mendorong kewirausahaan. Kewirausahaan merupakan fenomena yang tumbuh di seluruh dunia dan umumnya tumbuh dari bisnis kecil. Gartner (1990) meneliti bahwa tiga kelompok individu peneliti praktisi dan politisi mengikuti konsep kewirausahaan. !i "merika #erikat sebagian besar peker$aan baru adalah bisnis kecil. %eningkatan aktivitas kewirausahaan dapat terlihat di beberapa negara misalnya terdapat aktivitas kewirausahaan di &epublik &akyat 'hina. %eneliti $uga telah meneliti modal kewirausahaan tahapan pertumbuhan bisnis kecil dari awal hingga kematangan cenderung dari berbagai minoritas etnis dan lebih fokus pada aktivitas kewirausahaan tertentu. Karakteristik kepribadian sebagai pengusaha yang berhasil atau tidak terletak pada penetapan peker$aan kewirausahaan. #ementara beberapa peneliti membatasi istilah kewirausahaan adalah pemilik pendiri dari bisnis kecil. (ntuk membedakan pengusaha dari pemilik bisnis kecil dan yang lainnya terfokus pada karakteristik kepribadian dari pengusaha. %endekatan terhadap kewirausahaan mencerminkan pendekatan awal untuk 1 mengidenti)kasikan pemimpin efektif yang menggunakan berbagai sifat. *+. *ry (199,) mende)nisikan pengusaha adalah orang yang memulai dan memperbaiki peker$aannya secara signi)kan meru$uk pada inovasi sebagai karaktersitik utama dari kepribadian. Kepribadian dide)nisikan sebagai yaitu individu mandiri dan diarahkan pada bagian luar- kebutuhan otonomi atau keinginan agar bebas bertindak- kebutuhan prestasi dan keinginan untuk mengambil resikio yang berbahaya bagi pengusaha untuk mendapatkan prestasi. .ang berkeinginan untuk menghadapi resiko sedang. #angat dimungkinkan karena dalam kenyataan seseorang dapat mengalami resiko yang harus dihadapi dalam se$umlah cara. !. /c 'lelland (1901) menekankan pentingnya inovasi dalam kewirausahaan /c'lelland menggunakan istilah pengusaha dan kewirausahaan meru$uk pada mana$er yang beker$a dalam organisasi yang dimiliki orang lain. /engembangkan kerangka ker$a teoritis yang diru$uk sebagai pencapaian a)liasi kekuatan. 1eori ini mengemukakan bahwa sebagian besar orang termasuk pengusaha termotivasi oleh tiga kebutuhan dasar2 kebutuhan akan keberhasilan (kebutuhan 2 berprestasi) kebutuhan untuk memperoleh kekuasaan (kebutuhan kekuasaan) dan kebutuhan untuk diperhatikan (kebutuhan a)laisi). #etiap orang memiliki kebutuhan tetapi tidak semua pada level yang sama. %engusaha menginginkan kebutuhan untuk keberhasilan atau mencapai sesuatu dengan kebutuhan akan prestasi selain dari a)liasi atau kekuasaan. Konsep motivasi sosial digunakan dengan beberapa keberhasilan dalam ka$ian kepemimpinan. %enelitian telah meneliti motivasi prestasi berlaku untuk pengusaha dan tin$auan telah dilakukan dari tes psikologi. 1erdapat perbandingan antara gaya kepemimpinan pengusaha dan mana$er tingkat atas. %engusaha dan %emimpin keduanya memiliki otoritas. #alah satu mengatakan bahwa ini terdiri dari hak yang melekat pada $abatan mana$erial untuk memberikan order dan mengharapkan order dapat dipatuhi. 3ni tentu cukup konvensional tetapi tidak dibedakan dengan $elas konsep kewirausahaan mana$emen dan kepemimpinan. !. #e4ton dan 5. 6owman (1978) menyatakan bahwa perbedaan signi)kan antara sifat psikologi dan karaktersitik kewirausahaan dan mereka yang men$adi eksekutif perusahaan dan mana$er. #ecara umum menyimpulkan bahwa pengusaha adalah lebih 3 toleran lebih mengarah pada otonomi dan lebih mempertahankan kesesuaian. %eneliti lainnya mengu$i orientasi kewirausahaan dari contoh orang9orang bisnis yang independen membandingkan dengan :; tinggi sedang dan rendah. :; ditemukan berhubungan secara< positif dan signi)kan dengan kompetensi pemasaran dan $uga kiner$a organisasi. 6. 'unningham dan =. +ischeron (1991) mengidenti)kasikan enam pemikiran tentang kewirausahaan 1. ;rang besar yang mempunyai kemampuan intuisi yang lahir dari dalam diri sendiri tanpa melihat orang lain. >. /emiliki karakter psikologi mempunyai nilai sikap. ,. Klasik karakteristik perilaku inovatif ?. %emikiran mana$emen pengusaha adalah orang yang mengorganisir mengelola dan mengambil resiko. 8. Kepemimpinan dimana pemimpin memiliki kemampuan untuk menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan setiap orang. 0. Kewirausahaan mengasumsikan bahwa keahlian dapat bermanfaat untuk organisasi yang lebih kompleks. %enelitian tentang kepemimpinan dan kewirausahaan meliputi tentang talenta dan keberhasilan dari psikologi 4 perorangan $uga hasil dari lingkungan sosial ekonomi. Keberhasilan bisnis merupakan fungsi individu atau lingkungan sosial ekonomi. Kemungkinan ada beberapa kebenaran individu dan lingkungan sosial ekonomi men$adi sangat penting. Kenyataannya peran kultur dalam perilaku kewirausahaan adalah lebih sesuai dengan kultur tertentu. "da dua sudut pandang terhadap karakteristik kewirausahaan. %ertama dibangun atas peran kepribadian dan perbedaan individu kedua terfokus pada hasil aksi dari orang lain. 6eberapa penelitian penting untuk memahami apakah karakteristik pengusaha adalah universal atau spesi)k pada budaya tertentu. %enelitian terhadap pengusaha dilakukan negara9negara "merika #erikat 'anada (K =erman %erancis 3otalia =epang "ustralia 'hili /e4ico dan 'hina. @asilnya menun$ukkan bahwa budaya men$adi penting dalam kewirausahaan dalam bidang eksistensi sifat dan tingkat kepentingan relatif dari karakteristik spesi)k. "da pergerakan ke arah swastanisasi di beberapa negara. %roses swastanisasi merupakan organisasi publik yang secara efektif men$adi perusahaan swasta. %en$ualan dari 5 perusahaan milik negara memiliki implikasi yang lebih luas untuk kewirausahaan. %eran pemerintah dapat memberikan arah bagi bisnis sehingga dapat masuk kedalam bidang baru yang lebih men$an$ikan di dalam menghadapi ekonomi global. !engan demikian pemerintah harus mampu memberikan panduan lebih luas bagi bisnis kecil. Beberapa pemikiran lanjutan tentang kepemimpinan #ebagian besar penelitian terhadap lintas budaya terfokus pada pemahaman bagaimana peran spesi)k dan pendekatan kepemimpinan dalam kultur yang berbeda dan bagaimana pendekatan mempengaruhi karyawan atau kiner$a. #ementara ada se$umlah besar kesamaan ditemukan di antara berbagai kultur penelitian menemukan tipe perilaku yang berbeda dalam konteks yang berbeda. /isal mana$er &usia dan "merika bahwa mana$er &usia menghabiskan lebih banyak waktu atas mana$erial seperti perencanaan dan koordinasi $uga mana$er "merika menghabiskan lebih banyak waktu pada $aringan ker$a di dalam dan diluar organisasi. /ana$er 'hina menghabiskan lebih banyak waktu dengan atasan mereka dan orang lain di dalam organisasi dibandingkan dengan orang 6 "merika yang menghabiskan waktu dengan teman sebaya dan orang dari luar organisasi. !iyakini bahwa mana$er dengan kultur yang berbeda menghadapi tantangan yang berbeda. 1antangan yang dihadapi oleh mana$er di duapuluh satu negara menemukan pola yang berbeda yang sebelumnya telah ditetapkan dalam $arak tertentu. /ana$er dari beberapa negara dengan $arak tertentu $uga memiliki berbagai masalah. @asil dari ka$ian tu$uh negara mereAeksikan perbedaan dalam $arak kekuasaan suatu negara. Ketika peneliti meminta mana$er untuk menun$ukkan bagaimana mereka menangani berbagai situasi di tempat ker$a mana$er %olandia dan 'Bech lebih menyukai pendekatan otori ter sementara $erman "ustria dan mana$er #wiss memilih pendekatan partisipatif. %endekatan mana$er dari %erancis dan "merika #erikat mengungkapkan antara keduanya. !emikian $uga ka$ian mana$er di empat belas negara menemukan bahwa mana$er dari kultur individualisme yang tinggi tergantung pada pengalaman personal dan pelatihan dalam menangani tugas ker$a rutin sementara mana$er dari kultur $arak kekuasaan yang tinggi tergantung pada aturan formal dan prosedural. 7 !alam pemasaran dan pen$ualan kepemimpinan dipertimbangkan dari sudut pandang individualisme dan kekuatan yang ada. Gaya kepemimpinan digunakan untuk mendorong ker$asama diantara anggota. @asil menyatakan bahwa pendekatan standar gaya kepemimpinan dalam pemasaran dengan lintas budaya yang berbeda terlihat tidak bi$aksana. :fektivitas pemimpin berhubungan dengan bagaimana mereka menangani tantangan yang dihadapi. 1antangan yang dihadapi mana$er berbeda satu negara dengan negara lain berdasarkan budaya. #urvey terakhir terhadap seribu :; seluruh dunia responden menun$ukkan bahwa tiga hal penting menyangkut persaingan global adalah membangun tim eksekutif yang kuat menetapkan dan mengkomuniaksikan vis serta menetapkan struktur yang tepat. @asil penelitian lain menun$ukkan bahwa kepemimpinan akan tetap men$adi masalah kritis di dalam ekonomi global. #eseorang dapat berkembang men$adi pemimpin global. %emimpin global yang efektif mampu melihat tantangan dunia dan kesempatan berpikir dari sudut pandang internasional bertindak dalam perilaku kepemimpinan global $uga tim kelas dunia. 8 %emimpin harus menerima mendukung dan mempertahankan organisasi berbasis lokal berkeinginan menggunakan tim di masyarakat lokal pemecahan masalah kelompok otonomi tugas dan tanggung $awab. %emimpin harus mempertahankan standar pelaksanaan dan keinginan untuk melibatkan penduduk lokal kebutuhan dan nilai untuk tu$uan organisasi. Ringkasan Kepemimpinan memegang peranan penting dalam mana$emen dan keberhasilan organisasi. %emimpin merupakan individu yang beker$asama dengan karyawan mendorong organsiasi ke arah tu$uan yang telah ditetapkan. Ka$ian terhadap kepemimpinan berasal dari pendekatan sikap ke arah model kontingensi yang lebih kompoleks. #emakin kompleks suatu model dirancang kepemimpinan yang mampu men$elaskan perilaku manusia dalam organisasi. %emimpin perlu memahami ekspektasi pengikut terhadap budaya yang ada. %erlu mengecek persepsi karyawan tentang kepemimpinan dan memastikan isu budaya dipadukan terhadap pilihan gaya kepemimpinan yang lebih baik. Karyawan di 9 beberapa negara mendorong gaya kepemimpinan partisipatif dengan melibatkan dalam kultur yang ada. %erlu memahami perbedaan gaya kepemimpinan karena persepsi dan de)nisi perilaku kepemimpinan bervariasi diantara budaya yang ada. %rogram pelatihan harus diinformasikan dalam mempersiapkan individu untuk mengarah pada lintas budaya. Konsultan dapat membantu perusahaan dalam pengembangan global di bidang sumber daya manusia mana$emen dan struktur organisasi. 10