Anda di halaman 1dari 30

130

3.3 ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS


3.3.1 ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS 6 JAM
I. PENGKAJIAN
Nama Pengkaji : Windayani Siti Sholehah
Nim : 010.201.1.623
Tanggal Pengkajian : Selasa, 2310- 2012
Pukul : 14.10 WIB
Tempat : PKM Puskesmas Patokbeusi

A. IDENTITAS
Nama Pasien : Ny. N Nama Suami : Tn. T
Umur : 23 Th Umur : 26 Th
Agama : 1slam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia
Pendidikan : SMS Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Ds. Ciberes RT/RW 12/03
Kec.Patokbeusi Kab.Subang





131

B. ANAMNESA
1. Keluhan utama : Ibu mengeluh masih merasakan mules
pada perutnya dan meraba adanya bagian bulat dan keras di
bawah perut serta merasa sedikit pedih pada vagina.
2. Riwayat obstetric yang lalu :
a. Riwayat haid/menstruasi
Usia menarche : 12 tahun
Siklus menstruasi : 28 hari
Lamanya : 6-7 hari
Banyaknya : 3x ganti pembalut / hari
Dismenore : Tidak ada
Teratur/tidak : Teratur
Keputihan : Ada menjelang haid
b. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
Ibu mengatakan bahwa ini merupakan persalinan yang
pertama dan belum pernah keguguran.

3. Riwayat kehamilan sekarang :
a. HPHT : 17 01 2012
b. Taksiran persalinan : 24 10 2012
c. Keluhan-keluhan Trimester I : Mual-mual, pusing
Trimester II : Tidak ada keluhan
Trimester III : Tidak ada keluhan
132

d. Pergerakan anak pertama kali dirasakan : pada usia
kehamilan 16 minggu
e. Bila pergerakan sudah terasa,pergerakan anak dalam 24
jam : > 12x
f. Keluhan yang dirasakan :
Rasa lelah : Tidak ada
Mual dan muntah yang lama : Tidak ada
Nyeri perut : Tidak ada
Panas, menggigil : Tidak ada
Sakit kepala berat : Tidakada
Penglihatan kabur : Tidak ada
Rasa nyeri /panas waktu BAK : Tidak ada
Rasa gatal pada vulva
vagina dan sekitarnya : Tidak ada
Nyeri, kemerahan, tegang pada tungkai : Tidak ada
Oedema : Tidak ada

4. Riwayat persalinan sekarang
a. Tempat Melahirkan : Puskesmas Patokbeusi
b. Ibu
Jenis Persalinan : Spontan, belakang kepala
Komplikasi / Kelainan
dalam persalinan : Tidak ada
133

Placenta : Spontan, lengkap, berat
250 gram, kelainan tidak
ada,sisa placenta, tidak
ada
Panjang tali pusat : 50 cm
Perineum : Utuh
Perdarahan :
1. Kala I : Normal
2. Kala II : Normal
3. Kala III : Normal
4. Kala IV : Normal
Tindakan Lain : Tidak ada
Ketuban Pecah : Spontan, Jam 07.30 WIB
c. Bayi :
Lahir tgl : 23 -10- 2012, Pukul : 08.10 WIB
BB : 3100 gram PB : 49 cm
Nilai APGAR : 7 / 9
Cacat Bawaan : Tidak ada
Masa Gestasi : 39 minggu
Komplikasi : Tidak ada



134

5. Pola Sehari hari
NO POLA SEHARI-HARI
SEBELUM
HAMIL
SAAT
HAMIL
1 Pola Nutrisi
a. Makan
Frekuensi
Jenis Makanan

Makanan Pantangan
b. Minum
Jenis Minuman
Frekuensi


3x sehari
Nasi, sayur,
lauk, buah
Tidak ada

Air Putih
6-8 gelas sehari


3x sehari
Nasi, sayur,
lauk, buah
Tidak ada

Air Putih ,
susu
8-9 gelas air
putih, 2
gelas susu
2. Pola Eliminasi
a. BAK
Frekuensi
Warna
b. BAB
Frekuensi
Konsistensi
Warna


4-5 x sehari
Kuning Jernih

1 x sehari
Lembek
Kuning


5-6 x sehari
Kuning
Jernih

1 x sehari
Lembek
Kuning
kehitaman
3. Pola Istirahat dan tidur
Siang
Malam

1 jam
7-8 jam

1-2 jam
7-8 jam
4. Personal Hygiene
- Mandi
- Gosok Gigi
- Keramas
- Perawatan Payudara



Perawatan Vulva

2x sehari
2 x sehari
2 x seminggu
Tidak pernah



Setelah BAK
dan BAB
membasuh
vulva dari depan
ke belakang

2 x sehari
2 x sehari
2 x seminggu
Setiap mandi
dengan
menggunaka
n baby oil +
kapas
Setelah Bak
dan BAB
membasuh
vulva dari
135

NO POLA SEHARI-HARI
SEBELUM
HAMIL
SAAT
HAMIL
depan ke
belakang
5. Pola Aktivitas Ringan, ibu
hanya
mengerjakan
pekerjaan rumah
tangga
Ringan, ibu
hanya
mengerjakan
pekerjaan
rumah
tangga
6. Pola seksual 2 x seminggu,
tidak ada
masalah
3 x
seminggu,
tidak ada
masalah
6. Imunisasi TT :
- TT I Tgl : 09 05 2012 (Usia kehamilan 16 minggu)
- TT II Tgl : 21 06 2012 (Usia kehamilan 22 minggu)
7. Riwayat KB :
- Kontrasepsi yang lalu :
- Keluhan :
- Lamanya :
- Alasan berhenti :
8. Riwayat penyakit sistemik yang pernah diderita
- Jantung : Tidak pernah
- Ginjal : Tidak pernah
- Asma/TBC : Tidak pernah
- Hepatitis : Tidak pernah
- DM : Tidak pernah
- Hipertensi : Tidak pernah
Ibu mengatakan bahwa
ia belum pernah
memakai alat
kontrasepsi apapun
136

- Epilepsi : Tidak pernah
9. Riwayat penyakit keluarga
- Jantung : Tidak ada
- Hipertensi : Tidak ada
- DM : Tidak ada
10. Riwayat sosial :
- Perkawinan : Pertama
- Kehamilan ini : Direncanakan dan diharapkan
- Perasaan tentang kehamilan ini : Senang sekali
- Status perkawinan
Kawin I : Umur 21 Tahun, dengan
suami umur 24 Tahun
Lamanya : 2 Tahun, Anak : -

C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
2. TTV
- Tekanan Darah : 120/80 mmHg
- Nadi : 84 x/menit
- Respirasi : 20 x/menit
- Suhu : 36, 5
0
C.
- Berat Badan : 60 kg
- Tinggi Badan : 160 cm

137

3. Kepala
a. Rambut : Bersih, tidak rontok, distribusi
merata dengan tektur rambut lurus
b. Muka : Tidak ada oedema, tidak ada
pembengkakan dan tidak ada
cloasmagravidarum
c. Mata
Konjuntiva : Merah muda
Sclera : Putih
d. Telinga
Simetris : Simetris
Pengeluaran : Tidak ada
Fungsi pendengaran : Baik, di tandai dengan ibu dapat
menjawab pertanyaan dari bidan
dengan baik.
e. Hidung
Simetris : Simetris
Fungsi penciuman : Baik
Polip : Tidak ada

f. Mulut dan gigi
Bibir : Warna merah muda, lembab dan
tidakada stomatitis
138

Lidah : Bersih
Gigi : Tidak ada karang gigi dan tidak
ada caries
Gusi : Tidak ada pendarahan


g. Leher
Kelenjar thyroid : Tidak ada pembengkakan
Kelenjar getah bening : Tidak ada pembesaran
4 Dada dan Payudara
a. Dada
Bentuk : Simetris
Bunyi jantung : Lub-dub, reguler, tidak ada
bunyi mur-mur
Bunyi paru-paru : Tidak ada whezzing dan tidak
ada stridor
b. Payudara
Bentuk : Simetris
Keadaan : Bersih
Puting susu : Menonjol, kiri dan kanan
Benjolan : Tidak ada
Pengeluaran : Kolostrum
Rasa Nyeri : Tidak ada
139

c. Abdomen
Inspeksi : Tidak ada bekas luka operasi,
Palpasi : Involusi uterus TFU 2 jari
dibawah pusat, kontraksi uterus
baik, kandung kencing kosong
d. Ekstremitas
Atas
a. Kebersihan : Bersih
b. Warna kuku : Merah muda
c. Oedema : Tidak ada
d. Pergerakan : Aktif
Bawah
a. Warna kuku : Merah muda
b. Kebersihan : Bersih
c. Oedema : Tidak ada
d. Pergerakan : Aktif
e. Varices : Tidak ada
f. Reflek patella : +/+
5. Genetalia
a. Vulva / Vagina
Oedema : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Keadaan : Bersih
140

Pengeluaran : Lochea rubra (warnanya merah
kehitaman, pendarahan normal
Kelenjar Bartholini : Tidak ada pembesaran
Anus : Tidak ada hemorhoid

II. INTERPRETASI DATA
Diagnosa : P
1
A
0
Postpartum 6 jam, Normal
Dasar :
1. Ibu sudah melahirkan anak pertama pada Tanggal 23- 10-
2012, Pukul 08.10 WIB dan tidak pernah keguguran.
2. Ibu mengatakan persalinan normal, ditolong oleh Bidan
3. TFU 2 jari di bawah pusat.
4. Kontraksi uterus baik.
5. Perdarahan normal .
Masalah : Tidak ada
Kebutuhan : Tidak ada

III. POTENSIAL MASALAH
Tidak ada

IV. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada

141

V. PERENCANAAN
1. Informasikan hasil pemeriksan
2. Periksa TFU dan pastikan kembali uterus berkontraksi dengan baik.
3. Pastikan kandung kemih dalam keadaan kosong dan deteksi adanya
perdarahan abnormal.
4. Pastikan ibu sudah melakukan ambulasi dini.
5. Jelaskan pada ibu dan keluarga bagaimana cara mencegah perdarahan
masa nifas karena atonia uteri.
6. Berikan penkes tentang : ASI Ekslusif Dini, nutrisi dan hidrasi, istirahat
dan tidur.
7. Berikan konseling tanda tanda bahaya nifas.
8. Pastikan ibu merasa aman dan nyaman.
9. Pastikan ibu menyusui dengan baik dan benar serta ajarkan ibu cara
menyusui yang baik dan benar.
10. Anjurkan dan dukung ibu untuk terus melakukan mobilisasi ringan,
yaitu berbaring miring kiri dan kanan serta BAK ke kamar mandi.
11. Berikan tablet Fe, antibiotik dan vitamin A 200.000 UI






142

VI. PELAKSANAAN
1) Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa kondisi kesehatan ibu pada
saat ibu dalam keadaan baik dan sehat.
2) Mengingatkan kembali ibu bahwa rasa mules yang ibu rasakan pada saat
ini adalah normal terutama pada minggu pertama masa nifas, karena rahim
mengecil dan berusaha untuk kembali seperti keadaan sebelum hamil.
3) Menjelaskan kepada ibu dan keluarga cara mencegah perdarahan karena
tidak ada mules yaitu dengan ibu terus memasase uterusnya dan
mempertahankan rahim/perut agar selalu bundar dan keras.
4) Memastikan ibu sudah melakukan ambulasi dini yaitu pergi BAK ke
kamar mandi sendiri apabila ibu sudah merasa kuat dan tidak pusing.
5) Memeriksa TFU dan memastikan kembali uterus berkontraksi dengan baik
dan membatasi pengunjung agar ibu bisa istirahat.
6) Memastikan kandung kemih dalam keadaan kosong dan mendeteksi
adanya perdarahan abnormal.
7) Memberikan penkes tentang :
a. ASI Ekslusif Dini
Menganjurkan ibu untuk terus memberikan ASI Ekslusif selama 6
bulan penuh dan menjelaskan kepada ibu keuntungan memberikan
ASI, yaitu :
ASI mengandung semua bahan yang diperlukan bayi, mudah
dicerna, memberikan perlindungan terhadap infeksi terutama diare.
143

ASI merupakan nutrisi yang ideal pada bayi dan memberikan
pertumbuhan serta perkembangan yang sehat.
b. Nutrisi dan hidrasi
Mendukung ibu untuk terus makan teratur 3x/hari dengan
mengkonsumsi makanan cukup gizi seimbang dan perbanyak
mengkonsumsi sayuran hijau, buah buahan dan makanan yang
mengandung Vit.A seperti ikan, wortel, tomat dll.
Minum lebih banyak, yaitu 9 - 10 gelas/hari dan menganjurkan ibu
untuk minum setiap kali akan menyusui.
c. Istirahat dan tidur : Menganjurkan ibu untuk istirahat dan tidur yang
cukup. Tidur siang 1 2 jam dan tidur malam 8 jam serta menjelaskan
kepada ibu mungkin pola istirahat ibu jadi terganggu karena adanya
bayi, tetapi ibu bisa istirahat apabila bayi tidur.

8) Mengajarkan ibu cara menyusui yang baik dan benar, yaitu:
Perut ibu dan perut bayi menempel berhadapan. Perut bayi seolah
menempel berhadapan.
Posisi ibu duduk dengan punggung rendah pada kursi/berbaring santai.
Masukkan putting ke mulut bayi sehingga mulut atas dan bawah
terbuka dan bayi menghisap kuat.
Apabila satu payudara telah kosong, ganti payudara yang lain.
Apabila bayi selesai menyusu, menganjurkan ibu untuk menyendawakan
bayi, untuk mengeluarkan udara dari lambung agar bayi tidak muntah.
144

Caranya : bayi di gendong tegak bersandar pada pundak ibu atau bayi tidur
tengkurap di pangkuan ibu kemudian secara pelahan lahan menepuk
punggung bayi.
9). Memberikan konseling tanda bahaya nifas, yaitu :
Demam tinggi dengan suhu tubuh > 38
o
C.
Nyeri / panas pada saat BAK dan nyeri daerah perut.
Sakit kepala terus menerus, gangguan penglihatan, dan pandangan
kabur.
Cairan vagina berbau, payudara bengkak dan nyeri, putting susu
membesar pecah pecah dan belah serta kesulitan menyusui.
10). Menganjurkan ibu untuk mengganti pembalut setelah 2 jam kelahiran bayi.
11). Memberikan tablet Fe 1 x 1 gunanya untuk tambah darah dan Vitamin A
gunanya untuk mata, Amoxilin 1 x 1 gunanya untuk antibiotik dan
menganjurkan ibu untuk meminumnya dengan menggunakan air putih agar
memudahkan penyerapan.

VII. EVALUASI
1. Ibu sudah melakukan ambulasi dini, yaitu pergi BAK ke kamar mandi
sendiri, 5 menit sebelum bidan melakukan pemeriksaan dan sudah
mengganti pembalutnya.
2. Kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah pusat, kandung kemih
kosong dan perdarahan normal. Ibu dan keluarga mengerti dan
145

mengetahui cara mencegah perdarahan karena atonia uteri dan ibu terus
memasase uterus dan uterus teraba keras dan bundar.
3. Kolostrum dan ASI ekslusif dini sudah di berikan pada bayi segera
setelah bayi lahir dan bayi menyusu hanya sebentar karena ASI yang
keluar masih sedikit.
4. Ibu mengerti semua penkes dan konseling yang diberikan oleh bidan dan
bisa mengulangi semua kata kata bidan dengan baik dan benar serta
mengatakan akan melaksanakannya sesuai dengan yang dianjurkan.
5. Ibu minum 1 butir tablet Fe dan 1 butir amoxylin pada jam pertama
setelah kelahiran bayi dengan air putih.


























146


3.3.2. ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS 6 HARI
Nama Pengkaji : Windayani Siti Sholehah
Nim : 010.201.1.623
Tanggal Pengkajian : Senin, 2910- 2012
Pukul : 08.30 WIB
Tempat : PKM Puskesmas Patokbeusi
A. SUBJEKTIF ( S )
Ibu mengatakan tidak ada keluhan .
Ibu mengatakan BAB dan BAK lancar
Ibu mengatakan sering terganggu tidurnya dimalam hari karena
bayinya selalu menagis dimalam hari
Ibu mengatakan tali pusat bayinya telah lepas.
B. OBYEKTIF ( O )
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda-tanda vital
TD : 110/80 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Pernafasan : 19 x/menit
Suhu : 36,5
0
C



147

Berat badan : 59 Kg
TB : 160 cm
Inspeksi :
1. Mata
Konjungtiva : Merah muda
Sclera : Putih
2. Payudara : Bersih
Putting susu : Menonjol
areola : Kehitaman
Pengeluaran : ASI.
3. Abdomen
Bentuk : Normal
Striae : (+)
Palpasi abdomen
Involusi Uterus : TFU tidak teraba
Diastasi Recti : Negatif
4. Ekstremitas atas dan bawah :
- Atas
a. Kebersihan : Bersih
b. Warna kuku : Merah muda
c. Oedema : Tidak ada
d. Pergerakan : Aktif

148

- Bawah :
a. Warna kuku : Merah muda
b. Kebersihan : Bersih
c. Oedema : Tidak ada
d. Pergerakan : Aktif dan normal
e. Varices : Tidak ada
f. Reflek patella : +/+
g. Homman Sign : Negatif
5. Vulva vagina : t.a.k
Pengeluaran : lochea sanguinolenta
Tidak terlihat adanya tanda-tanda infeksi.

C. ASSESMENT ( A )
Diagnosa : P
1
A
0
Post Partum 6 hari, normal
Masalah : Tidak ada
Kebutuhan : Tidak ada

D. PLANNING ( P )
1 Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu pada
saat ini baik, sedangkan pusing-pusing yang ibu alami karena ibu
kurang istirahat dan kurang tidur.
(Ibu mengerti dan senang mendengarnya)
149

2 Mendeteksi dan mengkaji ulang pengetahuan ibu mengenai tanda
bahaya masa nifas.
(Ibu mengatakan masih mengingatnya dan mengatakan pada saat
ini tidak ada tanda bahaya nifas)
4. Memastikan ibu cukup makanan, cairan dan mendukung ibu
untuk terus mengkonsumsi makanan cukup gizi seimbang dan
tinggi protein, sayuran dan buah-buahan.
(Ibu mengatakan nafsu makan semakin membaik yaitu makan 3x
sehari dengan cukup gizi, makan sayur dan buah-buahan, kadang-
kadang tidak ada makanan yang di pantang. Minum air putih 8
9 gelas sehari kadang-kadang minum susu)
5. Mengingatkan kembali ibu untuk istirahat dan tidur yang cukup.
(Ibu mengatakan istirahat dan tidur ibu kurang karena terganggu
oleh bayi, ibu hanya bisa istirahat dan tidur apabila bayi tidur)
6. Memastikan ibu menyusui dengan baik dan tidak memperlihatkan
tanda-tanda penyulit.
(Ibu mengatakan selama ini hanya memberikan ASI saja dan bayi
sudah menyusu dengan baik dan kuat, karena ASI sudah keluar
banyak dan lancar serta tidak ada penyulit)
7. Mendiskusikan dengan ibu pentingnya mengembalikan otot-otot
jalan lahir dan dasar panggul, yaitu dengan melakukan latihan
senam kegel. Mengajarkan ibu cara melakukan senam kegel, yaitu
:
150

1). Tidur terlentang dengan lengan berada disamping, menarik
otot perut sewaktu menarik nafas, tahan nafas ke dalam dan
angkat dagu ke dada. Tahan 1 5 hitungan, rileks dan ulangi
10x.
2). Berdiri dengan tungkai dirapatkan, kencangkan otot perut dan
panggul, tahan sampai 5 hitungan. Kendurkan, ulangi 10x.
3). Mulai dengan mengerjakan 5 gerakan setiap latihan dan setiap
minggu naikkan jumlah latihan dan minggu ke 6 naikkan
sebanyak 30x gerakan. Ibu diajarkan cara melakukan latihan
senam kegel.
(ibu bisa mengikuti semua gerakan yang diajarkan oleh bidan
dengan baik dan benar serta akan melakukan latihan sendiri
di rumah)
8. Memberikan tablet Fe 1x1 untuk penambah darah, vit C 3x1
untuk kekebalan tubuh, vit B. Compleks untuk kekebalan tubuh
dan Calk 3x1 untuk pertumbuhan tulang ibu dan bayi.







151



3.3.3 ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS 2 MINGGU
Nama Pengkaji : Windayani Siti Sholehah
Nim : 010.201.1.623
Tanggal Pengkajian : Selasa, 0611- 2012
Pukul : 09.40 WIB
Tempat : PKM Puskesmas Patokbeusi
A. SUBJEKTIF ( S )
Ibu mengatakan ingin ber KB dengan menggunakan suntik 3
bulan, istirahat dan tidur ibu masih terganggu oleh bayi.

B. OBYEKTIF ( O )
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda-tanda vital :
- TD : 110/70 mmHg
- Nadi : 80 x/menit
- Pernafasan : 19 x/menit
- Suhu : 36,8
0
C
Berat badan : 58 kg


152

Inspeksi
1. Muka : Tidak ada oedema dan tidak ada
cloasma gravidarium
2. Mata
Konjungtiva : Merah muda
Sclera : Putih
3. Payudara
Bentuk : Simetris
Keadaan : Bersih
Puting susu : Menonjol, kiri dan kanan
Benjolan : Tidak ada
Pengeluaran : ASI
4. Abdomen
Bentuk : Normal
Srtiae : Ada
Linea alba : Ada
TFU : Tidak teraba
Kontraksi uterus : Baik
Kandung kemih : Kosong
5. Genetalia
a. Vulva vagina
- Lochea : Serosa warna kekuningan
- Tanda-tanda infeksi tidak ada
153

b. Ekstremitas
- Oedema : Tidak ada
- Varices : Tidak ada
- Refleks patella : +/+
- Homman Sign : Negatif
c. Tidak ditemukan adanya tanda bahaya nifas

C. ASSESMENT ( A )
Diagnosa : P
1
A
0
Postpartum 2 minggu,
normal
Masalah : Tidak ada
Kebutuhan : Tidak ada
D. PLANNING ( P )
1) Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu
pada saat ini dalam keadaan baik.
(ibu mengerti dan senang mendengarnya)
2) Mendeteksi dan mengkaji ulang adanya tanda bahaya nifas.
(Ibu mengatakan tidak ada tanda bahaya nifas)
3) Memastikan kembali ibu mendapatkan cukup makanan,
cairan, istirahat dan tidur.
(Ibu mengatakan makan dan minum tidak ada masalah, hanya
istirahat dan tidur ibu kurang karena terganggu oleh bayi)
154

4) Memastikan ibu menyusui dengan baik dan tidak
memperlihatkan tanda tanda penyulit serta memastikan bayi
cukup mendapatkan ASI. Menjelaskan kepada ibu tanda bayi
mendapatkan cukup ASI, yaitu :
Bayi BAK sedikitnya 6x dalam 24 jam, warnanya
jernih sampai kuning muda dan BAB berwarna
kekuningan .
Bayi tampak puas, sewaktu waktu merasa lapar,
bangun dan tidur cukup.
Bayi setidaknya menyusui 10 12 x/24 jam dan berat
badan bayi bertambah.
(Ibu mengatakan hanya memberikan ASI saja dan bayi
menyusu semakin baik dan kuat serta tidak ada penyulit
pada saat bayi menyusui, bayi mendapatkan cukup ASI,
karena semua tanda- tanda diatas ada pada bayi.)
6) Memberikan informasi kepada ibu mengenai hubungan
seksual dan ibu boleh melakukannya apabila darah merah
sudah berhenti dan ibu dapat memasukkan 1- 2 jarinya
kedalam vagina tanpa rasa nyeri, aman untuk melakukan
hubungan seksual kapan saja ibu siap.
(Ibu mengatakan masih belum siap untuk melakukannya,
karena menurut budaya ibu, ibu boleh melakukan hubungan
suami isteri setelah 40 hari)
155

7) Memberikan konseling KB dan menjelaskan jenis jenis KB
serta merencanakan/mendiskusikan dengan ibu jenis KB
yang bisa digunakan oleh ibu menyusui, yang tidak
mengganggu pengeluaran ASI dan memberikan kesempatan
kepada ibu dan suami untuk memilih jenis kontrasepsi yang
diinginkan.
(Ibu mengatakan mengerti dan akan menggunakan KB
setelah 40 hari masa nifas dan akan berunding dulu dengan
suami)
8) Memberikan tablet Fe 1x1 untuk penambah darah, vit C 3x1
untuk kekebalan tubuh, vit B. Compleks untuk kekebalan
tubuh dan Calk 3x1 untuk pertumbuhan tulang ibu dan bayi.
9) Memberikan saran pada ibu untuk melakukan kunjungan
ulang pada tanggal 04 12 - 2012
















156

3.3.4 ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS 6 MINGGU
Nama Pengkaji : Windayani Siti Sholehah
Nim : 010.201.1.623
Tanggal Pengkajian : Selasa, 0411- 2012
Pukul : 09.40 WIB
Tempat : PKM Puskesmas Patokbeusi

A. SUBJEKTIF ( S )
Kunjungan ulang.
Ibu mengatakan ingin menggunakan KB suntik 3 bulan
Ibu mengatakan tidak ada keluhan.
Ibu mengatakan bayi menyusu semakin baik dan aktif.

B. OBYEKTIF ( O )
1. Keadaan umum : Baik
2. Kesadaran : Composmentis
3. Tanda-tanda vital :
- TD : 110/80 mmHg
- Nadi : 81 x/menit
- Pernafasan : 23 x/menit
- Suhu : 36
0
C
Berat badan : 57 kg
Tinggi Badan : 160 cm
157

Inspeksi
a. Muka : Tidak ada oedema dan tidak ada
cloasma gravidarium
b. Mata
Konjungtiva : Merah muda
Sclera : Putih
c. Payudara
Bentuk : Simetris
Keadaan : Bersih
Puting susu : Menonjol, kiri dan kanan
Benjolan : Tidak ada
Pengeluaran : ASI
d. Abdomen
Bentuk : Normal
Srtiae : Ada
Linea alba : Ada
TFU : Tidak teraba
Kontraksi uterus : Baik
Diastati Recti : Negatif
Kandung kemih : Kosong
7. Genetalia
a. Vulva vagina
- Lochea : tidak ada
158

- Tanda-tanda infeksi: tidak ada
b. Ekstremitas
- Oedema : Tidak ada
- Varices : Tidak ada
- Refleks patella : +/+
- Homman Sign : -/-
c. Tidak ditemukan adanya tanda bahaya nifas

C. ASSESMENT ( A )
Diagnosa : P
1
A
0
Postpartum 6 minggu, normal
Masalah : Tidak ada
Kebutuhan : Tidak ada

D. PLANNING ( P )
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu pada
saat ini dalam keadaan baik.
Evaluasi : ibu mengerti dan senang mendengarnya
2. Menilai dan mengkaji ulang pengetahuan ibu mengenai tanda
bahaya nifas.
Evaluasi : Ibu mengatakan masih mengingatnya, yaitu :
Panas badan tinggi dengan suhu tubuh > 38
0
C.
Nyeri/panas pada saat BAK dan nyeri pada daerah perut.
159

Sakit kepala terus-menerus, menetap dan tidak hilang
apabila diistirahatkan, pandangan kabur.
Cairan vagina berbau, payudara bengkak dan nyeri,
puting susu membesar pecah-pecah dan belah serta
kesulitan menyusui.
3. Menganjurkan ibu agar istirahat dan tidur yang cukup.
Evaluasi : Ibu mengerti dan mengatakan istirahat dan tidur
siang cukup
4. Memberikan motivasi pada ibu agar hanya memberikan ASI
saja pada bayi selama 6 bulan.
Evaluasi : Ibu mengerti dan mau memberikan ASI saja
5. Menyuntikan KB Depogestrin secara I.M dan menganjurkan
ibu untuk suntik ulang KB 3 bulan kemudian
6. Mencatat semua hasil observasi dibuku status ibu.
Evaluasi : telah dicatat

Anda mungkin juga menyukai