PENGARUH TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS PARTAI POLITIK DALAM

MENYUSUN LAPORAN DANA KAMPANYE TERHADAP EFEKTIVITAS

PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT LAPORAN DANA KAMPANYE PEMILU
LEGISLATIF 2009
Sugiono Poulus SE MBA A!"
Universitas Padjadjaran Fakultas Ekonomi
ABSTRAK
Objective of this research is to investigate the impact of transparency and accoutability
of political partys campaign fund report to effectivity of audit procedure in campaign fund
report. Research methode employed is descriptive-analysis with survey approach. Data collected
by questionairre and analyzed using multiple regression.
n !ignificance "evel of #$. %he result show that there is an impact of transparency and
accoutability of political partys campaign fund report to effectivity of audit procedure in
campaign fund report. n partial test transparency of political partys campaign fund report
impact effectivity of audit procedure in campaign fund report significantly. &hile accoutability of
political partys campaign fund report not impact effectivity of audit procedure in campaign fund
report significantly.
Keyword : Political party transparency, political party accountability, audit of cmpaign fund
A" PENDAHULUAN
Sebagai sebuah organisasi publik yang memiliki peran penting di suatu negara, maka
tuntutan akan 'ood 'overnance partai politik tidak dapat dielakkan. &orld (an) *+,,,-
mendefinisikan 'ood 'overnance sebagai :
Suatu penyelenggaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab
yang sejalan dengan prinsip demokrasi dan pasar efisien, penghindaran salah alokasi dana
investasi, dan penegahan korupsi baik seara politik maupun administratif, menjalankan
disiplin anggaran serta peniptaan legal and political framewor) bagi tumbuhnya
aktivitas usaha!"
#arakteristik pelaksanaan good governance menurut U$%P, meliputi :
a! .articipation!
b! Rule of "aw!
! %ransparency!
d! Responsiveness!
e! /onsensus orientation!
f! 0quity!
g! 0fficiency and 0ffectiveness!
h! 1ccountability!
i! !trategic vision!
&ransparansi dan akuntabilitas merupakan bagian dari konsep good governance. Partai
politik tidak lagi dapat menafikan tuntutan akan transparansi dan akuntabilitas terhadap publik!
Setelah reformasi, tuntutan akan dua hal tersebut sangat tinggi! %ahnil 'n(ar mengemukakan
dalam artikel Partai Politik )iskin 'kuntabilitas, *++, :
Sebagai institusi publik, maka partai politik harus mempertanggungjawabkan seluruh
tindakannya kepada publik -akuntabel., termasuk seara transparan melaporkan kepada
publik sumber/sumber keuangan yang diperoleh dalam membiayai kegiatan partai politik
bersangkutan!"
0ang dimaksud dengan transparan adalah publik dapat mengakses informasi/informasi
keuangan dari partai politik tersebut! Selain transparan, partai politik juga harus akuntabel dalam
melaporkan kegiatannya! !chiavo-/ampo and %omasi mengemukakan : Pada dasarnya,
akuntabilitas adalah pemberian informasi dan pengungkapan *disclosure- atas aktivitas dan
kinerja finansial kepada pihak/pihak yang berkepentingan!" )ardiasmo, *++1.! 2entuk
transparansi dan akuntabilitas partai politik kepada publik atas aktivitas yang dilaksanakannya
adalah dengan menyusun laporan keuangan! 3aporan keuangan yang disusun tentunya harus
memenuhi standar agar dapat dipahami seara luas -universal.! Standar dalam menyusun laporan
keuangan partai politik adalah PS'# $o! 45, standar akuntansi untuk organisasi nirlaba karena
partai politik merupakan organisasi nirlaba! Salah satu laporan keuangan yang harus dibuat oleh
partai politik berkaitan dengan pemilu adalah laporan dana kampanye partai politik -Peraturan
#PU $o! +6 &ahun *++7.! 3aporan dana kampanye merupakan bentuk keterbukaan dan
kejujuran partai politik kepada masyarakat! 3aporan dana kampanye -3%#. adalah laporan
gabungan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye partai politik -3PP%#P. di tingkat
kabupaten8 kota, partai politik tingkat provinsi, dan partai politik tingkat pusat sebagai bentuk
pengendalian internal organisasi partai politik -Pasal 4 ayat -6. Per #PU $o! +6 &ahun *++7.!
Pengaturan tentang pelaporan dana kampanye terantum dalam Peraturan #omisi
Pemilihan Umum $o! +6 &ahun *++7 tentang Pedoman Pelaporan %ana #ampanye! Penyusunan
3aporan %ana #ampanye ini menggunakan pendekatan aktivitas! Pendekatan aktivitas ini
menuntut penyusun laporan dana kampanye menyajikan semua aktivitas yang dilakukannya
dalam rangka penyelengaraan kampanye baik transaksi yang berupa uang maupun barang8jasa
-3ampiran 9 Per #PU $o!+6 &ahun *++7.! Setelah membuat 3PP%#P sesuai dengan Pedoman
Pelaporan %ana #ampanye, 3PP%#P tersebut haruslah diaudit oleh #antor 'kuntan Publik
-#'P. untuk meyakinkan masyarakat bahwa 3PP%#P yang dibuat oleh partai politik telah
memenuhi tuntutan transparansi dan akuntabilitas yang diamanatkan oleh undang/undang!
Pada dasarnya, audit adalah proses mengumpulkan dan mengevaluasi bukti/bukti atas
suatu informasi entitas tertentu guna menetapkan dan melaporkan kesesuaian informasi tersebut
dengan kriteria yang ada oleh orang yang profesional dan kompeten! Pelaksanaan audit
menakup perenanaan audit, pelaksanaan prosedur audit, dan pelaporan hasil audit -'rens, *++,
: 4*1.! Pelaksanaan audit sangat bergantung pada keadaan yang mempengaruhi audit itu sendiri!
&ata kelola yang baik -'ood 'overnance. akan membuat laporan tersebut menjadi auditable!
'udit atas 3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif adalah audit berdasarkan prosedur
yang disepakati8 agreed-upon procedures -Per #PU $o! +6 &ahun*++7.! 1greed-upon
procedures audit berarti audit yang dilaksanakan pada satu akun yang spesifik dan berdasarkan
prosedur yang disepakati! &hen the auditor and a user agree that the audit will be limited to
certain specific audit procedures2 it is referred to as an agreed-upon-procedures engagement
-'rens dkk!, *++1 : ,*:.!
&ransparansi dan 'kuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye
sangat berperan dalam membantu pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye! Shohib
)asykur dalam artikelnya mengemukakan bahwa kejujuran para peserta pemilu untuk menatat
dan melaporkan semua dana yang masuk sangat diandalkan dalam melaksanakan prosedur audit,
sehingga pelaksanaan audit dapat efektif! 'li )asykur )usa juga mengemukakan dalam
artikelnya, 3eharusan 1)untabilitas Dana 3ampanye2 +,,42 transparansi dan akuntabilitas partai
politik dalam pelaporan dana Pemilu masih sangat rendah! 3ain halnya dengan 'li )asykur,
Emerson 0untho -*++,. mengaitkannya dengan audit dana kampanye! )enurutnya,
9ntegritas dan kapabilitas pengelola dana kampanye kurang baik! Padahal audit dana
kampanye bisa berjalan jika dana/dana tersebut diatat dan dilaporkan! Siapa pun yang
melakukan audit pasti hasilnya akan jauh memenuhi harapan publik tentang akuntabilitas
dan transparansi dana kampanye"
Untuk membuktikan pengaruh transparansi dan akuntabilitas partai politik dalam
menyusun 3aporan %ana #ampanye terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur audit laporan
dana kampanye Pemilu 3egislatif dan juga karena penelitian sebelumnya mengenai audit laporan
dana kampanye belum ada, maka penulis ingin meneliti hal tersebut!
&ujuan penelitian ini adalah : )enganalisis pengaruh transparansi dan akuntabilitas
dalam pemyusunan laporan kungan terhadap efektivitas prosedur audit 3aporan %ana
#ampanye Pemilu 3egislatif, baik seara parsial atau simultan! Penulis membatasi beberapa hal
untuk memfokuskan penelitian ini! 2atasan ini dilakukan agar penelitian tidak menyimpang dari
arah dan tujuan serta dapat diketahui sejauh mana penelitian dapat dimanfaatkan! 2atasan/
batasan tersebut adalah :
6! Penelitian ini membahas pengaruh transparansi dan akuntabilitas partai politik dalam
menyusun 3aporan %ana #ampanye terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur audit
3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif!
*! Penyusunan laporan dana kampanye mengau kepada Peraturan #PU $o! +6 &ahun
*++7 mengenai Pedoman Penyusunan 3aporan %ana #ampanye!
:! Pelaksanaan prosedur audit yang diterapkan pada laporan dana kampanye yang
dimaksud adalah pelaksanaan dari agreed-upon procedures engagements yang
diterapkan pada 3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif sesuai dengan Peraturan
#PU $o! ** &ahun *++7 mengenai Pedoman 'udit 3aporan %ana #ampanye Pemilu
3egislatif!
4! 3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif yang dimaksud adalah 3aporan
Penerimaan dan Pengeluaran %ana #ampanye Pemilu 3egislatif *++7 periode 6+ ;uli
*++, s!d! 6< 'pril *++7!
B" TIN#AUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
Sebagai peserta pemilihan umum, partai politik diharuskan transparan dan akuntabel
terhadap masyarakat terutama berkaitan dengan pengelolaan dana kampanye! &ransparansi dan
akuntabilitas atas penatatan, pengelolaan, dan pelaporan dana kampanye Pemilu 3egislatif oleh
Partai Politik peserta Pemilu merupakan suatu hal yang penting dalam meningkatkan
keperayaan publik terhadap proses penyelenggaraan Pemilu yang langsung, umum, bebas,
rahasia, jujur, dan adil -Per #PU $o! ** &ahun *++7.!
)enurut =andom >ouse ?ollege %itionary -6776 : 646,., transparan diartikan easily
seen through2 recognized2 detected or easily understood dan transparansi *transparency- adalah
the quality or state of being transparent. Sedangkan akuntabel *accountable- adalah subject to
the obligation report or justify something5 responsible5 answerable5 capable of being e6plained2
e6plicable -=andom >ouse ?ollege %itionary, 6776 : 6+.!
&ransparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana kampanye dapat diartikan sebagai
keterbukaan dan tanggung jawab kepada masyarakat atas laporan dana kampanye -UU $+!
*8*++, tentang Parpol.! )aksudnya, partai politik melaporkan segala yang berkaitan dengan
dana kampanye, tidak ada yang ditutup/tutupi, dan partai politik juga dapat
mempertanggungjawabkan laporan tersebut! 3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif memuat
informasi tentang penerimaan dan juga pengeluaran untuk kegiatan kampanye! 0ang dimaksud
dengan dana kampanye adalah semua materi @bisa berbentuk uang, barang, dan8atau jasa/ yang
dikeluarkan untuk kegiatan kampanye! %ana kampanye perserta pemilu diperoleh dan dikelola
berdasarkan prinsip legalitas, transparansi, dan akuntabilitas -Pasal 7 ayat -6. Per #PU $o! +6
&ahun *++7.! Sesuai dengan tuntutan undang/undang, maka semua partai politik peserta pemilu
harus menyusun laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye dengan transparan dan
akuntabel!
%alam rangka mewujudkan transparansi dan akuntabilitas publik atas penatatan,
pengelolaan, dan pelaporan dana kampanye Pemilu, UU $o! 6+ &ahun *++, mensyaratkan
dilakukannya audit oleh #antor 'kuntan Publik yang ditunjuk oleh #omisi Pemilihan Umum
atas laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye Pemilu yang disampaikan oleh Peserta
Pemilu kepada #'P!
)enurut 'rens, dkk! dalam bukunya yang berjudul 1uditing and 1ssurance !ervices
mengemukakan 7 81uditing is the accumulation and evaluation of evidence about information to
determine and report on the degree of correspondence between the information and established
criteria8 -*++, : 4.! %engan kata lain, auditing adalah evaluasi dari kesesuaian bukti/bukti atas
informasi dengan kriteria yang berlaku! Pelaksanaan audit termasuk di dalamnya perenanaan
audit, pelaksanaan prosedur audit, dan pelaporan hasil audit -'rens, *++, : 4*1.! &ata kelola
yang baik, termasuk transparansi dan akuntabilitas akan membuat pelaksanaan audit menjadi
efisien dan efektif!
'udit yang dilaksanakan oleh #'P atas laporan dana kampanye adalah audit sesuai
prosedur yang disepakati8 agreed-upon procedures -Per #PU $o! +6 &ahun*++7.! 1greed-upon
procedures audit berarti audit yang dilaksanakan pada satu akun yang spesifik dan berdasarkan
prosedur yang disepakati! &hen the auditor and a user agree that the audit will be limited to
certain specific audit procedures2 it is referred to as an agreed-upon-procedures engagement
-'rens dkk!, *++1:,*:.!
'udit agreed-upon procedures ialah serangkaian prosedur yang disepakati antara #'P,
entitas yang menyusun laporan, dan pengguna sebagai panduan dalam memeriksa suatu akun
yang spesifik -'rens dkk!, *++, : ,6<.! Suatu perikatan yang disepakati adalah perikatan yang di
dalamnya akuntan -#'P. ditugasi oleh klien untuk menerbitkan laporan tentang temuan
berdasarkan prosedur khusus yang dilaksanakan terhadap hal tertentu -SP'P, *++6 : 1**!*.!
#lien menugasi #'P untuk membantu pemakai dalam mengevaluasi unsur, akun, atau pos
tertentu suatu laporan keuangan sebagai hasil suatu kebutuhan pemakai laporan! Pemakai dan
#'P setuju tentang prosedur yang harus dilaksanakan oleh akuntan yang menurut keyakinan
pemakai prosedur tersebut memadai! 3aporan akuntan -#'P. atas prosedur yang disepakati
harus dalam bentuk prosedur dan temuan -SP'P, *++6 : 1**!*.!
Pelaksanaan prosedur audit yang efektif berarti prosedur audit yang dilaksanakan mampu
menggambarkan dengan lengkap proses penyusunan laporan dana kampanye yang dilakukan
oleh partai politik dengan kata lain seluruh prosedur audit dapat dilaksanakan!
%ari uraian kerangka pemikiran di atas, maka dapat digambarkan model kerangka
pemikiran sebagai berikut :

G$%&$' ("( B$g$n K)'$ng!$ P)%i!i'$n
2erdasarkan kerangka pemikiran di atas, maka hipotesis penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut :
H(* T'$ns+$'$nsi ,$n A!un-$&ili-$s P$'-$i Poli-i! ,$l$% %)n.usun L$+o'$n D$n$
K$%+$n.) P)%ilu L)gisl$-i/ s)0$'$ si%ul-$n &)'+)ng$'u1 signi/i!$n -)'1$,$+
E/)!-i2i-$s P)l$!s$n$$n P'os),u' Au,i- L$+o'$n D$n$ K$%+$n.) P)%ilu L)gisl$-i/"
H2* T'$ns+$'$nsi ,$n A!un-$&ili-$s P$'-$i Poli-i! ,$l$% %)n.usun L$+o'$n D$n$
K$%+$n.) P)%ilu L)gisl$-i/ s)0$'$ +$'si$l &)'+)ng$'u1 signi/i!$n -)'1$,$+
E/)!-i2i-$s P)l$!s$n$$n P'os),u' Au,i- L$+o'$n D$n$ K$%+$n.) P)%ilu L)gisl$-i/"
METODE PENELITIAN
)etode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis
dengan pendekatan survey yaitu penelitian yang diadakan untuk memperoleh fakta/fakta dari
gejala yang ada dan menari keterangan seara faktual baik tentang institusi sosial, ekonomi,
atau politik dari suatu kelompok atau pun suatu daerah dengan melalui suatu perhitungan
statistik untuk menguji hipotesis sehingga didapat hasil pembuktian yang menunjukkan hipotesis
ditolak atau diterima!
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner! %ilakukan uji validitas dan
reliabilitas atas kuesioner! Pengujian hipotesis dilakukan seara kuantitatif dengan tujuan untuk
menghitung signifikansi pengaruh dari transparansi dan akuntabilitas partai politik terhadap
pelaksanaan audit atas 3aporan %ana #ampanye Pemilu 3egislatif! Pengujian kuantitatif ini
dilakukan dengan regresi linier berganda!
Unit analisis dalam penelitian ini adalah pengurus partai politik, populasi penelitian ini
adalah pengurus partai politik! Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling,
sehingga diambil 5+ responden pengurus partai politik!
Aariabel dalam penelitian ini dioperasionalkan menjadi variable bebas dan variabel tidak
bebas, yang dapat dirangkum dalam tabel sbb:
&abel :!6 &abel :!6
Bperasionalisasi Aariabel Bperasionalisasi Aariabel
Aariabel 9ndikator
&ransparansi Partai Politik
dalam )enyusun 3aporan
%ana #ampanye Pemilu
3egislatif -C6.
1. 'danya penyediaan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran dana
kampanye melalui penyusunan laporan dana kampanyeD
2. 9nformasi yang disediakan adalah lengkap, tidak ditutup/tutupiD
3. 'danya kebebasan untuk memperoleh informasi mengenai penerimaan dan
pengeluaran dana kampanyeD dan
4. 'danya audit laporan dana kampanye!
'kuntabilitas Partai
Politik dalam )enyusun
3aporan %ana #ampanye
Pemilu 3egislatif -C*.
6! 'danya pembukuan atas atatan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye yang
terpisah dari pembukuan partai politikD
*! Penatatan atas dana kampanye berupa barang dan 8 atau jasa berdasarkan harga
pasar yang wajar saat barang dan 8 atau jasa tersebut diterima atau dibeliD
:! 'danya rekening khusus dana kampanye yang terpisah dari rekening partai politikD
4! %ana kampanye berupa uang wajib di masukan ke rekening khusus dana kampanye
terlebih dahulu sebelum digunakan untuk kegiatan kampanyeD
5! Pemberi sumbangan harus menantumkan identitas yang jelas, yaitu fotokopi #&P
atau identitas lain yang sah bagi perseorangan dan akta pendirian kelompok,
perusahaan, dan 8 atau badan usaha non pemerintah bagi penyumbang kelompok,
perusahaan, dan 8 atau badan usaha non pemerintah, dan fotokopi $PEP untuk
sumbangan di atas =p *+ jutaD
1! Semua aktivitas kampanye harus didukung oleh bukti/bukti transaksiD
<! 'danya laporan awal dana kampanyeD
,! 'danya laporan dana kampanyeD dan
7! 'danya audit laporan dana kampanye!
Efektivitas Pelaksanaan
Prosedur 'udit 3aporan
%ana #ampanye Pemilu
3egislatif -0.
1. 'kuntan yang melakukan pemeriksaan harus mengetahui dan memahami undang/
undang yang terkait dengan Partai Politik, Pemilu 3egislatif, Penyusunan 3aporan
%ana #ampanye, dan Pemeriksaan 3aporan %ana #ampanyeD
2. 3aporan %ana #ampanye Partai Politik Peserta Pemilu telah didapatkan dengan
lengkapD
3. 2uku/buku Pembantu 3aporan dan =ekening #oran %ana #ampanye telah
didapatkan dengan lengkapD
4. 2ukti/bukti transaksi dana kampanye telah didapatkan dengan lengkapD dan
5. 'danya konfirmasi positif kepada pihak yang memberikan sumbangan dana
kampanye!
!umber 7 99 :o. + %ahun +,,4 99 :o. ;, %ahun +,,4
.er 3.9 :o. ,; %ahun +,,< .er 3.9 :o. ++ %ahun +,,<
HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN
H$sil P)n)li-i$n
2erdasarkan hasil yang disajikan pada &abel 4!64 di bawah ini, diperoleh konstanta dan
koefisien korelasi untuk persamaan regresi linear berganda! Persamaan regresi linier berganda
seara umum adalah sebagai berikut :
Tabel 4.15 Tabel 4.15
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
)odel
Unstandardi(ed ?oeffiients
Standardi(ed
?oeffiients
t Sig! 2 Std! Error 2eta
6 -?onstant. /6!**: 7!16+ /!6*< !7+6
&ransparansi !1,7 !*<< !56: *!4,6 !+*7
'kuntabilitas !417 !**+ !44+ *!6*, !+55
a! %ependent Aariable: efektivitas pelaksanaan audit
Sumber : >asil Blahan !.!! ver. ;#.,
%ari hasil output di atas diperoleh persamaan regresi linear berganda antara variabel
bebas dan variabel terikat sebagai berikut :
%imana :
0 F Efektivitas Pelaksanaan Prosedur 'udit yang diterapkan pada 3aporan %ana #ampanye
C6 F &ransparansi Partai Politik dalam menyusun 3aporan %ana #ampanye
C* F 'kuntabilitas Partai Politik dalam menyusun 3aporan %ana #ampanye
F faktor/faktor lain yang mempengaruhi Efektivitas Pelaksanaan 'udit atas 3aporan
%ana #ampanye
Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
6! #onstanta sebesar @6!**:D artinya jika transparansi -C6. dan akuntabilitas -C*. partai
politik dalam menyusun laporan dana kampanye serta faktor/faktor lain yang
mempengaruhi efektivitas pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye nilainya
adalah +, maka nilai efektivitas pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye
adalah @6!*:: atau dengan kata lain tidak akan efektif!
*! #oefisien regresi variabel transparansi partai politik dalam menyusun laporan dana
kampanye -C6. sebesar +!1,7D artinya jika variabel independen lainnya tetap dan
transparansi mengalami peningkatan sebesar 6 satuan, maka efektivitas pelaksanaan
prosedur audit akan mengalami peningkatan sebesar +!1,7 satuan! >al ini menunjukkan
terdapat hubungan positif antara transparansi partai politik dalam menyusun laporan dana
kampanye dan efektivitas pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye! Semakin
transparan partai politik dalam menyusun laporan dana kampanyenya, maka pelaksanaan
prosedur audit laporan dana kampanye yang dilakukan oleh #'P pun akan semakin
efektif!
:! #oefisien regresi variabel akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana
kampanye -C*. sebesar +!417D artinya jika variabel independen lainnya tetap dan
akuntabilitas mengalami peningkatan sebesar 6 satuan, maka efektivitas pelaksanaan
prosedur audit akan mengalami peningkatan sebesar +!417 satuan! >al ini menunjukkan
terdapat hubungan positif antara akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan
dana kampanye dan efektivitas pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye!
Semakin akuntabel partai politik dalam menyusun laporan dana kampanyenya, maka
pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye yang dilakukan oleh #'P pun akan
semakin efektif!
Tabel 4.16 Tabel 4.16
Hasil Analisis Determinasi Hasil Analisis Determinasi
)odel = = SGuare
'djusted =
SGuare
Std! Error of
the Estimate
6 !7+1
a
!,*+ !<7+ 5!677
a! Preditors: -?onstant., akuntabilitas, transparansi
b! %ependent Aariable: efektivitas pelaksanaan audit
Sumber : >asil Blahan !.!! ver. ;#.,
2erdasarkan hasil output di atas, diperoleh nilai =
*
sebesar +!,*+ atau ,*H! >al ini
berarti besarnya sumbangan pengaruh yang diberikan oleh variabel transparansi dan akuntabilitas
partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur
audit laporan dana kampanye adalah ,*H dan sisanya dipengaruhi variabel lain yang tidak
masuk dalam model penelitian ini!
P)ngu3i$n Hi+o-)sis I
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen -C6 dan C*. seara
bersama/sama -simultan. berpengaruh seara signifikan terhadap variabel dependen -0.! %engan
membandingkan antara Fhitung dengan nilai Ftabel! #riteria ujinyasebagai berikut :
>o diterima jika : F hitung I F tabel
>o ditolak jika : F hitung J F tabel
Tabel 4.17 Tabel 4.17
Hasil Uji F Hasil Uji F
)odel Sum of SGuares df )ean SGuare F Sig!
6 =egression 64<,!57< * <:7!*77 *<!:5: !+++
a
=esidual :*4!::1 6* *<!+*,
&otal 6,+*!7:: 64
a! Preditors: -?onstant., akuntabilitas, transparansi
b! %ependent Aariable: efektivitas pelaksanaan audit
Sumber : >asil Blahan !.!! ver. ;#.,
%ari tabel di atas diperoleh nilai Fhitung sebesar *<!:5:, sedangkan Ftabel dengan df6 F *
-jumlah variabel independen. dan df* F 6* -n @ k @ 6. adalah sebesar :!,,5, sehingga dapat
dikatakan bahwa Fhitung J Ftabel -*<!:5: J :!,,5.! dengan demikian, maka >o ditolak, berarti ada
pengaruh yang signifikan seara simultan antara transparansi dan akuntabilitas partai politik
dalam menyusun laporan dana kampanye terhadap efektivitas pelaksanaan audit laporan dana
kampanye! Bleh karena itu, hasil ini memperlihatkan bahwa model regresi linear berganda yang
digunakan fit model atau sesuai!
P)ngu3i$n Hi+o-)sis II
Untuk pengujian hipotesis *, digunakan uji/t! Uji/t ini digunakan untuk mengetahui
apakah dalam model regresi ini variabel independen -C6 dan C*. seara parsial berpengaruh
signifikan terhadap variabel dependen -0.! Untuk menguji hipotesis ini, kriteria yang digunakan
adalah :
>o diterima bila :
>o ditolak bila :
Tabel 4.18 Tabel 4.18
Hasil Uji t Hasil Uji t
)odel
Unstandardi(ed ?oeffiients
Standardi(ed
?oeffiients
t Sig! 2 Std! Error 2eta
6 -?onstant. /6!**: 7!16+ /!6*< !7+6
&ransparansi !1,7 !*<< !56: *!4,6 !+*7
'kuntabilitas !417 !**+ !44+ *!6*, !+55
a! %ependent Aariable: efektivitas pelaksanaan audit
Sumber : >asil Blahan !.!! ver. ;#.,
Bleh karena -*!4,6 J *!6<7., maka >o ditolak, dengan kata lain terdapat pengaruh
yang signifikan seara parsial antara transparansi partai politik dalam menyusun laporan dana
kampanye dan efektivitas pelaksanaan audit laporan dana kampanye!
Sementara variabel akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye
tidak berpengaruh signifikan seara parsial terhadap efektivitas pelaksanaan audit laporan dana
kampanye, karena *!6*, I *!6<7!
P)%&$1$s$n
2erdasarkan analisis %eterminasi, diperoleh nilai =
*
sebesar +!,*+ atau ,*H! >al ini
menunjukkan bahwa besarnya sumbangan pengaruh variabel/variabel independen -transparansi
dan akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye. terhadap variabel
dependen -efektivitas pelaksanaan audit laporan dana kampanye. adalah sebesar ,*H dan 6,H
lainnya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam model penelitian ini!
Sedangkan pengujian hipotesisnya adalah :
2erdasarkan uji F, diperoleh nilai Fhitung sebesar *<!:5:, sedangkan Ftabel sebesar :!,,5!
Seara matematis Fhitung J Ftabel, dengan kata lain >o ditolak! >al ini menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh signifikan seara simultan antara transparansi dan
akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye terhadap
efektivitas pelaksanaan audit laporan dana kampanye!
2erdasarkan uji t, diperoleh nilai thitung untuk variabel transparansi dan akuntabilitas
partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye adalah masing/masing sebesar
*!4,6 dan *!6*,, dimana nilai ttabel adalah sebesar *!6<7! Seara matematis
-*!4,6 J *!6<7. untuk variabel transparansi partai politik dalam
menyusun laporan dana kampanye dan *!6*, I *!6<7 untuk variabel akuntabilitas
partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye! >al ini menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh signifikan seara parsial antara transparansi partai politik dalam
menyusun laporan dana kampanye terhadap efektivitas pelaksanaan audit laporan
dana kampanye! Sementara akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan dana
kampanye tidak berpengaruh signifikan seara parsial terhadap efektivitas
pelaksanaan audit laporan dana kampanye!
SIMPULAN DAN SARAN
2erdasarkan hasil penelitian, Penulis memperoleh kesimpulan sebagai berikut :
6! &erdapat pengaruh yang signifikan seara simultan antara transparansi dan akuntabilitas
partai politik dalam menyusun laporan dana kampanye terhadap efektivitas pelaksanaan
prosedur audit laporan dana kampanye! Selain itu dengan koefisien determinasi -=
*
.
sebesar +!,*+ atau ,*H, memberikan pengertian bahwa besarnya sumbangan pengaruh
kedua variabel independen -transparansi dan akuntabilitas partai politik dalam menyusun
laporan dana kampanye. terhadap variabel dependen -efektivitas pelaksanaan prosedur
audit laporan dana kampanye. adalah sebesar ,*H dan 6,H lainnya dipengaruhi oleh
variabel lain yang tidak masuk dalam model penelitian ini!
*! &erdapat pengaruh yang signifikan seara parsial antara transparansi partai politik dalam
menyusun laporan dana kampanye terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur audit
laporan dana kampanye! Sedangkan akuntabilitas partai politik dalam menyusun laporan
dana kampanye tidak berpengaruh signifikan seara parsial terhadap efektivitas
pelaksanaan prosedur audit laporan dana kampanye!
2erdasarkan pembahasan dan kesimpulan dari hasil penelitian, Penulis mengajukan saran
sebagai berikut :
6! Saran untuk Partai Politik
Sebagai salah satu pilar penting demokrasi, hendaknya partai politik membenahi diri
untuk lebih transparan dan akuntabel kepada masyarakat karena masyarakat lah
sebenarnya pemangku kepentingan -sta)eholders. utama atas partai politik! Salah satu
aranya yaitu dengan menyusun laporan dana kampanye yang betul/betul transparan dan
akuntabel, sehingga diharapkan anggota/anggota legislatif yang dipilih masyarakat
merupakan orang/orang terbaik dan mampu menjadi penyalur aspirasi masyarakat!
*! Saran bagi peneliti selanjutnya
Untuk peneliti lain yang tertarik dengan permasalahan serupa, Penulis mengajukan
beberapa saran sebagai berikut :
a! )engevaluasi kembali pertanyaan/pertanyaan yang digunakan untuk kuesioner
penelitian, pertanyaan dapat ditambah atau dikurangi sesuai kebutuhan untuk
meneliti aspek/aspek lainnya!
b! )emperbanyak sampel penelitian untuk mendekati karakteristik populasi yang
sesungguhnya! %engan demikian, diharapkan kesimpulan yang diambil dapat
lebih tepat dan terhindar dari bias akibat tidak terwakilinya karakter populasi!
! Penelitian dapat diperluas tidak hanya sebatas transparansi dan akuntabilitas partai
politik dalam menyusun laporan dana kampanye, tetapi juga dalam menyusun
laporan keuangannya!
DAFTAR PUSTAKA
)ardiasmo! *++5! 1)untansi !e)tor .ubli)! 0ogyakarta: 'ndi Publisher
2astian, 9ndra!*++*! 1)untansi !e)tor .ubli)7 !uatu .engantar! ;akarta: Erlangga!
9katan 'kuntan 9ndonesia! *++4. .ernyataan !tandar 1)untansi 3euangan per ; O)tober
+,,=! ;akarta: Penerbit 9'9!
#omisi pemilihan Umum! .eraturan 3.9 :o. ++ tahun +,,<!
#omite Standar 'kuntansi Pemerintahan! *++<! %raining of %rainers !tandar 1)untansi
.emerintahan.
$ordiawan et al! *++<! 1)untansi .emerintahan! ;akarta: Penerbit Salemba Empat!
=epublik 9ndonesia!*++5! .eraturan .emerintah :o += %ahun +,,# tentang !tandar 1)untansi
.emerintahan.
Sugiyono, >etode .enelitian!