Sara Lu adalah 26 tahun guru sekolah dasar yang tinggal bersama orangtuanya dan
dua saudara perempuannya. Lu sangat dekat dengan orangtua dan saudara
perempuan, mereka berbagi segala sesuatu dengan yang lain. selama kegiatan fsik untuk masuk ke sekolah pascasarjana, Lu mengatakan padanya dokter yang akhir- akhir ini ia telah merasa lelah. Dia juga menyatakan bahwa ia telah memiliki sakit tenggorokan persisten, serangan diare intermiten, dan sesak napas ringan selama sekitar satu bulan. Dia tidak rutin meminum multiitamin setiap hari dan sesekali obat acetaminophen tablet untuk sakit kepala. Dia akti! dalam klub drama di lingkungannya, dan dia jogging " km semingguse kali. Dia bertunangan dan akan menikah, tanggal pernikahannya adalah 6 bulan lagi. Selama ini Lu di nyatakan sehat sampai sekitar satu atau dua bulan lalu dokter merekomendasikan untuk melakukan test en#yme-linked immunosorbent assay $%L&S'(, analisis )estern blot, *D+, ,-sel, dia telah diminta kembali dalam - minggu untuk tindak lanjut. ,n . $ +/ th( dirawat di 0uang isolasi sejak kemarin, klien datang dengan keluhan diare selama 2 bulan tidak sembuh-sembuh sehingga pasien lemas dan di bawa ke 0S. 1eluhan lain yang dirasakan klien adalah batuk berdahak yang tidak sembuh- sembuh selama " bulan terakhir, 1ondisi tersebut yang menyebabkan klien dipulangkan dari 2ongkong $tempat kerja sebagai ,1& selama -3 tahun(. 1lien mengatakan kadang-kadang pernah mencari hiburan di klub 4 berganti-ganti pasangan. Dari hasil pengkajian saat ini didapatkan ,D 5 63763 mm2g, 85 6397mnt, 00 5 2/97mnt, S 5 ":,/ 3 * klien masih tampak lemas, mukosa bibir kering, kulit tidak elastic, tampak ruam kemerahan di kulit. ;ntuk mengatasi masalah klien dokter meresepkan terapi cairan &< , '0< dan merencanakan pemeriksaan %lisa. =agi ini &stri klien mengatakan tidak tahu tentang penyakit suaminya dan menanyakan apa yang harus dilakukan agar kondisi pasien bisa segera sembuh.