PSEUDO CODE

Pseudocode adalah bentuk informal untuk

mendeskripsikan algoritma yang mengikuti struktur
bahasa pemrograman tertentu
Tujuan penggunaan pseudocode:
Lebih mudah dibaca oleh manusia
Lebih mudah untuk dipahami
Lebih mudah dalam menuangkan ide/hasil pemikiran
Penggunaan pseudocode dapat memberikan
kemudahan dalam penulisan algoritma yang kompleks
JUDUL PROGRAM
DEKLARASI / KAMUS DATA
BADAN PROGRAM
Judul : tempat untuk mencantumkan nama atau judul
program
Aturan penulisan judul :
Tidak diawali dengan angka atau karakter selain
alphabet
Tidak terdapat karakter spasi atau karakter selain
alphabet kecuali karakter underscore _ (sebagai
pengganti karakter spasi)

Algoritma Hitung Benar
Algoritma Bilangan Ganjil Salah
Algoritma Nilai_Mahasiswa Benar
Algoritma 2Bilangan Salah
Algoritma Per*an Salah
Tempat untuk mencantumkan variabel, konstanta, dan record,
deklarasi function dan procedure.
Fungsi deklarasi adalah untuk melakukan reservasi atau pemesanan
atau pengalokasian memory untuk menyimpanan data dan akan
digunakan selama program bekerja.

Contoh:
Algoritma Luas_SegiTiga
Kamus Data
Alas, Tinggi : Integer
Luas : Real
Badan program digunakan untuk meletakkan semua algoritma atau
kode-kode program
Diawali dengan BEGIN dan diakhiri dengan END

Contoh :
Algoritma Hello
Kamus Data
Nama : String
Badan Program
Begin
Nama (Nama)
Output Hallo (Nama)
End.
Dalam mengawali suatu proses tertentu, minimal
membutuhkan suatu masukan berupa data (input),
dan data inilah yang akan diproses sehingga menjadi
keluaran (output)
Contoh : Untuk menerima inputan dari user
Contoh : Memasukkan nilai tertentu pada variabel
(programmer yang memberikan nilai)



Contoh : Menampilkan isi variabel ke layar monitor
1. Buatlah pseudocode algoritma I Love Pascal Algoritma ini
menampilkan kata I Love Pascal kepada user
2. Buatlah pseudocode algoritma Persegi Panjang. Algoritma
ini menerima inputan dari user berupa ukuran lebar dan
panjang dari persegi panjang. Lalu mengeluarkan Luas dari
Persegi Panjang.
3. Buatlah pseudocode algoritma untuk menentukan
bilangan positif dan bilangan negatif. Algoritma ini
menerima inputan bilangan yang akan diperiksa apakah
bilangan tersebut bilangan positif, nol, atau negatif.

4. Buatlah pseudocode algoritma Indeks Prestasi. Total Nilai
Mahasiswa adalah penjumlahan dari nilai UTS, UAS dan
TUGAS (masing-masing nilai di inputkan user). Total nilai
mahasiswa dikonversi menjadi indeks prestasi dengan
aturan :
Indeks A : untuk Total nilai 85 s/d 100
Indeks B : untuk Total nilai 70 s/d 84
Indeks C : untuk Total nilai 50 s/d 69
Indeks D : untuk Total nilai 35 s/d 49
Indeks E : untuk Total nilai 0 s/d 34