanfaatkan
Batang Sagu
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
10. Memanfaatkan
Batang Nibung
sebagai alternatif
pengganti Besi
Beton;
11. Dapat merancang
Model Dinding
Tahan Gempa
dengan Bambu
Belahan;
12. Menemukan
material ringan
terbaru.
13. Pemeriksaan dan
Evaluasi Kinerja
Struktur Gedung J pada
Lokasi X;
14. Evaluasi Keandalan
Struktur Gedung J pada
Lokasi X;
15. Pemanfaatan Serat
Inti/Isi Sagu;
16. Pemanfaatan Batang
Kelapa sebagai
alternatif pengganti
Besi Beton;
17. Pemanfaatan Batang
Sagu sebagai alternatif
pengganti Besi Beton;
18. Pemanfaatan Batang
Nibung sebagai
alternatif pengganti
Besi Beton;
19. Perancangan Model
Dinding Tahan Gempa
dengan Bambu
Belahan;
20. Material Dinding
Ringan.




TEMA: INFRASTRUKTUR DAN TRANSPORTASI

Isu-Isu Strategis Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik Riset Diperlukan
1. Sistem
Jaringan Jalan
Provinsi dan
Kabupaten
2. Penataan
Sistem
Transportasi
Darat, Laut dan
Udara
3. Menanggulangi
Angka
Kecelakaan
Lalulintas
4. Perlu adanya
Evaluasi dan
Penataan Sistem
Jaringan Jalan;
5. Mengatasi
Kemacetan di
Perkotaan
6. Menata Kembali
Sistem Transportasi
Darat, Laut dan
Udara serta Fasilitas
Pendukungnya;
7. Evaluasi Pelaksanaan
Pekerjaan Jalan
Raya;
8. Membuat Model
Jaringan Jalan
Provinsi;
9. Membuat Model
Jaringan Jalan
Kota/Kabupaten;
10. Pengurangan
Tingkat
Kemacetan Jalan
11. Penataan Sistem
Transport Darat,
Laut dan Udara;
12. Pengurangan
Angka Kecelakaan
Lalu Lintas;
13. Pengurangan
Angka Kecelakaan
dgn Meniadakan
Blooding
Asphalt;
14. Analisis Model Jaringan
Jalan Provinsi;
15. Evaluasi Model
Jaringan Jalan
Kota/Kabupaten;
16. Metode Analisis
Simpang Tak Bersinyal
Lokasi X;
17. Alternatif Mengatasi
Kemacetan Akibat
Parkiran Bebas pada
Lokasi X;
18. Mengatasi Kemacetan
dengan Solusi
Perluasan Lebar Jalan di
lokasi X;
19. Pemodelan Sistem
Transportasi Laut;
20. Analisis Perluasan Areal
Bongkar-Muat
Pelabuhn X;
21. Analisis Penataan Areal
Terminal X;
22. Penanggulangan Angka
KLL Akibat Pengaruh
Superelevasi Ruas Jalan
X;
23. Effek Blooding
Asphalt pada Ruas
jalan X;
4. Pencegahan
Keruntuhan
Jembatan
5. Management
Transportasi
5. Keruntuhan Akibat
Human Error Effect;
6. Keruntuhan Akibat
Struct. Failled
Effect;
7. Maluku Daerah
Kepulauan. Transport.
Penghubung Sulit dan
Mahal.
7. Mencegah
Terjadinya Human
Error Effect;
8. Sulit dan Mahal
9. Mencegah
Terjadinya
Struct.Failled
Effect;
10. Mencari Solusi dan
membuat Desain
Model
Transportasi.
11. Dampak Human Error
dlm. Pelaks. Pembang.
Jembatan X;
12. Pemeriksaan dan
Evaluasi Struktur pada
Jembatan Akibat
Pengaruh Korosi;
13. Evaluasi Pengaruh
Korosi pada Struktur
Jembatan Beton
Bertulang;
14. Evaluasi Pengaruh
Korosi pada Struktur
Baja;
15. Pengaruh Variasi Selimut
Beton Jembatan dlm
menahan Laju Korosi;
16. Dampak Human Error
dlm. Pelaks. Pembang.
Jembatan X;
17. Desain Model Transport.
Darat;
18. Desain Model Transport.
Laut.