Oleh :
Zaenal Arifin
12110002
Nabyl An Najmy
12110032
Luthfi Kamil
12110035
12110051
Gigih Gunawan
12110054
12110070
Daftar Isi
Kata Pengantar. ii
Daftar Isi iii
BAB I
Pendahuluan
1. 1
Pembangunan Power Plant Project yang berlokasi 40 km dari barat Bandung memiliki tujuan
untuk meningkatkan kapasitas dari system power generator di Jawa-Bali dengan memperhatikan
factor lingkungan dan social. Salah satu bagian dari power plant ini adalah waterways tunnel
dimana waterways tunnel akan dibagi lagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
Intake
Headrace tunnel
Surge tank
Penstock
Outlet
Dalam pembangunan terowongan perlu diperhatikan kondisi geologi disekitar lokasi penggalian
terowongan, karakteristik dari batuan disekitar terowongan, dan kemajuan dari terowongan. Tiap
batuan memiliki karakteristik tertentu dimana terdapat batuan yang tergolong kuat dan batuan
yang tergolong lemah.
Untuk batuan yang tergolong kuat, untuk proses ekskavasi dibutuhkan energy yang besar untuk
memberai batuan namun tidak dibutuhkan penyangga tertentu untuk menjaga bentuk terowongan
tersebut. Sedangkan untuk batuan yang tergolong lemah dibutuhkan sedikit energy untuk
ekskavasi namun dibutuhkan bantuan penyangga tertentu untuk menjaga terowongan tidak
rubuh.
Oleh karena itu, dibutuhkan analisis yang tepat dalam pembangunan terowongan ditiap
kemajuannya. Dimulai dari mengetahui karakteristik batuan, menentukan cara penggalian hingga
menentukan tipe penyangga yang sesuai dengan terowongan tersebut.
1. 2
Tujuan
Tujuan dari tugas terowongan ini adalah untuk menentukan sistem penyanggaan pada headrace
tunnel:
Shotcrete (m2)