PUISI

Puisi adalah bentuk karangan yang terikat oleh ritma, rima, ataupun
junlah baris serta di tandai oleh bahasa yang padat. Unsur-unsur
Intrinstik puisi adalah :
- Tema : Tentang apa puisi itu berbicara.
- Amanat : apa yang hendak dinasehatkan kepada
pembaca.
- Rima : Persamaan persamaan bunyi.
- Ritma : Perhentian perhentian ! tekanan tekanan
yang teratur.
- "etrum ! Irama : Turun #aik lagu secara beraturan yang
dibentuk oleh persamaan $umlah kata ! suku tiap
baris.
- "ajas ! %aya : Permainan bahasa untuk e&ek estesis maupun
maksimalisasi ekspresi.
- 'esan : Perasaan yang diungkapkan le(at puisi
) sedih , haru, mencekam, berapi api, dll*
- +iksi : Pilihan kata! ungkapan.
Unsur unsure tersebut terjalin menyatu secara harmonis
sehingga lahi karya puisi yang bernilai.
,ahirnya puisi sering dipengaruhi oleh unsure Ekstrinsik, -akni
unsure unsure di luar karya itu sendiri, misalnya : biogra., agama,
pandangan hidup pengarang, adapt, social-budaya-politik ,
masyarakat, dll.
"enurut /amannya, puisi dibedakan atas : puisi lama dan pusisi
baru.
a.) Puisi lama
Puisi lama memiliki cirri-ciri : 0.* merupakan puisi rakyak yang tak
dikenal nama pengarangnya, 1.* disampaikan le(at mulut ke mulut,
jadi merupakan sastra lisan, 2.* sangat terikat oleh aturan-aturan
seperti : jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata maupun rima.
Yang Termasuk Puisi lama adalah
0."antra : Ucapan-ucapan berirama yang dimiliki memiliki kekuatan
gaib.
1.Pantun : puisi yang cirri cirinya:
- tiap bait 3 baris
- Tiap baris terdiri atas 4 01 suku kata.
- sajaknya a-b-a-b.
- 1 baris pertama sebagai sampiran, 1 baris kedua sebagai isi.
Pembagian pantun menurut isinya : Pantun anak, muda-mudi,
agama!nasihat, teka-teki, $enaka.
2.'armina ) Pantun kilat* : seperti pantun tetapi pendek.
3.5eloka ) pantun berkait*
6.