Anda di halaman 1dari 22

KONSEPSI

BENCANA
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA ACEH (BPBA)
Jalan Tgk. Daud Beureueh No. 18 Fax: 0651-34783 e-mail: bpbaceh@gmail.com
Banda Aceh 23121

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh;
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana;
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Pedoman Organisasi
Perangkat Daerah;
Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana;
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2008 tentang Pendanaan dan
Pengelolaan Bantuan Bencana;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 46 Tahun 2008 tentang Pedoman
Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah;
Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 3 Tahun
2008 tentang Pedoman Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana
Daerah;

Perka No. 1 Tahun 2008 Tentang ORGANISASI DAN TATA KERJA
BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA
Perka No. 3 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN PEMBENTUKAN
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Perka No. 4 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN PENYUSUNAN
RENCANA PENANGGULANGAN BENCANA
Perka No. 6 Tahun 2008Tentang PEDOMAN PENGGUNAAN DANA
SIAP PAKAI
Perka No. 7 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN TATA CARA
PEMBERIAN BANTUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR
Perka No. 8 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN PEMBERIAN DAN
BESARAN BANTUAN SANTUNAN DUKA CITA
Perka No. 9 Tahun 2008 Tentang PROSEDUR TETAP TIM REAKSI
CEPAT BANAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA
Perka No. 10 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN KOMANDO
TANGGAP DARURAT BENCANA


Perka No. 11 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN REHABILITASI DAN
REKONSTRUKSI PASCA BENCANA
Perka No. 12 Tahun 2008 Tentang KAJIAN PEMBENTUKAN DAN
PENYELENGGARAAN UNIT PELAKSANA TEKNIS
Perka No. 13 Tahun 2008 Tentang PEDOMAN MANAJEMEN
LOGISTIK DAN PERALATAN PENANGGULANGAN BENCANA
Perka No. 3 Tahun 2010 Tentang RENCANA NASIONAL
PENANGGULANGAN BENCANA 2010-2014
Perka No. 5 Tahun 2010 Tentang RENCANA AKSI NASIONAL
PENGURANGAN RISIKO BENCANA 2010-2012
Qanun Aceh Nomor 5 Tahun 2010 tentang Penanggulangan
Bencana;
Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi
dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Aceh.
Qanun Aceh Nomor 7 Tahun 2010 tentang Topoksi Badan
Penanggulangan Bencana Aceh

BENCANA
BENCANA adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa
yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan
penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh
faktor alam dan/atau non-alam maupun faktor
manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban
jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta
benda, dan dampak psikologis. (UU 24/2007)
Bencana disebabkan alam/non alam
tiba-tiba atau perlahan-lahan
hilangnya jiwa manusia, harta benda,
Kerusakan
di luar kemampuan masyarakat

Bencana alam diakibatkan peristiwa alam (antara lain
gempabumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan,
angin topan, dan tanah longsor)

Bencana non-alam diakibatkan peristiwa nonalam (antara
lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan
wabah penyakit).

Bencana sosial diakibatkan peristiwa yang diakibatkan oleh
manusia (konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas
masyarakat, dan teror).


Geologi
Gempabumi, tsunami,
longsor / gerakan tanah,
letusan gunung api
Hidro-meteorologi
Banjir, topan, banjir
bandang, kekeringan, rob
/ air laut pasang
Biologi
Epidemi, penyakit
tanaman, hewan
Teknologi
Kecelakaan transportasi,
kegagalan industri
Lingkungan
Kebakaran, kebakaran
hutan, (hapus
penggundulan hutan),
pencemaran, abrasi
Sosial
Konflik, terorisme

Pengelompokan Jenis Bencana:
Bahaya
Kerentanan
Risiko
Bencana
Pemicu/Trigger
BENCANA
Suatu kondisi, secara
alamiah maupun karena
ulah manusia, yang
berpotensi menimbulkan
kerusakan atau kerugian
dan kehilangan jiwa
manusia.

Bahaya berpotensi
menimbulkan bencana,
tetapi tidak semua
bahaya selalu menjadi
bencana.
Sekumpulan kondisi dan atau
suatu akibat keadaan (faktor
fisik, sosial, ekonomi dan
lingkungan) yang
berpengaruh buruk terhadap
upaya-upaya pencegahan
dan penanggulangan
bencana.
Kebijakan:
Adanya kebijakan pembangunan yang tidak
mempertimbangkan PRB, tidak ada kebijakan
PRB
Fisik:
Prasarana dasar, konstruksi, bangunan
Ekonomi:
Kemiskinan, penghasilan, nutrisi,
Sosial:
Pendidikan,kesehatan, politik, hukum,
kelembagaan
Lingkungan:
tanah,air, tanaman, hutan, lautan

Bahaya merupakan fenomena atau
kondisi yang sulit untuk dirubah atau
diperbaiki.
Kerentanan merupakan situasi/sikap/
perilaku individu/masyarakat yang relatif
dapat dilakukan perubahan.
Oleh karena itu Pengurangan Risiko
Bencana dapat dilakukan dengan cara
memperkecil kerentanan.
Suatu kondisi
kemampuan
sumberdaya dalam
menghadapi
ancaman atau
bahaya, dimana
makin tinggi suatu
kapasitas akan
menurunkan tingkat
risiko bencana

Kapasitas (capacity)
Kemampuan sumberdaya (SD) :
-kelembagaan/kebijakan
- peringatan dini
-Peningkatan kapasitas
+ manusia :
+ Peralatan dan logistik:,
+ Infrastruktur :
-Mitigasi termasuk peta
rawan bencana, RTRW
berbasis mitigasi bencana
- kesiapsiagaan koordinasi,
renkon, sosialisasi, geladi



H x V / C

R =
R = Risiko
H (azard) = Bahaya
V (ulnerability) = kerentanan
C (apacity) = kemampuan
Kerentanan
BAHAYA DAN KERENTANAN
Bahaya
Kerentanan
Bahaya
Bencana
Risiko = Hazard (bahaya) x Vulnerability (kerentanan)/
Capacity (kemampuan)
Kerentanan Bahaya
PENGURANGAN RISIKO BENCANA
Bahaya
&
Kerentanan
PENGURANGAN RISIKO BENCANA
Kapasitas
Aster
Begonia
Crysan
H x V
C
1. Apa ancamannya?
2. Apa kerentanannya?
3. Elemen yang terpapar risiko?
4. Apa saja kemampuannya?
5. Kampung yang paling berisiko?
R=
Penetapan mekanisme koordinasi dan
kerangka hukum untuk PRB
Integrasi konsep PRB kedalam Rencana
Pembangunan
Peningkatan pertukaran dan manajemen
informasi
Mempromosikan pendidikan dan kesadaran
publik
Pembangunan kemiteraan dengan para
stakeholders dan partisipasi publik
Advokasi
Membuat Strategi Dalam Pengurangan
Risiko Bencana
Menurut United States Geological
Survey (USGS) dan The Federal
Emergency Management Agency
(FEMA) menyebutkan "Setiap $1
belanja publik untuk mitigasi dan
kesiapsiagaan bencana dapat
menyelamatkan $7 dari
kerusakan akibat bencana." Dan
"Setiap $1 dana publik yang
dibelanjakan untuk mitigasi dan
kesiapsiagaan bencana akan
menyelamatkan dana sebesar $2
untuk emergency response
IIIINGAT-IIINGAT !!!!!!!

Anda mungkin juga menyukai